Anda di halaman 1dari 6

Buat perbezaan fonem segmental dan fonem suprasegmental

Fonem Segmental Ciri-ciri Fonem Suprasegmental


Definisi jalinan atau susunan bunyi yang dapat
vokal dan membezakan erti suatu kata dengan kata
yang lain. Di antara cirinya ialah sifat bunyi
konsonan dalam yang menindih ataumenumpangi sesuatu
fonem. Ianya bermaksud ciri
fonologi suprasegmental hadir bersama-
samafonem penggalan dengan cara
ataupun fonem- menumpangi bunyi segmental.

fonem
yang berupa
bunyi yang
didapati
sebagai hasil
segmentasi
terhadap arus
ujaran. Maksud
segmen pula
adalah satuan
bahasa yang
diabstraksikan
dari suatu teks,
misalnya fon
atau
fonem sebagai
suatu bunyi,
morf atau
morfem sebagai
satuan
gramatikal.
vokal dan
konsonan dalam
fonologi
ataupun fonem-
fonem
yang berupa
bunyi yang
didapati
sebagai hasil
segmentasi
terhadap arus
ujaran. Maksud
segmen pula
adalah satuan
bahasa yang
diabstraksikan
dari suatu teks,
misalnya fon
atau
fonem sebagai
suatu bunyi,
morf atau
morfem sebagai
satuan
gramatikal.
vokal dan
konsonan dalam
fonologi
ataupun fonem-
fonem
yang berupa
bunyi yang
didapati
sebagai hasil
segmentasi
terhadap arus
ujaran. Maksud
segmen pula
adalah satuan
bahasa yang
diabstraksikan
dari suatu teks,
misalnya fon
atau
fonem sebagai
suatu bunyi,
morf atau
morfem sebagai
satuan
gramatikal.
vokal dan konsonan dalam fonologi ataupun
fonem-fonem yang berupa bunyi yang
didapati sebagai hasil segmentasi
terhadap arus ujaran. Maksud segmen
pula adalah satuan bahasa yang
diabstraksikan dari suatu teks, misalnya fon
ataufonem sebagai suatu bunyi, morf atau
morfem sebagai satuan gramatikal.
Segmental menurut Suhairi (dalam Verhaar, Suprasegmental adalah sesuatu yang
2010:48) mengacu pada pengertian bunyi-bunyi menyertai fonem tersebut yang itu bisa
yang dapat disegmentasi/dipisah-pisahkan. Kata berupa tekanan suara (intonation), panjang-
matang misalnya, dapat disegmentasi menjadi pendek (pitch), dan getaran suara yang
/m/,/a/,/t/,/a/,/n/,/g/. Jelas bunyi-bunyi tersebut menunjukkan emosi tertentu. Suprasegmental
menunjukkan adanya fonem. Sedangkan menurut adalah unsur yang “menemani” dan
(Muslich, 2008:80) bunyi segmental ialah bunyi memengaruhi bunyi bahasa, dan bukan bunyi
yang dihasilkan oleh pernafasan, alat ucap dan sejati. Dan karena bukan bunyi sejati itulah
pita suara. Bunyi Segmental ada empat macam. sehingga unsur suprasegmental dinamakan
Dengan demikian, sebenarnya bunyi-bunyi demikian. Unsur suprasegmental disebut juga
bahasa yang telah diuraikan sebelumnya adalah prosodi (Muslich, 2008:81). Berbeda dengan
bunyi segmental. Senada dengan pernyataan Marsono (1999:115) bahwa bunyi
diatas dapat disimpulkan bahwa segmental suprasegmental adalah bunyi yang menyertai
adalah suatu bentuk fonem yang bisa dibagi. bunyi segmental. (Verhaar, 2010:55)
menjelaskan bahwa bunyi-bunyi
suprasegmental tersebut meliputi intonansi,
nada, aksen dan tekanan. Sebenarnya, uraian
fonetis tentang bunyi-bunyi suprasegmental
hanya merupakan dasar saja untuk uraian
fonemis. Namun dalam banyak hal segi fonetis
dan fonemis tiak mudah dibedakan.

Anda mungkin juga menyukai