Anda di halaman 1dari 4

Tugas Bahasa Indonesia

Nama : Ilyas Putra Febrian

Kelas : XI IPA 1

Nilai-Nilai dalam cerpen :

•Nilai Religius

Burung Beo Sang Kyai

Karangan : Miftahul Anam

Referensi : http://cerpenmu.com/cerpen-islami-religi/burung-beo-sang-kyai.html

Kullu nafsin dzaiqotul maut.

Siapa yang tidak mengenal Michel Jackson, artis ternama berkulit hitam itu. Dulu, sebelum masuk
pesantren aku sangat mengidolakannya. Apalagi setelah operasi plastik, wajahnya menjadi semakin cool
dan keren. Tapi siapa sangka, operasi plastik yang berkali-kali itu mengantarkannya pada kematian.

Padahal karirnya ketika itu sedang dipuncak-puncaknya. Nama yang tengah tenar itu telah kembali, Izrail
tak pernah takjub pada artis internasional dan tak mengenal kasihan dan sayang. Di tangannya Michel
Jackson dan budak tidak ada bedanya. Namrudz, Fir’aun, Nero ataupun Hitler, Margaret Thatcher,
(w.2013) Lady Diana (w.1997), Benazir Bhuto (2017), ataupun Nike Ardila (1975-1995), baginya sama
dengan kyai Wahid, ustadz Jefri atau kang Kamdan.

Atau bahkan anda, atau… aku juga. Setiap yang bernyawa pasti akan mati.

•Nilai Pendidikan

Manisnya Sebuah Proses

Karangan : Erfransdo

Referensi : http://cerpenmu.com/cerpen-pendidikan/manisnya-sebuah-proses.html
Mulai saat itu, setiap malam aku semakin menambah jam belajarku agar aku bisa menjadi murid yang
lebih pintar. Walaupun terlambat tapi tidak apa-apa, daripada tidak sama sekali. Beberapa bulan lagi aku
akan Ujian Nasional dan setelah itu masuk SMP. Aku ingin menjadi siswa dengan peraih nilai Ujian
Nasional terbaik agar bisa mendapatkan beasiswa ke SMP sehingga bisa meringankan beban ibuku.

Siang dan malam ibuku tak ada henti-hentinya bekerja di berbagai rumah sambil menggendong adikku.
Ia sama sekali tidak lelah untuk mencuci siang dan malam demi kedua anak tercintanya. Sementara saat
malam aku belajar dengan sungguh-sungguh, agar bisa mendapatkan beasiswa.

Ujian Nasional pun telah berlalu. Aku sangat menantikan hasilnya, dan hari ini pihak Kepala Sekolah akan
mengumumkan siapa murid dengan nilai terbaik yang akan menerima beasiswa ke SMP unggulan di
Semarang. Dan aku pun kecewa dengan hasil itu. Usahaku untuk belajar lebih giat ternyata sama sekali
tak membuahkan hasil, aku tidak bisa mendapatkan beasiswa itu.

•Nilai Moral

Jangan mencuri

Karangan : Irma

Referensi : http://www.contohcerita.com/2016/08/contoh-cerpen-bertema-pendidikan-moral.html?
m=1

“Nak, kalau kamu mengambil uang ibu tanpa izin itu namanya mencuri. Mencuri itu dosa nak, bukan
hanya itu, kamu bisa dipenjara kalau mencuri”, ucap Minanti menasehati anaknya.

Tomas hanya bisa tertunduk tidak berani sama sekali mengeluarkan suara, apalagi sang ayah masih
duduk di meja makan sambil mengawasi mereka. Mengetahui anaknya takut, Minanti segera
menenangkan hati anaknya.

“Sudah, ibu tidak akan marah dan menghukum kamu, bapak juga tidak akan marah tetapi dengan
catatan ini yang terakhir, besok dan selamanya kamu tidak boleh mengulangi kesalahan kamu lagi.
Kalau kamu memang mau main ps dan tidak punya uang kamu bisa minta sama ibu tapi tidak boleh
mencuri.

Kalau kamu mencuri lagi, besok ayah kamu akan ibu suruh untuk lapor polisi biar kamu dipenjara. Ya
Nak ya…” ucap Minanti sambil mengelus rambut anak lelakinya itu.

Tak ada pilihan, Tomas akhirnya berjanji untuk tidak mengulangi perbuatannya. Bahkan, ayahnya pun
berjanji jika Tomas tidak mengulangi kesalahan buruk itu ia akan dibelikan ps sendiri, jika dapat
peringkat di sekolah.

•Nilai Budaya

Jangan Biarkan Jaipong Hilang Dari Indonesia! (Part 1)

Cerpen Karangan: Irma Erviana

Referensi : http://cerpenmu.com/cerpen-cinta/jangan-biarkan-jaipong-hilang-dari-indonesia-part-1.html

Menari Jaipong adalah hobi Nina. Meskipun ia sudah belajar dari kelas 6 SD. Sejak itulah Nina mulai
tertarik dengan hobbinya yang baru itu. Awalnya memang tidak ada yang peduli dengan hobbi Nina.
Tapi setelah Nina masuk ke SMA. Dari situlah banyak yang mencibir dan mem-bully Nina. Banyak teman-
teman sekelas Nina sering bilang selera Nina kampungan. Tapi Nina tak mempedulikannya. Karena
menurut Nina, menari Jaipong adalah bagian dari hidupnya.

Bahkan Nina ingin sekali berkeliling ke berbagai negara untuk memperkenalkan tariannnya.

•Nilai Estetika

Senyum Karyamin

Karangan : Ahmad Tohari

Referensi : http://sekolahbagiilmu.blogspot.com/2017/12/12-nilai-kehidupan-dalam-cerpennovel.html?
m=1#:~:text=Nilai%20Sosial%20adalah%20nilai%20dalam,dengan%20penggambaran%20hubungan
%20antar-tokoh.&text=Pada%20kutipan%20novel%20diatas%2C%20terdapat%20nilai%20sosial
%20yang%20diambil.
"Karyamin melangkah pelan dan sangat hati-hati. Beban yang menekan pundaknya adalah pikulan yang
digantungi dua keranjang batu kali. Jalan tanah yang sedang didakinya sudah licin dibasahi air yang
menetes dari tubuh Karyamin dan kawan-kawan"

Anda mungkin juga menyukai