Nama : Ladi Ladita Sigalingging

Nim : 1191111036
Kelas : Pgsd Reg B 2019
Matkul : Manajemen Berbasis Sekolah
Dosen Pengampu : Laurensia Masri Perangin angin S.Pd, M.Pd

Ringkasan presentasi dari kelompok 1 “LANDASAN BERPIKIR TENTANG MANAJEMEN

BERBASIS SEKOLAH”

Manajemen Berbasis Sekolah adalah kebijakan pemerintah yang diberikan kepada sekolah
untuk mengelola dan mengoptimalkan pendidikan di daerahnya sesuai dengan karakteristik
daerah masing-masing dengan keikutsertaan masyarakat dalam mewujudkan tujuan
pendidikan. Tujuan utamanya yaitu meningkatkan mutu pendidikan melalui peningkatan
kemandirian, fleksibelitas, partisipasi, keterbukaan, kerja sama, akuntabilitas, sustainabilitas
dan inisiatif sekolah dalam mengelola, memanfaatkan dan memberdayakan sumber daya
yang tersedia. Karkteristik MBS memuat elemen-elemen sekolah efektif yang dikategorikan
menjadi input, proses dan output.
Landasan Berfikir Tentang MBS yaitu Model manajemen pendidikan yang menekankan pada
kemandirian sekolah, konsekuensinya adalah sekolah dapat menentukan arah, kebijakan dan
pengelolaan layanan pendidikannya, hal ini mengandung makna bahwa kewenangan
pengambilan keputusan ada di tangan sekolah. Landasan Berfikir tentang MBS berdasarkan
otonomi daerah yaitu Undang-Undang No. 22 tahun 1999 tentang Otonomi Daerah
mengisyaratkan mengenai kemungkinan-kemungkinan pengembangan suatu wilayah dalam
suasana yang lebih kondusif dan dalam wawasan yang lebih demokratis. Termasuk berbagai
kemungkinan pengelolaan dan pengembangan dalam bidang pendidikan. Landasan Berfikir
Tentang MBS berdasarkan relevansi pendidikan yaitu Peningkatan Relevansi Pendidikan
mengarah kepada pendidikan yang berbasis masyarakat melalui peningkatan peranan
orangtua, para pengambil keputusan dan komitesekolah.
Strategi utama yang digunakan dalam mengimplementasikan manajemen berbasis sekolah,
adalah: Mensosialisasikan konsep MBS kesemua warga sekolah. Melaksanakan analisis
situasi sekolah dan luar sekolah yang hasilnya berupa tantangan nyata yang harus dihadapi
sekolah dalam mengubah manajemen berbasis pusat menjadi MBS.Merumuskan tujuan
situasional yang akan dicapai dari pelaksanaan manajemen berbasis sekolah berdasarkan
tantangan yang dihadapi dll sedangkan dampak atau pengaruh MBS terhadap sekolah dalam
rangka peningkatan mutu pendidikan antara lain : MBS menciptakan rasa tanggungjawab
yang tinggi bagi warga sekolah melalui manajemen sekolah yg lebih terbuka. Sifat
keterbukan MBS meningkatkan kepercayaan, motivasi, serta dukungan orang tua dan
masyarakat terhadap sekolah. Pelaksanaan Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif dan
Menyenangkan (PAKEM) akan meningkatkan prosentasi kehadiran siswa di sekolah karena
mereka merasa senang dan nyaman belajar dll.

Pada pertemuan 1 saya mengajukan pertanyaan kepada kelompok 1 yg mana saya bertanya
tentang bagaimanakah sekolah mampu mengimplementasikan MBS untuk peningkatan mutu
pendidkan di sekolah?