Anda di halaman 1dari 5

SATUAN OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)

“SENAM KEGEL EXERCISE”


Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Blok 3.4 Gerontic Nursing

Disusun oleh :
Auliya Rahman 4002160019
Istianah 4002160037
Nurmalasari 4002160110

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGI ILMU KESEHATAN DHARMA HUSADA BANDUNG
APRIL, 2019
SOP SENAM KEGEL

PROSEDUR TANGGAL TERBIT: DITETAPKAN OLEH:


TETAP 26 November 2013 Kelompok 1.3 A
1. PENGERTIAN Suatu latihan otot dasar panggul
Puboccoccygeus (PC) atau Pelvic Floor
Muscle yang digunakan untuk terapi pada
seseorang yang tidak mampu mengontrol
keluarnya urine.
2. TUJUAN a. Menguatkan otot-otot yang mengontrol
aliran urine (air seni)
b. Untuk mengatasi urgo
incontinence/inkontinensia urgensi
(keinginan berkemih yang sangat kuat
sehingga tidak dapat mencapai toilet tepat
pada waktunya)
c. Lansia dapat mengontrol berkemih
d. Menghindari resiko jatuh pada lansia akibat
air kencing (urine) yang tercecer.
3. INDIKASI Klien lansia yang mengalami permasalahan
miksi dalam pengontrolan otot dasar
panggulnya.
4. KONTRAINDIKASI Klien lansia yang sudah tidak memiliki
kemampuan mengontrol eliminasi karena akan
menambah frustasi pada lansia.
5. PERSIAPAN a. Berikan salam, perkenalkan diri anda.
KLIEN b. Bina hubungan saling percaya
c. Jelaskan kepada klien tentang prosedur
tindakan yang akan dilakukan
d. Beri kesempatan pada klien untuk bertanya
e. Atur posisi klien sehingga merasakan aman
dan nyaman
6. PERSIAPAN ALAT a. Pakaian olah raga atau pakaian yang
longgar
b. Arloji
c. Matras/Karpet/kursi
d. Tape Recorder + lagu (pelengkap)
e. Peralatan eliminasi jika memungkinkan
f. Ruangan yang nyaman dan tenang
7. TAHAP KERJA
1. Berisalam, perkenalkan nama dan tanggung jawab perawat.
2. Panggil klien dengan nama kesukaan klien.
3. Jelaskan kepada klien tentang prosedur tindakan yang akan
dilakukan.
4. Beri kesempatan pada klien untuk bertanya.
5. Atur posisi klien sehingga merasakan aman dan nyaman.
6. Posisikan klien duduk tegak pada kursi dengan panggul dan lutut
tersokong dengan rileks (dapat pula dengan tidur terlentang di atas
matras/karpet dengan lutut di tekuk)
7. Badan sedikit membungkuk dengan lengan menyangga pada paha.
8. Konsentrasikan otot dasar panggul seperti menahan buang air besar
dan berkemih.
9. Rasakan kontraksi otot dasar panggung.
10. Pertahan kankontraksi sebatas kemampuan lansia (kurang lebih 10
detik).
11. Rileks, rasakan otot dasar panggul yang rileks selama kurang lebih
10 detik.
12. Kontraksikan otot panggul kembali, pastikan otot panggul
berkontraksi dengan benar tanpa ada kontrkasi otot perut, (misal:
jangan menahan nafas) dengan meletakkan tangan pada perut
lansia.
13. Rileks, rasakan kembali perbedaan saat berkontraksi dan rileks.
14. Sesekali kontraksi dipercepat dan pastikan tidak ada kontraksi otot
yang lain.
15. Lakukan kontraksi yang cepat beberapa kali. Pada latihan awal,
lakukan tiga kali pengulangan karena otot yang lemah akan mudah
lelah.
16. Latih untuk mengkontraksikan otot dasar panggul dan
mempertahankannya sebelum dan selama aktivitas tertawa, batuk,
bersin, mengangkat benda, bangun dari kursi atau tempat tidur dan
jogging.
17. Target latihan ini adalah 10 kali kontraksi lambat dan 10 kali
kontraksi cepat. Tiap kontraksi dipertahankan 10 hitungan. Latihan
dilakukan selama 6-8 kali sehari atau setiap saat dapat
melakukannya minimal selama 6 minggu, sehingga akan
didapatkan hasil yang optimal dari program latihan.
18. Evaluasi respon klien.
19. Berikan reinforcement positif.
20. Lakukan kontrak untuk latihan atau exercise selanjutnya.
21. Akhiri pertemuan dengan cara yang baik.
8. HASIL:
a. Lansia mampu mengontrol berkemih.
b. Lansia tidak beresiko jatuh akibat air kecing yang tercecer.
9. HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN
a. Tekankan bahwa senam ini merupakan latihan otot dasar panggul
secara aktif.
b. Senam kegel dapat dilakukan pada saat lansia berkemih yaitu dengan
cara menghentikan aliran air seni sampai beberapa kali.
c. Senam kegel dapat dilakukan dalam posisi apapun, yaitu coba untuk
mengkontraksikan otot dasar panggul dengan merasakan
peningkatan kekuatan otot sambil menghitung 1-10 kemudian rileks
kembali.

Anda mungkin juga menyukai