Anda di halaman 1dari 4

Kalo kompisisi kredit lebih besar brarti lebih menguntungkan bagi bank namun juga

beresiko buat bank. Dengan demikian caranya adalah mengurangi resiko.

Faktor Eksternal dan ALM


Faktor eksternal
1. Faktor yang mempengaruhi harga neraca (suku bunga dan kurs) dan kualitas neraca
2. Kebijakan Moneter dan Dampaknya pada ALM

Secara Umum Kewajiban Bank terdiri atas :


1. Dana Pihak Ketiga (Giro Nasabah, Tabungan, Deposito Berjangka, Sertifikat Deposito
dan Kewajiban Segera Lainnya).
2. Dana Pihak Kedua ; berupa instrumen pasar uang (surat berharga < 1 tahun, misalnya
Commercial Paper dan Promissory Notes) dan instrumen pasar modal (surat berharga <
1 tahun misalnya obligasi, pinjaman subordinasi dll)
3. Dana Pihak Pertama ( Modal Usaha Bank).
4. Komponen Liability merupakan instrumen keuangan yg bersifat kontraktual dan
memiliki beban berupa bunga dan dividend (interest bearing liability)
5. Sebagai konsekuensinya maka, Liability selalu dicatat sebagai nilai buku (book value)
dan bukan nilai pasar (market value).

Manajemen Kewajiban
Secara Umum Kewajiban Bank terdiri atas :
1. Dana Pihak Ketiga (Giro Nasabah, Tabungan, Deposito Berjangka, Sertifikat Deposito
dan Kewajiban Segera Lainnya).
2. Dana Pihak Kedua ; berupa instrumen pasar uang (surat berharga < 1 tahun,
misalnya Commercial Paper dan Promissory Notes) dan instrumen pasar modal
(surat berharga < 1 tahun misalnya obligasi, pinjaman subordinasi dll)
3. Dana Pihak Pertama ( Modal Usaha Bank).
4. Komponen Liability merupakan instrumen keuangan yg bersifat kontraktual dan
memiliki beban berupa bunga dan dividend (interest bearing liability)
5. Sebagai konsekuensinya maka, Liability selalu dicatat sebagai nilai buku (book value)
dan bukan nilai pasar (market value).

Liability Pricing Policy


1. Mendukung strategi dan Taktis ALMA Bank
a. Strategi dan Target Likuiditas
b. Strategi dan Target Gap
2. Mencapai Tujuan Penghasilan
a. Menutupi Biaya Dana dan Pelayanan
b. Mencapai Target Keuntungan
3. Mencapai Tujuan Operasional Lainnya
a. Penetrasi Pasar
b. Meningkatkan Pangsa Pasar
c. Menarik/menolak nasabah
d. Mengantisipasi Tekanan Persaingan

Faktor-faktor yang mempengaruhi pricing


1. Faktor-faktor pasar: tingkat bunga di pasar sekarang dan harapan. Tingkat
Persaingan dan pricing pesaing
2. Faktor-faktor pperasional Bank: tujuan strategi dan struktur biaya internal
3. Faktor-faktor Kebijakan Otoritas dan Pemerintah
4. Faktor-faktor ALMA: tujuan Manajemen Gap, Risiko Valas, dan tujuan manajemen
earning
Dalam menentukan strategi pendanaannya, bank (treasury) harus memperhatikan
beberapa hal sbb. :
1. Komposisi sumber dana yang dimiliki, misal dana tersebut berasal dari : pemerintah,
korporasi, retail/individu, dll.
2. Jenis produk dana, misal : giro, tabungan, deposito, antar bank, obigasi yang
diterbitkan, dll.
3. Jangka waktu penempatan dana (maturity profile) daripada dana : jangka pendek,
jangka panjang, dll.
4. Sebaiknya bank menghindari ketergantungan pendanaan dari satu atau dua sumber
dana.
Faktor yang mempengaruhi besarnya tingkat bunga dana (cost of money) antara lain :
1. Faktor Internal
a. Kondisi likuiditas Bank
b. Struktur dana existing dan target (Casa vs Non-casa)
2. Faktor Eksternal
a. Struktur dan tingkat bunga pasar (7-day Rev.Repo, Rate LPS)
b. Tingkat bunga bank pesaing.

Manajemen Likuiditas
GWM Bank Umum dalam Rupiah dan Valas:
a. GWM Primer dalam Rupiah 6,5% dari DPK dalam Rupiah selama masa laporan
tertentu yang dipenuhi:
–Secara harian sebesar 5%
–Secara rata-rata untuk masa laporan sebesar 1,5%.
b. GWM Sekunder dalam rupiah sebesar 4% dari DPK dalam rupiah.
c. GWM LFR dalam rupiah sebesar hasil perhitungan antara Parameter Disinsentif
Bawah atau Parameter Disinsentif Atas dengan selisih antara LFR Bank dan LFR
Target dengan memperhatikan slisih antara KPMM Bank dan KPMM Insentif.

Risiko Likuiditas dan Pengukuran


1. Kerugian finansial atau risiko lainnya yang timbul karena bank tidak mempu
memenuhi kewajiban jangka pendek:
2. Timbul karena:
a. Kemungkinan nilai dan volume yang tidak diharapkan dari aktiva produktif
b. Fasilitas kredit atau penarikan deposito yang tidak diharapkan
c. Pengeluaran yang tidak direncanakan atau diantisipasi
d. Pergerakan atau perubahan profil maturitas baik aktiva maupun pasiva

Manajemen Investasi dan Pendapatan


Manajemen Valas
a. Menciptakan peluang dari perubahan kurs dengan cara:
– Meminjam dalam valuta asing dan menyalurkan dalam bentuk rupiah
– Meminjam dalam rupiah dan menyalurkan dalam valuta asing
b. Risiko yang timbul dari aktivitas valas
c. Mekanisme mitigasi dan ketentuan kehati-hatian
d. Manajemen Limit

Manajemen Suku Bunga dan Gap (SBBB-Suku bunga banking book)


RSA (Rate Sensitive Assets) yaitu aktiva berbunga yang sensitif terhadap perubahan suku
bunga.
– Tanggal jatuh tempo Aktiva:
• Surat berharga dengan suku bunga tetap
• Pinjaman dengan bunga tetap
– Tanggal Jatuh tempo Peninjauan bunga Kembali (Repricing Date):
• Surat berharga dengan bunga mengambang
• Pinjaman dengan bunga sesuai dengan perjanjian

RSL (Rate Sensitive Liabilities) yaitu pasiva berbunga yang sensitif terhadap perubahan
suku bunga.
– Bunganya berubah setelah:
• Tanggal pasiva jatuh tempo: deposito berjangka
• Tanggal bunga sesuai dengan perjanjian atau keinginan Bank: giro
• Pasiva lainnya dengan bunga mengamban
• tanggal tertentu sesuai perjanjian : dana pinjaman yang tingkat suku bunga dikaitkan
dengan suku bunga dasar (jangkar), misalnya, SBI, LIBOR, SIBOR dan JIBOR

Anda mungkin juga menyukai