Anda di halaman 1dari 12

CRITICAL BOOK

REPORT Meteorologi
dan Klimatologi PRODI
S1 PENDIDIKAN

Skor Nilai :

Nama : Tasya Hotna Parsaulian Sitinjak

NIM : 3213331015

Kelas : A Geografi

Dosen Pengampu : M. Ridha S. Damanik M.sc


Muhammad Farouq Ghazali Matondang, S.pd, M.sc

Mata Kuliah : Meteorologi dan Klimatologi

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI

FAKULTAS ILMU SOSIAL-UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

SEPTEMBER 2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya Panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-Nya saya
dapat menyelesaikan tugas makalah Meteorologi Indonesia Critical Book Review dengan judul
buku “Meteorologi Indonesia Volume I dan Klimatologi Pertanian”. Pembuatan makalah ini
bertujuan sebagai pemenuhan tugas individu mata kuliah Meteorologi dan Klimatologi sebagai
bahan perkuliahan.

Saya berterima kasih kepada dosen mata kuliah Meteorologi dan Klimatologi Bapak M.
Ridha S. Damanik M.sc dan Bapak Muhammad Farouq Ghazali Matondang, S.pd, M.sc yang
telah memberi tugas ini kepada saya, supaya saya dapat terbimbing untuk latihan mengerjakan
tugas Critical Book Report ini.

Makalah yang saya buat ini masih jauh dari kesempurnaan dan masih banyak kekurangannya
seperti pepatah yang mengatakan “ tak ada gading yang tak retak “. Baik isi maupun dalam
sistematika penyusunannya, atas semua itu dengan rendah hati saya mengharapkan kritikan
dan saran yangmembangun dari yang mendengar ataupun yang membacanya untuk
menyempurnakan makalah ini di lain waktu . Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita
semua. Akhir kata saya ucapkan terima kasih.

PEMATANGSIANTAR , SEPTEMBER 2021

Tasya Hotna Parsaulian Sitinjak


DAFTAR PUSTAKA

Kata Pengantar.......................................................................................................................i
Daftar Isi ................................................................................................................................ii
BAB 1 PENDAHULUAN

A. Rasionalisasi Pentingnya CBR .........................................................................................1


B.Tujuan Penulisan CBR.......................................................................................................1
C.Manfaat CBR......................................................................................................................1
D.Identitas buku.....................................................................................................................2

BAB II. RINGKASAN ISI BUKU


A.Pendahuluan.......................................................................................................................3
B.Ringkasan Buku ............................................................................................................3-11
BAB III PEMBAHASAN/ANALISIS

A.Pembahasan isi buku .........................................................................................................12


B.kelebihan dan kekurangan isi buku .................................................................................12
BAB IV.PENUTUP

A.Kesimpulan .......................................................................................................................13
B. Saran/Rekomendasi...........................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................................13
LAMPIRAN ..........................................................................................................................14
BAB I

PENDAHULUAN

A. Rasionalisasi Pentingnya CBR

Critical Book Review (CBR) merupakan suatu hal yang penting bagi mahasiswa karena
mempermudah dalam membahas inti hasil penelitian yang telah ada. Terdapat beberapa hal
penting sebelum kita mereview buku , seperti menemukan buku yang sesuai dengan topik
yang diangkat, membaca keseluruhan dari isi jurnal dan mencoba untuk menuliskan kembali
dengan bahasa sendiri pengertian dari buku tersebut buku memiliki beberapa ciri-ciri, seperti
dibatasi sesuai ketentuan yang ditetapkan oleh organisasi penerorganisasi yang memuat buku
ilmiah; memiliki judul dan nama penulis serta alamat email dan asal organisasi penulis;
terdapat dari isi jbuku, introduction, metodologi yang dipakai sebelumnya dan metodologi
yang diusulkan, implementasi, kesimpulan dan daftar pustaka.

Langkah penting dalam mereview sebuah buku, yaitu mengemukakan bagian pendahuluan,
mengemukakan bagian diskusi, mengemukakan bagian kesimpulan. Hal-hal yang perlu
ditampilkan dalam critical book review, yaitu mengungkapkan beberapa landasan teori yang
digunakan oleh peneliti sebagai acuan dalam penelitiannya dan tujuan apa yang ingin dicapai;
mengungkapkan metode yang digunakan, subjek penelitian, teknik pengumpulan data, alat
pengumpul data, dan analisis data yang digunakan; mengambil hasil dari penelitian yang
telah dilakukan dengan memberikan deskripsi secara singkat, jelas, dan padat serta
menyimpulkan isi dari buku.

B. Tujuan Penulisan CBR

Memahami dan menganalisis kelebihan dan kekurangan dari suatu buku.


Mempermudah dalam membahas inti hasil penelitian yang telah ada.
Mencari dan mengetahui informasi yang ada dalam suatu buku
Membantu semua kalangan dalam mengetahui inti dari hasil penelitian yang terdapat
dalam suatu buku.
Menjadi bahan evaluasi dalam pembuatan suatu buku di penerbitan berikutnya.

C. Manfaat

Dapat membandingkan dua buku yang direview.


Meningkatkan analisis kita terhadap suatu buku.
Setelah proses pengamatan maka kita dapat mengetahui teknik-teknik penulisan CBR
yang benar.
D. Identitas

➢ Buku Buku Utama

Judul: METEOROLOGI
INDONESIA VOLUME I
Pengarang. : Bayong
Tjasyono HK
. ISBN : 979-99507-5-9
Penerbit. : Badan Meteorologi
Klimatologi dan Geofisika
Tahun terbit. : 2009
Urutan cetakan. : 1
Dimensi buku. : 16×21
Tebal buku : x+173 hlm

➢ Buku Pembanding

Judul : Klimatologi Pertanian


Pengarang. : GUNARDI DJOKO WINARNO,SUGENG P
HARIANTO,RIO SANTOSO
ISBN : 978-602-5947-54-4
Penerbit. : Pusaka Media
Tahun terbit. : 2019
Urutan cetakan. : April 2019
Dimensi buku. : 15.5 x 23 cm
Tebal buku : 134hal
BAB II

RINGKASAN ISI BUKU

A. Pendahuluan

Pada tugas Meteorologi dan Klimatologi ini mengenai pemenuhan materi pada tugas KKNI
yaitu critical book report maka saya memilih dua jenis buku dengan judul yang berbeda.

B. Ringkasan Buku utama

Dasar umum mengenai meteorologi,klimatologi,angin,iklim,awan,hujan,kelembaban

BAB 1

PENDAHULUAN

Pengenalan cara kerja para ahli

Meteorologi adalah memprediksi dan mengetahui bagaimana kecenderungan gejala-gejala


cuaca dan keterkaitannya dengan kehidupan manusia. Akan tetapi, arti tersebut perlu
diperinci dan dijelaskan lebih lanjut karena banyak ilmu pengetahuan lainnya yang juga
mengkaji tentang bumi dengan cara dan maksud yang berbeda. Meteorologi memperlajari
bumi sebagai objek utama, proses-proses yang berlangsung didalamnya selama dan setelah
pembentukan nya berikut sejarah termasuk keberadaan kehiduapan pada masa lalu serta
pengaruhnya terhadap bumi.

BAB 2

KLIMATOLOGI

Klimatologi adalah ilmu yang mempelajari tentang iklim, meliputi variasi dan
penyimpangannya serta mencakup pengaruh iklim terhadap manusia.Asal kata klimatologi
yaitu dari bahasa Yunani, terdiri dari klima yang berarti lereng, zona atau wilayah dan logia
yang berarti ilmu.Klima sendiri kemudian berarti iklim, merupakan gambaran tentang pola
cuaca pada suatu tempat dalam waktu yang lama².
BAB 3

IKLIM

Iklim adalah keadaan rata – rata cuaca disuatu daerah dalam jangka lama dan tetap.
Definisi lain, iklim merupakan karakter kecuacaan suatu tempat atau daerah, dan bukan
hanya merupakan cuaca rata – rata (Wirjomiharjo dan Swarinoto, 2007). Iklim
merupakan peluang statistik berbagai keadaan atmosfer antara lain suhu, tekanan, angin,
kelembaban yang terjadi di suatu daerah selama kurun waktu yang panjang dengan
penyelidikan dalam waktu yang lama minimalnya 30 tahun dan meliputi wilayah yang luas.
Iklim adalah kelanjutan dari hasil pencatatan unsur cuaca dari hari ke hari dalam waktu
yang lama, sehingga disebut sebagai rata-rata dari unsur cuaca secara umum. Iklim bersifat
stabil bila dibandingkan dengan cuaca. Perubahan iklim berlangsung dalam periode yang
lama dan meliputi area yang sangat luas. Matahari merupakan kendali utama sistem iklim.

BAB 4

AWAN

Awan adalah massa yang dapat dilihat dari tetesan air atau kristal beku tergantung di
atmosfer di atas permukaan bumi atau permukaan planet lain. Awan terbentuk karena proses
pengembunan atau pemadatan uap air yang terdapat di dalam udara setelah melampaui
keadaan jenuh. Setiap uap air yang terkandung dalam udarah akan berubah karena proses
kondesnsasi (pemadatan) menjadi bintik – bintik air untuk membentuk awan.
BAB 5

ANGIN
Angin adalah udara yang bergerak dari satu tempat ketempat lainnya. Angin berhembus
dikarenakan beberapa bagian bumi mendapat lebih banyak panas matahari dibandingkan tempat
lain. Permukaan tanah yang panas mambuat suhu udara diatasnya naik. Akibatnya udara yang naik
mengembang dan menjadi lebih ringan. Karena lebih ringan dibandingkan udara sekitarnya, udara
akan naik. Begitu udara panas tadi naik, tempatnya akan segera digantikan oleh udara sekitar
terutama udara dari atas yang lebih dingin dan berat. Proses ini terjadi terus-menerus, akibatnya kita
bisa merasakan adanya pergerakan udara atau yang disebut angin (Nasir, 1990)

BAB 6

HUJAN

Hujan adalah sebuah peristiwa presipitasi (jatuhnya cairan dari atmosfer yang berwujud
cair maupun beku) ke permukaan bumi. Hujan memerlukan keberadaan lapisan atmosfer
tebal agar dapat menemui suhu di atas titik leleh es di dekat dan dia atas permukaan Bumi .
BAB 7

MATAHARI

Matahari merupakan kendali cuaca serta iklim yang sangat penting dan merupakan
sumber utama energi di bumi yang mempengaruhi kondisi udara dan arus laut. Bumi
berevolusi mengelilingi matahari, dan orbit bumi membentuk elips. Bumi menerima
sinar matahari secara terus menerus.

BAB 8

SUHU

Suhu adalah suatu besaran yang menunjukan derajat panas dari suatu benda. Benda
yang memiliki panas akan menunjukan suhu yang tinggi daripada benda dingin. Sering
kita menyebutkan suatu benda panas atau dingin dengan cara menyentuh banda
tersebut dengan alat indra kita, walau kita tidak dapat menyimpulkan berapa derajat

panas dari benda


1) tersebut,
r untuk
r mengetahui seberapa besar suhu benda tersebut maka
digunakanlah termometer (Ir. Sarsinta,2008).
) r r

) r r r ri

) r r r

) r rG i

) r ri r r

) r r c ir ri

) r i r

) i- e l e i l er
er e
er
10) ele ri l re i e er e

11) re er i g er e er
r
1 ) ili g e er re
e i xi i i

1 ) ix er e er i
er e er
BAB 9

KELEMBABAN

Kelembaban adalah banyaknya uap air yang ada diudara meskipun uap airnya hanya
merupakan sebagian kecil saja dari atmosfer, rata-rata kurang lebih dari 2 % masa
keseluruhan. Total masa uap air per satuan volume udara disebut kelembapan absolut
(absolute humidity ) umumnya dinyatakan dalam satuan kg/m3 (Hanum, 2009 ).
PEMBAHASAN/ ANALISIS BUKU

A. Pembahasan isi buku Pembanding

Meteorologi adalah cabang dari geofisika. Tubuh ilmu meteorologi yang lebih luas disebut sains
atmosfer yang mencakup kajian seluruh Iapisan atmosfer. Meteorologi adalah sains yang mengkaji
proses fisis dan gejala cuaca. Akibat ulah dan aktivitas manusia, cuaca yang tampak sekarang
semakin kompleks. Perubahan cuaca datangnya secara mendadak tanpa isyarat dan berlaku dengan
meninggalkan kerugian dan kehancuran harta bahkan jiwa. Wilayah Indonesia adalah bagian dari
sistem planet bumi yang merupakan satu kesatuan alamiah antara litosfer, hidrosfer, atmosfer, dan
kriosfer (lapisan es di puncak pegunungan Jayawijaya, Papua). Interaksi keempat lapisan ini
membentuk sistem cuaca dan iklim yang khas di Indonesia. Indonesia termasuk daerah ekuatorial
yang mempunyai surplus energi di segala musim. Meteorologi dapat diterapkan pada kebanyakan
aktivitas manusia, misalnya dalam bidang pertanian, penerbangan, pengairan, bangunan,
kedokteran, Iingkungan dan pencemaran udara, modifikasi cuaca, maritim, enjiniring, peramalan,
dan lain-lain.
Klimatologi atau ilmu iklim adalah cabang ilmu pengetahuan yang membahas sintesis unsur-unsur
cuaca dan berkaitan dengan faktor-faktor yang menentukan dan mengontrol distribusi iklim di atas
permukaan bumi. Faktor-faktor yang mempengaruhi iklim suatu wilayah adalah posisi garis lintang,
ketinggian tempat, daratan dan air, massa udara, dan angin, sabuk tekanan tinggi dan rendah,
halangan pegunungan, arus laut, luas hutan, dan sebagainya.

Kelebihan dan kekurangan isi buku

Setelah membaca dan mengamati buku utama ini dapat saya simpulkan kelebihan dan
kekurangan buku utama yaitu: adapun kelebihan dari buku utama ini yaitu dari segi identitas
buku semuanya lengkap dan juga jelas, dari segi cover buku sangat menarik dan juga warna
sampul yang cerah dan selaras menjadikan cover buku ini sempurna, dari segi kerapian dan
tulisan buku ini sudah rapih dan terarah, begitu juga dengan sumber nya dapat di percaya, dari
segi pembahasanya buku ini saangat menarik karena buku ini sangat di perlukan di era
pandemic covid 19 ini juga pembahasan yang di sajikan sangat jelas dan mudah di pahami di
lengkapi gambar sebagai pendukung materi pada setiap halamnnya .

Di balik kelebihan buku utama ini juga terdapat kekurangan yang tidak terlalu dominan
yaitu ada nya penggunaan kata ilmiah dan kata asing tanpa adanya terjemahan dari kata itu
membuat pembaca sulit mengerti apa arti yang sebenarya.

Setelah membaca dan memahami serta mengamati buku pembanding ini dapat saya
simpulkan kelebihan dari buku pembanding yaitu dari segi identitas buku semuanya lengkap
dan juga jelas, dari segi cover buku sangat menarik dan juga warna sampul yang cerah dan
selaras menjadikan cover buku ini sempurna, dari segi kerapian dan tulisan buku ini sudah
rapid dan terarah, begitu juga dengan sumber nya dapat di percaya, dari segi pembahasanya
buku ini saangat menarik karena buku ini sangat di perlukan di era pandemic covid 19 ini juga
pembahasan yang di sajikan sangat jelas dan mudah di pahami di lengkapi dengan table
dan pembahasan yang memudahkan pembaca untuk memahami bahasan yang ada dalam
buku ini.

Di balik kelebihan buku utama ini juga terdapat kekurangan yang tidak terlalu dominan
yaitu ada nya penggunaan kata ilmiah dan kata asing tanpa adanya terjemahan dari kata itu
membuat pembaca sulit mengerti apa arti yang sebenarya.

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan

Buku ini perlu dibaca oleh para mahasiswa perekayasa teknologi, baik dalam bidang
teknik industri teknik sipil, teknik tambang, teknik perminyakan, dan teknik geologi. Dan
mahasiswa mendapat wawasan yang lebih luas berkaitan dengan meteorology dan
klimatologi.

B. Rekomendasi

Kedua buku ini sangat layak untuk di pbulikasikan dan menjadi bahan bacaan untuk
memahami cara penggunaan terkait pembahasan di dalam buku, agar baik siswa maupun
pengajar dapat saling memciptakan suasana belajar daring yang efektif dan menyenangkan.

DAFTAR PUSTAKA

Susilo P., dan Bayong Tjasyono HK., 1981. Aplikasi data radiosonde untuk analisis
ketidakstabilan lapisan udara di atas Jakarta, Lap. Riset No. 5142381, DIP - ITB, Bandung.

Bayong, T.H.K, 2004. Iklim dan lingkungan, Penerbit PT Cendikia Jaya Utama, Bandung.

LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai