Anda di halaman 1dari 8

APLIKASI TQM

DALAM
MANAJEMEN
PERUSAHAAN
NAMA ANGGOTA :
ADE
ALIFAH SHAWALI
JUMRIATI
NIZMA RAEHANA
HIKMAH HAKIKI
TQM
(Total Quality Management)

TQM adalah selalu meningkatkan kualitas barang dan jasa untuk


meningkatkan kepuasan pelanggan sebagai strategi jangka panjang
perusahaan dalam bersaing dan bertumbuh.
TQM
adalah faktor yang penting dalam suatu perusahaan dan juga dalam teknologi
informasi adapun konsep dasar dari total quality adalah:

01. Tujuan 03. Elemen


Kepemimpinan, pendidikan
Perbaikan proses secara
dan pelatihan, struktur
terus-menerus. Artinya
kualitas selalu diperbaiki 02. Prinsip pendukung, Komunikasi,
ganjaran dan pengakuan
dan disesuaikan dengan Difokuskan pada
serta pengukuran.
perubahan yang pelanggan, perbaikan
menyangkut kebutuhan proses dan keterlibatan
dan keinginan para total.
pelanggan.
Pemikiran- pemikiran dalam TQM adalah

1. Kualitas dapat dan harus dikendalikan

2. Kualitas versi pelanggan harus diperhatikan supaya kepuasan pelanggan terjaga.

3. Manajeman harus emberi kepemimpinan dalam melakukan manajemen mutu.

4. Terus menerus melakukan peningkatan kualitas sebagai strategi perusahaaan.


Tentu ini melibatkan perencanaan, eksekusi dan evaluasi secara terus menerus.
5. Peningkatan kualitas adalah tanggung jawab setiap
karyawan.
Karyawan harus diberikan training dan pendidikan
supaya kualitas terus-menerus meningkat.

6. Masalah harus sedapat mungkin dicegah, kurangi


proses perbaikan

7. Standar kualitas adalah tanpa cacat

8. Kualitas harus bisa diukur


PILAR TQM
Bill Creech 1996, menyatakan bahwa prinsip-prinsip dalam system TQM harus
dibangun atas dasar 5 pilar system yaitu :

Produk Proses Organisasi


Barang atau jasa adalah titik Produk atau jasa yang Kualitas proses tidak
fokus pencapaian tujuan berkualitas tidak mungkin mungkin dicapai tanpa ada
organisasi. dicapai tanpa kualitas proses. organisasi yang tepat.

Kepemimpinan Komitmen
Organisasi yang tepat tidak Tidak mungkin keempat faktor
ada artinya tanpa pemimpin yang lain dapat berhasil tanpa
yang memadai. komitmen.
Kendala Potensial TGM
1. Faktor Infrastruktur
meliputi: kurangnya pemahaman dan
2. Kendala Pekerja dan
pengetahuan para pekerja dan Budaya
manajemen terhadap sistem meliputi kesulitan dalam
manajemen kualitas, kurang adanya mengubah budaya kualitas
sistem umpan balik pelanggan/ dari pekerja dan manajemen,
konsumen, pelatihan dan pendidikan rasa takut dan resisten
kualitas yang kurang memadai, dan terhadap perubahan.
kurangnya keahlian menyangkut
manajemen kualitas 4. Kendala Organisasional
meliputi: jaringan komunikasi
3. Kendala Manajerial
internal dan eksternal yang kurang
meliputi: kurangnya komitmen top manajer, tidak efektif, kurangnya kerjasama antar
ada visi dan misi yang tepat, tingginya tingkat bagian, dan penetapan sasaran
pergantian eksekutif kunci, dan kurangnya sikap organisasi yang tidak tep
kepemimpinan.
Terima Kasih ☺

Anda mungkin juga menyukai