Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM

(EKOSISTEM)

Disusun Oleh:
Nama : Durrotul Milla
NIM : 855877127

UPBJJ SURABAYA
POKJAR BOJONEGORO
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2021
LEMBAR KERJA
PRAKTIKUM KONSEP DASAR IPA DI SD
EKOSISTEM

Nama : Ema Agusningtias T.S


NIM : 855876118
UPBJJ : Surabaya

A. KEGIATAN PRAKTIKUM 1 : EKOSISTEM


a. Judul Percobaan 1 : Ekosistem Darat
b. Tujuan
Membandingkan komponen – komponen yang terdapat pada ekosistem darat alami dan
buatan.
c. Alat dan Bahan
1. Seperangkat alat tulis
2. Loup/ kaca pembesar
3. Barometer
4. Lingkungan sekitar
d. Landasan Teori
Ekosistem merupakan suatu satuan tujuan fungsional dasar yang menyangkut proses
interaksi dari organisme dengan lingkungannya meliputi aliran energi, rantai/jaring
makanan, siklus biogeokimiawi, perkembangan dan pengendalian. Secara struktural
dalam suatu ekosistem terdapat komponen biotik yang terdiri dari produsen (tumbuhan),
konsumen (hewan), dan decomposer (pengurai), serta komponen abiotik yang terdiri dari
bahan anorganik, bahan organic, dan kondisi iklim. Dengan demikian setiap ekosistem
mempunyai keenam jenis komponen pembentuknya yang saling berinteraksi.Ditinjau dari
cara terbentuknya, terdapat dua jenis ekosistem yaitu ekosistem alami misalnya hutan,
padang rumput, laut, danau, padang pasir, pantai, dan ekosistem buatan misalnya kolam
ikan, sawah, ladang/kebun, akiarium.Aliran energi yang terdapat dalam suatu ekosistem
dari tumbuhan sebagai produsen menuju ke berbagai organisme sebagai konsumen terjadi
melalui proses berurutan memakan dan dimakan yang dikenal dengan istilah rantai
makanan.
e. Prosedur Percobaan
1. Mentukan ekosistem darat alami di sekitar tempat tinggal
2. Mengamati komponen – komponen abiotiknya meliputi suhu udara, pencahayaan,
angin, jenis/warna tanah.
3. Untuk mengetahui suhu udara gunakan barometer, sementara untuk mengetahui
keadaan pencahayaan, angin, atau tanah kita dapat memperkirakannya saja.
4. Catat semua data pada table dalam lembar kerja.
5. Setelah mengamati komponen abiotic perhatikan komponen biotiknya.
6. Mencatat jenis tumbuhan sebagai produsen yang ada dengan nama latinnya.
7. Mencatat jenis tumbuhan sebagai konsumen yang ada di ekosistem, baik yang tetap
maupun yang hanya singgah (hewan terbang).
8. Mengamati lebih teliti hewan – hewan kecil yang mungkin terdapat di dalam tanah/
dekat permukaan, atau pada sela – sela daun / batang dengan menggunakan kaca
pembesar jika perlu.
9. Semua di catat pada table dan lembar kerja
10. Membuat kesimpulan umum tentanf perbedaab pada kedua tipe ekosistem tersebut.

f. Hasil pengamatan

g. Pertanyaan
Menurut pendapat Anda ekosistem manakah yang mempunyai jenis komponen biotik
lebih banyak? Mengapa demikian ? jelaskan secara singkat!

h. Pembahasan

i. Kesimpulan
j. Daftar Pustaka
Andrew, W.A. et. Al. (1983). Discovering Biological Science. Ontario: Prentice-Hall
Canada Inc.
Murray, J. (1983). Experimental Work in Biology. USA: D.G. Mackean.
Nurdin, I. dkk. (1991). Penuntun Praktikum IPA 2. Jakarta: Universitas Terbuka.
Ratnaningsih, A. (1986). Petunjuk Praktikum Biologi. Jakarta: Karunika Universitas
Terbuka.

k. Kesulitan yang dialami: Saran dan masukan

l. Foto/video praktikum
a. Judul Percobaan 2: Ekosistem Perairan
b. Tujuan
Mengamati komponen – komponen yang terdapat pada ekosistem perairan.
c. Alat dan Bahan
1. Alat tulis
2. Loup/ kaca pembesar
3. Barometer
4. Thermometer
5. Lingkungan sekitar
d. Landasan Teori
Ekosistem merupakan suatu satuan tujuan fungsional dasar yang menyangkut proses
interaksi dari organisme dengan lingkungannya meliputi aliran energi, rantai/jaring
makanan, siklus biogeokimiawi, perkembangan dan pengendalian. Secara struktural
dalam suatu ekosistem terdapat komponen biotik yang terdiri dari produsen
(tumbuhan), konsumen (hewan), dan decomposer (pengurai), serta komponen abiotik
yang terdiri dari bahan anorganik, bahan organic, dan kondisi iklim. Dengan
demikian setiap ekosistem mempunyai keenam jenis komponen pembentuknya yang
saling berinteraksi.Ditinjau dari cara terbentuknya, terdapat dua jenis ekosistem yaitu
ekosistem alami misalnya hutan, padang rumput, laut, danau, padang pasir, pantai,
dan ekosistem buatan misalnya kolam ikan, sawah, ladang/kebun, akiarium.Aliran
energi yang terdapat dalam suatu ekosistem dari tumbuhan sebagai produsen menuju
ke berbagai organisme sebagai konsumen terjadi melalui proses berurutan memakan
dan dimakan yang dikenal dengan istilah rantai makanan.

e. Prosedur Percobaan
1. Menentukan satu ekosistem perairan alam atau buatan yang ada disekitar tempat
tinggal.
2. Mengamati komponen abiotiknya dan mencatat pada table dan lembar kerja
3. Mengamati komponen biotiknya dan mencatat pada table dan lembar kerja.
4. Membuat kesimpulan secara singkat.
f. Hasl Pengamatan
g. Pertanyaan
Jelaskan menurut Anda perbedaan yang tampak jelas antara ekosistem darat pada
percobaan 1 dengn ekosistem perairan ini.
h. Pembahasan

i. Kesimpulan

j. Daftar Pustaka
Andrew, W.A. et. Al. (1983). Discovering Biological Science. Ontario: Prentice-Hall
Canada Inc.
Murray, J. (1983). Experimental Work in Biology. USA: D.G. Mackean.
Nurdin, I. dkk. (1991). Penuntun Praktikum IPA 2. Jakarta: Universitas Terbuka.
Ratnaningsih, A. (1986). Petunjuk Praktikum Biologi. Jakarta: Karunika Universitas
Terbuka.
k. Kesulitan yang dialami

l. Foto/video praktikum
a. Percobaan 3 : Rantai Makanan, Jaring-jaring Makanan, dan Piramida Ekologi
b. Tujuan
Menentukan rantai makanan, jarring-jaring makanan, dan piramida ekologi dalam
ekosistem darat dan ekosistem perairan
c. Alat dan Bahan
1. Alat tulis
2. Lingkungan sekitar
d. Landasan Teori
Ekosistem merupakan suatu satuan tujuan fungsional dasar yang menyangkut proses
interaksi dari organisme dengan lingkungannya meliputi aliran energi, rantai/jaring
makanan, siklus biogeokimiawi, perkembangan dan pengendalian. Secara struktural
dalam suatu ekosistem terdapat komponen biotik yang terdiri dari produsen
(tumbuhan), konsumen (hewan), dan decomposer (pengurai), serta komponen abiotik
yang terdiri dari bahan anorganik, bahan organic, dan kondisi iklim. Dengan
demikian setiap ekosistem mempunyai keenam jenis komponen pembentuknya yang
saling berinteraksi.Ditinjau dari cara terbentuknya, terdapat dua jenis ekosistem yaitu
ekosistem alami misalnya hutan, padang rumput, laut, danau, padang pasir, pantai,
dan ekosistem buatan misalnya kolam ikan, sawah, ladang/kebun, akiarium.Aliran
energi yang terdapat dalam suatu ekosistem dari tumbuhan sebagai produsen menuju
ke berbagai organisme sebagai konsumen terjadi melalui proses berurutan memakan
dan dimakan yang dikenal dengan istilah rantai makanan.

e. Prosedur Percobaan
1. Ekosistem Darat
a) Memperhatikan data dari percobaan 1 lalu membuat bagan rantai makanan
pertama dari komponen biotiknya, mulai dari tumbuhan sebagai produsen
pada urutan pertamanya
b) Menentukan jenis hewan pertama sebagai konsumen 1(herbivor) pada urutan
kedua. Selanjutnya menentukan jenis hewan kedua sebagai konsumen 2
(karnivor) pada urutan ketiga, dan seterusnya
c) Membuat beberapa bagan rantai makanan sesuai dengan urutannya, sehingga
semua jenis tumbuhan maupun hewan yang ada sudah terdapat di dalamnya
d) Membuat jaring-jaring makanan dari beberapa rantai makanan yang sudah ada
e) Membuat bagan semua rantai makanan dan jarring makanan
f) Mengelompokkan komponen biotik ke dalam tingkat trofik
g) Membuat piramida ekologi berdasarkan kelompok tingkatan trofik komponen
biotiknya
2. Ekosistem Perairan
a) Membuat bagan rantai makanan dan jaring-jaring makanan. Caranya sama
seperti ekosistem darat poin a sampai dengan d
b) Membuat bagan semua rantai maknaan dan jaring makanan
c) Mengelompokkkan komponen biotik ke dalam tingkat trofik
d) Membuat bagan piramida ekologi
e) Membuat kesimpulan mengenai rantai makanan, jaring-jaring makanan
maupun bagan piramida ekologi dari kedua tipe ekosistem ini

f. Hasil Pengamatan

g. Pertanyaan
1) Komponen apakah yang sama-sama terdapat pada ekosistem darat maupun
ekosisitem perairan? Jelaskan!
2) Ditinjau dari data yang diperoleh,pada ekosistem mana lebih banyak jenis
komponen biotiknya? Mengapa demikian?

h. Pembahasan

i. Kesimpulan
j. Daftar Pustaka
Andrew, W.A. et. Al. (1983). Discovering Biological Science. Ontario: Prentice-Hall
Canada Inc.
Murray, J. (1983). Experimental Work in Biology. USA: D.G. Mackean.
Nurdin, I. dkk. (1991). Penuntun Praktikum IPA 2. Jakarta: Universitas Terbuka.
Ratnaningsih, A. (1986). Petunjuk Praktikum Biologi. Jakarta: Karunika Universitas
Terbuka.

k. Kesulitan yang dialami

l. Foto/video Praktikum

Anda mungkin juga menyukai