Anda di halaman 1dari 10

LEMBARAN KERJA SISWA

BIOLOGI SMA
STRUKTUR DAN FUNGSI SEL

Oleh:

Muharman,S.Pd

KELAS
NAMA :...........................................
XI
KELAS :..........................................
SEMESTER GANJIL
SMA NEGERI 2 GUNTAL
1. STRUKTUR DAN FUNGSI SEL
1.1. Sejarah dan teori sel .
1.2. komponen kimiawi sel
1.3. mengamati sel hewan dan sel tumbuhan
1.4. struktur dan fungsi bagian bagian sel
1.5. perbedaan struktur serta fungsi sel hewan dan sel
tumbuhan
1.6. struktur dan fungsi organel sel

Mata pelajaran : Biologi Tgl…………………………

Nama siswa :………………………………………..

Kelas :……………………………………….

A. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran 1.1. Mengagumi keteraturan dan kompleksitas


agama yang dianutnya. ciptaan tuhan tentang struktur dan fungsi sel,
jaringan, organ penyususn sistem dan bioproses
yang terjadi pada makhluk hidup.
1.2. Menyadari dan mengagumi pola pikir ilmiah
dalam kemampuan mengamati bioproses.
1.3. Peka dan peduli terhadap permasalahan
lingkungan hidup, menjaga dan menyayangi
lingkungan sebagai manisfestasi pengalaman
ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghayati dan mengamalkan perilaku 2.1. Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, jujur terhadap
jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli ( data dan fakta, disiplin, tanggung jawab, dan
gotong royong, kerjasama, toleran, peduli dalam observasi dan eksperimen, berani
damai), santun, responsif dan proaktif dan santun dalam mengajukan pertanyaan dan
berargumentasi, peduli lingkungan, gotong
dan menunjukan sikap sebagai bagian
royong, bekerjasama, cinta damai, berpendapat
dari solusi atas berbagai permasalahan
secara ilmiah dan kritis, responsif dan proaktif
dalam berinteraksi secara efektif dengan dalam dalam setiap tindakan dan dalam
lingkungan sosial dan alam serta dalam melakukan pengamatan dan percobaan di dalam
menempatkan diri sebagai cerminan kelas/laboratorium maupun di luar
bangsa dalam pergaulan dunia kelas/laboratorium.
2.2. Peduli terhadap keselamatan diri dan lingkungan
dengan menerapkan prinsip
keselamatan kerja saat melakukan kegiatan
pengamatan dan percobaan di
laboratorium dan di lingkungan sekitar.
3. Memahami, menerapakn , dan menganalisis 3.1. Memahami tentang komponen
pengetahuan faktual, konseptual, Kimiawi penyusun sel , ciri hidup
prosedural, dan metakognitif berdasarkan pada sel yang ditunjukkan oleh
rasa ingin tahunya tentang ilmu struktur, fungsi dan proses yang
pengetahuan, tekhnologi, seni budaya dan
berlangsug dalam sel sebagai unit
humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
terkecil kehidupan.
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang speifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam 4.1. Menyajikan model / charta/ gambar yang
ranah konkret dan ranah abstrak terkait merepresentasikan pemahamannya tentang
dengan pengembangan dari yang struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil
dipelajarinya disekolah secara mandiri, kehidupan.
bertindak secara efektif dan kreatif, serta
mampu menggunakan metode sesuai
kaidah keilmuan.

B. Petunjuk Belajar.
a. Baca dan pahamilah buku pegangan mu dan materi yang terdapat dalam LKS.
b. Kembangkan daya nalarmu, dan cobalah membuat pertanyaan dari materi yang sudah kamu baca.
c. Diskusikanlah dalam kelompokmu untuk mengerjakan latihan latihan dalam LKS.
d. Perhatikan dengan seksama sewaktu guru menjelaskan.
e. Dengarkan instruksi dari guru sebelum kamu mengerjakan tugas atau kegiatan selanjutnya.
f. Konsultasikan dengan gurumu jika kamu mengalami kesulitan.

C. Informasi Pendukung.
Berikut ini akan dijelaskan materi tetang struktur dan fungsi sel . Bacalah materi tersebut
dengan cermat, menyeluruh dan dengan pemahaman yang baik.

1.1. SEJARAH DAN TEORI SEL .


----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui kegiatan mengamati, mempertanyakan, mengeksplorasi, mengasosiasikan dan
mengkomunikasikan diharapkan peserta didik dapat:
1. Menjelaskan sel sebagai satuan struktural terkecil dari makhluk hidup.
2. Menjelaskan sel sebagai satuan fungsional terkecil dari makluk hidup.

B. RINGKASAN MATERI

Pernahkah kamu memperhatikan sebuah rumah yang sedang dibangun?. Rumah


tersebut dibangun dari susunan batu bata yang direkatkan bersama sama dengan bahan
lainnya. Hal yang sama juga terjadi pada tubuh makhluk hidup. Tubuh makhluk hidup disusun
atas bagian bagian kecil yang disebut sel.

Sel merupakan unit (satuan/ zarah) terkecil dari makhluk hidup yang dapat
melaksanakan kehidupan. Sel disebut sebagai unit terkecil karena sudah tidak dapat dibagi
bagi lagi menjadi bagian yang lebih kecil yang berdiri sendiri. Sel dapat melakukan proses
kehidupan, seperti melakukan respirasi, perombakan, penyusunan, reproduksi melalui
pembelahan sel dan peka terhadap ransangan.
Secara struktural , tubuh makhluk hidup tersusun atas atas sel sel sehingga sel disebut
satuan struktural makhluk hidup. Pendapat ini dikemukakan oleh M.J. SCHLEIDEN (untuk
tumbuhan) dan T. SCHWANN (untuk hewan), mereka menyatakan bahwa makhluk hidup
tersusun atas organ organ, setiap organ tersusun atas jaringan jaringan, dan setiap jaringan
tersusun atas sel sel. Kesimpulanya adalah sel merupakan kesatuan struktural makhluk
hidup.
Secara fungsional, tubuh makhluk hidup dapat menyelenggarakan kehidupan jika sel sel
nya berfungsi. Pendapat ini dikemukakan oleh MAX SCHULTZE, dia menyatakan bahwa
semua kegiatan hidup, seperti metabolisme, ekskresi, sistesis , dan reproduksi terjadi
didalam sel. Sel mengatur fungsi fungsi /kegiatan tubuh makhluk hidup. Jadi sel merupakan
kesatuan fungsional makhluk hidup.

Semua sel makhluk hidup mampu berkembang biak untuk memperbanyak diri.
Perkembangbiakkan itu dilakukan melalui pembelahan sel. Pembelahan dilakukan baik oleh
organisme bersel satu ataupun oleh organisme bersel banyak.
Sel juga mengandung materi genetik, yaitu materi penentu sifat makhluk hidup. Dengan
danya materi genetik, sifat makhluk hidup dapat diwariskan kepada keturunannya.
Beberapa ilmuwan turut memberikan kontribusi terhadap konsep sel.
Sejarah dan Teori-teori Sel

1. Antony van Leeuwenhoek (1632-1723)


merupakan orang pertama yang membuat dan menggunakan mikroskop. Melalui
mikroskop buatannya ia dapat melihat benda benda mikroskospis yang bergerak
didalam air kolam. Selanjutnya ia mempelajari darah, semen(cairan sperma), feses dan
email gigi. Leeuwenhoek merupakan orang pertama yang melihat sel sel tunggal dan
mengakuinya sebagai satuan satuan kehidupan. Saat itu ia tidak menyebutnya sebagai
sel, melainkan sebagai hewan hewan kecil (animakules) yang bergerak dalam air.
Istilah sel pertama kali diperkenalkan oleh
2. Robert Hooke (1635-1703)
Robert Hooke merupakan orang pertama yang memberi nama sel setelah ia mempe
lajari sayatan tipis gabus yang berasal dari kayu pohon oak. Melalui mikroskop ,
ia melihat adanya ruang ruang kecil yang strukturnya mirip sarang lebah.
Robert Hooke menamai ruang kecil itu sel (dari bahasa Yunani, yaitu Cella atau
Cellula yang berarti ruang atau kamar kecil). Saat ini telah diketahui bahwa ruangan
ruangan kecil itu sebenarnya bukan sel yang hidup, melainkan sel yang telah mati,
yang kosong tanpa isi. Meskipun demikian istilah sel tetap digunakan hingga sekarang.

Mikroskop rancangan Robert Hooke Hasil pengamatan sel gabus


menggunakan sumber cahaya lampu minyak.[9] oleh Robert Hooke.
3. Marcello Malpighi (1675-1679)
Dia menjabarkan unit penyusun tumbuhan yang disebutnya Utricle (Kantong kecil), dimana
setiap rongga tersebut berisi cairan serta dikelilingi dinding yg kokoh.

4. Felix Fontana (1781)


Felix Fontana merupakan orang pertama yang menemukan inti sel pada sel hewan. dan dia
juga menggambarkan adanya anak inti atau disebut nukleolus didalam inti (nukleus).

5. Rene Dutrochet (1824)


Menurutnya semua organ jaringan organ tumbuhan tersusun atas sel-sel dan demikian
juga dengan jaringan pada hewan.

6. Francois Vincent Raspail (1825)


Menurut Raspail setiap sel berasal dari sel sebelumnya yang telah ada.

7. Hanstein (1880) :
Menurut Hanstein Sel merupakan kantong yang berisi organel.

8. Lorenz Oken (1805)


Menurutnya semua organisme hidup berasal dari dan tersusun atas sel-sel.

9. Robert Brown (1831)


- Menemukan nukleus
- Nukleus adalah struktur penting sel

10. FELIX DURJADIN (1835)


- Berpendapat bahwa bagian yang penting dari sel adalah cairan yang terdapat
didalam sel.

10. Matthias Jacob schleiden (1838)


Menurutnya semua tumbuhan tersusun atas sel-sel dan sel merupaknan unit struktural pada
makhluk hidup.

11. Theodore Schwann (1839)


Menurut schwan semua hewan dan semua makhluk hidup tersusun atas sel-sel .

12. JOHANES PURKINJE (1874)

Mengemukakan istilah protoplasma atau bahan pertama yang akhirnya digunakan


untuk menamakan cairan yang terdapat dalam sel.

13. Alexander Braun (1845)


Menurutnya sel adalah unit dasar kehidupan.

14. Jugo von Mohl (1846)


Dia menyatakan protoplasma adalah bahan hidup kehidupan.
15. Rudolf Virchow (1858)
Mengemukakan omnis cellula cellula sel berasal dari sel sel yang telah ada
sebelumnya..

16. WALTHER FLEMMING (1843-1913)


setelah ditemukannya gen dalam kromosom yang ada didalam nukleus, maka ia
mengatakan sel merupakan kesatuan hereditas dari makhluk hidup.
17. Eduard strasburger (1875)
- mengamati pembelahan sel pada reproduksi sel, sehingga ia mengatakan sel
merupakan kesatuan reproduksi dari makhluk hidup

18. Max Schultze (1861)


Menurutnya  sel merupakan unit fungsional terkecil makhluk hidup.

Berdasarkan penemuan penemuan tersebut, maka lahirlah teori sel yang


mengatakan arti sel adalah;
a. Sel merupakan satuan struktural makhluk hidup, ini berarti bahwa setiap tubuh
makhluk hidup tersusun atas atas sel sel.
b. Sel adalah suatu kesatuan fungsional makhluk hidup, bahwa proses yang terjadi
dalam tubuh makhluk hidup pada dasarnya terjadi didalam sel. Proses tersebut
dilakukan oleh struktur struktur sel yang memiliki fungsi tertentu.
c. Sel sebagai penyusun makhluk hidup yang terjadi sacara reproduksi, hal ini
menunujukkan bahwa makhluk yang bersel banyak berasal dari zigot
,kemudian terjadi pembelahan sel dan diferensiasi, maka terbentuklan makhluk
hidup yang kompleks.
d. Sel merupakan kesatuan hereditas yang mengandung arti bahwa di dalam sel
yaitu dalam inti sel terdapat kromosom yang mengandug gen. gen tersebut
berfungsi mengatur penurunan sifat terhadap keturunannnya .

C. LEMBARAN KERJA SISWA.


Pahamilah bacaan diatas dengan seksama dan jawablah pertanyaan berikut!.
1. Jelaskan kontribusi Robert Hooke dalam penemuan sel.
……………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………….
2. Masih ingat pelajaran kelas X mu tentang tingkat organisasi kehidupan?. Perhatikan
gambar dibawah ini dan berilah nama setiap gambar yang ada!.
1............................ 2. Sel otot polos 3.........................................

4. jaringan........... 5.............................. 6...................................

X
+ +

7................................ 8. organ................ 9......................... 10. sistem..................

13.sistem............. 14......................... 15.............................. 16.sistem saraf


17..................................... 18.............................. 19.................................

3. Kesemua sistem dalam tubuh akan bergabung sehingga terbentuk....................................


4. Jadi tubuh kamu yang tinggi dan besar ini dibangun oleh banyak.......................................
( jumlahnya sampai miliaran )
5. Kalau begitu sel merupakan satuan ................................................ terkecil makhluk hidup.
Maksudnya adalah
……………………………………………………………………………………………………………………….
……………………………………………………………………………………………………………………….
6. Selesaikan skema tingkat organisasi kehidupan berikut ini, dan jelaskan pengertian
masing masing istilahnya serta beri contoh.

Adalah…

Adalah…..

Adalah…….

Adalah ……

SEL Adalah ……
7. Didalam sel yang begitu kecil terjadi berbagai aktivitas hidup, seperti respirasi,
ekskresi , makan , menghasikan energi , reproduksi dan lain lain ( nanti kita pelajari
dalam struktur dan fungsi organel sel) sehingga sel itu disebut sebagai
satuan .............................................................................. terkecil makhluk hidup.

8. Apakah yang dimaksud dengan sel merupakan kesatuan hereditas dari makhluk
hidup?. Lengkapi jawabanmu dengan contoh.
……………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………...............

D. KESIMPULAN

E. Penilaian
 Penilaian Afektif.
No Kriteria Penilaian Nilai Rata rata
1 Kejujuran
2 Kerapian
3 Kedisiplinan
4 Kerjasama
5 Kesantunan

 Penilaian Psikomotor.
No Kriteria Penilaian Nilai Rata rata
1 Kemampuan bertanya
2 Kemampuan menjawab
3 Kemampuan mempresentasikan

 Nilai fortofolio

Nilai fortofolio Paraf guru

Anda mungkin juga menyukai