Disusun Oleh:
Annida Hasanah, S. Kep
NIM : 11194692010059
Menyetujui,
6. Prinsip tindakan
Tahap Pre Interaksi
a. Pastikan tindakan sesuai dengan advis dalam catatan medis klien
b. Siapkan alat-alat :
1) Pinset anatomis
2) Pinset sirugis
3) Bengkok
4) Bak instrument
5) Kassa steril
6) Nacl
7) hepafix
8) Handscoon
c. Cuci tangan
Tahap Kerja
a. Menjaga privacy pasien
b. Mencuci tangan
c. Mengatur posisi pasien agar luka dapat terlihat
d. Menggunakan handscoon bersih
e. Kaji kondisi luka pasien
f. Lepaskan handscoon bersih dan pakai sarung tangan steril
g. Membuka kassa steril dan meletakan ke dalam kom yang berisi Nacl
h. Bersihkan luka dengan kassa yang sudah dibasahi dengan Nacl
i. Keringkan luka dengan kassa steril
j. Tutp luka dengan kassa steril dan hepapix
Tahap Terminasi
a. Evaluasi hasil yang dicapai (subjektif dan objektif)
b. Beri reinforcement positif pada klien
c. Mengakhiri pertemuan dengan baik
d. Cuci tangan
Dokumentasi
Dokumentasikan tindakan yang sudah dilakukan beserta respons klien
Teknik
a. Berkomunikasi dengan pendekatan yang tepat sesuai dengan kondisi
klien.
b. Bekerja dengan pencegahan infeksi
c. Bekerja dengan hati - hati dan cermat
d. Menghargai privasi atau budaya klien
e. Bekerja secara sistematis
7. Tujuan Tindakan
Mencegah terjadinya infeksi dan mempercepat kesembuhan pada luka
8. Bahaya - bahaya yang mungkin terjadi akibat tindakan tersebut dan cara
pencegahannya
Terjadinya infeksi akibat kontaminasi dari perawat ke pasien
Pencegahan : sebelum melakukan tindakan, melakukan cuci tangan
9. Analisa Sintesa
Post Kecelakaan
Perawatan Luka