Teori portofolio adalah normatif, artinya memberi tahu investor bagaimana mereka harus
bertindak untuk melakukan diversifikasi secara optimal. Hal ini berdasarkan
pada sekumpulan kecil asumsi, termasuk :
1. Periode investasi tunggal; misalnya satu tahun.
2. Likuiditas posisi; misalnya, tidak ada biaya transaksi.
3. Preferensi investor hanya berdasarkan pada expected return dan resiko, yang diukur dengan
varian standar deviasi.
4. Tidak ada pinjaman dan simpanan bebas risiko.
Attainable Set dalam Portofolio. Dalam gambar
disamping ditampilkan attainable set
dalamportofolio, atau sering disebut opportunity
set. Attainable set adalah seluruh set yang
memberikan kemungkinan portofolio yang
dapat dibentuk dari kombinasi n-aktiva / n-
sekuritas yang tersedia.
Gambar Attainable Set dan Efficient Set
dalam Portofolio
Memilih Portofolio Optimal Dari Aset
Beresiko
Ketika set efisien dari portofolio telah ditentukan menggunakan model
Markowitz,investor harus memilih dari set portofolio ini yang paling sesuai
dengan investor. Secaraumum, dalam bidang ekonomi, dan khususnya
keuangan, diasumsikan bahwa investoradalah risk-averse.
Indifference Curves. Untuk memilih kombinasi risk-
return yang akan memenuhi preferensi personal dari
investor individu, kurva indiferen digunakan. Kurva bagi
semua investor risk-averse akan memiliki slope yang
condong ke atas, namun bentuk kurva akan berbeda
bergantung kepada preferensi risiko.
(Lending) dan Pinjaman (Borrowing) akan saling meniadakan , dan nnilai agregat
perekonomian
Proses penyesuaian harga akan menjamin bahwa seluruh saham akan dimasukkan
Portofolio pasar yang dipegang eluruh investor didasarkan pada daftar input yang sama
Garis pasar memberikan tolok ukur untuk melakukan evaluasi atas kinerja garis
investasi
Garis pasar sekuritas merupakan gambaran secara grafik dari hubungan imbal hasil
2. Mengakui kenyataan bahwa investor mengkhawatirkan sumber resiko selain nilai sekuritas
yang tidak pasti seperti perubahan harga konsumen yang tidak diperkirakan.
CAPM dengan batasan pinjaman : Model
Beta Nol
• CAPM diprediksi di atas asumsi bahwa investor menggunakan daftar input yang identik yang mereka
masukkan ke dalan model Markowitz.
• Ketika para investor tidak lagi dapat meminjam pada suku bunga bebas resiko, mereka dapat memilih
portofolio aset beresiko dari seluruh perangkat batas portofolio yang efisien secara umum.
• keseimbangan hubungan imbal hasil dan beta didalam kasus investasi bebas resiko yang terbatas
dikembangkan oleh Fisher Black.
Model CAPM Black dikembangkan dengan asumsi
tidak terdapat aset bebas resiko brdasarkan 3 karakter
:
1. Setiap portofolio yang dibangun dengan menggabungkan portofolio efisien dengan sendirinya akan
berada pada batas efisien
2. Setiaap portofolio pada batas efisien mempunyai portofolio “pengikut” pada setengah bagian bawah
dari batas vatians minimum yang tidak saling berkolerasi.
3. Imbal hasil yang diharapkan dati suatu aset dapat digambarkan sebagai fungsi linier dari imbal hasil
yang diharapkan pada dua batas portofolio.
Konsumsi sepanjang hidup dan CAPM
• Para investor berpikir jangka pendek mereka merencanakan investasi untuk satu periode saja.
• Rencana konsumsi yang kayak bagi mereka tergantung pada kekayaan saat ini serta tingkat
imbal hasil nasa deoan dari portofolio investasinya.
CAPM dan LIKUIDITAS
• Likuiditas mengacu pada biaya dan seberapa mudah suatu aset dapat diubah menjadi kas atau dijual.
• Biaya likuidasi dapat dimasukkan ke dalam hubungan CAPM. Jika terdapat srjumlah besar aset dengan
kombinasi beta dan biaya likuiditas Ci, maka ekspetasi imbal hasil akan ditawarkan dengan harga tinggi
untuj mencerminkan sifat yang tidak diinginkan menurut : E(ri) – rj = βi[E(rm) – rf ] + f(ci)
THANK YOU