Anda di halaman 1dari 1

Apa itu CAPM dan beta serta apakah keduanya bisa digunakan dalam aset tunggal dan

portofolio atau hanya salah satunya saja

Jawaban:

CAPM merupakan model yang banyak digunakan baik oleh akademisi maupun oleh praktisi
untuk menilai return ekspektasian dari aset beresiko yang mereka pegang. Model ini banyak
digunakan karena model ini merupakan model yang sederhana. Beberapa asumsi
diperlukan untuk mengembangkan model ini supaya menjadi model sederhana yang tidak
rumit.
Asumsi-asumsi tersebut sebagai berikut (Jones, 2014)
a. Semua investor mempunyai satu pandangan periode yang sama.
b. Semua investor memiliki ekspektasi yang homogen (homogeneous expectation)
terhadap factor-faktor input (return ekspektasian, varian, dan kovarian) aset-aset yang
digunakan untuk keputusan portofolio. Dengan return bebas-risiko (risk-free rate),
investor menggunakan informasi ini untuk menghasilkan set efisen (efficient set) yang
sama.
c. Semua investor dapat meminjamkan dan meminjam sejumlah dana dengan jumlah
yang tidak terbatas pada tingkat return bebas-risiko (risk-free rate).
d. Tidak ada biaya transaksi.
e. Tidak ada inflasi.
f. Tidak terdapat pajak pendapatan pribadi, investor tidak berbeda mendapatkan capital
gain atau dividen.
g. Banyak investor dan investor-investor adalah penerima harga (price-takers). Individual
investor tidak dapat memengaruhi harga aset.
h. Pasar Modal dalam kondisi ekuilibrium.
Salah satu asumsi CAPM yang penting adalah pasar modal dalam keadaan ekuilibrium.
Ekuilibrium adalah suatu kondisi ketika harga-harga dari aset berada berada di suatu tingkat
yang tidak dapat memberikan intensif lagi untuk melakukan perdagangan spekulatif.

Beta (B) merupakan suatu pengukur volatilitas (volatility) return suatu aset atau return
portofolio terhadap volatilitas return pasar. Volatilitas dapat didefinisikan sebagai fluktuasi
dari return-return suatu aset atau portofolio dalam suatu periode waktu tertentu. Dengan
demikian Beta merupakan pengukur risiko sistematik (systematic risk) dari suatu aset atau
portofolio relatif terhadap resiko pasar.
Jika fluktuasi return-return aset atau portofolio sama dengan fluktuasi return-return pasar,
maka beta dari aset atau portofolio tersebut bernilai 1. Beta bernilai 1 menunjukkan bahwa
risiko sistematik suatu aset atau portofolio sama dengan risiko pasar. Beta sama dengan 1
juga menunjukkan jika return pasar bergerak naik (turun), return aset atau portofolio juga
bergerak naik (turun) sama besarnya mengikuti return pasar.

CAPM dan Beta dapat digunakan dalam aset tuggal dengan tetap memiliki risiko masing-
masing.

BMP EKSI4203 edisi 3

Anda mungkin juga menyukai