Anda di halaman 1dari 3

Nama : Donna Newis Manurung

Nim : 5183142011

Mata Kuliah : Tata Hidang

Kelas : A, 2018

JENIS – JENIS RESTAURANT

1. Fast food restaurant


Restoran ini menekankan pada layanan yang cepat, praktis, dan relatif lebih
murahdibandingkan restoran – restoran lainnya. Menu biasanya dihidangkan dengan
tatakan yang disposable. Restoran fast food ada yan berskala kecil engan stu outlet
sederhana.

2. Fast casual – dining restaurant


Restoran ini hampir mipip dengan fast food restaurant, tetapi bedanya jenis retoran
ini lebih memberikan jenis makanan yang lebih berkualitas dengan suasana bersantap
yang lebih nyaman, sehingga harga juga relati lebih mahal.

3. Family style restaurant


Restoran tipe ini memiliki menu dan harga sudah fix, dimana tamu yang datang
duduk bersama disebuah meja dengan beberapa jumlah tempat duduk. Pada umumnya,
restorant jenis ini dioperasikan dan dijaga langsung oleh owner – nya dan anggot
keluarga lainnya.

4. Casual dining
Restoran casual dining menyediakan menu-menu dengan harga standard dan
suasana bersantap casual (santai). Casual dining restaurant biasanya melayani dengan
cara table service, kecuali buffet. Restoran ini juga biasanya memiliki bar terpisah
yang menyediakan menu-menu bir dan beberapa menu wine. Entrepreneur Norman
Brinker adalah penemu dari restoran casual dining.

5. Fine Dining

Fine Dining restaurant adalah restoran dengan full service yang memiliki kategori
hidangan menu yang spesifik. Restoran tipe ini memiliki dekorasi yang high-taste,
dengan staff yang terlatih dan berpengalaman, dan biasanya menggunakan seragam
formal restoran.
  
6. Cafe
Cafe dan coffee shop adalah restoran informal yang menyajikan hidangan hangat
dan sandwich yang telah siap saji. Hampir semua cafe menggunakan sistem Table
Service. Cafe juga terkadang menawarkan hidangan untuk sarapan. Banyak cafe juga
menawarkan suasana tempat duduk outdoor.

 7. Cafetaria

Cafetaria adalah jenis restoran yang menyajikan makanan atau hidangan yang telah
siap saji (biasanya ditata dan dihidangkan dibelakang counter) dan tidak ada Table
Service. Biasanya, pelanggan mengambil nampan sambil berjalan beriringan untuk
mengambil menu yang diingin kannya. Hidangan yang disajikan bisa berupa menu
yang telah komplit per porsinya, atau bisa juga terdiri dari berbagai macam pilihan
hidangan yang dapat dipilih oleh tamu sesuai dengan porsi yang diinginkannya.
Cafetaria terkadang disebut juga sebagai Self-Serviced Restaurant.

8. Coffee House/coffee shop

Restoran casual yang umumnya tidak menggunakan table service, dan menekankan
pada hidangan kopi dan beverages lainnya. Perbedaan utama dari sebuah coffee house
adalah karena restoran tipe ini membiarkan pelanggannya untuk duduk santai
berlama-lama dan tidak ada desakan untuk meninggalkan restoran meskipun sudah
selesai makan. Oleh sebab itu, Coffee House sering dijadikan sebagai tempat meeting.
 9. Pub
Berasal dari British Culture, Pub (singkatan dari Public House) adalah bar yang
menyajikan beberapa hidangan ringan.

10. Bistro dan Brasserie

Di Perancis, Brasserie adalah cafe yang merangkap sebagai restoran yang


menghidangkan makanan dalam suasana yang santai. Bistro adalah nama yang lebih
umum untuk sebuah cafe yang menyediakan hidangan dengan harga di kisaran
menengah.

Dalam bahasa Inggris, Bistro bisa berarti fast casual-dining restaurant dengan
menu. menu yang berbau Eropa, atau bisa juga sebuah cafe yang menawarkan
hidangan menu yang lebih lengkap.

11. Mongolia barbeque

Sebenarnya berasal dari Taiwan dan terinspirasi oleh Teppanyaki Jepang. Kita


harus mengambil pilihan makanan secara prasmanan. Makanan kemudian diserahkan
kepada juru masak yang akan menumis makanan dan memberikannya lagi kepada kita
setelah masakan jadi.

12. Teppanyaki style

Menunggu masakan sambil menyaksikan aksi sang Chef memasak didepan kita.
Tempat untuk memasaknya mirip dengan yang dipakai Mongolian Barbeque.

Anda mungkin juga menyukai