Anda di halaman 1dari 27

Pertolongan Psikologis Pertama

pada Keadaan Gawat Darurat.

Ns. Eni Nuraini, S.Kep MSc. PhD

Disampaikan pada seminar kesehatan


Nasional: Keperawatan Gawat Darurat
Medical Safety Center & Puskesmas Gasan Gadang
Bahasan

1. Keadaan gawat darurat


2. Respon Psikologis terhadap
Situasi krisis
3. Dukungan Psikososial
4. PFA

2
Keadaan Gawat Darurat

Kedaruratan Psikiatri Krisis


▰ tiap gangguan pada pikiran, ▰ Peristiwa menegangkan atau
perasaan dan tindakan mengancam integritas diri dan
seseorang yang memerlukan menyebabkan ketidakseimbangan
psikologis (Stuart, 2007)
intervensi terapeutik segera.
▰ Situasi yang mengancam saat
▰ Setiap aktivitas yang jika tidak kemampuan menyelesaikan masalah
dicegah dapat mengarah pada yang dimiliki klien dan respon
kematian (Stuart, 2007) kopingnya tidak adekuat untuk
▰ Pikiran untuk menghilangkan mempertahankan keseimbangan
nyawa sendiri (Isaacs, 2004) psikologis. (Isaacs, 2004)
3
FREEZING

4
Kemungkinan Reaksi Psikologis dan
Perilaku Setelah Krisis

Tidak ada reaksi


• Dapat pulih sendiri dengan bantuan
minimal dari jejaring dukungan

Respon Stres • Dapat pulih sendiri dengan bantuan


Normal minimal dari jejaring dukungan

Sindrom Psikologis • Mendapat manfaat dari pelayanan


dan Perilaku • tim manajemen stres

Gangguan • Memerlukan bantuan profesional


Psikologis untuk mencapai pemulihan maksimal
5
Faktor-faktor yang mempengaruhi
proses pemulihan
Faktor Risiko Faktor Pelindung
▰ Berat dan jenis paparan trauma ▰ Kepribadian
▰ Riwayat trauma ▰ Resiliensi
▰ Hilangnya dukungan dari ▰ Dukungan Psikososial
keluarga ▰ Reaksi keluarga
▰ Ketrampilan Sosial dan ▰ Respons komunitas/budaya
emosional
Mempercepat Pemulihan
R= FP ≥ FR
6
Dukungan berlapis
Psikoterapi, Konseling,
RSU poli Jiwa & RSJ

Layanan keswa dasar oleh dokter, PFA


perawat, psikolog atau tenaga
terlatih

Mengaktifkan jejaring sosial.


Dukungan komunal tradisional.
Ruang ramah anak yang suportif.

Advokasi untuk layanan dasar


yang aman, pantas secara sosial
dan melindungi martabat.

Kebutuhan untuk dukungan terbagi seperlunya pada


berbagai lapisan dengan koordinasi/rujukan yang baik
Pertolongan Psikologis Pertama (PFA)

8
Pertolongan Pertama Psikologi (PFA)

sebuah metode yang bersifat


manusiawi dan suportif untuk
membantu seseorang dalam
kondisi distress agar mereka
merasa tenang dan didukung
(Sphere, 2011 & IASC, 2007)

9
PFA merupakan

Serangkaian keterampilan dasar yang praktis


dan bertujuan untuk
▰ mengurangi dampak negatif stress
▰ mencegah timbulnya gangguan kesehatan
mental yang lebih buruk yang disebabkan
oleh bencana atau situasi kritis,
▰ memperkuat proses pemulihan.
10
Menghubungkan orang-orang dengan bantuan
praktis.

PFA digunakan sebagai “one-time


intervention”, bantuan yang diberikan dalam
waktu singkat

Bantu penyintas untuk dapat membantu


dirinya sendiri

Agar seseorang bisa beradaptasi dan


menggunakan mekanisme koping yang adaptif

11
sesuatu yang hanya bisa dilakukan
oleh tenaga ahli dan profesional

konseling profesional

PFA
PFA bukan “psychological
Bukanlah debriefing”. Tidak akan meminta
penyintas menceritakan kejadian
krisis yang dialami

tidak meminta orang untuk


menganalisis apa yang telah terjadi
pada mereka
Pertolongan Psikologi Pertama
(PFA)
Tidak semua penyintas cocok dengan
dari layanan professional
Tidak semua penyintas
membutuhkan layanan nakes jiwa
Penyintas merasakan
manfaat dari PFA
Tidak semua penyintas
mengalami trauma

awam perlu dibekali dengan keterampilan dasar pendampingan,


yaitu: PFA (Psychological First Aid)
PFA

Untuk siapa? Kapan? Di mana?


orang-orang yang sesegera mungkin di mana pun selama
berada dalam suatu setelah seseorang aman dan terjaga
kondisi tertekan dan mengalami suatu privasi
baru saja mengalami peristiwa
kejadian yang sangat
kritis dan mencekam. tergantung seberapa
lama sebuah peristiwa
terjadi serta tingkat
keparahan
14
3
Langkah
PFA

Look Listen Link


Melihat Mendengar Menghubungkan
1. Look/Melihat

▰ Lihat faktor keamanan


▰ Lihat siapa yang menunjukkan reaksi tekanan
yang serius
▰ Lihat orang yang kelihatan mencari dukungan
psikososial/bantuan

16
2. Listen/Mendengar

▰ Mendengar seksama → active listening & empati


▻ Ketrampilan mendengarkan sepenuh perhatian
▰ Tanyakan tentang kebutuhan dan kekhawatiran mereka
▰ Dengarkan mereka dan bantu menenangkan mereka

17
Ketrampilan active listening

▻ Pandang klien ketika sedang bicara


▻ Pertahankan kontak mata yang memancarkan keinginan
untuk mendengarkan.
▻ Sikap tubuh yang menunjukkan perhatian dengan tidak
menyilangkan kaki atau tangan.
▻ Hindarkan gerakan yang tidak perlu.
▻ Anggukan kepala jika klien membicarakan hal penting
atau memerlukan umpan balik.
▻ Condongkan tubuh ke arah lawan bicara
18
Beberapa Teknik mendengar aktif

Perkenalkan diri Pertanyaan terbuka Refleksi


Perkenalkan diri terlebih dahulu, (broad opening) Refleksi is pembicaraan atau
sebelum menanyakan keadaan paraphrasing, yaitu membuat
Gunakan pertanyaan dengan kata
penyintas. kalimat yang isinya menyerupai
apa, bagaimana..
kata-kata dari penyintas

Memfokuskan Memberikan Diam


Membantu penyintas untuk bisa penghargaan Hindari terus menerus
memfokuskan apa yang dia ingin memberikan pertanyaan.
Berikan pujian yang realistis atas
sampaikan Terkadang diam dibutuhkan untuk
kemampuan penyintas
memberi kesempatan penyintas
menyampaikan perasaan
berfikir.

19
“ Walau pun PFA menggunakan
Teknik mendengar aktif, tetapi
relawan/pendamping PFA tidak
boleh meminta penyintas untuk
menceritakan kejadian secara
mendetail

20
Menemukan penyintas yang kelihatan
tertekan??

➢ Penurunan perasaan tidak nyaman.


➢ Penurunan level stres.
▻ Mengajarkan keterampilan mengelola stres yang
sederhana, misalnya: mengatur nafas, relaksasi
➢ Stabilisasi untuk reaksi negative yang kuat atau
terhambat oleh reaksi negatif tersebut.
▻ Bantu penyintas mengenali apa yang terjadi
disekelilingnya lingkungan sekitar penyintas
▻ Grounding technic 21
3. Menghubungkan

❑ Bantu mereka memenuhi kebutuhan dasar dan


pelayanan
❑ Hubungkan dengan keluarganya
❑ Hubungkan penyintas kepada sumber bantuan yang
tersedia
❑ Bantu mencari informasi yang dibutuhkan penyintas.

Jangan mudah menyebarkan informasi di


WAG!!!
22
Persiapan sebelum menghubungkan

▰ Siapa yang menyediakan kebutuhan dasar


(perawatan darurat medis, makanan,
penampungan)?
▰ Kapan & dimana pelayanan tersebut dapat
diakses?
▰ Siapa yang membantu, termasuk anggota
masyarakat?

23
Kebutuhan Penyintas

▪ Kebutuhan dasar: tempat penampungan, makanan,


air, sanitasi
▪ Pelayanan kesehatan
▪ Informasi
▪ Keluarga/kerabat
▪ Kemudahan untuk beribadah

24
Kapan harus merujuk

▰ Sedih berkepanjangan dalam waktu lama > 2 bulan


▰ Tidak bisa tidur berhari-hari
▰ Ketakutan jika melihat sesuatu yang ada hubungannya
dengan peristiwa bencana
▰ Menurunnya motivasi untuk melakukan kegiatan sehari-hari
(malas)
▰ Marah-marah tanpa sebab/mengamuk
▰ Bicara atau tertawa sendiri
▰ Menyendiri / Tidak mau bergaul
▰ Mengatakan atau mencoba bunuh diri 25
Carilah bantuan ketika anda…

Terus menerus Merasa sangat Sulit tidur, mudah


teringat kejadian gugup, gelisah, dan terbangun, bangun lebih
bencana sedih awal, tidur banyak tapi
tetap merasa lelah
26
Terima kasih

27

Anda mungkin juga menyukai