NIM: 2202113562
CAPM
A. Pendahuluan
Untuk mengestimasi return suatu sekuritas dengan baik dan mudah
diperlukan model estimasi. Capital Asset Pricing Model (CAPM) dapat digunakan
untuk mengestimasi return suatu sekuritas
B. Asumsi-Asusmsi
Asumsi digunakan untuk menyederhanakan persoalan yang terjadi di dunia
nyata, dan agar suatu model lebih mudah untuk dipahami.
Asumsi-asumsi yang digunakan di model CAPM adalah:
1. Semua investor mempunyai cakrawala waktu satu periode yang sama.
2. Semua investor mengambil keputusan investasi berdasarkan pertimbangan
antara nilai return ekspektasian dan deviasi standar return dari portofolionya.
3. Semua investor mempunyai harapan yang seragam (homogeneous
expectation) terhadap faktor-faktor input yang digunakan untuk keputusan
portofolio.
4. Semua investor dapat meminjamkan dananya atau meminjam dana
dengan jumlah tidak terbatas
5. Penjualan pendek diiizinkan
6. Semua aktiva dapat dipecah pecah menjadi lebih kecil, sehingga investor
tetap dapat melakukan investasi dengan nilai terkecil sekalipun
7. Semua aktiva dapat dipasarkan secara likuid sempurna. Yaitu dapat dijual
dan dibeli di pasar dengan cepat (likuid) dengan harga yang berlaku
8. Penjualan atau pembelian aktiva tidak dikenai biaya transaksi
9. Tidak terjadi inflasi.
10. Tidak ada pajak pendapatan pribadi. Sehingga investor mempunyai pilihan
yang sama untuk mendapatkan dividen atau capital gain.
11. Investor adalah penerima harga (price-takers). Investor secara keseluruhan
bukan secara individual menentukan harga dari aktiva.
12. Pasar modal dalam kondisi ekuilibrium.
D. Potofolio Pasar
Dalam keaadaan ekuilibrium, semua aktiva beresiko harus berada di
portofolio pasar (M), karna semua invesror akan memegang portofolio ini. Karna
portofolio pasar menggunakan semua aktiva beresiko, maka portofolio ini
merupakan portofolio dengan diversifikasi sempurna.