Anda di halaman 1dari 20

KELOMPOK 3

Tri Purwanti 023001802036

Firdha Maydianti 023001802038


Chapter 8

Portfolio Selection for All Investors


Membangun Portofolio Dengan Menggunakan Prinsip Markowitz

Untuk memilih portofolio optimal dari aset keuangan menggunakan analisis


Markowitz, yang harus dilakukan investor adalah:
1. Mengidentifikasi kombinasi risk-return optimal yang tersedia dalam
seperangkat aset berisiko yang dipertimbangkan dengan menggunakan
analisis perbatasan efisien berdasarkan analisis Markowitz.
2. Memilih portofolio optimal di antara banyak portofolio yang berada dalam
set portofolio efisien berdasarkan preferensi investor.
Mengidentifikasi Kobinasi Risk-Return Optimal

Teori portofolio adalah normatif, artinya memberi tahu investor bagaimana mereka harus
bertindak untuk melakukan diversifikasi secara optimal. Hal ini berdasarkan
pada sekumpulan kecil asumsi, termasuk :
1. Periode investasi tunggal; misalnya satu tahun.
2. Likuiditas posisi; misalnya, tidak ada biaya transaksi.
3. Preferensi investor hanya berdasarkan pada expected return dan resiko, yang diukur dengan
varian standar deviasi.
4. Tidak ada pinjaman dan simpanan bebas risiko.
Attainable Set dalam Portofolio. Dalam gambar
disamping ditampilkan attainable set
dalamportofolio, atau sering disebut opportunity
set. Attainable set adalah seluruh set yang
memberikan kemungkinan portofolio yang
dapat dibentuk dari kombinasi n-aktiva / n-
sekuritas yang tersedia.
Gambar Attainable Set dan Efficient Set
dalam Portofolio
Memilih Portofolio Optimal Dari Aset
Beresiko
Ketika set efisien dari portofolio telah ditentukan menggunakan model
Markowitz,investor harus memilih dari set portofolio ini yang paling sesuai
dengan investor. Secaraumum, dalam bidang ekonomi, dan khususnya
keuangan, diasumsikan bahwa investoradalah risk-averse.
Indifference Curves. Untuk memilih kombinasi risk-
return yang akan memenuhi preferensi personal dari
investor individu, kurva indiferen digunakan. Kurva bagi
semua investor risk-averse akan memiliki slope yang
condong ke atas, namun bentuk kurva akan berbeda
bergantung kepada preferensi risiko.

Gambar Kurva Indiferen

Memilih Portofolio Optimal. Portofolio optimal bagi


investor yang risk-averse adalahportofolio yang berada
pada batas efisien yang bersinggungan dengan kurva
indifereninvestor yang memiliki jarak risk-return
tertinggi.

Gambar Memilih Portofolio dalam


Efficient Frontier
BEBERAPA KESIMPULAN PENTING TENTANG MODEL MARKOWITZ
Lima poin penting yang harus diperhatikan tentang Markowitz Model seleksi porto folio:
1. Teori Portofolio Markowitz disebut sebagai model dua-parameter karena investor
diasumsikan untuk membuat keputusan atas dasar dua parameter, pengembalian danrisiko
yang diharapkan.
2. Analisis Markowitz menghasilkan sebuah set keseluruhan, atau garis batas portofolio yang
efisien, yang semuanya sama-sama "baik." Tidak ada portofolio di batas efisien,seperti yang
dihasilkan, mendominasi setiap portofolio lainya pada kurva batasefisien.
3. Model Markowitz tidak mengatasi masalah investor menggunakan uang pinjamanbersama
dengan dana portofolio mereka sendiri untuk membeli portofolio asetbcrisiko; yaitu, investor
tidak diperbolehkan untuk menggunakan leverage.
4. Dalam prakteknya, investor yang berbeda, atau manajer portofolio, akan memperkirakan
input untuk model Markowitz secara berbeda. Ini akan menghasilkanbatas efisien yang
berbeda. Hal ini diakibatkan ketidakpastian yang melekat dalam bagian analisis sekuritas
dari investasi. Model Markowitz tetap rumit untuk dikerjakan karena bersarnya matriks
varians-kovarians yang dibutuhkan untuk satu set saham.
Dampak Diversifikasi pada Risiko
• Risiko portofolio umumnya menurun karena lebih banyak saham
ditambahkankarena kita menghilangkan risiko tidak sistematis atau risiko
spesifik perusahaan.
• Risiko sistematis secara langsung meliputi risiko suku bunga, resesi, inflasi,
dan sebagainya.
• Tidak peduli berapa banyak kita melakukan diversifikasi, kita tidak
bisamenghilangkan risiko sistematis.
chapter 9

Capital Market Theory and Asset Pricing


Models
MODEL PENETAPAN HARGA ASET
MODAL

• Mengapa Seluruh investor memegang Fortofolio Besar

• Strategi Pasif adalah Efisien

• Premi Resiko dari Portofolio Pasar

• Imbal hasil yang diharapkan atas sekuritas Individu

• Garis sekuritas Pasar 


Mengapa Seluruh Investor memegang
Portofolio Pasar
Penjumlahan portofolio dari seluruh Investor individu, maka Pemberi Pinjaman

(Lending) dan Pinjaman (Borrowing) akan saling meniadakan , dan nnilai agregat

fortofolio sekuritas beresiko akan sama dengan total kekayaan di dalam

perekonomian

Proses penyesuaian harga akan menjamin bahwa seluruh saham akan dimasukkan

kedalam Portofolio optimal


Strategi Pasif adalah Efisien
Garis pasar Modal sebagai garis alokasi modal yang dibentuk dari suku bunga pasar uang atau
portofolio pasar

Portofolio pasar yang dipegang eluruh investor didasarkan pada daftar input yang sama

Strategi pasif pada Portofolio indeks pasar adalah efisien

Manajer Investasi yang berbeda membentuk portofolio beresiko


Garis Pasar Sekuritas
Hubungan atas antara ekspektasi imbal hasil dengan beta disebut garis pasar sekuritas

Garis pasar memberikan tolok ukur untuk melakukan evaluasi atas kinerja garis

investasi

Garis pasar sekuritas merupakan gambaran secara grafik dari hubungan imbal hasil

yang diharapkan dengan beta


Perluasan CAPM Terdapat 2 kelompok perluasan dari
CAPM versi sederhana

1. Melonggarkan asumsi yang telah dibahas

2. Mengakui kenyataan bahwa investor mengkhawatirkan sumber resiko selain nilai sekuritas
yang tidak pasti seperti perubahan harga konsumen yang tidak diperkirakan.
CAPM dengan batasan pinjaman : Model
Beta Nol
• CAPM diprediksi di atas asumsi bahwa investor menggunakan daftar input yang identik yang mereka
masukkan ke dalan model Markowitz.

• Ketika para investor tidak lagi dapat meminjam pada suku bunga bebas resiko, mereka dapat memilih
portofolio aset beresiko dari seluruh perangkat batas portofolio yang efisien secara umum.

• keseimbangan hubungan imbal hasil dan beta didalam kasus investasi bebas resiko yang terbatas
dikembangkan oleh Fisher Black.
Model CAPM Black dikembangkan dengan asumsi
tidak terdapat aset bebas resiko brdasarkan 3 karakter
:
1. Setiap portofolio yang dibangun dengan menggabungkan portofolio efisien dengan sendirinya akan
berada pada batas efisien

2. Setiaap portofolio pada batas efisien mempunyai portofolio “pengikut” pada setengah bagian bawah
dari batas vatians minimum yang tidak saling berkolerasi.

3. Imbal hasil yang diharapkan dati suatu aset dapat digambarkan sebagai fungsi linier dari imbal hasil
yang diharapkan pada dua batas portofolio.
Konsumsi sepanjang hidup dan CAPM

• Para investor berpikir jangka pendek mereka merencanakan investasi untuk satu periode saja.

• Kenyataannya investor memerhatikan rencana konsumsi sepanjang hidup

• Rencana konsumsi yang kayak bagi mereka tergantung pada kekayaan saat ini serta tingkat
imbal hasil nasa deoan dari portofolio investasinya.
CAPM dan LIKUIDITAS
• Likuiditas mengacu pada biaya dan seberapa mudah suatu aset dapat diubah menjadi kas atau dijual.

• Asumsi CAPM bahwa seluruh perdagangan tidak melibatkan biaya.

• Biaya likuidasi dapat dimasukkan ke dalam hubungan CAPM. Jika terdapat srjumlah besar aset dengan
kombinasi beta dan biaya likuiditas Ci, maka ekspetasi imbal hasil akan ditawarkan dengan harga tinggi
untuj mencerminkan sifat yang tidak diinginkan menurut : E(ri) – rj = βi[E(rm) – rf ] + f(ci)
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai