1.

Jelaskan faktor-faktor apa sajakah yang perlu dipertimbangkan dalam pemilihan jenis
bantalan untuk struktur jalan rel ?
2. Mengapa penggunaan bantalan beton menjadi primadona dan yang paling dominan
digunakan untuk seluruh jaringan jalan kereta api saat ini di Indonesia?
3. Jelaskan faktor-faktor apakah yang membatasi penggunaan bantalan baja/besi untuk struktur
jalan rel?
4. Jelaskan kriteria fisik yang harus dipenuhi untuk bantalan kayu?
5. Jelaskan jenis-jenis pengujian untuk mengetahui formasi batuan untuk persiapan pekerjaan
subgrade ?
6. Jelaskan prosedur standar yang digunakan untuk pengujian tanah di laboratorium ?
7. Jelaskan persyaratan untuk lapisan subgrade pada konstruksi timbunan?
8. Jelaskan syarat yang terkait dengan pemadatan dan penentuan berat isi kering maksimum
untuk tanah dasar ?
9. Jelaskan keunggulan dan kelemahan angkutan kereta api sebagai sarana transportasi?
10. Gambarlah potongan melintang struktur jalan rel dan jelaskan komponen-komponennya
11. Gambarlah secara skematik, jalan rel pada timbunan dan galian
12. Jelaskan secara singkat fungsi dari ballast
13. Uji apa saja yang dilakukan pada bahan konstruksi ballast
14. Jelaskan secara singkat hal-hal yang menyebabkan berkurangnya kemampuan ballast
15. Jelaskan secara singkat metode perawatan ballast
16. Jelaskan konsep pembebanan yang terjadi pada struktur jalan rel ! Berikan penjelasan dalam
gambar !
17. Jelaskan beban dan gaya yang terjadi pada rel oleh pergerakan kereta api !
18. Bagaimana cara menentukan beban dinamis dari beban kerta api ! Jelaskan dalam rumus
Talbot !
19. Jelaskan konsep teori balok di atas tumpuan elastik yang digunakan dalam perencanaan
pembebanan rel !
20. Rencanakan momen maksimum yang terjadi untuk kelas jalan III dengan beban gander
kereta api 12 ton dan nilai modulus kekakuan rel 180 kg/cm2. Jika digunakan rel tipe R50
dengan modulus elastik 2.1 × 106 kg/cm2 dan momen inersia 1960 cm4.