Anda di halaman 1dari 3

JIKA REBOISASI TIDAK ADA, MUNGKINKAH TIDAK ADA

BANJIR?

Muhammad Maulana Syaputra

Jurusan Pendidikan Fisika, Institut Pendidikan Fisika,Garut,Indonesia

19.muhammadmaulana.18a4@gmail.com

Abstrak : Artikel ini bertujuan untuk memberikan informasi mengenai hubungan


reboisasi dengan bencana alam banjir. Ada beberapa daerah yang meninmbulkan banjir
seperti suatu kawasan kebun,perumahan, perkotaan, perkampungan masih kurangnya
tertanam pohon-pohon untuk proses penyerapan air ke dalam tanah. Saat musim hujan
warga indonesia sering terjadi banjir sebab masih ada kawasan yang masih belum
tertanam oleh pohon-pohonan. Metode penelitian yang digunakan adalah studi literatur
dengan penelitian berfokuskan pada hubungan reboisasi dengan banjir. Berdasarkan
penelitian menunjukan bahwa reboisasi berdampak baik terhadap banjir sebab cadangan
air di dalam tanah saat banjir terjadi bisa diserap dan disimpan oleh akar pohon. Pada
akhirnya artikel ini diharapkan dapat memberikan informasi bagaimana penanganan
banjir dengan cara melakukan reboisasi. Khususnya banjir.

1. Pendahuluan

Banjir merupakan bencana alam yang terjadi disebabkan oleh alam dan tingkah laku
manusia. Di indonesia banjir sering terjadi akibat tingkah laku manusia yang masih
kurang perhatian terhadap lingkungannya, seperti kawasan yang gundul tidak pohon-
pohonan karena tingkah laku manusia menebang pohon secara liar tanpa memperhatikan
keadaan lingkungannya. Bukan hanya pohon-pohonan saja yang berkurang tapi daya
serap tanah kawasan tersebut juga berkurang karena tidak ada penyerapan air kedalam
tanah sehingga sehingga saat banjir terjadi dampak yang di timbulkan sangatlah besar
sampai memakan korban manusia.

Dengan cara reboisasi dapat mengurangi korban manusia saat banjir terjadi, reboisasi
dapat menanggulangi banjir dikawasan yang masih pepohonannya dan juga daerah yang
masih kurang menyerao airnya ke dalam tanah(Sora,2015)

Jadi, reboisasi sebuah cara untuk menanggulangi sebelum banjir terjadi. Berdasarkan
judul tersebut, rumusan masalah yang dikembangkan sebgai berikut.

 Bagaimana dampak Reboisasi terhadap banjir di indonesia


2. Kajian Teori
Teori yang dijelaskan bagian ini adalah penjelasan banjir , Reboisasi dan Manfaat
Reboisasi

2.1 Banjir

Banjir adalah salah satau bencana alam yaitu peristiwa ketika tergenangnya daratan
oleh aliran air yang berlebihan, banjir diartikan berair banyak dan deras kadang-kadang
neluap, atau pristiwa terbenamnya daratan karena peningkatan volume air. Biasanya
banjir terjadi karena adanya peningkatan volume air disuatu badan air seperti sungai dan
danau, sehingga menjebol bendungan dan air keluar dari batasan alaminya
(ahablog,2015)

2.2 Reboisasi

Reboisasi adalah sebuah kegiatan penanaman hutan kembali yang telah ditebang,
reboisasi berguna untuk meningkatkan penyerapan polusi dan debu dari udara,
membangun ekosistem alam dan mencegah terjadinya banjir(TvRusakNews, 2014).
Reboisasi sangat erat hubungannya dengan kata penghijauan, dengan menggalakan
penghijauan maka lingkungan sekitar tempat tinggal akan terasa lebih sejuk, ketersediaan
air tanah akan terjamin dan dapat meningkatkan kesuburan tanah.(Dicky,2016).
2.2 manfaat reboisasi
Reboisasi dimanfaatkan bukan hanya sebagai mencegah banjir, namun ada beberapa
manfaat dari reboisasi ialah melindungi cekungan air tanah, memulihkan
keanekaragaman hayati, mengurangi ancaman penggurunan, mengurangi erosi tanah oleh
air dan angin, kesuburan dan pelestarian dari lahan pertanian disekitarnya, meningkatkan
kadar air tanah, hasil hutan seperti kayu atau eksploitasi buah, daun, dall dapat
dimanfaatkan, mencegah banjir dengan kapasitas penyimpoanan air yang tinggi di
hutan .(Mughnifar ilham,2019)
3. Metode Penelitian
Metode penelitian ini menggunakan metode studi literature, metode literatur adalah
salah satu metode pengumpulan data yang digunakan dalam metodologi penelitia sosial
untuk menelusuri data histories (Burhan Bugin,2008), sumber bukan hanya dari literatur-
literatur yang ada, tapi mencari juga dari pustaka yang lainnya.
4. Pembahasan

4.1 Dampak reboisasi terhadap banjir di indonesia

Kejadian banjir akan jarang terjadi di indonesia, jika melakukan rebosiasi pada kawasan
yang masih kurang adanya pepohonan maka selain tidak berpotensi mengakibatkan
banjir, proses penyerapan air juga akan mengalir terus-menerus ke dalam tanah saat
banjir terjadi dan juga memperbaiki dan mempertanhankan kesuburan tanah.

5. Diskusi
Untuk mengurangi berpotensinya bencana banjir masyarakat harus bergotong-royong
melakukan reboisasi di lingkungan sekitarnya, selain reboisasi yang harus dilakukan
dengan membersihkan selokan di sekitaran dan menjaga kebersihan lingkungan juga
suatu upaya yang kecil agar tidak terjadinya banjir, pada zaman sekarang manusia masih
kurang menyadari dengan keadaan lingkungan disekitarnya sehingga potensi banjir terus
meningkat

References
[1] Ahablogwe.(2017,juli).Banjir : Pengertian, Penyebab, Dampak, Jenis. Retrieved
from
https://www.ilmudasar.com/2017/07/Pengertian-Penyebab-Dampak-danjenis-
Banjir.html?m=1
[2] Burhan Bugin. Penelitian Kualitatif Komunikasi, Ekonomi Kebijakan Publik dan
Ilmu Sosial lainnya, (Jakarta : Kencana,2008),121
[3] Febriansyah, Dicky. (2017,April). Merawat Pohon Kita dengan Reboisasi. Retrieved
from
http://dickyfebrian.blogspot.com/2017/04/Merawat-Pohon-Kita-deengan-Reboisasi.html?
m=1
[4] Ilham,Maghnifar (2019,April).Pengertian Reboisasi, Manfaat, Tujuan dan Fungsi
Lengkap. Retrieved from
https://materibelajar.co.id/Pengertian-Reboisasi/
[5] News, Tv rusak. (2014,Februari).Artikel Reboisasi, Langkah Menuju Sejuta Pohon
untuk Dunia oleh Madani. Retrieved from
https://tvrusaknews.blogspot.com/2014/01/artikel-reboisasi-olehmadani-tv-rusak-
event.html?m=1
[6] Sora N. (2015, Juni). Pengertian Reboisasi dan Manfaatnya Yang Didapat. Retrieved
from
https://www.pengertianku.net/2015/06/pengertian-reboisasi-dan-manfaatnya-yang-
didapat.html

Anda mungkin juga menyukai