CP-MK
SIKAP
CP LULUSAN M1 Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan
sikap religious;
Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas
M2 berdasarkan agama, moral, dan filosofi, kode etik profesi, serta
standar profesi;
Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat,
M3 berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan
Pancasila;
Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan
M4 kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain;
M28 Menguasai konsep tata kelola perguruan tinggi yang baik dan bersih.
Mampu menunjukkan peran mahasiswa sebagai agent of change
CP MATA KULIAH M1 (inisiator, educator, motivator, implementori) dan keterlibatan
mahasiswa dalam lingkungan kampus, keluarga, masyarakat
nasional, internasional
Mampu menunjukkan konsep korupsi dan jenis-jenis korupsi, pola,
M2 penyebab, modus korupsi di Indonesia
Mampu menghubungkan sejarah korupsi dan upaya
M3 pemberantasannya di Indonesia
Mampu menginternalisasi nilai nilai dan prinsip antikorupsi
M4
Mampu menunjukkan tindak pidana korupsi dan pengendalian
M5 gratifikasi serta berpikir kritis terhadap masalah korupsi;
Metode/strategi pembelajaran
Pembelajaran menggunakan metode ceramah, Vilep (Virtual Learning Poltekkes
Kemenkes), diskusi interaktif, simulasi (bermain peran) dan praktikum/praktik
lapangan. Strategi pembelajaran melalui kuliah dan praktikum.
Pustaka Utama :
4. Arianti, Niken. 2013. “Mencegah Korupsi di Jaminan Kesehatan Nasional” dalam SeminarPencegahan Korupsi di Sektor
Kesehatan, Rabu, 22 Mei 2013, diselenggarakanoleh Keluarga Keluarga Alumni Gadjah Mada Fakultas Kedokteran
Yogyakarta (Kagama Kedokteran). http://kebijakankesehatanindonesia.net/component/content/article/1634.html
diakses 16 April 2014.
5. Badan PPSDM Kesehatan. 2014. Kurikulum dan Modul Pelatihan TOT Tenaga Kependidikan tentang Pendidikan Budaya
Anti Korupsi. Jakarta: Pusdiklatnakes BPPSDMK Kemenkes RI
6. Badan PPSDM Kesehatan. 2014. Buku Ajar: Pendidikan dan Budaya Antikorupsi(PBAK). Jakarta: Pusdiklatnakes
BPPSDMK Kemenkes RI
7. Bappenas RI. 2002. Public Good Governance: Sebuah Paparan Singkat. Jakarta: BappenasRI.
8. Batennie, Faisal. 2012. “Pendidikan Anti Korupsi Untuk Perguruan Tinggi”. http://stkipktb.ac.id/content/pendidikan-anti-
korupsi-untuk-perguruan-tinggi diakses 2 April2014.
9. Budiono, Kabul. 2009. Pendidikan Pancasila untuk Perguruan Tinggi. Bandung: Alfabeta
10. Chakim, M.Lutfi. 2012. “Menumbuhkan Budaya Jujur Mahasiswa Sebagai Paradigma Baru Pemberantasan Korupsi”.
http://lutfichakim.blogspot.com/2012/05/menumbuhkanbudaya-jujur-mahasiswa.html diakses 6 Mei 2014.
12. Dubnick, Melvin. 2005. “Accountability and the Promise of Performance: In Search ofthe Mechanisms” dalam Public
Performance and Management Review Vol. 28 No.3, March 2005.
13. Elmi, Iswan. 2013. “Catatan Mengenai Modus Operandi Korupsi di Sektor Kesehatan dan Pencegahannya” dalam Seminar
Pencegahan Korupsi di Sektor Kesehatan,Rabu, 22 Mei 2013, diselenggarakan oleh Keluarga Keluarga Alumni
GadjahMada Fakultas Kedokteran Yogyakarta (Kagama
Kedokteran).http://kebiiakankesehatanindonesia.net/component/content/article/1634.html diakses 16April 2014.
14. Hasibuan, Malayu S.P. 2010. Organisasi dan Motivasi: Dasar Peningkatan Produktivitas.Jakarta: Bumi Aksara.
http://transparency.org/http://wawasanfadhitya.blogspot.com/2012/07/upaya-pemberantasan-korupsi-di-
indonesia.html diakses 2 April 2014http://www.ti.or.id/
16. Kaelan dan Achmad Zubaidi. 2007. Pendidikan Kewarganegaraan untuk Perguruan Tinggi (Berdasarkan SK Dirjen Dikti
No.43/DIKTI/KEP/2006. Yogyakarta: Paradigma
17. Kalla, M. Jusuf. 2009. Korupsi, Mengorupsi Indonesia, Sebab, Akibat, dan Prospek Pemberantasan. Jakarta: Gramedia
Pustaka Utama.
18. Kemendikbud RI. 2011. Pendidikan Anti-Korupsi untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Kemendikbud.
19. Komisi Pemberantasan Korupsi. 2006. Memahami untuk Membasmi: Buku Saku untuk Memahami Tindak Pidana Korupsi.
Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi.
20. Komisi Pemberantasan Korupsi. Tanpa tahun. Semua Bisa Beraksi. Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi.
21. Komisi Pemberantasan Korupsi. 2013. Strategi Komunikasi Pendidikan dan Budaya Anti Korupsi. Jakarta: Komisi
Pemberantasan Korupsi.
22. Komisi Pemberantasan Korupsi. Tanpa tahun. Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi:Sosialisasi Budaya Anti
Korupsi. Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi.
23. Konrad Adenaurer Stiftung. 2005. Perspektif Baru Melebarkan Sayap: Kumpulan Wawancara Perspektif Baru 2003-2005
(ed. Wimar Witoelar). Jakarta: Gramedia Pustaka Pratama
24. Krishnajaya. 2013. “Titik-Titik Lemah dalam Kegiatan Pemerintahan yang Rawan Korupsi” dalam Seminar Pencegahan
Korupsi di Sektor Kesehatan, Rabu, 22 Mei 2013, diselenggarakan oleh Keluarga Keluarga Alumni Gadjah Mada Fakultas
Kedokteran Yogyakarta (Kagama Kedokteran).
http://kebijakankesehatanindonesia.net/component/content/article/1634.html diakses l6 April 2014.
25. Kurniawan. 2010. Akuntabilitas Publik: Sejarah, Pengertian, Dimensi dan Sejenisnya.Jakarta.
26. Lembaga Administrasi Negara. 1995. Manajemen dalam Pemerintahan. Jakarta: LembagaAdministrasi Negara Republik
Indonesia.
28. Mewujudkan Wilayah Bebas Korupsi/Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani [Brosur].Inspektorat Jenderal.
29. Mukodi dan Afid Burhanuddin. 2014. Pendidikan Anti Korupsi: Rekonstruksi Interpretatifdan Aplikatif di Sekolah.
Yogyakarta: Aura Pustaka, kerja sama dengan LPPMSTKIP Pacitan.
31. Prasojo, Eko. 2005. Demokrasi di Negeri Mimpi: Catatan Kritis Pemilu 2004 dan Good Governance. Depok: Departemen
Ilmu Administrasi FISIP UI.
32. Prasojo, Eko, Teguh Kurniawan, Defny Holidin. 2007. Reformasi dan Inovasi Birokrasi: Studi di Kabupaten Sragen.
Jakarta: Departemen Ilmu Administrasi FISIP UI danYappika-CIDA.
33. Puslitbang BPKP. 2001. Evaluasi Perkembangan Akuntansi Pemerintah Pusat dan Daerah.Jakarta: BPKP.
34. Rahakundini Bakrie, Connie. 2007. Pertahanan Negara dan Postur TNI Ideal. Jakarta:Yayasan Obor Indonesia.
36. Rizki, Muhammad, dkk. 2013. “Akil Mochtar Tertangkap Tangan KPK”.
http://www.tempo.co/read/fokus/2013/10/03/2845/Akil-Mochtar-Tertangkap-Tangan-KPKdiakses 1 April 2014.
37. Santoso, Topo. 2011. Urgensi Pembenahan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi dalamMewujudkan Good Governance.
Jakarta: Kementerian Hukum Dan Hak Asasi Manusia RI, Badan Pembinaan Hukum Nasional, Puslitbang.
38. Sedarmayanti. 2011. Reformasi Administrasi Publik, Reformasi Birokrasi dan Kepemimpinan Masa Depan. Bandung:
Refika Aditama.
40. Strategi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi: Jangka Panjang (2012–2025) dan Jangka Menengah (2012–
2014).
41. Srijanti, A. Rahman H.I. dan Purwanto S.K. 2008. Etika Berwarga Negara: Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan
Tinggi.Jakarta: Salemba Empat
42. Sunjani, Riki. 2013. “Mahasiswa Mandiri dan Berfikiran Dewasa Versi Mahasiswa Tak Abadi”.
http://mahasiswatakabadi.wordpress.com/2013/06/27/mahasiswa-mandiridan-
44. Supardi, Endang. 2004. Kewirausahaan SMK: Kiat Mengembangkan Sikap Mandiri. Bandung: Direktorat Pendidikan
Menengah Kejuruan, Pendidikan Dasar danMenengah, Departemen Pendidikan Nasional.
45. Syarbaini, Syahrial. 2011. Pendidikan Pancasila: Implementasi Nilai-Nilai Karakter Bangsa di Perguruan Tinggi. Jakarta:
Ghalia Indonesia.
46. Tim Pengkajian SPKN. 2002. Upaya Pencegahan dan Penanggulangan Korupsi pada BUMN/BUMD dan Perbankan.
Jakarta: Badan Pengawasan Keuangan danPembangunan.
47. Tim Penulis Buku Pendidikan Anti Korupsi. 2011. Pendidikan Anti Korupsi untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan RI,Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi.
48. Tim Penulis KPK. 2010. Buku Saku Memahami Gratifikasi. Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia.
49. Tim Penyusun KPK. Tanpa tahun. Pahami Dulu Baru Lawan: Buku Panduan Kamu Buat Ngelawan Korupsi. Jakarta:
Komisi Pemberantasan Korupsi.
50. Ubaedillah, A & Abdul Rozak (ed.). 2009. PendidikanKewargaan: Demokrasi, HakAsasiManusia, dan
MasyarakatMadani(edisiKetiga). Jakarta. ICCE UIN
51. Wattimena, Reza A.A. 2012. Filsafat Anti Korupsi. Jogjakarta: Kanisius.
52. Yusra, Dhoni (ed). 2007. Membangun Karakter dan Kepribadian Melalui Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta: Graha
Ilmu
Pendukung : 1. Deklarasi PBB tahun 1948 tentang HAM (U.N. DOC. A/811)
2. Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2014 tentang Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi Tahun
2014.
4. Kepmendiknas No. 232/U/2000 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan
Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa
6. Kep Ditjen Dikti Depdiknas No. 43/DIKTI/Kep/2006 tentang Rambu-Rambu Pelaksanaan Kelompok
Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian di Perguruan Tinggi
8. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 103 Tahun 2012 Tentang Perubahan Atas Peraturan
Pemerintah Nomor 63 Tahun 2005 Tentang Sistem Manajemen Sumber Daya Manusia Komisi
Pemberantasan Korupsi
10. UURI No. 3 tahun 1971 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi
13. UURI No. 28 tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara yang Bersih, Bebas Korupsi, Kolusi, dan
Nepotisme
14. UURI No. 31 tahun 1999 jo UURI No. 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi
22. UURI No. 46 tahun 2009 tentang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi
23. UURI No. 8 tahun 2010 tentang Pencegahan dan pemberantasan tindak Pidana Pencucian Uang
https://aclc.kpk.go.id/materi/keterampilan-dasar-penyuluh/infografis/menyuluh-dengan-
boardgame
https://aclc.kpk.go.id/materi/keterampilan-dasar-penyuluh/infografis/menyuluh-dengan-role-
playing
https://aclc.kpk.go.id/materi/keterampilan-dasar-penyuluh/infografis/menyuluh-dengan-diskusi-
studi-kasus
https://aclc.kpk.go.id/materi/keterampilan-dasar-penyuluh/infografis/menyuluh-dengan-metode-
demonstrasi
https://aclc.kpk.go.id/materi/keterampilan-dasar-penyuluh/infografis/menyuluh-dengan-metode-
brainstorming
https://aclc.kpk.go.id/materi/keterampilan-dasar-penyuluh/infografis/menyuluh-dengan-metode-
advesory-fishbowl
https://aclc.kpk.go.id/materi/keterampilan-dasar-penyuluh/infografis/cara-menarik-
menyampaikan-materi-penyuluhan
https://aclc.kpk.go.id/materi/keterampilan-dasar-penyuluh/infografis/menyampaikan-presentasi-
dengan-metode-pecha-kucha
https://www.corporatecomplianceinsights.com/compliance-officer-vs-integrity-officer/amp/ —- di
Perguruan Tinggi, bagian apa saja yang menangani fungsi kepatuhan / etik/integritas..
https://acch.kpk.go.id/pengumuman-lhkpn/
https://birokratmenulis.org/mengkritisi-logika-anti-korupsi-global-dan-konsekuensinya-bagi-
indonesia/
https://news.detik.com/internasional/d-4522312/universitas-di-jepang-setop-pekerjakan-pengajar-
yang-merokok
https://instagram.com/komikantikorupsi?utm_source=ig_profile_share&igshid=1dxxf6wp2vy9i
Perangkat Lunak : Perangkat Keras :
1. Kertas 1. Laptop
2. Alat Tulis 2. Komputer
3. Flash Disc 3. HandPhone
4. Ppt/Video 4. Jaringan Wifi
14 Mahasiswa 1. Strategi dalam - Kuliah - Mahasiswa - Ketepatan ⁻ Kemampuan 10% T=50’ Media:
mampu pemberantasa interaktif, memperhatikan dan menyusun P:170 Video,
menyusun n korupsi - Diskusi, penjelasan penguasaa strategi Kasus,
strategi dan - Bermain dosen - Rubrik pemberantas Laptop
2. Rencana
rencana aksi peran - Mahasiswa deskriptif an korupsi Hand
menyusun - Pembelajar menyampaikan untuk Phone
pemberantas ⁻ Kemampuan Andi Ruhban
rencana aksi an berbasisi aspek yang presentasi menyusun Komput
an korupsi
3. Praktik/implem tugas diketahui rencana aksi er
entasi dari - Praktikum menyangkut pemberantas Internet
rencana aksi bahan kajian Bentuk an korupsi (MedSo
pemberantasa - Mahasiswa nontest: ⁻ Kemampuan s)
mengerjakan - Tulisan mempraktikk Zoom
n korupsi
penugasan makalah an Meet
individu WA
Email
Instagr
am
Telegram
Classroom
4. Kampanye - Mahasiswa ⁻ Presentas rencana aksi
Sosial melakukan i pemberantas
Antikorupsi praktik an korupsi
kampanye atau
5. Sosialisasi
sosialisasi
bersama antikorpsi
tentang -
antikorupsi
15 Mahasiswa 1. Teknik - Kuliah - Mahasiswa - Ketepatan ⁻ Kemampuan 5% Media:
mampu Penyusunan interaktif, memperhatikan dan menggunakan T=50’ Video,
menyusun Laporan - Diskusi, penjelasan penguasaa teknik-teknik P:170 Kasus,
Laporan - Pembelajar dosen - Rubrik penyusunan Laptop
Kegiatan
kegiatan an berbasisi - Mahasiswa deskriptif laporan Hand Andi Ruhban
Penyuluhan
Penyuluhan tugas menyampaikan untuk penyuluhan Phone
Antikorupsi - Praktikum aspek yang presentasi antikorupsi Komput
antikorupsi.
2. Substansi diketahui ⁻ Kemampuan er
laporan menyangkut mengembang Internet
bahan kajian Bentuk kan substansi (MedSo
- Mahasiswa nontest: laporan s)
mengerjakan - Tulisan kegiatan Zoom
penugasan makalah penyuluhan Meet
individu ⁻ Presentasi antikorupsi WA
- Mahasiswa Email
melakukan Instagr
praktik am
pembuatan Telegra
laporan m
Classro
om
UJIAN AKHIR SEMESTER
16
Tabel 3. Alokasi waktu untuk mata kuliah PBAK 1 sks teori: 50 menit
Tabel 4. Alokasi waktu untuk mata kuliah PBAK 1 SKS praktik: 170 menit.
Penilaian akan dilakukan oleh pengajar dengan menggunakan kriteria sebagai berikut:
Catatan :
1. TM : Tatap Muka, BT: Belajar Terstruktur, BM:Belajar Mandiri;
2. [TM:2x(2x50”)] dibaca kuliah tatap muka 2 kali (minggu) x 2 sks x 50 menit = 200 menit (3,33 jam);
3. [BT+BM(1+1)x(2x50”)] dibaca:belajar terstruktur 1 kali (minggu) dan belajar mandiri 1 kali (minggu)
x 2 sks x 60 menit = 240 menit (4 jam);
4. Penulisan Daftar Pustaka disarankan menggunakan standar/stype penulisan pustaka internasional
APA;
5. RPS : Rencana Pembelajaran Semester, RMK:Rumpun Mata Kuliah, Prodi:Program Studi
Mekanisme Penilaian
MENGETAHUI:
Semester :
1.
13 Kemandiriananda terhadap materi mata kuliah
Pemahaman 1 2 3 4
yang sedang anda ikuti
2. Ketegasan
Manfaat mata kuliah ini bagi anda (membantu 4
14 memahami mata kuliah lain, memecahkan 1 2 3
3. Disiplin
masalah-masalah praktis dalam tugas akhir, dsb)
Sebutkan hal-hal yang sangat mendesak untuk
4. Sportifitas/Kejujuran
diperbaiki dalam mata kuliah ini 4
15 1…… 1 2 3
5. Keterbukaan
2…….
6. Keberanian
Petunjuk: Beri tanda silang (X) pada angka yang sesuai dengan pendapat anda untuk semua pertanyaan di bawah ini
(1 =7. Kesetiakawanan
kurang, 2 = cukup, 3 = baik, 4 = sangat baik)
8.
Lampiran Integritas
2.
9. Motivasi
Kesimpulan
Format Penilaian Perilaku Mahasiswa Perubahan perilaku mahasiswa yang Perlu Dinilai
DOSEN PMA
(ANDI RUHBAN)
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
(2 SKS, Smt I, Kelas A)
OLEH:
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN MAKASSAR
JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN
DIPLOMA IV
2021/2022