Anda di halaman 1dari 9

Proposal Usaha (KUKM)

Disusun Sebagai Tugas Mata Kuliah Pengantar Bisnis


Dosen Pengampu : Wahyu Wahyudin

Disusun oleh :
Muhamad Ariq Dzulfikar (3402200464)
Manajemen Reguler E

PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS GALUH
CIAMIS
2021
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan karunianya,
alhamdulilah saya dapat menyusun proposal penelitian KUKM ini. Kegiatan ini dimaksudkan
untuk membagikan informasi bagi (internal) pelaku UKM ataupun pihak eksternal (Perbankan,
Instansi pemerintah dll..
Penulis menyadari kalau di dalam proposal ini masih ada kekurangan- kekurangan serta
jauh dari apa yang diharapkan. Maka untuk itu, penulis berharap kritik atau saran serta usulan
demi memperbaiki di masa yang akan datang.
Akhir kata penulis berikan ucapkan terimakasih kepada seluruh pihak- pihak terkait yang
sudah menolong serta membagikan sebuah referensi sehingga penulis bisa menuntaskan
proposal KUKM usaha makanan ini dengan tepat sesuai waktunya.

Kawali, 19 Maret 2021

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ......................................................................................................


DAFTAR ISI .....................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................
1.1. Latar Belakang .......................................................................................................
1.2. Profil Perusahaan ...................................................................................................
1.3. Profil Pengusaha ....................................................................................................
1.4. Survey Pasar............................................................................................................
1.5. Peluang Bisnis ........................................................................................................

BAB II PEMBAHASAN ..................................................................................................


2.1. Permasalahan .....................................................................................................
2.2. Solusi Permasalahan ..............................................................................................
2.3. Perencanaan Anggaran ...........................................................................................
2.4. Analisis SWOT .....................................................................................................
2.5. Kerjasama/Sponsorship

BAB III PENUTUP ..........................................................................................................


3.1. Kesimpulan ............................................................................................................
3.2. Saran .......................................................................................................................

LAMPIRAN ......................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia adalah
kementerian dalam Pemerintah Indonesia yang membidangi urusan koperasi dan usaha
kecil dan menengah. Kementerian Koperasi, dan UKM dipimpin oleh seorang Menteri
Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Menkop, dan UKM) yang sejak tanggal 23
Oktober 2019 dijabat oleh Teten Masduki.
UMKM singkatan dari Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, tetapi definisinya ternyata
lebih luas dari itu. Dari sudut pandang pelaku usaha, UMKM bisa dideskripsikan sebagai
bisnis yang dijalankan individu, rumah tangga, atau badan usaha ukuran kecil. Akan tetapi,
beberapa ahli ekonomi menggunakan istilah berbeda untuk mendefinisikannya.
Usaha adalah suatu bentuk yang dapat menghasilkan uang dan dapat meningkatkan
taraf hidup seseorang untuk menjadi lebih baik. Suatu usaha yang kita jalani dapat
menghasilkan laba semaksimal mungkin jika kita tekun dalam menjalani usaha tersebut.
Kicimpring adalah olahan makanan yang terbuat dari olahan singkong, yang mana
memiliki variasi rasa yang beragam, dari mulai rasa gurih, asin, manis, pedas, dan
merambah ke rasa rasa yang lainnya. Begitu pula kicimpring kadang disebut pula kerupuk
singkong. Kicimpring juga kadang disebut kecimpring, yang mana olahan makanan ini
sangat terkenal di daerah Jawa Barat. Makanan ini dikatakan sebagai salah satu produk dari
tanah sunda. Dalam pembuatan kicimpring sendiri, memiliki berbagai variasi,ada yang
dengan merebus singkong terlebih dahulu, selanjutnya baru ditumbuk. Ada pula dengan
memarut singkong kemudian barulah dibuat adonan.

1.2 Profil Perusahaan


Nama Perusahaan : Kicimpring Walagri
Bidang Usaha : Makanan Khas Tradisional
Jenis Produk : Makanan
Alamat Perusahaan : Dusun Kertanegara RT/RW. 12/06 Desa Sindangsari Kec
Kawali Kab Ciamis Kode pos 46253
Nomor Telepon : 085311553922

1.3 Profil Pengusaha


Nama Pengusaha : Sri Hildaniawati
Tempat tanggal lahir : Ciamis,28 November 1985
Status : Menikah
Riwayat Pendidikan : S1 Administrasi Niaga STIA BANTEN
Pengalaman : Bank BJB (Teller) 2006
Motto Hidup : Bermanfaat bagi orang banyak
1.4 Survey Pasar
• Menentukan Topik Riset Pasar
Riset pasar diawali dengan cara menentukan topik riset pasar. Topik riset perlu
ditentukan sejak awal agar riset akan menjadi fokus. Kicimpring Walagri
sebagai oleh-oleh khas Ciamis menjadi topik riset pada penelitian ini.

• Perumusan Masalah
Perumusan masalah menjadi langkah selanjutnya setelah topik riset ditentukan.
Tahap perumusan masalah dilakukan dengan cara brainstorming bersama pemilik
usaha Kicimpring Walagri. Pada penelitian ini perumusan masalah yang
dihasilkan adalah bagaimana melakukan riset pasar bagi usaha Kicimpring Walagri
untuk menilai potensi dan minat pasar terhadap produk Kicimpring ini sebagai
oleh-oleh khas Ciamis.

• Menentukan Metode Riset


Menentukan riset diperlukan untuk membantu memecahkan permasalahan dalam
topik. Pada penelitian ini metode riset pasar dilakukan secara kualitatif, berupa
analisis karakteristik data tanpa melalui pengujian kualitas dari sebuah riset bersifat
kualitatit sangat bergantung pada kevalidan data hasil observasi pada objek yang
diteliti.

• Menentukan Data Riset


Menentukan data dilakukan untuk mengetahui data-data yang dibutuhkan dalam
pelaksanaan riset pasar pada penelitian ini. Lembar kerja digunakan sebagai
sarana dalam menentukan data riset pasar. Data riset pasar yang dibutuhkan
dalam penelitian ini berupa data sekunder dan data primer.

• Pengolahan Data
Pengolahan data menjadi tahap selanjutnya setelah data-data yang dibutuhkan
terkumpul. Statistik digunakan sebagai alat dalam riset pasar untuk mengolah datadata
tersebut.

• Analisis Data
Analisis data menggunakan analisis tren, analisis similaritas, dan analisis
kontradiksi sebab metode riset pasar dalam penelitian ini bersifat kualitatif. Dalam
analisis ini dapat memeriksa apakah hipotesis yang dibuat pada tahap sebelumnya
telah valid, jika hipotesis belum valid maka perlu dilakukan pengumpulan ulang
data dan analisis data.

1.5 Peluang Bisnis


• Media sosial sebagai alat untuk mempromosikan Kicimpring Walagri ini
• Program pemerintah rata-rata datang ke desa desa. Jadi sangat berpeluang besar pada
usaha ini
• Objek Wisata disekitar daerah dekat dengan usaha Kicimpring Walagri ini sehingga
dapat menarik bagi para pegunjung
BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Permasalahan
• Pembuatan kicimpring ini masih manual dan sangat tradisional
• Cuaca menentukan hasil dari proses penjemuran pada cimpring
• Pemasarannya masih sangat terbatas
• Kemasan masih menggunakan plastik saja
2.2. Solusi Permasalahan
• Diperlukan mesin pencetak cimpring
• Pembuatan cimpring harus pada musim kemarau atau tidak sedang musim
penghujan
• Diperlukan Teknik yang tepat dalam pemasaran
• Menggunakan kemasan yang lebih menarik
2.3. Perencanaan Anggaran
Modal yang penulis keluarkan dalam sekali produksi ialah sebesar Rp.
Total biaya = bahan baku + perlengkapan + biaya lain – lain
= Rp. 49.000 + Rp. + Rp. 25.000 = Rp. 71.000
Total pengeluaran yang digunakan dalam satu kali produksi yang menghasilkan 16
produk dengan modal pengeluaran Rp. 71.000

2.4. Analisis SWOT


a. Strengts (Kekuatan)
• Sudah memiliki PIRT
• Rasa yang khas berbeda dari yang lain
• Diolah dengan higienis
b. Weakness (Kelemahan)
• Bahan baku terkadang susah didapat karena sesuai musim
• Pemasaran masih terbatas
• Bergantung pada cuaca pada saat penjemuran
c. Opportunity (Peluang)
• Sebagai jajanan khas Ciamis
• Melestarikan makanan tradisional
• Menarik wisatawan
d. Threat (Hambatan)
• Alat masih tradisional atau manual
• Cuaca
• Bahan baku singkong
2.5. Kerjasama/Sponsorship
• Tidak Ada Kerjasama ataupun sponsorship
BAB III
PENUTUP

3.1. Kesimpulan
Kicimpring adalah olahan makanan yang terbuat dari olahan singkong, yang
mana memiliki variasi rasa yang beragam, dari mulai rasa gurih, asin, manis, pedas,
dan merambah ke rasa rasa yang lainnya. Kicimpring juga kadang disebut kecimpring,
yang mana olahan makanan ini sangat terkenal di daerah Jawa Barat.
Menurut informasi yang telah penulis kumpulkan dari hasil wawancara kepada
pelaku pengusaha Kicimpring Walagri ini, memiliki keunggulan dan kekurangan
terutama pada bahan baku dan cuaca yang menentukan proses produksi pada
Kicimpring Walagri tersebut.

3.2. Saran
Agar usaha ini berjalan dengan baik dan maksimal, perlu peningkatan dalam segi
fasilitas dan juga pemasarannya.
LAMPIRAN

PROSES PEMINDAHAN CIMPRING PROSES PENJEMURAN PROSES PENCETAKAN CIMPRING

PRODUK PRODUK

KUNJUNGAN KKN MAHASISWA UNIGAL

KUNJUNGAN BUPATI
HUT DINAS PERTANIAN DAN
PERILANAN
DAFTAR PUSTAKA

https://erikacixers.wordpress.com/2014/01/08/contoh-proposal-kewirausahaan/
https://accurate.id/akuntansi/rencana-anggaran-biaya/
https://www.dosenpendidikan.co.id/riset-pasar/
https://id.wikipedia.org/wiki/Kicimpring

Anda mungkin juga menyukai