14.1. PENDAHULUAN
14.2. ASUMSI-ASUMSI
575
CAPM
576
dan dengan menggunakan input-input portofolio yang
sama, maka setiap investor akan menghasilkan
efficientfrontier yang sama pula.
4. Semua investor dapat meminjamkan sejumlah dananya
(lending) atau meminjam (borrowing) sejumlah dana
dengan jumlah yang tidak terbatas pada tingkat suku
bunga bebas risiko,
5, Penjualan pendek (short sale) diijinkan. Investor individual
dapat menjual pendek berapapun yang dikehendaki.
TEORI PORTOFOLIO DANANALISIS INVESTASI
577
CAPM
aktiva dengan kegiatan membeli dan menjual aktiva
tersebut. Investor secara keseluruhan bukan secara
individual menentukan harga dari aktiva.
12. Pasar modal dalam kondisi ekuilibrium.
578
2. Portofolio pasar ini merupakan portofolio aktiva berisiko
yang optimal, yaitu yang berada di efficient frontier
menurut Markowitz.
E(Rp)
579
CAPM
Return untuk aktiva bebas risiko adalah sebesar RBR.
Kombinasi ini ditun- • jukkan Oleh garis lurus di Gambar
14.1. Semua investor diasumsikan akan melakukan investasi
di portofolio yang sama, yaitu portofolio pasar. Asumsi ini
berlaku karena asumsiasumsi di CAPM, yaitu scmua investor
menggunakan analisis yang sama, yaitu analisis
menggunakan metode Markowitz (menggunakan data return,
varian dan kovarian return yang sama dan mempunyai
cakrawala waktu satu periode yang sama).
Dalam keadaan ekuilibrium, semua aktiva berislko harus
berada di portofolio pasar (M), karena semua investor akan memegang
portofolio ini. Karena portofolio pasar mengguna kan semua aktiva
berisiko, maka portofolio pasar ini merupakan portofolio dengan
diversifikasi yang sempurna. Idealnya, semua aktiva berisiko harus
dimasukkan ke dalam portofolio pasar. Semua aktiva ini dapat meliputi
aktiva keuangan seperti saham, obligasi, opsi (option), futures, aktiva riil
seperti emas dan estat nyata (real estate). Lebih ideal lagi jika seluruh
aktiva ini semua aktiva-aktiva yang ada di dunia, bukan hanya di satu
pasar saja. Akan tetapi, di dalam prakteknya, memasukkan semua aktiva
yang ada di dunia tidak memung. kinkan. Dalam prakteknya, ponofolio
pasar ini diwakili oleh portofolio yang berisi dengan sekuritas-sekuritas
di dalam satu pasar saja, misalnya semua sekuritas di Bursa Efek Jakarta
atau di NYSE. Portofolio pasar juga banyak diwakili oleh sebagian
sekuritas-sekuritas di satu pasar, misalnya diwakili oleh indeks pasar
seperti LQ-45 atau 9500. I
ISP500 misalnya hanya terdiri dari 500 perusahaan terbesar sesuai dengan Fortune-
500 (Yang dipilih Oleh majalah Fortune). Peneliti biasanya dapat menghitung sendiri return
portofolio Pasar ini dengan memasukkan 500 sekuritas terbesar ini.
580
14.5. GARIS PASAR MODAL
E(Rp)
garis pa-sar
E(RM)modal (GPM)
• ROR
RBR
E(RM)
581
Garis Pasar Garis pasar modal menunjukkan semua kemungkinan
Modal (GPM) kombinasi portofolio efisien yang terdiri dari aktiva-aktiva
Garis yang berisiko dan aktiva bebas risiko. Jüa portofolio pasar hanya
menunjukkan CAPM
semua berisi aktiva tidak berisiko, maka risikonya akan sama dengan
kemungklnan nol (op = 0) dan return ekspektasiannya sama dengan RBR.
kombinasi
Jika
portofolio efisien portofolio ini terdiri dari semua aktiva yang ada, maka risiko-
yang terdiri dari nya adalah sebesar 0M dengan return ekspektasiannya sebesar
aktiva-aktiva
berisiko dan aktiva E(RM). Return ekspektasian untuk portofolio dengan aktiva
582
TEORI PORTOFOLIO DANANALISIS INVESTASI
Contoh 14.1:
Return ekspektasian portofolio pasar (E(RM)) adalah 20%
dengan deviasi standarnya (5M) sebesar 5%. Return aktiva bebas
risiko (RBR) sebesar 12%. Besarnya slope dari GPM adalah
sebagai berikut ini.
583
CAPM
akan diminta tambahan return sebesar (8% / 5%) atau (1,6), yaitu
bcsarnya slope GPM. Tambahan return ekspektasian untuk risiko
pasar yang mempunyai risiko sebesar dengan demikian dapat
dirumuskan sebagai berikut ini.
Contoh 14.2:
Diketahui bahwa slope dari GPM adalah 1,6 dan risiko
portofolio pasar (5M) adalah sebesar 5%. Dengan
menggunakan rumus (14-2), maka tambahan return
ekspektasian portofolio pasar relatif terhadap return aktiva
bebas risiko ada!ah sebesar
(1,6) • 5% = 8%. Jika return aktiva bebas risiko adalah
sebesar 12%, maka return ekspektasian portofolio pasar
(E(RM)) yang diminta adalah sebesar 12% + 8% = 20%.
Substitusikan rumus slope GPM di (14-1) ke ruraus
(142), maka rumus (14-2) akan menjadi tambahan return
ekspektasian untuk portofolio pasar sebagai berikut ini.
Tambahan return ekspektasian portofolio pasar
E(RM) - RDR
CAPM
Notasi:
E(Rp) return ekspektasian yang diminta untuk portofolio yang
berada di GPM dengan risiko sebesar cp.
RBR — return aktiva bebas risiko.
E(RM) — return ekspektasian portofolio pasar dengan risiko
sebesar GM.
risiko yang diukur dengan deviasi standar dari return-
return portofolio pasar.
= risiko portofolio yang diukur dengan deviasi standar dari
return-return portofolio lainnya yang berada di GPM.
586
CAPM
Contoh 14.3:
Slope dari GPM yang merupakan harga dari risiko adalah
sebesar 1,6 (lihat contoh 14.1). Return aktiva bebas riS1ko
adalah sebesar 12%. Portofolio efisien lainnya mempunyai risiko
(deviasi standar) sebesar 10%. Besarnya return ekspektasian
untuk portofolio ini adalah sebesar:
E(Rp) =RBR+ 1,6 . cp
584
TEORI PORTOFOLIO DANANALISIS INVESTASI
n
589
TEORI PORTOFOLIO DANANALISIS INVESTASI
590
COM
E(Rù
sekuritas (GPS)
E(RM)
RBR
Beta
JRumus (14-3) dapat diperoleh dari persamaan dasar garis lurus Y=a+bX. Untuk
persamaan GPS dengan sunbu Y adalah E(R:) dan sumbu X adalah Pi, maka persamaan dasar
garis ltrus maljadi: E(Rð = a + b•ßi . Persamaan garis lurus dapat dibentuk dari dua titik. Titik
pertama adalah titik untuk Pi=0 dengan E(Ri) = RBR Substitusikan nilai E(Ri) = ROR dan Pi=0 ke
dalam persamaan garis lurus E(Ri) = a + b•Pi sehingga menjadi:
atau
Titik kedua adalah titik M. Substitusikan nilai E(Ri) = E(RM) dan PFI ke dalam persamaan garis
lurus E(Ri) = a + b•ßi sehingga menjadi:
E(RM) = a + b (l)
Substitusikan nilai a dan b kembali ke persamaan dasar garis lurus E(Ri) = a + b•ßi sehingga
menjadi:
+ [E(RM) - Pi
Persamaan di atas merupakan persamaan GPS di (14-5).
593
4Tidak heran jika Professor Sharpe memenangkan hadiah Nobel untuk penemuannya
ini.
CAPM
Contoh 14.4:
Return aktiva bcbas risiko adalah sebesar 12%. Return
pottofolio pasar adalah sebesar 15%, Saham A mempunyai Beta
sebesar 1,8. Return ekspektasian dari saham A ini dapat
dihitung sebesar:
Contoh 14.5:
Diketahui saham-saham yang lain, yaitu B dan C mempunyai
Beta yang sama dengan saham A sebesar 1,8 (lihat contoh 14.4).
Saham B mempunyai return realisasi sebcsar 20% dan saham C
mempunyai return realisasi sebesar 14%. Karena kedua saham
A dan B mempunyai beta yang sama dengan saham A, maka
return ekspektasian saham B dan return ekspektasian saham C
sama nilainya dengan return ekspektasian saham A, yaitu
sebesar 17,4%. Saham B merupakan saharn yang undervalued
(murah), karena return sesungguhnya lebih besar dari return
ekspektasiannya. Return ekspektasian adalah return yang
diharapkan berdasarkan return normal yang sesuai dengan pasar.
Return realisasi adalah return sesungguhnya yang diterima.
Kalau Anda membeli saham B, Anda hanya mengharapkan
return (return ekspektasian) sebesar 17,4% kenyataannya akan
menerima return sesungguhnya (return realisasi) sebesar 20%,
sehingga saham B merupakan saham yang murah. Sebaliknya,
saham C merupakan saham yang overvalued (mahal), karena
memberikan return sesungguhnya (sebesar 14%) yang lebih
Kecil dari return ekspektasiannya (sebesar 17,4%). Gambar
berikut ini menunjukkan hubungan-hubungan tersebut.
595
TEORI PORTOFOLIO DANANALISIS INVESTASI
E(Ri)
Beta
Contoh 14.6:
Diketahui IHSG sekarang (ISHGt) adalah 2.400, IHSG periode lalu
(ISHGt-l) adalah sebesar 2.000, dan suku bunga SBI sebesar 8%.
Data untuk tiga saham A, B dan C adalah sebagai berikut ini.
Saham A Saham B Saham C
E(Rð
12 ...-...-..Þ Beta
TEORI PORTOFOLIO DANANALISIS INVESTASI
1/2
n
Wi • Œi,M
599
Ingat kembali persamaan GPM di (14-4) sebagaj bcrikut:
E(RM) -
E(Rp) = RBR +
atau:
atau:
i=l j=l
112
dŒM dWi
dw.
601
TEORI PORTOFOLIO DAN INVESTASI
CAPM
E(Rp) = +
E(RM)
E(Ri) = RBR
atau:
5Verifikasi kembali model ex post ini menjadi model ekspektasi menggunakan properti return di
bab 3:
Nilai ekspektasian dari model ini untuk satu waktu tertentu (subskrip-t dihilangkan) adalah:
605
post ini juga mcngandung nilai kesalahan untuk tiap-tiap nilai
realisasi yang diobservasi yang dinyatakan sebagai qt.
Perbedaan penting lainnya antara model ekspektasi dan
model ex post adalah sebagai berikut ini. Model ekspektasi
merupakan model teoritis. Sebagai model teoritis, slope dari
Garis Pasar Sekuritas (GPS) harus bernilai positif, karena
secara teoritis hubungan antara risiko dan return ekspektasian
adalah positif dan hubungan ini diwakili oleh s!ope ini.
Sebaliknya model ex post merupakan model empiris. Secan
empiris, slope dari garis pasar modal dapat bernilai nol atau
negatif.
E
(
R
i
)
R
B
R
E(R
M)
B
eta 0
RBR
Beta
606
Gambar 14.3. (a) Ekspektasi CAPM dan (b) ex post CAPM
607
TEORI PORTOFOLIO DAN INVESTASI
AN/ILISIS
Notasi:
Rit= - RDR,t
61 = (RM,t - RBR,t).
608
TEORI PORTOFOLIO DAN INVESTASI
609
dikompensasi dengan return yang lebih besar dari return
aktiva bebas risiko.
610
dibentuk berdasarkan ranking dari Beta, maka dispersi Beta
di masing-masing portofolio dapat lebih kecil dibandingkan
jika semua data di gabung dalam satu grup saja (dapat juga
berarti dalam satu portofolio saja).
5, Return portofolio dan Beta portofolio kemudian dihitung
untuk masing-masing portofolio dan regresi di
persamaan (14-11) kemudian dijalankan,
611
TEORI PORTOFOLIO DAN INVESTASI
ANALISIS
612
TEORI PORTOFOLIO DAN INVESTASI
613
kecil, dividend yield yang lebih tinggi dan bulan Januari
akan menghasilkan return yang lebih tinggi.
614
TEORI PORTOFOLIO DAN INVESTASI
RIVALISIS
LAMPIRAN 14-A
ALTERNATIF PENJABARAN CAPM
op
615
TEORI PORTOFOLIO DAN INVESTASI
bab
616
CAPM
maka
atau:
• - E(Rk)) • (RI - E(RI)) + (Rk - E(Rk)) • w: (R2
E(R2)) + + - E(Rk)) (Rn - E(Ra))] =
617
[E(Rk) - RBRJ
uraian selanjutnya
menjadi:
618
PORTOFOLIO DAN INVESTASI
ANALISIS
• - E(Rk)) (Ri
• IE(Rk) -
E(RM) RBR
- RBR
619
c,4PM
= E(Rk) - Rm.
atau:
atau:
atau:
620