Anda di halaman 1dari 4

Rangkuman PFA

Psychological First Aid


PFA adalah serangkaian tindakan dan teknik yang dilakukan segera setelah bencana untuk
meminimalkan dampak negatif di masa mendatang dan mencegah munculnya stres negatif
(distress). PFA sendiri sama halnya dengan P3K yang sering digunakan dalam penanganan
atau pengobatan pertama di bidang klinis. Hanya saja PFA berorientasi pada psikologis
seseorang.

3 prinsip PFA: keamanan, bermartabat, dan menghargai hak orang lain.

Reaksi Pasca Bencana


fisik Pikiran Emosi Tingkah Laku
Lutut lemas Cemas Takut Merasa tidak berdaya Lari
Jantung berdebar Khawatir Tidak tahu apa yang Duduk terdiam
harus dilakukan

** Tema umum dalam situasi bencana: KEHILANGAN


** Penting untuk dipahami bahwa reaksi-reaksi tersebut adalah reaksi wajar ketika seseorang
dihadapkan dengan situasi sulit.
** Setiap orang dapat mengalami reaksi yang berbeda walaupun terpapar oleh peristiwa yang
sama.

Kondisi yang Diciptakan PFA


1. Target: SAFETY (Rasa Aman)
Strategi: melindungi dari bahaya dan memenuhi kebutuhan dasar seperti makan, minum,
pakaian, layanan kesehatan.
2. Target: CALMING (Tenang dan Nyaman)
Strategi: menenangkan, mendengarkan, relaksasi, stabilisasi emosi.
3. Target: MENGHUBUNGKAN DAN TERHUBUNG
Strategi: tidak sendiri, ada dukungan sosial, menghubung dengan dukungan sosial.
4. Target: SELF EFFICACY & EMPOWERMENT (Merasa Mampu dan Berdaya)
Strategi: melakukan edukasi fasilitasi partisipasi
Do and Don’t
Do : Bahasa “orang terjangkit” covid-19
Don't : Bahasa “tersangka” covid-19
Do : Orang yang dirawat atau baru pulih dari covid-19, meninggal karena tertular.
Don't : Melihat orang dengan penyakit ini sebagai penderita atau korban covid-19
Do : “Klien” covid-19
Don't : “Korban” covid-19
HAL PENTING DARI PFA JUGA TIDAK MEMAKSA ATAU TIDAK MELUKAI.

Relaksasi
Relaksasi merupakan teknik yang digunakan pada pemberian PFA yang bertujuan untuk
menurunkan tingkat stress yang dialami oleh penyintas. Berikut merupakan langkah-langkah
dalam pemberian teknik relaksasi.
● Tarik napas dalam-dalam, lalu tahan hitung 1, 2, 3, 4, 5 (tahan 15-20 detik) lalu lepaskan
● Kerutkan dahi sebanyak mungkin. Tahan 1…2…3... lebih kuat lagi 4…5 ya lepaskan.
● Tarik napas. Lepaskan perlahan-lahan rasakan bedanya saat tegang dan rileks
● Buka mata Anda selebar mungkin tahan hingga hitung 1…2…3…4 tahan 5 kendorkan
● Tarik napas lepaskan perlahan rasakan bedanya saat tegang dan rileks
● Tutup mata Anda sekuat mungkin merasakan ketegangan di sekitar kelopak mata hitung
1…2…3…4…5 lepaskan rileks
● Tarik napas. Lepaskan perlahan-lahan rasakan bedannya saat tegang dan rileks
● Buka mulut lebar mungkin lebih lebar lagi 1…2…3…4…5 ok lepaskan santai.

Prinsip PFA
PREPARE LOOK LISTEN LINK

1. PREPARE iapkan Sebelum Turun Lapangan


● Cari info tentang bencana seberapa parah siapa saja aktor di sana, mekanisme rujukan,
cari informasi akurat tentang covid-19, budaya atau kebiasaan.
● Siapkan Data Tentang Covid-19
● Rujukan bila ada symptom, minimal punya pengetahuan mengenai gejala covid dan
harus kemana, mitos-mitos, bahan-bahan, atau key messages mengenai COVID.
Acuan informasi ada di WHO, begitu juga dengan penelitian terbaru.
● Berikan Info Akurat
● Daftar rujukan juga perlu disiapkan untuk semua kemungkinan bantuan yang
dibutuhkan.

2. LOOK
● Mulai melihat siapa saja yang harus diprioritaskan
● Membutuhkan bantuan yang seperti apa
● Lihat kondisi sekitar
FOKUS PADA KONDISI YANG ADA DI SEKITAR KONTAK MATA PERLU
DILAKUKAN DAN SEGERA MENGANALISA KONDISI SEKITAR

3. LISTEN
● Mendengarkan: fokus, empati
● Di tahap listen atau ketika merespon penanya hal yang perlu diperhatikan adalah pada
penggunaan kata-kata yang bisa mengarah pada stigmatisasi.
Stigma adalah hal yang benar-benar perlu DIHINDARI, karena ini akan membuat orang
menghindari dari pengobatan atau kena dampak psikologis.

4. LINK
Kebutuhan membantu survivor untuk memenuhi kebutuhannya. misalnya butuh bantuan
medis, dilinkan ke medis, kebutuhan dasar link kan ke provider yang menyediakan kebutuhan
dasar.
Fokus memberikan edukasi berupa rujukan-rujukan sesuai kebutuhan penyintas atau
surviver.

Relawan PFA
Relawan PFA adalah masyarakat awam dan bukan profesional kesehatan mental (Jacob &
Meyer, 2003; American Red Cross, The Sphere 2004), siapapun yang bertugas saat
emergensi yang terlatih (PFA), disarankan yang terdekat dilokasi bencana.

Pertanyaan yang Diajukan Sebelum Menjadi Relawan


1. Apakah saya dalam kondisi siap untuk membantu?
2. Apa yang saya ketahui tentang bencana atau kejadian dan dampaknya?
3. Siapa yang bisa diajak kerjasama dan koordinasi?
Perlu dicari jawaban atas pertanyaan tersebut untuk diri sendiri sebelum memutuskan untuk
menjadi relawan.

Nama : Mochamad Ansori Putra Sumarsono


NPM : 1511700023
Kelas :B

Anda mungkin juga menyukai