00 Undangan+Panduan Mengikuti LSM UPI2021
00 Undangan+Panduan Mengikuti LSM UPI2021
i
Lomba Simulasi Mengajar Tahun 2021
Lembar Pengesahan
Panduan Lomba Simulasi Mengajar disahkan oleh
Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan
i
Lomba Simulasi Mengajar Tahun 2021
Kata Pengantar
Tahun ini adalah tahun kedua Lomba Simulasi Mengajar (LSM) diselenggarakan
oleh Universitas Pendidikan Indonesia. Pada tahun lalu begitu banyak
antusiasme mahasiswa yang mengikuti lomba baik dari berbagai perguruan
tinggi.
LSM diselenggarakan untuk kembali dapat menemukan calon-calon pengajar
hebat yang mampu menunjukkan kemampuan mengajarnya dengan berbagai
inovasi-inovasi pembelajaran yang akan digunakannya.
Pendidikan di masa kini dan masa yang akan datang memiliki tantangan yang
luar biasa dalam pelaksanaan proses pembelajaran. Menghadapi siswa yang
memiliki akses informasi yang sangat luas yang dapat meningkatkan
kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan inovatif, serta penggunaan teknologi
informasi dan komunikasinya. Untuk itu diperlukan guru yang kritis, kreatif, dan
juga inovatif yang menggunakan berbagai teknologi untuk pembelajaran yang
mampu meningkatkan keterampilan abad 21 bagi siswanya.
Mengajar bukanlah hal yang mudah, diperlukan pengetahuan, keterampilan dan
pembiasaan bagi calon guru menghadapi peserta didiknya. Selain pengalaman
melalui proses perkuliahan dan praktek lapangan, perlu juga diasah melalui
keikutsertaannya dalam mengikuti lomba mengajar. Melalui kegiatan Lomba
Simulasi Mengajar ini diharapkan dapat ditemukan benih-benih calon guru
berkualitas yang kreatif dan inovatif dalam menemukan dan mengembangkan
model, media, serta bentuk penilaian pembelajaran di era abad 21.
Universitas Pendidikan Indonesia sebagai lembaga yang memiliki core bussiness
nya adalah pendidikan berharap melalui lomba ini dapat menjadi pelopor dalam
menemukan benih-benih calon guru masa depan yang berkualitas.
Lomba Simulasi Mengajar diperuntukkan bagi mahasiswa yang ada di berbagai
perguruan tinggi di Indonesia baik negeri maupun swasta. Semoga dengan
adanya lomba ini semakin menambah pengalaman dalam kemampuan
merancang serta melaksanakan proses pembelajaran sebagai bekal menjadi
calon pendidik generasi emas di masa yang akan datang.
Bandung, Juni 2021
Wakil Rektor,
ii
Lomba Simulasi Mengajar Tahun 2021
DAFTAR ISI
https://www.youtube.com/watch?v=d1Wn4LB7nN8
iii
Lomba Simulasi Mengajar Tahun 2021
BAB I Pendahuluan
A. Latar Belakang
Abad 21 era dimana pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) menjadi
salah satu aspek yang tidak bisa lepas dari kehidupan sehari-hari. Demikian halnya
dalam dunia pendidikan, saat ini mahasiswa dituntut memiliki kompetensi yang utuh
untuk kebutuhan kehidupan sehari-hari dan mampu belajar tidak hanya dari ruang
kelas di perguruan tinggi namun melalui berbagai elemen lembaga di masyarakat
yang secara tidak langsung menyediakan ruang belajar untuk mahasiswa. Terlebih
saat ini program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) sudah begitu gencar
diterapkan. Mengikuti berbagai kompetisi merupakan salah satu aspek yang dapat
diakui sebagai program MBKM. Kompetensi ini dapat menjadi salah satu aspek
pengakuan sebagai kegiatan MBKM.
Pemanfaatan TIK dalam sistem pendidikan di Indonesia dalam memenuhi tuntutan
kompetensi di era RI 4.0 ini tentunya menjadi prioritas penting, Perguruan tinggi
sebagai salah satu lembaga yang akan menghasilkan lulusan sebagai calon tenaga
kerja tentunya harus selalu menyesuaikan dengan perkembangan yang terjadi.
Kompetensi yang dimiliki para mahasiswa harus komprehensif meliputi kompetensi
kepribadian, sosial, pengetahuan, juga keterampilan. Saat ini yang diutamakan dalam
seleksi pegawai adalah soft skill yang berkualitas disertai dengan hardskill yang
mumpuni.
Saat ini di perguruan tinggi diberlakukan kurikulum pendidikan tinggi yang
menyesuaikan dengan kebutuhan era industri 4.0 yang mendukung terhadap program
Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Dalam pengembangan dan
pelaksanaannya kurikulum disusun berdasarkan pada KKNI yang mengintegrasikan
program-program MBKM yang sesuai dengan Standar Nasional Dikti (SN-DIkti).
Terdapat 8 (delapan) program yang ditawarkan dalam MBKM ini untuk mendukung
penyelenggaraan di pendidikan tinggi. Semua program yang dikembangkan ini
tentunya mendukung terhadap pengetahuan, keterampilan, sikap, dan juga
pengalaman mahasiswa yang diperlukan untuk menghadapi berbagai tantangan di era
industri 4.0 ini.
Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) sebagai perguruan tinggi dengan core
bussiness pendidikan, tentunya berharap memiliki lulusannya yang kualitas terbaik.
Salah satu lulusan yang dihasilkan oleh UPI adalah menjadi seorang guru. Sesuai
dengan perkembangan yang terjadi saat ini, sebagai seorang calon guru di masa
depan harus memiliki kompetensi profesional yang out of box, yaitu kemampuan
dalam berkreasi, berinovasi sesuai dengan kebutuhan belajar siswa dengan
karakteristik digital native.
Salah satu program yang ditetapkan dalam program MBKM adalah asistensi mengajar
di satuan pendidikan. Program tersebut saat ini diimplementasikan dalam bentuk
program “Kampus Mengajar”. Program ini diperuntukkan bagi semua mahasiswa yang
tercatat aktif sebagai mahasiswa. Untuk mengikuti program ini tentunya perlu
didukung dengan kemampuan mahasiswa melakukan perencanaan, pelaksanaan,
dan evaluasi dalam pembelajaran. Program ini dapat menjadi salah satu pengalaman
berharga bagi mahasiswa yang ingin mengikuti program kampus mengajar.
Salah satu kompetensi pedagogik guru adalah mampu merencanakan,
melaksanakan, dan mengevaluasi, serta memanfaatkan teknologi informasi dan
komunikasi dalam pembelajaran. Untuk dapat memiliki kemampuan yang sesuai
dengan harapan, tentunya perlu diasah kemampuan tersebut sejak dini di saat masih
menjalani perkuliahan. Tujuannya agar mahasiswa lebih memiliki wawasan,
keterampilan, dan sikap profesional dalam bidang pedagogik khususnya berkaitan
dengan pengembangan pembelajaran. Mahasiswa saat ini adalah mahasiswa yang
memiliki karakteristik mudah beradaptasi dengan teknologi. Tentunya dengan
4
Lomba Simulasi Mengajar Tahun 2021
kemampuan yang dimilikinya akan lebih memudahkan menggunakan berbagai
fasilitas untuk merancang, melaksanakan, dan menilai pembelajaran.
Berdasarkan hal tersebut sangatlah penting mengasah kemampuan mahasiswa calon
guru dalam mengembangkan dan menerapkan berbagai metode dan media
pembelajaran, agar pada saatnya nanti calon guru ini siap mengabdi memberikan
pelayanan pembelajaran kepada siswa dengan penuh antusias, menyenangkan,
efektif, kreatif, dan inovatif. Lomba Simulasi Mengajar mahasiswa penting dilakukan
oleh UPI untuk menggali potensi-potensi mahasiswa sebagai calon guru potensial,
kreatif, dan inovatif. Diharapkan ditemukan bibit unggul calon guru yang sesuai
dengan kebutuhan pembelajaran saat ini.
B. Dasar Hukum
1. Undang-undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
2. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 3 tahun 2020, tentang Standar
Nasional Pendidikan Tinggi.
3. Peraturan Pemerintah No. 15 Tahun 2014 tentang Statuta Universitas Pendidikan
Indonesia;
4. Peraturan Pemerintah No. 04 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan
Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi;
5. Peraturan Pemerintah No. 26 Tahun 2015 entang Bentuk dan Mekanisme
Pendanaan Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum;
6. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 78/PMK.02/2019 tentang Standar Biaya
Masukan Tahun Anggaran 2020;
7. Peraturan Majelis Wali Amanat Nomor 03/PER/MWA UPI/2017 tentang Revisi
Rencana Strategis Universitas Pendidikan Indonesia 2016-2020;
8. Peraturan Majelis Wali Amanat Nomor 01/PER/MWA 2019 tentang Pengelolaan
Keuangan Universitas Pendidikan Indonesia;
9. Peraturan Majelis Wali Amanat Nomor 05/PER/MWA 2019 tentang Rencana Kerja
dan Anggaran Tahunan Universitas Pendidikan Indonesia Tahun 2020;
10. Peraturan Rektor Universitas Pendidikan Indonesia Nomor 11131/UN40/HK/2019
tentang Pedoman Implementasi Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan
Universitas Pendidikan Indonesia Tahun 2020;
11. Peraturan Rektor Universitas Pendidikan Indonesia Nomor 0015/UN40/HK/2020
tentang Perubahan Atas Peraturan Rektor Nomor 8117/UN40/HK/2019 tentang
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan Universitas
Pendidikan Indonesia Tahun 2020;
12. Peraturan Rektor Universitas Pendidikan Indonesia Nomor 0017 Tahun 2020
tentang Perubahan Peraturan Rektor Nomor 7461/UN40/HK/2019 tentang Standar
Biaya Umum Universitas Pendidikan Indonesia Tahun 2020;
13. Surat Tugas Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan Nomor
2296/UN.40.R1/KP/2021 tentang Tentang Tim Lomba Video Simulasi Mengajar
Tingkat Nasional Antar Mahasiswa LPTK se-Indonesia Tahun 2021.
C. Tujuan
Tujuan umum kegiatan Lomba Simulasi Mengajar (LSM) ini adalah mencari contoh
terbaik simulasi mengajar yang dapat dijadikan bahan kajian dan pembelajaran bagi
para mahasiswa dalam mengembangkan, mengkreasikan, dan menciptakan model-
model pembelajaran yang tepat, efektif, dan efisien.
Secara khusus kegiatan LSM ini ditujukan untuk:
1. Meningkatkan kualitas pembelajaran memalui pengembangan kreativitas
mahasiswa dalam hal kemampuan mengajar.
2. Menjadi ajang adu kemampuan dan kreativitas untuk melahirkan inovasi terkait
kemampuan mengajar.
3. Menemukan benih-benih baru calon guru inovatif, kreatif, dan profesional.
5
Lomba Simulasi Mengajar Tahun 2021
BAB II Ketentuan Perlombaan
A. Ketentuan Umum
1. Peserta lomba adalah mahasiswa yang masih aktif dan terdaftar pada perguruan
tinggi, baik negeri maupun swasta yang berada di wilayah Republik Indonesia
yang tertarik dengan dunia mengajar.
2. Peserta lomba simulasi mengajar hanya diperbolehkan mengikuti satu kategori
lomba dari dua kategori lomba yang disediakan.
3. Video simulasi mengajar yang dikutsertakan dalam lomba ini adalah karya asli
yang dibuat oleh peserta lomba dan tidak pernah diikutsertakan pada lomba lain
yang sejenis.
4. Video simulasi mengajar yang memperoleh juara pada lomba ini menjadi hak
panitia.
5. Setiap perguruan tinggi hanya boleh mengirimkan peserta lomba sebanyak 20
orang.
C. Kategori Lomba
Lomba Simulasi Mengajar Tingkat Nasional antar Mahasiswa se-Indonesia terdiri atas
2 kategori sebagai berikut.
1. Kategori 1 LSM Guru Kelas (Simulasi Mengajar untuk jenjang PAUD dan SD)
2. Kategori 2 LSM Guru Mata Pelajaran (Simulasi Mengajar untuk jenjang SMP-MTs,
SMA-MA, dan SMK-MAK)
D. Mekanisme Lomba
Ada tiga tahap penyelenggaraan LSM, yaitu; Pertama, Tahap Sosialisasi dan
Publikasi; Kedua, Tahap Pendaftaran dan Verifikasi; dan Ketiga Tahap Penilaian
Awal, Penilaian Final dan Diseminasi. Ketiga tahapan tersebut dapat digambarkan
sebagai berikut.
6
Lomba Simulasi Mengajar Tahun 2021
E. Teknis Pendaftaran
Teknis pendaftaran dilakukan dengan cara:
1. Peserta mendaftar secara daring melalui link http://bit.ly/lsm2021upi
selanjutnya peserta akan memperoleh notifikasi melalui email pendaftaran
serta memperoleh alamat link untuk mengunggah video LSM.
2. Peserta mengunggah VSM disertai dengan RPP, surat keterangan dari
perguruan tinggi masing-masing, serta surat keterangan tidak dihakciptakan
(bebas royalty) melalui link yang telah dikirim melalui email pada batas waktu
yang telah ditetapkan.
7
Lomba Simulasi Mengajar Tahun 2021
3. Peserta menerima konfirmasi melalui email bahwa telah berhasil mengunggah
video dan dokumen.
F. Waktu Pelaksanaan
Pelaksanaan Lomba Simulasi Mengajar dilaksanakan dengan jadwal pelaksanaan
sebagai berikut.
No Kegiatan Jadwal
1. Peluncuran Informasi LSM 2020 pada Juni 2021
laman lombamengajar.upi.edu dan media
sosial resmi UPI
2. Sosialisasi LSM 2020 melalui diskusi live Juni – Juli 2021
streaming channel youtube
3. Pendaftaran dan pengunggahan VSM 15 Juli – 31 Agustus
melalui link http://bit.ly/lsm2021up 2021
4. Desk evaluation 01 – 15 September 2021
Penilaian VSM penentuan 50 besar 15 – 30 September 2021
5. Penilaian VSM 50 besar 01 – 17 Oktober 2021
Penilaian Final dan pengumuman juara 18 - 19 Oktober 2021
6. Desiminasi Video Simulasi Mengajar 20 – 21 Oktober 2021
Pemenang LSM Tahun 2021
8
Lomba Simulasi Mengajar Tahun 2021
B. Babak Verifikasi
Verifikasi dilakukan untuk melihat kelengkapan dokumen kepesertaan dan kesesuaian
format VSM yang dikirimkan, termasuk durasi VSM.
9
Lomba Simulasi Mengajar Tahun 2021
BAB IV Penutup
Guru yang baik adalah guru yang merancang, mengelola, melaksanakan, serta
menilai pembelajarannya secara efektif. Namun bukan hanya mampu dalam
melakukan proses pembelajaran, seorang guru juga perlu memiliki penampilan, sikap
yang dapat dijadikan panutan bagi peserta didiknya.
Melalui Lomba simulasi mengajar ini diharapkan mampu menemukan bibit-bibit unggul
calon guru di berbagai jenjang pendidikan. Berharap calon guru tersebut dapat terus
memupuk dan meningkatkan keterampilan mengajar agar di kemudian hari siap
melaksanakan tugas mulianya sebagai guru yang berkualitas.
Siswa hebat lahir dari seorang guru yang hebat yang mengajar dengan HATI.
Semoga sukses.
10
Lomba Simulasi Mengajar Tahun 2021
Menyatakan untuk mendaftar sebagai peserta pada Lomba Video Simulasi Mengajar dan
bersedia mematuhi peraturan yang ditetapkan pada Ketentuan Lomba Video Simulasi
Mengajar, serta saya menyatakan bahwa video yang saya buat adalah original buatan
saya sendiri dan tidak mencuri karya orang lain.
Peserta
Nama Lengkap
11
KOP SURAT LEMBAGA
Sehubungan akan dilaksanakannya kegiatan Lomba Simulasi Mengajar (LSM) Tahun 2020, bersama ini
isikan nama lembaga.............................. mengirimkan perwakilan resmi untuk mengikuti kompetisi
tersebut. Adapun nama-nama perwakilan resmi dari isikan nama lembaga............................... (terlampir).
Demikian yang dapat kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasama yang baik kami ucapkan terima
kasih.
Nama Jabatan,
TTD
Nama
Tembusan:
12
KOP SURAT LEMBAGA
Lampiran Surat
Nomor Surat :
Tanggal Surat :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.