JURUSAN PENDIDIKAN FISIKA – FMIPA UNY

LABORATORIUM ELEKTRONIKA DAN INSTRUMENTASI

PRAKTIKUM 02
PENYEARAH ½ GELOMBANG
(HALF-WAVE RECTIFIER)

A. TUJUAN
 Mengetahui bentuk gelombang output
 Mengukur tegangan input rata-rata (Vrms) dan tegangan output DC dari penyearah
setengah gelombang (Vdc)
 Menentukan besarnya faktor ripple
B. PERSIAPAN
 Mempelajari sistem kerja diode sebagai penyearah setengah gelombang (Boylestad Hal.
59-72)
 Mempelajari tegangan pada penyearah setengah geleombang
 Mempelajari tentang faktor ripple
C. KOMPONEN PERCOBAAN
 Resistor 3 kOhm (RES)
 Dioda (Generic Diode)
 Sumber tegangan AC
 Kapasitor 50 µF (Capacitor)
 Oscilloscope
 Saklar (Switch)
D. DASAR TEORI
Pada praktikum sebelumnya, Anda telah mempelajari karakteristik diode. Dioda akan
mengalirkan arus listrik saat keadaan forward bias dan memblock arus saat keadaan reverse
bias. Karakteristik diode inilah yang kemudian dimanfaatkan dalam bidang elektronika, salah
satu contohnya sebagai penyearah arus listrik (rectification).
Rangkaian penyearah adalah rangkaian mengkonversi arus bolak balik (AC) menjadi arus
searah (DC). Rangkaian penyearah yang paling sederhana adalah rangkaian penyearah setengah
gelombang. Dioda dalam rangkaian penyearah setengah gelombang hanya melewatkan setengah
dari setiap gelombang sinus lengkap dari catu daya AC untuk mengubahnya menjadi catu daya
DC. Oleh karena itu rangkaian jenis ini disebut penyearah "setengah gelombang" atau half-wave
rectifier (HWR) karena hanya melewatkan setengah dari catu daya AC yang masuk seperti yang
ditunjukkan gambar di bawah ini.

18
 Gambar 2.1. Penyearah setengah gelombang (Half-Wave Rectifier)
Sumber: https://www.electronics-tutorials.ws/diode/diode_5.html

Pada prinsipnya, arus AC terdiri dari 2 sisi gelombang yakni sisi positif dan sisi negatif yang
bolak-balik. Sisi Positif gelombang  dari arus AC yang masuk ke Dioda akan menyebabkan
Dioda menjadi bias maju (Forward Bias) sehingga melewatkannya, sedangkan sisi Negatif
gelombang arus AC yang masuk akan menjadikan Dioda dalam posisi Reverse Bias (bias
mundur) sehingga menghambat sinyal negatif tersebut. Nilai tegangan peak-to-peak untuk
tegangan input akan sama dengan tegangan peak-to-peak output.

Gambar 2.2. Gelombang Output HWR

Sumber: https://www.electronics-tutorials.ws/diode/diode_5.html

Nilai tegangan output ini (tegangan DC) setara dengan

V max
V dc = =0.318 V max =0.45 V RMS
π
dimana Vmax adalah nilai tegangan peak-to-peak gelombang output, dan Vrms adalah nilai
root mean squared dari tegangan input.
Pada proses penyearahan, tegangan akan “ON” untuk setengah gelombang dan “OFF”
setengah gelombang yang lain. Hal ini menyebabkan gelombang output memiliki riak (ripple)
yang tidak diinginkan. Riak ini memiliki frekuensi yang sama dengan frekuensi gelombang
input.
Untuk menghaluskan riak ini atau membuat tegangan output DC menjadi lebih stabil, dapat
dilakukan dengan cara menghubungkan capasitor pada rangkaian.

19
 Gambar 2.3. HWR dengan filter kapasitor
Sumber: https://www.electronics-tutorials.ws/diode/diode_5.html

Tegangan DC output setelah difilter dengan meggunakan kapasitor menjadi

V rpp
V dc =V max −
2
Dimana Vrpp adalah tegangan ripple peak-to-peak. Vrpp sendiri dapat dicari dengan persamaan
1
V rpp = V
2 f R L C max
Untuk penyearah gelombang penuh dan
1
V rpp = V
f R L C max
Untuk penyearah setengah gelombang.
Faktor riak (ripple) adalah perbandingan antara Vr,rms dengan Vdc.
V
r = r ,rms
V dc
V r ,rms
%r= x 100 %
V dc
E. LANGKAH PERCOBAAN
1. Tambahkan komponen yang akan digunakan ke dalam list component dengan klik icon
component mode kemudian tekan ‘p’ di keyboard.
2. Setelah muncul jendela pick device, masukkan keyword misal ‘capacitor’ maka akan
muncul hasil pencarian (result) berupa kapasitor.

20
3. Klik komponen yang diinginkan, klik OK.
4. Lakukan hal yang sama untuk resistor, diode dan sumber tegangan AC (VSine).
5. Untuk memulai merangkai komponen, klik komponen pada list, kemudian klik di dalam
root sheet untuk menempatkannya.

6. Edit nilai kapasitor dengan double click kapasitor hingga muncul jendela Edit Component.

21
7. Ganti nilai kapasitor sesuai yang dibutuhkan, klik OK.
8. Lakukan Langkah yang sama untuk mengganti nilai resistor.
9. Ganti nilai frekuensi tegangan input AC dengan cara double click komponen VSine hingga
muncul jendela Edit Component.

10. Ganti nilai frekuensi menjadi 50 Hz dan amplitude 10 sedangkan nilai yang lain dalam
kondisi default, lalu klik OK.

11. Untuk menambah instrumen seperti Oscilloscope, klik instruments mode atau icon
12. Klik Oscilloscope, letakkan di root sheet.

Penyearah Gelombang Tanpa Filter

13. Rangkai komponen seperti pada gambar di bawah ini

22
14. Pastikan bahwa saklat pada kapasitor dalam keadaan terbuka (tidak terhubung).
15. Simulasikan rangkaian tersebut.
16. Gambarkan tegangan input dan output yang tertera pada oscilloscope.
17. Dari gambar yang dihasilkan oscilloscope, ukur tegangan peak-to-peak input (Vpp in) dan
output (Vpp out).
18. Hitunglah Vrms tegangan input dan Vdc output.
19. Hitung tegangan barrier diode, yaitu selisih tegangan input dan output.
20. Catat hasilnya pada tabel di lembar log aktifitas.

Penyearah Gelombang Dengan Filter Kapasitor

21. Untuk penyearah setengah gelombang dengan filter, tutup saklar pada rangkaian sehingga
kapasitor terhubung dengan rangkaian.

22. Ukur tegangan ripple peak-to-peak

23
 23. Hitung tegangan ripple efektif untuk penyearah setengah gelombang Vr(rms) dan tegangan DC
setelah difilter dengan kapasitor (Vdc).
24. Hitung factor ripple-nya.
25. Catat hasilnya pada tabel di lembar log aktifitas.
F. EVALUASI LAPORAN
Hal-hal yang perlu dicantumkan dalam laporan:
1. Jelaskan prinsip kerja half-wave rectifier sehingga didapatkan hasil gelombang seperti pada
simulasi.
2. Jelaskan perbedaan tegangan output rangkaian penyearah dengan dan tanpa filter
kapasitor.
3. Hitung factor ripple.
G. REFERENSI
https://www.electronics-tutorials.ws/diode/diode_5.html
Boylestad, R., Nashelsky, L. 1998. Electronic Devices and Circuit Theory. Pearson.
Surjono, D. W. 2007. Elektronika: Teori dan Penerapannya. Jember: Cerdas Ulet Kreatif.
Sutrisno. 1986. Elektronika, Teori dan Penerapannya, Jilid 1. Bandung : Penerbit ITB

24
LOG AKTIVITAS

Nama :

NIM :

Kegiatan 1. Penyearah Setengah Gelombang Tanpa Filter

Gambar gelombang input dan output

Tegangan peak-to-peak input, Vpp in ….. V

Tegangan peak-to-peak output, Vpp out ….. V
Vrms tegangan input ….. V
Vdc output (Tanpa Filter) ….. V
Tegangan barrier diode, VF (rms) ….. V

Kegiatan 2. Penyearah Setengah Gelombang Dengan Filter Kapasitor

Gambar gelombang input dan output

Tegangan ripple peak-to-peak input, Vrpp in ….. V

Tegangan ripple efektif Vr(rms) ….. V
Vdc (Dengan Filter) ….. V
Faktor ripple …..%

25
Prosentase regulasi tegangan …..%

26