Anda di halaman 1dari 4

Definisi latihan aerobic

Senam aerobik adalah satu di antara jenis senam kebugaran atau kesehatan jasmani yang
sangat lengkap karena mencakup beberapa latihan yang dapat mengekspresikan semua
perasaan dengan cara tertawa, bergoyang, melompat, meregangkan badan, dan
dikombinasikan dengan tarian rakyat, tarian tradisional, dan juga tarian kontemporer.
Aerobik didefinisikan sebagai kegiatan dalam menggerakkan/mengolah bagian tubuh
sehingga tubuh dapat memperbaiki sistemnya, serta menuntut lebih banyak oksigen
yang berguna untuk memperjanjang waktu dalam senam.

Tujuan aerobic
untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran tubuh khususnya meningkatkan fungsi
dan efisiensi metabolisme tubuh. Olah raga aerobik seperti jogging, berenang, senam
kelompok dan bersepeda tepat dilakukan pada penderita DM karena menggunakan
semua otot – otot besar, pernapasan dan jantung. Pada senam aerobik misalnya, dari
variasi gerakan - gerakan yang banyak terutama gerakan dasar pada kaki dan jalan dapat
memenuhi kriteria CRIPE (continous, rhythmical, interval, progresif dan endurance)
sehingga sesuai dengan tahapan kegiatan yang harus dilakukan. Disamping itu senam
aerobik yang dilakukan secara berkelompok akan memberi rasa senang pada anggota
dan juga dapat memotivasi anggota yang lain untuk terus melakukan olah raga secara
kontinue dan teratur (Sidartawan Soegondo, 1995).
Manfaat
- Menurunkan kadar glukosa dalam tubuh
- Meningkatkan fungsi kardiovaskuler dan respirasi
- Mencegah penyakit jantung coroner
- Mengatasi kelelahan dalam beraktivitas

Pelaksanaan Senam diabetes


- Lakukan pemanasan terlebih dulu dengan merentangkan kedua tangan hingga
sejajar bahu ke depan dan ke samping secara bergantian. Ulangi sampai tubuh
terasa hangat dan siap masuk ke gerakan inti.
- Pada posisi tubuh berdiri tegap, langkahkan kaki tangan ke depan dengan kaki
kiri diam di tempat.
- Angkat tangan kanan hingga sejajar dengan bahu dan tangan kiri menekuk ke
arah dada. Ulangi gerakan ini pada tangan kiri. Lakukan bergantian selama
beberapa kali
- Pastikan melakukan gerakan pendinginan setelah selesai dengan melemaskan ke
dua kaki. Tekuk kaki kiri ke depan sambil memosisikan kaki kanan tetap lurus.
Ulangi gerakan ini sebaliknya pada kaki yang lain
- Gerakkan kaki dengan mengangkat dan menurunkan kedua tumit secara
bergantian. Gerakan senam juga bisa dilakukan dengan memutar pergelangan
kaki ke luar dan ke dalam.
- Luruskan jari-jari kaki sampai terasa meregang.
- Angkat kaki sampai membentuk sudut 90 derajat dengan badan dan kemudian
turunkan. Lakukan secara bergantian untuk kedua kaki
Dapus
Kurniawan, A. A., & Wuryaningsih, Y. N. S. (2016). Rekomendasi Latihan Fisik untuk
Diabetes Melitus tipe 2. Berkala Ilmiah Kedokteran Duta Wacana, 1(3), 197.
Karamoy, A. B., & Dharmadi, M. (2019). Kadar Glukosa Darah Pada Pasien Diabetes
Mellitus Tipe 2 Yang Berolahraga Rutin Dan Yang Berolahraga Tidak Rutin Di
Lapangan Renon, Denpasar 2015. E-Jurnal Medika, 8(4).

Anda mungkin juga menyukai