Anda di halaman 1dari 11

No.

KEPEMIMPINAN KRITERIA

VISI TIK

Sejauh mana pemimpin sekolah memiliki visi yang jelas dan

1
strategis tentang penerapan teknologi informasi di sekolah
termasuk dampaknya kepada siswa, staf, guru, yayasan dan
masyarakat luas. Ruang lingkup visi itu, kreativitas dan inovasi
yang mendorong praktik, konsistensi dan ketelitian dalam
melakukan evaluasi dan revisi.

MANAJEMEN
STRATEGIS

RESPONS TERHADAP
DAMPAK

KURIKULUM DAN SUMBER DAYA PEMBELAJARAN


PERENCANAAN
KURIKULUM

Tentang bagaimana teknologi diposisikan untuk mendukung

2
tujuan kurikulum sekolah dan memastikan implementasi yang
efektif. Termasuk perencanaan dan pengintegrasian lintas KONSISTENSI DAN
kurikulum, pertimbangan pemilihan teknologi secara vertikal KEBERLANJUTAN
dan horizontal dengan perencanaan yang tepat.

SUMBER DAYA
PEMBELAJARAN

GURU DAN PENGAJARAN

PEMBELAJARAN
DIGITAL
Integrasi teknologi, praktik dan pengembangan pembelajaran
bagi siswa. Memastikan evaluasi kualitas dan dampak pada hasil
belajar siswa,
PEMBELAJARAN
DIGITAL
Integrasi teknologi, praktik dan pengembangan pembelajaran

3
bagi siswa. Memastikan evaluasi kualitas dan dampak pada hasil
belajar siswa,
pengembangan keterampilan guru (terkait dengan Standar 8)
dan dorongan menerapkan metode pembelajaran yang PENGEMBANGAN
diperluas KOMPETENSI GURU
dan STAF

MENINGKATAN
KUALITAS
PEMBELAJARAN
SISWA DAN ORANG TUA

KEAMANAN DAN
KENYAMAN
LINGKUNGAN
Bagaimana sekolah mempertimbangkan keselamatan dan

4
perlindungan kepada siswa dan keluarga . Secara aktif
mempromosikan dan mendukung keterlibatan orang tua yang
lebih besar. Mempertimbangkan motivasi positif kepada siswa KETERLIBATAN
dan guru yang memiliki potens. ORANG TUA SAAT
BELAJAR DI RUMAH

SIKAP DAN PERILAKU

EVALUASI DAN PENGEMBANGAN KEMAMPUAN SISWA

Langkah-langkah yang dilakukan sekolah untuk memastikan dan

5
menilai kemampuan TIK siswa; menggunakan dan keterlibatan PENILAIAN KAPASITAS
mereka secara keseluruhan memanfaatkan teknologi dan
TIK
bagaimana teknologi mendukung proses penilaian, pelaporan,
dan pengawasan di sekolah

MANAJEMEN DAN ATURAN OPERASIONAL

KETENTUAN DAN
Tingkat di mana sekolah memiliki pandangan yang luas dan IMPLEMENTASI

6
terkoordinasi dalam memanfaatkan teknologi di sekolah.
Memahami dan mengurangi risiko dan keamanan dalam
penggunaan dan pengelolaan data, memastikan dukungan
teknis yang efektif kepada sekolah, guru dan siswa serta orang
tua.
MANAJEMEN DAN
PENGOPERASIAN

PENGATURAN DAN
PELAYANAN
KRITERIA PENILAIAN SMART SCHO
KOMPONEN
1

Belum Siap
Tidak memiliki perencanaan TIK. Kemampuan
TIK Guru dan staf tidak memadai. Memiliki
sarana dan prasarana TIK yang sangat minim
dan pengelolaan tergantung pada 1 (satu)
Menetapkan VISI TIK orang saja.

Manajemen administrasi dan pelaporan masih


manual. Pembelajaran di kelas menggunakan
LCD projector secara bergantian.

Pelaksanaan VISI

Proses administrsai dan akademik masih


manual

Data dan Manajemen Sistem Informasi

Tidak memiliki target pengembangan


kompetensi guru bidang TIK. Masih banyak
Kompetensi guru dibidang TIK guru yang belum memiliki laptop.

N
Tidak ada relevansi dan korelasi. Tergantung
pada kreativitas guru.
Kesesuaian kurikulum dan teknologi

Model pembelajaran dari rumah Belum melaksanakan PJJ

Belum ada
Perencanaan untuk Inklusi melalui TIK

Penggunaan sistem pembelajaran online Belum ada

Menjamin kemampuan TIK siswa berkembang Tidak ada


Tersedia akses nternet broadband, tidak
Kualitas penggunaan TIK untuk pembelajaran tersedia wifi pada area tertentu dan hanya
beberapa klas yg terpasang LCD.

Mayoritas guru pada level emerging (hanya


menguasi aplikasi office walaupun terbatas)
Keterampilan TIK Guru dan Staf kecuali guru TIK

Pembinaan, pendampingan dan dukungan penggunaan TIK Inisiatif pribadi guru (mandiri)

Aturan dan panduan Keamanan dan Kesehatan Hanya panduan protokol kesehatan

Akses informasi sekolah diluar waktu belajar Melalui wali kelas atau Guru BK

Memahami peran TIK dalam konteks budaya dan etika Belum ada
Indonesia
SISWA

Kemajuan yang dihasilkan sebagai dampak penggunaaan


Belum ada
TIK oleh siswa

Belum ada teknologi informasi yang digunakan


Integrasi Teknologi di sekolah (masih manual)

Diletakkan di ruang guru atau kepala sekolah


Penataan fisik ruang TIK termasuk perangkat pendukung seperti printer,
scanner, CCTV, dll

Manajemen Data dan Informasi Belum ada

Technical Support Tidak ada


AN SMART SCHOOL
SKOR (1 terendah, 5 tertinggi)
2 3

Cukup Siap Siap


Memahami potensi TIK dalam pembelajaran dan Memiliki perencanaan dan anggaran TIK yang
menganggarkan biaya TIK. Beberapa guru dan terdokumentasi dengan baik. Komite sekolah
staf didorong agar memiliki kemampuan dalam mendukung sepenuhnya implementasi TIK di
mengoperasikan komputer. sekolah.

Memiliki jaringan LAN, website dan broadband Memiliki Sistem Informasi Sekolah, informasi
internet akses, namun administrasi dan pada website dan email (domain sch.id) dikelola
akademik belum terintegrasi dengan sistem dengan baik. Guru memiliki sumber
informasi. Internet akses hanya digunakan di pembelajaran online yang dapat diakses siswa
ruang guru dan kepala sekolah. Peserta didik secara online. Pengelolaan TIK oleh bagian/divisi
belum dilayani wifi yang memadai dan belum TIK.
tersedia sumber belajar online.

Sistem Informasi belum terintegrasi. Data Sistem Informasi Sekolah sudah terintegrasi
akademik masih dikelola menggunakan aplikasi (administrasi, keuangan, akademik dan SDM).
office. Akademik belum menggunakan Learning Akademik belum menggunakan Learning
Management System (LMS). Management System. Sumber belajar masih
ditersimpan pada laptop guru.

Hanya beberapa guru yg mengikuti pelatihan TIK. Memiliki perencanaan dan anggaran pelatihan
Tanggung jawab TIK hanya bertumpu pada Guru TIK untuk Guru. Mayoritas guru sudah memiliki
TIK atau yg dianggap mampu. laptop.

Hanya beberapa tema/mapel yg menggunakan


powerpoint atau aplikasi sejenis Semua tema/mapel menggunakan powerpoint
atau aplikasi sejenis dan video pembelajaran

Mayoritas masih mengandalkan tatap muka, LKS


manual dan WA group. Pembelajaran PJJ hanya Menerapkan Blended Learning
dipagi hari.
Masih dalam tahap penjajakan Direncanakan untuk beberapa tema/mapel

Guru Guru dan Aplikasi Online

Membentuk kelompok peminatan TIK Aktif mengikuti lomba TIK ditingkat Provinsi
Tersedia internet broadband, wifi menjangkau
Tersedia dedicated internet, jangkauan wifi
seluruh area sekolah. Sebagian besar klas
hingga seluruh area sekolah.
tersedia LCD Projector.

Sebagian guru memiliki blog dan mampu


Sebagian guru sudah mampu menggunakan membuat video pembelajaran
aplikasi office dan internet (email, browsing,
searching)

Anggaran pendidikan dan pelatihan TIK guru


Dianggarkan setiap tahun sekali
sangat minim

Tersedia panduan prokes, PPDB dan tes/evaluasi pTersedia panduan prokes, PPDB, Test/Evaluasi di
website sekolah dan penggunaan email.

Melalui website, media sosial dan WA Group


Melalui website sekolah atau WA Group
sekolah

Kepala sekolah, staf dan guru sebagai teladan Siswa turut dimotivasi untuk menjadi teladan
penerapan etika dan berbudaya yang baik masyarakat digital disetiap pembelajaran tatap
didunia digital muka atau jarak jauh

30% siswa dapat mengikuti pembelajaran jarak 60% siswa dapat mengikuti pembelajaran jarak
jauh dan melaksanakan tugas atau proyek jauh dan melaksanakan tugas atau proyek

Komputerisasi hanya dibagian Tata Usaha.


Sebagian guru memiliki laptop Ruang lingkup sistem informasi sekolah pada
administrasi sekolah saja (data siswa, guru, staf
dan keuangan)
Server diletakkan pd laboratotium komputer,
Server diletakkan pd ruang bagian/divisi TIK,
termasuk perangkat pendukung seperti printer, termasuk perangkat pendukung seperti printer,
scanner, dll., kecuali CCTV (tetap diruang kepala
sekolah) scanner, dll.

Menyusun panduan pengelolaan data, informasi


Diatur oleh Guru TIK
dan pelaporan.

Guru TIK Guru TIK dan pekerja magang


4 5

Sangat Siap Siap Sekali


Memiliki perencanaan anggaran TIK dan Memiliki perencanaan anggaran TIK dan
Pengembangan SDM yang disusun dan Pengembangan SDM yg disusun dan
dievaluasi secara berkala. Sekolah dievaluasi setiap tahun. Budaya digital
menetapkan panduan dan sistem keamanan berjalan dengan baik.
data.

Sudah memiliki Sistem Informasi Sekolah, Komite sekolah, orang tua dan peserta didik
informasi pada website dan email (domain dapat berkomunikasi melalui email, website
sch.id) dikelola dengan baik. Guru memiliki dan media sosial sekolah. Sarana prasarana
sumber pembelajaran digital yang dapat TIK mendukung pembelajaran secara daring,
diakses siswa secara online melalui Learning penggunaan kertas berkurang dan memiliki
Management System. panduan sistem keamanan. Guru dan staf
secara kontinyu diberi kesempatan utk
meningkatkan kompetensi TIK.

Sistem Informasi Sekolah sudah terintegrasi Sistem Informasi Sekolah yang terintegrasi
(administrasi, keuangan, akademik dan (administrasi, keuangan, akademik dan
SDM). Akademik menggunakan Learning SDM) dan Learning Management System
Management System. Sumber belajar tersimpan pada server pusat . Sumber
tersedia pada channel Youtube sekolah. belajar tersedia pada channel Youtube
sekolah.

Secara berkala melalukan evaluasi Semua guru sudah memiliki literasi


peningkatan kompetensi guru dibidang TIK informasi dan digital

Beberapa tema/mapel menggunakan


Semua tema/mapel menggunakan teknologi Augmented Reality atau Virtual
powerpoint atau aplikasi sejenis dan video Reality
pembelajaran

Menerapkan Blended Learning dan Flipped


Menerapkan Hybrid Learning
Classroom

Direncanakan untuk semua tema/mapel Direncanakan untuk semua tema/mapel


termasuk perangkat
Guru, Aplikasi Online, LMS Guru, Aplikasi Online, LMS milik sekolah

Aktif mengikuti lomba TIK ditingkat


Aktif mengikuti lomba TIK ditingkat Nasional Internasional
Tersedia dedicated internet, jangkauan wifi
hingga seluruh area sekolah. Sekolah Sekolah menyediakan akses internet untuk
menyediakan LMS dan sumber belajar online guru dan siswa belajar dari rumah.
agar siswa dapat belajar dari rumah.

Semua guru menguasai pembelajaran online


melalui LMS dan memanfaatkan media sosial Semua guru sudah literasi digital
untuk pembelajaran

Diklat bertahap dan berjenjang dianggarkan


setiap tahun Penghargaan bagi guru yang berhasil
meningkatkan kualitas dan kompetensinya

Tersedia panduan prokes, PPDB, Tersedia panduan prokes, PPDB,


Test/Evaluasi, penggunaan email dan Test/Evaluasi, pelayanan pelanggan,
panduan pembelajaran jarak jauh. penggunaan email dan panduan
pembelajaran jarak jauh yang disepakati
oleh sekolah dan orang tua.

Melalui website, WA Group, pusat Melalui website, WA Group, pusat


pelayanan informasi sekolah (call center) pelayanan informasi sekolah (call center)
dan media sosial resmi.

Sekolah menyusun panduan etika dan Guru dan siswa menjadi teladan masyarakat
budaya masyarakat digital yg baik bagi guru, digital yang baik melalui kehidupan sehari-
siswa dan orang tua hari

80% siswa dapat mengikuti pembelajaran 100% siswa dapat mengikuti pembelajaran
jarak jauh dan melaksanakan tugas atau jarak jauh dan melaksanakan tugas atau
proyek proyek

Ruang lingkup sistem informasi sekolah


mencakup administrasi (data siswa, guru, Sekolah menerapkan smart school (web dan
staf dan keuangan), akademik, SDM dan mobile) dan administrasi less-paper
keamanan (terintegrasi CCTV) serta
pelaporan eksekutif
Tidak ada ruang khusus namun
Ruang server menggunakan sewa
menggunakan jasa cloud server. Perangkat
hosting/co-location. Perangkat lain tersebar
pendukung lain tersebar pada bagian/divisi
pada bagian/divisi masing-masing. masing-masing.

Membentuk sub.bagian pengelolaan sistem Menyusun sistem dan prosedur TIK.


informasi Pengelolaan data dan informasi terpusat

Bagian atau divisi TIK Menggunakan jasa outsoucing


Dokumen/Laporan Pendukung :
1 SEKOLAH DAPODIK (Kepsek, profil sekolah)
Struktur Organisasi
Laporan Jumlah Pegawai, Staf dan Guru
Laporan Perkembangan Jumlah Siswa dalam 5 tahun terakhir
2 TEKNOLOGI INFORMASI Unit/Bagian TIK
Struktur Organisasi
Jenis dan Jumlah Perangkat Keras
Jenis dan Jumlah Perangkat Jaringan
Jenis dan Jumlah Perangkat Lunak
Topologi Jaringan Sekolah
Jumlah Bandwitdh Internet dalam 5 tahun terakhir
Alamat Website
Alamat Social Media (FB, IG, Twitter, Blog, Youtube Channel, dll)
Penggunaan dan Panduan LMS
3 GURU Jumlah Guru TIK
Jumlah Guru yang memiliki sertifikat TIK
Jenis dan Jumlah DIKLAT TIK yang telah diselenggarakan
Jenis dan Jumlah DIKLAT TIK yang telah diikuti
Jumlah Guru yang memiliki Blog, Youtube Channel, FB dan IG
Jumlah Guru yang menulis buku
4 SISWA dan Orang Tua Panduan PJJ atau PTMT
Bentuk media komunikasi Sekolah dan Orang Tua
Panduan Protokol Kesehatan
5 Biaya SPP (Sumbangan Pembinaan Pendidikan) per bulan
Uang pengembangan
Uang extrakurikuler
Biaya lain
Sesuai dengan Form Penilaian Diri nomor 3, lengkapi dengan data 2 (dua) orang guru terbaik yang telah menciptakan dan

Nama Guru :
No.Induk Pegawai :
Masa Kerja :
Jabatan di Sekolah :
TEMA/MAPEL :
Link/Tautan : (boleh lebih dari 1)
- Blog :
- Youtube :
- Facebook :
- Instagram :
- Tiktok :
Karya Tulis : (boleh lebih dari 1)
Sebagai Narasumber : (boleh lebih dari 1)
Lomba Yang diikuti : (boleh lebih dari 1)
Jabatan dalam organisasi : (boleh lebih dari 1)
Penghargaan : (boleh lebih dari 1)
yang telah menciptakan dan melaksanakan pembelajaran memanfaatkan teknologi informasi.

Anda mungkin juga menyukai