Nama : Dhite Agung Laksmana

Nim : 3211421221
Prodi : Ilmu Geografi
Kelompok : Tourmaline

Materi I, Climate Change :

Permasalahan ini telah menjadi perhatian serius oleh pemerintah Indonesia karena sudah tergolong dalam kategori permasalahan nasional. Sudah kita
ketahui bersama bahwa akhir akhir ini banyak wilayah Indonesia yang tenggelam dikarenakan meningkatnya permukaan air laut.
Wilayah Jakarta menjadi wilayah paling terancam karena kenaikan permukaan air laut ini. Padahal Jakarta adalah wilayah yang sangat penting bagi
Indonesia, bukah hanya sebagai Ibu Kota Negara kita saja tetapi memiliki peran lain yaitu sebagai pusat kegiatan ekonomi banga Indonesia. Tak heran
banyak narasi narasi politik bertebaran tentang bagaimana penanggulangan efek dari perubahan iklim yang mengakibatkan ini semua, hal ini tidak
sebenarnya benar apa yang dikatakan para politikus politikus itu, Ini dikarenakan kenaika permukaan air laut itu tidak hanya murni terjadi karena
perubahan iklim saja, melainka pencemaran tanah juga berperan pening disitu. Mungkin dari kalian masih bertanya tanya apasih perubahan iklim itu?.
Singkatnya perubahan iklim itu adalah meningkatnya suhu dibumi akibat dari banyaknya zat karbon dioksida di atmosfer dan efek rumah kaca,
akibatnya panas matahri yang seharusnya dipantulkan meleawati atmosfer malah di pantulkan lagi menuju bumi begitu seterusnya. Akibatnya suhu
bumi menjadi naik dan mencairkan es es yang berada dikutub sehingga volume air di lautan akan bertambah maka hasilnya kenaikan permukaan air
laut itu.
Kita sebenarnya masih di jaman holosen atau zaman es tetapi kita sudah penghujung zaman itu, sudah sewajarnya jika es dikutub akan mencair
walaupun ada manusia atau tidak ada manusia. Itu merupakan siklus alami dari planet bumi sendiri yang akan pada masanya akan beralih berganti
jaman. Maka bukan perubahan iklim lah yang menjadi pokok penyebab dari tenggalanya sebagian wilayah Indonesia tetapi itu merupakan siklus alami
dari bumi kita. Ada juga tenggelamnya sebagian wilayah indonesia karena penurunan permukaan tanah. Penurunan permukaan tanah sudah banyak
terjadi di wilayah Indonesia bahkan kadang sampai mengakibatkan amblasnya tanah itu membahayakan warga disekitar lokasi.
 Penurunan tanah ini terjadi karena proses gerakan penurunan muka tanah yang didasarkan proses atas suatu dalam tertentu dimana terdapat
Penurunan muka tanah ini di akibatkan oleh banyak hal seperti pembebanan di atas permukaan, hilangnya air tanah akibat eksploitasi berlebihan,
gempa yang mengakibatkan rusaknya struktur tanah, ketidakstabilan bidang tanah akibat proses tertentu, dan sebagainya. Penurunan muka tanah ini
secara tidak langsung pemaksaan memadatkan struktur tanah yang belum padat menjadi padat. Umumnya terjadi pada daerah yang tadinya berupa
rawa, delta, endapan banjir dan sebagainya yang di alihkan fungsi tataguna lahannya tanpa melakukan rekayasa tanah terlebih dahulu. Proses –
proses yang terlihat dalam siklus geologi adalah : pelapukan(denuation), pengendapan (deposition), dan pergerakan kerak bumi (crustal movement).
Adapun keterkaitannya yaitu pelapukan bisa disebabkan oleh air seperti pelapukan batuan karena erosi baik secara mekanis maupun kimia, oleh
perubahan temperature yang mengakibatkan terurainya permukaan batuan, oleh angin terutama di daerah yang kering dan gersang. Pengambilan
airtanah secara besar – besaran yg melebihi kemampuan pengambilannya akan mengakibatkan berkurangnya jumlah air tanah dalam suatu lapisan
akuifer. Hilangnya air tanah ini mengakibatkan terjadinya kekosongan pori – pori tanah sehingga tekanan hidrostatis pada bawah permukaan tanah
berkurang sebanyak hilangnyaairtanah tersebut. Selanjutnya akan terjadi pemampatan lapisan akuifer. Penambahan bangunan pada atas bagian atas
tanah bisa mengakibatkan lapisan pada bawahnya mengalami pemampatan. Pemampatan tadi ditimbulkan adanya deformasi partikel tanah, relokasi
partikel, keluarnya air atau udara berdasarkan pada pori, & sebab lainnya yg sangat terkait dengan keadaan tanah yg bersangkutan. Proses
pemampatan ini dalam akhirnya mengakibatkan terjadinya penurunan tanah. Yang imbasnya sebagian wilayah Indonesia mengalami percepatan
tenggelam oleh air laut.

Materi II, Manejemen Waktu

Time management atau manjemen waktu merupakan suatu tindakan perencanaan serta pelaksanaan kontrol secara sadar yanng berguna membagi
waktu yang akan digunakaan secara se efisen mungkin. Kunci dari ini semua adalah tidak membuang buang waktu yang ada dan bekerja secara tepat
dan efektif.
Manfaat dari time managent adalah tekanan beban tugas berkurang, menjadi seseorang yang lebih profesional, meningkatkan peluang dalam
menggapai tujuan, mempunyai sikap yang produktif dan efesien, kesempatan karir yang lebih baik. Hal ini sangat baik jika diterapkan di kalangan
mahasiswa seperti kita, langkah langkah yang diperlukan dalam menjadi mahasiswa yang berkarater dan mempunyai time mangement yang baik
dimulai dari sikap antara lain, percaya diri, menjadi mahasiswa yang aktif dalam aktifitas kampus, rendah hati, baik kepada sesama, ingin menjadi
pribadi yang terus berkembang,
Setelah kita membahas sikap kemudian buatlah suatu kebiasaan atau habbit yang baik, pertama dapat dimulai dengan selalu merencanakan waktu
belajar, luangkan waktu untuk beristirahat, biasakan untuk menolak ajakan yang tidak penting, punya waktu tidur yang cukup, membuat jadwal apa
yang harus dilakukan. Jika semua hal diatas sudah dilakukan maka kita akan menjadi pribadi yang berkarakter dan tidak suka membuang buang
waktu yang di sediakan untuk kita.
Ada beberapa tips juga untuk manajemen waktu agar semua berjalan lancar hindarilah setres. Tekanan akan selalu muncul di tempat kerja. Tetapi
tekanan bukanlah sesuatu yang salah. Tekanan itu sendiri dapat menjadi motivasi untuk bertindak dan menyelesaikan pekerjaan. Apa yang buruk
adalah bahwa tekanan yang ada telah ditransformasikan menjadi stres. Ketika stres stres, seseorang biasanya mengalami kesulitan berpikir dengan
jelas dan kesulitan melakukan sesuatu. Karena stres mempengaruhi kinerja dalam melakukan segalanya, tentu saja, stres juga akan mempengaruhi
pengelolaan waktu yang telah Anda atur. Stres itu sendiri memiliki dampak yang berbeda pada segalanya, ini menunjukkan bahwa manajemen stres,
pada kenyataannya, sesuatu yang dapat dipelajari. Berdasarkan kesadaran akan pentingnya manajemen stres, jelas, pengelolaan waktu juga telah
berkembang. Jadi mulai menerapkan manajemen stres sebagai ritual wajib, jika Anda ingin manajemen waktu yang lebih efektif. Yang kedua
mulailah untuk aktif bertanya, saat kita mengikuti sivitas akademik maupun non akademik di kampus maka sering seringlah bertanya, tetapi
pertanyaanya harus yang bebobot jangan sampai bersifat retoris. Jika kita sudah dibiasakan untuk bertanya maka kita lebih mudah untuk dikenal
orang lain nanti ini penting kaitanya dalam membangun relasi jika ingin memasuki dunia kerja dan dengan bertanya juga kita akan lebih banyak
wawasanya karena kita membiasakan tanya apa yang tidak diketahui atau kurang jelas. Yang ketiga dan terakhir, selalu membuat perencanaan yang
matang misal terjadi sesuatu yang tidak diduga kita masih mempunyai beperapa rencana cadangan untuk meminmalisir kegagalan, tetapi kita juga
tidak sepenuhna mengandalkan rencana cadangan tetapplan rencana pertama menjadi yang utama maka kita harus benar benar fokus dalam
merencanakan sesuatu pikirlah segala kemungkinan yang terjadi dan buatlah rencana yang presisi berdasarkan waktu dan tenaga.