DISUSUN OLEH :
Rasa syukur yang dalam saya sampaikan ke hadiran Tuhan Yang Maha Pemurah,
karena berkat kemurahan-Nya makalah ini dapat saya selesaikan sesuai yang diharapkan.
Dalam makalah ini saya membahas Pengetahuan Bahan Konstruksi khususnya pada
Komponen Struktur dan Non- Struktur pada Jembatan. Saya harap dengan makalah ini, kita
menjadi tahu apa saja Komponen Struktur dan Non- Struktur pada Jembatan.
Semoga makalah ini dapat membantu dan memberikan manfaat bagi kita dalam
mempelajari Komponen Struktur dan Non- Struktur pada Jembatan
Jembatan mempunyai arti penting bagi setiap orang. Akan tetapi tingkat
kepentingannya tidak sama bagi setiap orang, misalnya suatu jembatan tunggal diatas sungai
kecil akan dipandang penting bagi orang yang tinggal didaerah yang sulit dijangkau, sebab
jembatan menjadi tempat penyeberangan yang dipandang perlu dan sangat dibutuhkan.
Sebaliknya pandangan masing-masing orang akan berbeda pula, jika mereka tinggal didaerah
yang mudah dijangkau dan tidak ada rintangan sehingga tidak dibutuhkan adanya jembatan.
1. Kekuatan ( Strength )
2. Kekakuan
3. Kenyamanan dan Keindahan
4. Keawetan
5. Sistem Operasional dan Perawatan
Ada banyak jenis dan bentuk jembatan yang kita kenal, namun pada makalah ini
saya akan memfokuskan pembahasan pada jembatan dengan tipe Suspension Bridge . Hal ini
dikarenakan cukup banyak negara yang menggunakan yang metode ini seperti Jepang,
Inggris, Amerika dan banyak negara baik di eropa dan di asia. Namun untuk dinegara
Indonesia sendiri belum terlalu banyak digunakan. Hal inilah yang mambuat saya tertarik
untuk membahas tipe jembatan ini.
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan
1.4 Manfaat
BAB 2 PEMBAHASAN
Pengertian
Suatu jembatan biasanya dirancang sama untuk kereta api, untuk pemandu jalan
raya atau untuk pejalan kaki. Ada juga jembatan yang dibangun untuk pipa-pipa besar dan
saluran air yang bisa digunakan untuk membawa barang. Kadang-kadang, terdapat batasan
dalam penggunaan jembatan; contohnya, ada jembatan yang dikhususkan untuk jalan raya dan
tidak boleh digunakan oleh pejalan kaki atau penunggang sepeda. Ada juga jembatan yang
dibangun untuk pejalan kaki (jembatan penyeberangan), dan boleh digunakan untuk
penunggang sepeda.
Jenis jembatan berdasarkan fungsi, lokasi, bahan konstruksi dan tipe struktur
sekarang ini telah mengalami perkembangan pesat sesuai dengan kemajuan jaman dan
teknologi, mulai dari yang sederhana sampai pada konstruksi yang mutakhir. Berdasarkan tipe
strukturnya, jembatan dapat dibedakan menjadi:
Pada mulanya Jembatan gantung memiliki kabel berlabuh di tanah di kedua ujung
jembatan, tetapi beberapa jembatan suspensi yang modern jangkar kabel ke ujung jembatan
itu sendiri. Jembatan gantung awal tidak memiliki menara.
Saat ini jembatan gantung bertumpu pada kabel vertikal yang terikat pada tali
antara menara tumpuan. Setiap beban yang diterapkan ke jembatan berubah menjadi
ketegangan dalam kabel utama. Jembatan suspensi awal memiliki kabel berlabuh di tanah di
kedua ujung jembatan, tetapi beberapa jembatan suspensi yang modern jangkar kabel ke
ujung jembatan itu sendiri. Jembatan suspensi awal tidak memiliki menara atau dermaga, tapi
ini hadir di sebagian besar jembatan suspensi yang lebih besar.