Anda di halaman 1dari 4

MODUL PRAKTIKUM PRODUKSI HASIL NABATI

MATERI BUAH-BUAHAN SEGAR


SMK SUNAN DRAJAT
TAHUN AJARAN 2019/2020
1.Judul praktikum: Pengolahan Keripik Pisang

A. Alat dan bahan


a. Alat
 Pisau
 Slicer/pengiris
 Timbangan
 Wajan
 Serok
 Kompor
 Spatula
 Gelas ukur
 Baskom
 Cobek
 Peniris minyak
b. Bahan
 Pisang mentah
 Gula pasir
 Garam
 Minyak goreng
 Bawang putih
 Kantong plastik
 Tissu
 Label
B. Langkah kerja
1. Bumbu-bumbu yang digunakan terdiri dari garam, bawang putih, dan gula pasir. Bumbu
rasa asin dibuat dari garam 10 gr dan bawang putih 2 siung. Bahan-bahan tersebut
ditumbuk hingga halus. Setelah halus, tambahkan air sebayak 100 cc dan diaduk hingga
rata. Bumbu manis dibuat dengan cara, yaitu: melarutkan gula 250 gr dan garam 2 gr ke
dalam 1 liter air
2. Pisang dikupas kulit bagian luarnya sampai bersih dengan pisau yang tahan karat.
Pengkulitan buah pisang dilakukan satu per satu, dan langsung diiris dan digoreng (tanpa
ada waktu menunggu)
3. Pengirisan dilakukan menggunakan alat pengiris (slicer) dengan ketebalan 1-1,5 mm.
Penggorengan dilakukan pada suhu 170-200 0C. Hingga warna pisang kekuningan
4. Penambahan bumbu asin dilakukan pada saat pisang masih dalam proses penggorengan.
Bumbu cair dimasukkan ke dalam minyak pada saat keripik setengan matang
5. Penambahan bumbu manis dilakukan setelah keripik pisang mendekati kering sempurna.
Keripik pisang yang hampir masak atau kering diangkat dari minyaknya. Selanjutnya,
keripik pisang dicelupkan ke dalam bumbu manis yang sudah disiapkan. Usahakan semua
permukan pisang terbaluri oleh bumbu manis. Keripik pisang digoreng kembali hingga
kering sempurna
6. Keripik pisang hasil penggorengan ditiriskan. Biarkan keripik tersebut dingin (suhu
kamar). Setelah itu, keripik dikemas dengan kantong platik dengan berat tertentu. Keripik
pisang disimpan ditempat yang kering
2. Judul praktikum: Pengolahan Sari Buah

A. Alat dan bahan


a. Alat
 Baskom
 Alat pemeras jambu
 Pisau
 Saringan teh
 Botol
 Kompor
 Spatula
 Gelas ukur
b. Bahan
 Jambu
 Gula pasir
 Label
 Tissu
B. Langkah kerja
1. Bersihkan botol dan tutup, kemudian rebus dalam air mendidih selama ± 30 menit.
Selanjutnya keringkan botol dan tutup dalam posisi terbalik
2. Timbanglah 1 kg jambu yang segar, tua dan tidak rusak atau tidak busuk
3. Kemudian cucilah dengan air bersih
4. Belah jambu dengan memotong jambu secara melintang menjadi dua bagian yang hampir
sama besar
5. Hancurkan jambu biji dengan blender, selama penghancuran tambahkan air sebanyak 5 – 7
kali berat jambu biji, kemudian peras jambu dengan menggunakan klain saring, tampung air
perasan setelah disaring dengan penyaring teh.Ukurlah jumlah filtrat atau sari buah asli yang
diperoleh dan catat
6. Timbanglah gula sebanyak 10% dari filtrat. Misalkan diperoleh jumlah filtrat 1 liter, maka
gula yang diperlukan ± 100 g
7. Panaskan filtrat jambu sampai mencapai suhu ± 65 0C selama 5 menit, kemudian masukkan
gula yang sudah ditimbang, aduk hingga seluruh gula larut (kecilkan api kompor),
pertahankan suhu larutan antara 65 - 700C selama 5 menit
8. Sari buah jambu didinginkan dan dimasukkan ke dalam botol steril dan segera ditutup
3. Judul praktikum: Pengolahan Manisan Buah

A. Alat dan bahan


a. Alat
 Baskom
 Talenan
 Pisau
 Panci
 Stoples
 Sendok kayu/spatula
b. Bahan
 Belimbing
 Gula pasir
 Garam
 Kapur sirih
 Label
 Tissu
B. Langkah kerja
1. Buah dipilih yang masih mentah atau mengkal, kemudian dicuci dengan air bersih
2. Buah dikupas kulitnya dan dipisahkan bijinya, kemudian dipotong-potong atau dirajang
sesuai dengan keinginan
3. Potongan buah direndam dalam larutan garam (lama perendaman dan kadar garam
yang digunakan tergantung jenis buahnya)
4. Buatlah larutan kapur 10% (diambil yang beningnya) atau CaCl2 0,1%, kemudian buah
direndam dalam larutan tersebut selama 1-2 jam
5. Buah dibilas dengan air panas dan ditiriskan
6. Buatlah larutan gula dengan perbandingan gula 400 gram dimasak dengan air 1 liter,
disaring kemudian didinginkan
7. Buah direndam dalam larutan gula selama 1 malam, kemudian ditiriskan dan larutan
gulanya dipekatkan dengan cara dipanaskan menggunakan api kecil agar tidak gosong
atau tidak terjadi karamelisasi
8. Setelah larutan gula dingin, buah direndam kembali dalam larutan gula, demikian
seterusnya sampai 5-7 hari
9. Kemas manisan dalam stoples

Anda mungkin juga menyukai