BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Indonesia merupakan negara maritim dimana dua pertiga wilayah

Indonesia merupakan wilayah laut yang mempunyai kekayaan alam yang

bersumber dari laut sehingga dapat dijadikan sebagai komoditas usaha bahkan

budidaya perikanan. Salah satunya adalah ikan bandeng, ikan bandeng merupakan

biota laut yang dapat hidup di air tawar, air payau, maupun air laut. Ikan bandeng

juga merupakan ikan yang sangat terpopuler dimasyarakat.

Jenis ikan bandeng ini merupakan jenis ikan yang mempunyai cita rasa

yang enak, gurih, dan mengandung nutrisi yang berguna bagi tubuh dan yang

dibutuhkan oleh tubuh, masyarakat yang menyukai dan menggemarinya sebagai

lauk pauk dalam makanan. Karena terkenal akan kelezatan dan nutrisinya

sehingga banyak orang yang membudidayakan diareal tambak dan menjadikannya

suatu produk olahan makanan yaitu bandeng presto.

Bandeng presto merupakan makanan olahan yang kas dari Kota Semarang

yang banyak dijajakan diwilahyah Semarang. Karena ikan bandeng mempunyai

duri yang cukup banyak sehingga dalam penyajian yang dijajakan diSemarang

bandeng presto telah diolah terlebih dahulu hingga durinya menjadi lebih lunak

sehingga bandeng presto ini dikenal sebagai produk oleh – oleh yang khas dari

Kota Semarang yang banyak dicari dan diminati oleh banyak orang terutama para

wisatawan yang berkunjung diKota Semarang yang kemudian hendak

1
 2

meninggalkan Kota Semarang dan membeli produk bandeng presto sebagai oleh –

oleh untuk sanak keluarganya.

Pada umumnya didaerah Kota Semarang ini merupakan daerah pusat

dalam menjajakan oleh – oleh khas Kota Semarang terutama bandeng presto,

diSemarang banyak sekali yang membuka toko pusat oleh – oleh bandeng presto

sehingga banyak persaingan dalam usaha UKM bandeng presto ini. Hal ini

merupakan hal yang paling penting bagi pengusaha kecil menengah dalam

meningkatkan volume penjualan dengan produk yang sama didalam sebuah toko

usaha, selain itu pengusaha juga harus mampu untuk mengolah perusahaan

dengan baik sehingga pelanggan dan konsumen tidak beralih ke perusahaan lain.

UKM Bandeng Presto dan Pindang Bandeng Sari Rasa Pak Kumis

merupakan usaha milik Bapak H. Kardiman (H. Abdur Rochman) yang telah

dirintis sejak tahun 1967 hingga saat ini. Usaha ini merupakan usaha turun

menurun dari mertuanya. UKM bandeng presto ini dapat dikatakan maju dan

sukses di Kota Semarang karena sejak tahun 1967 sampai sekarang ramai

dikunjungi dan menjadi idaman wisatawan berbagai daerah dan tentuya

masyarakat di Kota Semarang. Dengan kualitas mutu yang selalu terjaga dan

pelayanan yang baik dan memuaskan sehingga UKM Bandeng Presto dan

Pindang Bandeng Sari Rasa Pak Kumis ini dapat berkembang pesat, dan terkenal

yang dapat mencapai target volume penjualan yang diinginkan. Selain kualitas

produk, cara memasarkan produk dan juga berpengaruh dalam meningkatkan

volume penjualan.
 3

Dalam mendirikan sebuah usaha dalam bidang apapun tentunya banyak

persaingan dalam bidang usaha yang sama, sebagai contoh bandeng presto,

bandeng presto merupakan bidang usaha yang telah banyak dilirik dan

dilakukanan ole beberapa pengusaha. Walaupun begitu usaha yang telah dirintis

Bapak H. Kardiman ini tidak pantang menyerah untuk tetap aktif agar dapat selalu

maju dan terkenal hingga mencapai target pasar.

UKM Bandeng Presto dan Pindang Bandeng Sari Rasa Pak Kumis yang

terkenal sebagai bandeng presto pak kumis ini dapat dikatakan sukses karena dari

tahun ketahun UKM tersebut ramai dikujungi oleh pengunjung dan mampu

mencapai target pasar yang diinginkan. Selain itu dalam jangka satu bulan UKM

bandeng presto pak kumis mampu menjual 3.000 kg ikan bandeng presto,

sehingga dalam satu tahun UKM bandeng presto pak kumis dapat menjual ikan

bandeng presto sekitar 36.000 kg, selain itu UKM bandeng presto pak kumis

dapat bersaing dan mencapai target pasar dibanding UKM bandeng presto lain.

Hal ini dapat dilihat dari tabel berikut :

 4

Tabel. 1.1
DATA VOLUME PENJUALAN DALAM PERSAINGAN USAHA BANDENG PRESTO
TAHUN 2015

VOLUME PENJUALAN PERBULAN DALAM KILOGRAM

KILOG
DESE RAM /
NO Daftar UKM JANU FEBRU AGUST SEPTE OKTOB NOVE
MARET APRIL MEI JUNI JULI MEBE TAHU
ARI ARI US MBER ER MBER N
R

BANDENG
PRESTO DAN
PINDANG
1 3.000 3.000 3.000 3.000 3.000 3.000 3.000 3.000 3.000 3.000 3.000 3.000 36.000
BANDENG SARI
RASA PAK
KUMIS

BANDENG
2 PRESTO PAK 2.400 2.400 2.400 2.400 2.400 2.400 2.400 2.400 2.400 2.400 2.400 2.400 28.800
BRENGOS

3 ROZAL PRESTO 2.100 2.100 2.100 2.100 2.100 2.100 2.100 2.100 2.100 2.100 2.100 2.100 2.100

Sumber Data : Pengolahan data penelitian

 5

Dengan adanya persaingan dalam usaha yang sangat ketat, perusahaan

telah dihadapkan pada sebuah peluang dan ancaman. Hal tersebut akan

berpengaruh terhadap kelangsungan eksistensi dalam perusahaan. Sebuah

perusahaan atau pengusaha dituntut untuk dapat memenuhi, mengerti segala

keinginan dan kebutuhan terhadap konsumen dan pelanggannya. Begitu pula

dengan perubahan yang ada pada lingkungan bisnis sehingga perusahaan mampu

bersaing dengan dunia bisnis lainnya dan mempunyai upaya untuk

meminimalisasi segala kelemahan – kelemahan yang ada dan memaksimalkan

segala kekuatan serta keunggulan yang telah dimiliki.

Dengan adanya data volume penjualan dalam persaingan usaha bandeng

presto diatas, Bandeng Presto dan Pindang Bandeng Sari Rasa Pak Kumis lah

yang paling bayak menjual ikan bandeng presto, yang terpopuler atau terkenal,

dan paling ramai dikunjungi dibandingkan UKM bandeng presto yang lainnya.

Data diatas dapat dilihat bahwa bandeng presto dan pindang bandeng pak

kumis merupakan bandeng presto yang dapat menjual produknya paling banyak

dibandingkan bandeng presto pak brengos dan rozal presto, yaitu sekitar 3.000 kg

dalam satu bulan dan dalam jangka satu tahun dapat menjual produknya sekitar

36.000 kg. sedangkan bandeng presto pak brengos dapat menjual produknya

sekitar 2.100 kg dalam satu bulan dan dalam satu tahun dapat menjual 25.200 kg.

Dan untuk rozal presto dapat menjual produknya sekitar 2.400 kg dalam satu

bulan dan 28.800kg dalm satu tahu.

Selain itu bandeng presto dan pindang bandeng sari rasa pak kumis juga

telah mempuyai satu kantor pusat yang juga merupakan tempat untuk
 6

memproduksinya produk ikan bandeng presto, kantor pusat tersebut berada di

daerah Kudus, tiga cabang toko di Semarang, dan lima cabang toko di Kudus.

Kantor pusat berada di daerah Kudus dan untuk cabang toko tersebut

berada di daerah Semarang. Untuk kantor pusat yang berada di daerah Kudus

tersebut berada di Jl. Loram Kulon no. 399 rt 03, rw 2, Jati Kudus 59344. Untuk

cabang toko yang pertama di semarang tepatnya berada di pasar johar lama yaitu

Pasar Johar Tengah Semarang. Dan cabang toko yang ke dua dan ke tiga juga

berada di Semarang tepatnya berada di pasar johar baru yaitu Jl. Gajah Raya,

Gayam Sari, Sambirejo, Gayam Sari, Kota Semarang, Jawa Tengah 50613,

disekitar area Masjid Agung Jawa Teangah (MAJT) saling berdekatan tetapi

dengan jarak sekitar 50 meter.

Sedangkan cabang toko yang berada di daerah Kudus, cabang toko

pertama berada di Pasar Bitingan yaitu berada di belakang Matahari Kudus,

cabang toko yang ke dua berada di Pasar Kliwon yaitu daerah alun – alun ke timur

arah mau ke Pati, cabang toko yang ke tiga berada di Pasar Wergu yaitu dekat

dengan Stadion Wergu, cabang toko yang ke empat berada di Super Bazaar

Matahari Kudus, dan untuk toko cabang yang terakhir berada di toko Jenang

Menara yaitu di jl. Sunan Kudus dan jl. Kaliputu sosro Kartono.

Dengan adanya data tersebut dapat disimpulkan bahwa UKM bandeng

presto yang telah maju dan dapat dikatakan sukses adalah UKM bandeng presto
 7

Pak kumis karena bandeng presto pak kumis mempunyai banyak pelanggan, ramai

dikunjungi, dapat menjual produk melebihi omset yang diinginkannya dan telah

mempunyai dua cabang toko dibandingkan UKM bandeng presto yang lainnya.

Sehingga peneliti tertarik untuk meneliti UKM bandeng presto sari rasa pak kumis

sebagai studi kasus dalam penelitiannya.

Strategi pemasaran merupakan srategi yang mempunyai peran penting

dalam kelangsungan hidup dan berkembangnya sebuah usaha. Strategi pemasaran

juga mempunyai peran terpenting dalam hal meningkatkan volume penjualan,

serta dalam menghadapi persaingan pasar agar dapat mencapai target yang

diinginkan, karena dengan adanya strategi pemasaran ini produk yang dijual akan

meningkat dan dapat merebut pangsa pasar. Semakin ketat dalam menghadapi

persaingan usaha maka semakin besar dalam mengasah otak untuk bersaing dalam

usaha tersebut.

Tanpa adanya strategi pemasaran sebuah perusahaan tidak akan berjalan

dan berkembang dengan baik, selain itu tanpa adanya strategi pemasaran sebuah

perusahaan tidak bisa berada pada posisi puncak yang diinginkan oleh setiap

perusahaan.

Penerapan strategi pemasaran yang tepat merupakan hal sangat

berpengaruh dalam sebuah organisasi atau perusahaan dalam menghadapi sebuah

persaingan. Dalam melakukan dan menjalankan strategi pemasaran tersebut

terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu dalam merencanakan strategi

bauran pemasaran. Bauran pemasaran (marketing mix) merupakan kumpulan alat

 8

pemasaran taktis terkendali yang dipadukan perusahaan untuk menghasilkan

respon yang diinginkan pasar menurut kotler & amstrong (2008 ).

Peranan strategi bauran pemasaran ( marketing mix ) merupakan

kombinasi dari empat variabel yang dapat dikendalikan yang digunakan oleh

suatu badan usaha untuk mencapai tujuan pemasaran yang dapat mencapai target

pasar. Variabel – variabel tersebut meliputi : produk (product), harga (price),

tempat (price), dan promosi ( promotion).

Dari uraian diatas peneliti tertarik dengan konsep strategi pemasaran,

sehingga peneliti dapat memilih judul :

“STRATEGI BAURAN PEMASARAN PADA UKM BANDENG

PRESTO & PINDANG BANDENG SARI RASA PAK KUMIS”

1.2 Persoalan Penelitian

Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas maka timbulah beberapa

persoalan dalam Strategi Pemasaran Yang Digunakan UKM Bandeng Presto

Dalam Meningkatkan Volume Penjualan (Studi Kasus Bandeng Presto & Pindang

Bandeng Sari Rasa Pak Kumis). Hal – hal tersebut antara lain : Bagaimana

strategi bauran pemasran pada UKM bandeng presto dan pindang bandeng sari

rasa pak kumis?

 9

1.3 Tujuan Dan Kegunaan Penelitian

1.3.1 Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang dan persoalan diatas, dapat disimpulkan bahwa

penelitian ini mempunyai tujuan yang dapat memeberikan manfaat sebagai berikut

: Untuk mengetahui strategi bauran pemasaran pada UKM Bandeng Presto dan

Pindang Bandeng Sari Rasa Pak Kumis.

1.3.2 Kegunaan Penelitian

Berdasarkan tujuan penelitian diatas penelitian ini mempunyai kegunaan

yang dapat bermanfaat sebagai berikut :

1. Penelitian ini diharapkan mampu menambah informasi dan sebagai

bahan reverensi yang berkaitan dengan meningkatkan volume

penjualan bandeng presto.

2. Penelitian ini dapat dijadikan rujukan penelitian yang relevan bagi

peneitian selanjutnya.