Anda di halaman 1dari 3

ANALLISIS PEST MAYORA

1. TEKNOLOGI
Divisi HR menciptakan beberapa program pengembangan di berbagai bidang, misalnya
teknologi dan menjaga kualitas produk. Teknologi pembuatan hingga pengemasan makanan
dan minuman di pabrik Mayora sebagian besar menggunakan teknologi tingkat tinggi.
Misalnya saja salah satu mesin pengemasan biskuit dari Eropa yang dimiliki Mayora, diklaim
sebagai mesin pengemas terbesar di dunia.Mesin tersebut menggunakan teknologi robot
yang mampu memindahkan ribuan biskuit dalam satu jam ke tempat pengemasan,
sementara pada pabrik serupa, masih menggunakan cara manual. 
PT Mayora Indah Tbk induk dari produksi Mayora, terus menggenjot produksinya, carayang
dilakukan adalah dengan menggunakan mesin buatan Denmark dan Italia.Hal ini
disampaikan oleh Manufacturing Division Head pabrik Mayora Nurdin Lesmanasaat acara
media visit ke pabrik Mayora di Jatake Mayora bergerak di bisnis industrimakanan dan
minuman. Sejak 1992 perusahaan ini sudah melakukan kegiatan ekspor,dan saat ini Mayora
sudah menggarap pasar di Afrika dan Timur Tengah.
Mayora menggunakan mesin Schorch buatan Denmark untuk produksi makanan
jenis butter cookies. Untuk memproduksi permen, Mayora menggunakan mesin bermerek
Bosch buatan Italia dan satu mesin permen buatan Jepang yaitu Japan Automatic Mechine
(JAM). Kita adalah perusahaan yang mengaplikasikan produk halal dan bermutu juga aman.
Kitamengandalkan teknologi tinggi dan tepat guna untuk mendapatkan kualitas terbaik.

2. EKONOMI

Kamis, 19 Januari 2017 18:28 WIB


Luncurkan Dua Produk Baru, Mayora Yakin Pendapatan akan Tumbuh Hingga 20%
PT Mayora Indah Tbk (MYOR) berencana meluncurkan dua produk baru di tahun ini. Dengan
peluncuran dua produk baru yang akan dilaksanakan tersebut perseroan berharap dapat
mengerek perolehan pendapatannya. 

Direktur Mayora Indah, David W Atmadja menuturkan bahwa perseroan pada tahun ini
menargetkan pendapatan akan tumbuh sebesar 15 hingga 20 persen. "Kita harapkan ada
pertumbuhan 15-20 persen. Dimana, laba akan tumbuh secara proporsional," ucapnya, di
Jakarta, Kamis (19/1/2017).

Sehingga, diperkirakan pada tahun ini pendapatan perseroan akan mencapi Rp 20,7 triliun
hingga Rp 21,6 triliun. Adapun, laba bersih Rp 1,45 triliun hingga Rp 1,56 triliun. Pasalnya,
sepanjang tahun 2016 perseroan menargetkan pendapatan akan mencapai Rp 18 triliun dan
laba bersih Rp 1,3 triliun.

Sementara itu, perseroan pun menyatakan setiap tahunnya ada kenaikan harga untuk
produk-produk yang dikeluarkan. Dimana, kenaikan harga produk yang dilaksanakan
perseroan setiap tahunnya mencapai sebesar 3 hingga 5 persen per tahun. 

"Harga produk ada yang naik ada yang tidak, yang naik itu sekitar 3-5 persen. Tapi tidak ada
efek ke konsumen. Yang naik itu yang di distributor," terangnya. 
3. SOSIAL

Dibidang pengembangan sosial dan kemasyarakatan Perseroan memberikan lapangan


pekerjaan bagi masyarakat sekitar lokasi pabrik dan berupaya mengembangkan kualitas
kesadaran masyarakat untuk menjaga kesehatan melalui kebersihan dan kesehatan
lingkungan melalui Program Sarapan Sehat dan budaya 5R, yaitu Ringkas, Rapi, Resik, Rawat,
Rajin pada masyarakat dan mengunjungi sekolah sekolah, dari Sekolah Dasar hingga Sekolah
Menengah Umum. Perseroan juga menyelenggarakan khitanan massal, pengobatan massal,
donor darah, dan kegiatan lainnya yang berhubungan dengan kesehatakan masyarakat.
Membantu perbaikan sarana dan prasarana sosial, memberikan bea siswa, membantu para
korban bencana, berpartisipasi aktif dalam setiap kegiatan keagamaan dan kegiatan penting
lain yang diselenggarakan di lingkungan Perseroan. Untuk jangka panjang, Perseroan
mempunyai program yang bertujuan meningkatkan pemberdayaan masyarakat melalui
Program pendampingan petani kopi. Program Pendampingan ini difokuskan pada pola
budidaya tanaman kopi yang baik dan benar dan pengelolaan paska panen, sehingga
diperoleh biji kopi yang berkualitas tinggi.

4. POLITIK
Perseroan dan seluruh pekerja Perseroan wajib mematuhi seluruh peraturan perundangan
yang ada, dan Direksi Perseroan turut andil dalam memastikan bahwa seluruh aktifitas yang
dilaksanakan oleh Perseroan telah memenuhi seluruh unsur kepatuhan terhadap peraturan
perundangan undangan yang berlaku yang diantaranya diwujudkan dalam bentuk memiliki
semua ijin yang diperlukan dalam menjalankan kegiatan Perseroan dan memberikan hak
pekerja sesuai dengan yang ditentukan oleh pemerintah sehingga terjadi keseimbangan
antara hak dan kewajiban diantara para pihak yang terkait.

Sejak didirikan, aktivitas usaha dan operasional Mayora telah dikelola berdasarkan prinsip-
prinsip integritas, kejujuran, adil dan kepatuhan pada semua hukum yang berlaku. Seluruh
pekerja Mayora harus memiliki komitmen untuk mematuhi kode etik ini sejak hari pertama
mereka bergabung dalam Mayora Group. Pada tahun 2015, pihak manajemen kembali
menegaskan secara luas kepada seluruh keluarga besar Mayora mengenai 7 (tujuh) Prinsip
Mayora yang merupakan inti dari Kode Etik Mayora tersebut. Ketujuh prinsip Mayora
tersebut adalah : Quality, Efisiensi, Invonation, Passion, Wisdom, Responsibility, dan
Confidence. Tujuan dari kode etik ini adalah untuk memberikan kerangka etika dalam
pengambilan keputusan, tindakan dan perilaku serta untuk menguraikan prinsip-prinsip
perilaku yang diharapkan.

Dibidang ketenaga kerjaan sepanjang tahun 2015, kami meneruskan komitmen untuk
menjamin keselamatan dan keamanan kerja karyawan dengan menerapkan standar praktik
Lingkungan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja. Untuk itu Perseroan memiliki Safety Officer
yang telah mendapat sertifikat AK 3 Umum, yaitu Sistem Manajemen Kesehatan dan
Keselamatan Kerja yang bertugas memastikan bahwa Patroli K3 telah dilaksanakan setiap
saat, Pemeriksaan jalur hidran telah dilakukan sesuai jadwalnya, pemeriksaan fire alarm
telah dijalankan sesuai jadwal rutin, dan Perseroan juga memiliki ijin pengoperasian bagi alat
alat yang digunakan seperti : ijin penggunaan ketel uap, ijin penggunaan bejana tekan, ijin
penggunaan alat angkat dan alat angkut, serta lainnya. Perseroan juga melengkapi setiap
lokasi pabrik dengan fasilitas Pemadam Kebakaran, dengan memiliki Alat Pemadam Api
Ringan dan Hydrant System. Juga melakukan perawatan rutin terhadap semua fasilitas dan
peralatan kerja yang digunakan. Perseroan menyediakan pelayanan kesehatan disetiap
lokasi pabrik dan mengikut sertakan seluruh pekerja dalam program BPJS (Badan
Penyelenggara Jaminan Sosial) Ketenaga Kerjaan dan BPJS Kesehatan sesuai dengan
peraturan yang berlaku. Perseroan tidak pernah melakukan diskriminasi pada tenaga kerja.
Dalam segala hal, semua pekerja mempunyai kesempatan yang sama sesuai peraturan yang
ada, tanpa membedakan gender, suku, agama maupun ras

Melaksanakan cara produksi pangan olehan yang baik sesuai sertifikasi yang diberikan oleh
Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia, dan tentunya produk produk yang
dihasilkan oleh Perseroan adalah halal (bersertifikat dari Majelis Ulama Indonesia dan
Malaysia) serta mengimplementasikan ISO 9001 : 2008 dan ISO 22000-2005 dari SGS United
Kingdom.

Anda mungkin juga menyukai