Grief Therapy Training Online

Pelatihan Terapi Kedukaan Online

Pengantar
Grief Therapy Training diselenggarakan oleh …. dan didampingi oleh ahli
berpengalaman dalam terapi kedukaan dan menerapkan pendekatan dan teknik
mutakhir yang teruji efektifitasnya atau evidence-based therapy. Melalui training ini
partisipan mendapat kesempatan untuk mengenal dan mempraktikan terapi
kedukaan dengan prinsip evidence-based therapy. Bagi partisipan yang menjadi
praktisi “profesional grief caregiver” training memberi kesempatan untuk menjalani
praktikum selama 3 bulan.
Grief Therapy Training akan berlangsung selama 6 sesi, sekali/minggu, setiap
hari Rabu, pukul 16.00 – 18.00 WIB pada tanggal 22, 29 September, 6, 13, 20
Oktober, dan 24 November 2021 secara Online, dan menggunakan media Zoom
Meeting. Pada Sesi 5 partisipan akan diberi kesempatan untuk melakukan praktik
pendampingan orang berduka tersupervisi selama 4 minggu dan membuat 1
verbatim dan menulis 1 kasus pendampingannya. Partisipan yang memenuhi
persyaratan akan memeroleh sertifikat kepersertaan dari …..
Bagi partisipan yang berminat menjadi “professional caregiver” dapat
melanjutkan praktikum tersupervisi selama 3 bulan dan akan mendapatkan sertifikat
sebagai Grief Caregiver dan menjadi anggota Asosiasi Konselor Pastoral
Indonesia (AKPI).

Sesi 1 : Urgensi Terapi Kedukaan Era Pandemi Covid-19

Durasi : 120 menit
Waktu : 22 September 2021, 10.00 – 12.00 WIB.
Tujuan :
Setelah berpartisipasi aktif dalam Sesi Training 1 partisipan memahami fakta
Pandemi Covid- 19 secara global, nasional, dan lokal yang menimbulkan
kehilangan, kedukaan, dampak psikologis-sosial-spiritual kompleks, dan menyadari
betapa pentingnya peran “grief caregiver”.
Deskripsi :
Sesi Training 1 menyajikan data Pandemi Covid-19 global, regional, nasional,
lokal, dan dampak massif kehilangan (loss), kedukaan (grief), dan psikologis-sosial-
spiritual yang ditimbulkannya. Di sisi lain Sesi Training 1 akan menyajikan betapa
terbatasnya tenaga profesional kesehatan mental dan menyebabkan ketimpangan
akses masyarakat akan layanan kesehatan mental. Dilema demikian membuka
telingat, mata, dan telinga partisipan berkomitmen mengisi ketimpangan dengan
menjadi “grief caregiver”. “Inilah aku, jadikan aku menjadi profesional caregiver”.

Sesi 2 : Mengenal Pengertian Kedukaan, Tahapannya, dan

Dampak Psiko- Sosio-Spiritualnya.
Durasi : 120 menit
Waktu : 29 September 2021, 10.00 – 12.00 WIB.
Tujuan :
Selesai berpartisipasi aktif dalam Sesi Training 2 partisipan akan memahami
apa itu kedukaan, faktor penyebab, tahapan, dampak fisik, mental-psikologis, sosial,
spiritual kedukaan, dan bahaya yang ditimbulkan dalam jangka panjang apabila
kedukaan tak dikelola dengan baik.
Deskripsi :
Sesi Training 2 memperkenalkan Prof. Dr. Elisabeth Kübler Ross tanatolog
dan tokoh perintis studi kedukaan. Kemudian Sesi Training 2 akan menelusuri
pengertian, kedukaan itu penyakit atau tidak, faktor penyebab, tahapan, dampak
fisik, mental, sosial, spiritual kedukaan, dan bahaya residu stres kedukaan yang
tidak ditangani secara profesional bagi penduka secara individu, pasangan,
keluarga, kelompok, dan masyarakat.

Sesi 3 : Bunga Rampai Cerita Duka

Durasi : 120 menit
Waktu : 6 Oktober 2021, 10.00 – 12.00 WIB.
Tujuan :
Setelah berpartisipasi aktif dalam Sesi Training 3 mampu mengidentifikasi
gejala dan perasaan kuat yang muncul dalam kedukaan karena Pandemi Covid-19.
Deskripsi :
Sesi Training 3 akan menghadirkan 3 – 4 yang penduka karena
meninggalnya orang yang mereka kasihi karena Covid-19. Begitu pula Sesi akan
memberikan kesempatan kepada partisipan untuk “saling sharing” tentang kedukaan
yang mereka alami selama Pandemi Covid-19 ini.

Sesi 4 : Pendekatan dan Teknik Terapi Kedukaan

Durasi : 120 menit
Waktu : 13 Oktober 2021, 10.00 – 12.00 WIB.
Tujuan :
Berdasar prinsip evidence-based therapy Sesi Training 4 menolong partisipan
mampu memakai alat ukur level kedukaan, mengenal proses, strategi terapi,
pendekatan, dan teknik terapi yang tepat dan efektif.

Deskripsi :
Sesi Training 4 memperkenalkan (1) alat ukur level kedukaan, (2) skala luka
spiritual, (3) menelusuri penggunaan pendekatan client-centered dan teknik empati
dan mendengarkan, (4) pendekatan Gestalt dengan teknik kursi kosong, tafsir
mimpi, dan psychological detoxification, (5) pendekatan behavioral dengan teknik
relaksasi untuk menghilangkan kecemasan, (6) penggunaan doa, nyanyian, Alkitab,
dan sarana religious dalam terapi kedukaan, dan (7) pendekatan eksistensial
dengan teknik persuasi dan menantang untuk menemukan makna, tujuan hidup
setelah mengalami gangguan stress paska kehilangan.

Sesi 5 : Persiapan Praktikum

Durasi : 120 menit
Waktu : 20 Oktober 2021, 10.00 – 12.00 WIB.
Tujuan :
Setelah berpartisipasi aktif dalam Sesi Training 5 partisipan siap melakukan
praktikum 1 bulan untuk menangani kasus kedukaan dan mampu menggunakan
pendekatan dan teknik terapi kedukaan yang tepat dan efektif.
Deskripsi :
 Sesi Training 5 akan menyajikan contoh proses terapi kedukaan dan
potongan-potongan penggunaan pendekatan dan teknik yang telah disajikan dalam
Model Training 4. Sesi Training 5 juga akan menjelaskan proses praktikum, cara
menulis laporan praktikum, dan rambu-rambu (Code of Conduct) praktikum. Selama
1 bulan praktikum paling tidak partisipan akan menanangani 1 kasus kedukaan dan
mendapat 1 kali supervisi pribadi.

Sesi 6 : Laporam Praktikum dan Penutupan

Durasi : 120 menit
Waktu : 25 Nopember 2021, 10.00 – 12.00 WIB.
Tujuan :
Sesi Training 6 akan dipakai untuk memberi kesempatan kepada partisipan
untuk membagikan pengalaman praktikumnya, membagi sertifikat, menutup training,
dan menjelaskan proses praktikum selama 3 bulan bagi partisipan yang
berkomitmen untuk menjadi “grief caregiver” anggota AKPI.

Benefit
1. Buku Totok S. Wiryasaputra. Pendampingan Pastoral Orang
Berduka. Yogyakarta: AKPI, 2020. Print.
2. Mendapat discount 20% buku-buku terbitan AKPI.
3. Supervisi ahli selama melaksanakan praktikum 4 minggu.
4. Sertifikat kepesertaan Grief Therapy Training.
5. Sertifikat “Grief Caregiver” dan keanggotaan AKPI bagi yang
menyelesaikan praktikum lanjutan selama 12 minggu.