Penugasan Penerapan Inovasi Pembelajaran Di SD Juli 2021
Penugasan Penerapan Inovasi Pembelajaran Di SD Juli 2021
Penugasan:
Penerapan Inovasi Pembelajaran di Sekolah Dasar
(27 Juli 2021 / Alokasi waktu: 40 menit)
PETUNJUK
1) Pelajari alur Project Based Learning berikut contohnya.
2) Buatlah suatu inovasi pembelajaran berupa proyek mingguan/bulanan dengan memilih
salah satu KD, tema, dan sub tema pada kelas dan mata pelajaran tertentu di Sekolah
Dasar.
3) Integrasikan STEAM pada proyek tersebut.
Pengantar
Salah satu stimulasi untuk melatih kreativitas peserta didik adalah melaksanakan inovasi
pembelajaran misalnya berupa proyek mingguan/bulanan. Model pembelajaran yang dirujuk
adalah Project Based Learning (PjBL) berbasis STEAM. Perhatikan contoh berikut:
1
Penerapan Inovasi Pembelajaran di SD – Pembekalan Kampus Mengajar Batch 2 – Juli 2021
Guru mengarahkan peserta didik untuk membuat pertanyaan yang menantang terhadap
permasalahan itu dengan menggunakan kata kunci nyamuk, tanaman, ikan, cicak, rantai
makanan, jaring makanan. Misalnya:
a) Apakah di rumah Kalian banyak nyamuk?
b) Bagaimana rasanya jika nyamuk menggigiti tubuh kita saat kita sedang tidur?
c) Apakah di rumah Kalian ada cicak, ikan, dan ayam?
d) Apakah makanan nyamuk?
e) Apakah makanan cicak, ikan, dan ayam?
f) Apa yang terjadi jika nyamuk dibasmi habis?
g) Bagaimana hubungan antara tanaman, nyamuk, cicak, ikan, ayam dalam rantai
dan jaring makanan?
h) Bagaimana agar terjadi keseimbangan antara nyamuk, ikan, cicak, ayam?
i) Apa yang bisa dilakukan agar ekosistem tetap seimbang?
j) Tanaman apa sajakah yang dapat mengusir nyamuk?
k) Bagaimana agar saat tidur kita tidak digigit nyamuk?
l) Bagaimana agar saat bermain di kebun kita tidak digigit nyamuk?
m) Bagaimana cara membuat produk pengusir nyamuk (insect repellent) yang ramah
lingkungan sehingga ekosistem terjaga?
Dan seterusnya dorong peserta didik untuk memunculkan berbagai pertanyaan terkait
tema.
2
Penerapan Inovasi Pembelajaran di SD – Pembekalan Kampus Mengajar Batch 2 – Juli 2021
Komponen STEAM:
1) Science
Guru mengarahkan peserta didik untuk menerapkan pembuatan insect repellent
alami sebagai pengusir nyamuk yang tidak mengganggu keseimbangan
ekosistem sebab nyamuk tidak mati namun hanya diusir.
2) Technology
Menggunakan metode penguapan untuk mencampurkan air dengan bahan-bahan
alami (ekstrak sereh/bunga zodia) dan lidah buaya.
3
Penerapan Inovasi Pembelajaran di SD – Pembekalan Kampus Mengajar Batch 2 – Juli 2021
3) Engeneering
Merangkai botol plastik bekas dan pipet sebagai wadah produk insect repellent
ramah lingkungan.
4) Art
Membuat kemasan produk insect repellent yang menarik (bernilai seni).
Contoh kemasan desain digital:
4
Penerapan Inovasi Pembelajaran di SD – Pembekalan Kampus Mengajar Batch 2 – Juli 2021
5) Mathematic
Mengukur, menghitung komposisi jumlah volume air, sereh, bunga zodiac, dan
lidah buaya dalam produk insect repellent ramah lingkungan.
.
Tahap 3. (Menyusun jadwal aktivitas proyek)
Guru dan peserta didik menyusun jadwal aktivitas dalam menyelesaikan proyek.
(membuat timeline yang jelas dan terarah). Timeline disesuaikan dengan lama
proyek. Proyek mingguan, bulanan, atau semester.
Guru mengawasi pembuatan time line dan tetap mengarahkan agar timeline kegiatan
menjawab pertanyaan yang sudah diajukan pada tahap 1.
5
Penerapan Inovasi Pembelajaran di SD – Pembekalan Kampus Mengajar Batch 2 – Juli 2021
Tahap 6. (Evaluasi)
Guru dan peserta didik melakukan refleksi terhadap aktivitas dan hasil proyek yang
sudah dijalankan baik individu dan kelompok.
Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengungkapkan perasaan
dan pengalamannya selama menyelesaikan proyek.
Contoh ulasan terhadap produk insect repellent yang dibuat peserta didik (ini bisa
diintegrasikan ke dalam salah satu tema mapel Bahasa Indonesia: melatih pemahaman
menulis naskah nonfiksi.