KONTRAK PERKULIAHAN

FARMAKOGNOSI
(Semester Ganjil)

DOSEN
Tria Prayoga, S.Farm., M.Farm.

PRODI S1 FARMASI
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN IKIFA
JALAN BUARAN II NO 30 A – I GUSTI NGURAH RAI
JAKARTA TIMUR
2021-2022
 KONTRAK PERKULIAHAN

Nama Mata Kuliah : Farmakognosi

Kode Mata Kuliah : FARM218
Pengajar : Tria Prayoga, S.Farm., M.Farm.
Semester : 3 (Tiga)
Hari pertemuan/Jam : Senin, 19.00 – 20.40 WIB
Tempat Pertemuan : Ruang Kuliah
Kelas :

1. Manfaat Mata Kuliah

Mata kuliah ini diberikan pada mahasiswa untuk dapat mengetahui sumber bahan alami
(tumbuhan, hewan, mineral) yang digunakan sebagai obat, bahan alami dalam pengobatan, obat
gubal/simplisia (crude drugs), ekstrak serta senyawa murni, produksi obat gubal (simplisia),
standardisasi dan pengawasan mutu simplisia dan ekstrak serta bagaimana cara memproduksi
obat tradisional yang baik.

2. Deskripsi Perkuliahan
Pembahasan tentang sumber bahan alami (tumbuhan, hewan, mineral) yang digunakan sebagai
obat, bahan alami dalam pengobatan, obat gubal/simplisia (crude drugs), ekstrak serta senyawa
murni, produksi obat gubal (simplisia), standardisasi dan pengawasan mutu simplisia dan ekstrak
serta bagaimana cara memproduksi obat tradisional yang baik.

3. Tujuan Instruksional
Setelah menyelesaikan mata kuliah ini, mahasiswa akan dapat menjelaskan tentang sumber
bahan alami (tumbuhan, hewan, mineral) yang digunakan sebagai obat, bahan alami dalam
pengobatan, obat gubal/simplisia (crude drugs), ekstrak serta senyawa murni, produksi obat
gubal (simplisia), standardisasi dan pengawasan mutu simplisia dan ekstrak serta bagaimana cara
memproduksi obat tradisional yang baik.

4. Organisasi Materi
Organisasi materi dapat dilihat pada jadwal perkuliahan.

5. Strategi Perkuliahan
Strategi instruksional yang digunakan pada mata kuliah ini terdiri dari :
a. Urutan kegiatan instruksional berupa : pendahuluan (TIU dan TIK, cakupan materi pokok
bahasan, dan relevansi), penyajian (uraian, contoh, diskusi, evaluasi), dan penutup (umpan
balik, ringkasan materi, petunjuk tindak lanjut, pemberian tugas di rumah, gambaran singkat
tentang materi berikutnya)
b. Metode instruksional menggunakan : metode ceramah, demonstrasi, Tanya-jawab, diskusi
kasus, dan penugasan.
c. Ceramah berupa penyampaian bahan ajar oleh nara sumber dari lapangan/dosen pengajar.
d. Demonstrasi berupa kegiatan presentasi yang dilakukan oleh mahasiswa.
 e. Tanya jawab dilakukan sepanjang tatap muka, dengan memberikan kesempatan mahasiswa
untuk memberi pendapat atau pertanyaan tentang hal-hal yang tidak mereka mengerti atau
bertentangan dengan apa yang mereka pahami sebelumnya.
f. Media instruksionalnya berupa : LCD projector, whiteboard, KTI kakak tingkat, artikel aktual
di surat kabar/internet/majalah/jurnal ilmiah, buku diktat bahan ajar, handout, dan kontrak
perkuliahan.

6. Materi/Bacaan Perkuliahan
Materi pokok dalam perkuliahan ini adalah :
a. Konsep simplisia
b. Ekstrak dan senyawa murni bahan alam
c. Fitoterapi dan Farmakognosi
d. Pengantar budidaya tanaman obat
e. Prinsip yang terkait dengan produksi bahan obat
f. Kualitas dan standardisasi bahan obat
g. Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik (CPOTB)
h. Persyaratan dan ketentuan pembuatan obat tradisional
i. Pengenalan aktivitas biologis tumbuhan obat
j. Suplemen makanan : herbal; vitamin; mineral
k. Pengobatan Alternatif dan Komplementer
l. Pengenalan tumbuhan dalam sistem pengobatan komplementer dan tradisional
m. Homeopathic, Ayurverda, Traditional Chinese Medicine (TCM)
n. Pengobatan komplementer Indonesia (Jamu, OHT, Fitofarmaka) untuk penyakit tropis
(malaria, dengue, diare, panu, kurap, infeksi saluran cerna, infeksi saluran pernafasan)
o. Interaksi dan guna salah obat komplementer

Buku/bacaan pokok dalam perkuliahan ini adalah :

a. Handout bahan ajar yang sesuai
b. Modul pembelajaran
c. Buku ajar yang digunakan

7. Tugas
Dalam perkuliahan, diberikan beberapa tugas sebagai berikut :
a. Materi perkuliahan sebagaimana disebutkan dalam jadwal perkuliahan harus sudah dibaca
sebelum mengikuti tatap muka. Bahan bacaan sudah diserahkan pada mahasiswa sebelum
hari kuliah.
b. Minitest diberikan pada tiap kali tatap muka untuk menilai pemahaman mahasiswa dan
absensi.
c. Kehadiran pada tatap muka minimal 80%.
d. Apabila tidak diadakan minitest, akan diberikan penugasan.
e. Evaluasi mahasiswa dilakukan dengan mengadakan ujian diadakan 2 kali (UTS & UAS)
f. Penugasan sesuai pokok bahasan, yang harus sudah diselesaikan sesuai tanggal yang
ditentukan.
8. Tata Tertib Mahasiswa
a. Mahasiswa diwajibkan menggunakan pakaian sopan, rapi, berkerah pada waktu mengikuti
perkuliahan di kelas.
b. Mahasiswa tidak diperkenankan memakai sandal pada waktu mengikuti perkuliahan, kecuali
alasan tertentu (sakit, habis kecelakaan, dll.).
c. Pada waktu perkuliahan semua handphone di non-aktifkan/ di silent.
d. Keterlambatan masuk di kelas hanya di izinkan maksimal 30 menit dari jadwal.
e. Lewat dari batas tersebut mahasiswa diperbolehkan masuk tetapi tidak diperkenankan untuk
mengisi daftar hadir.
f. Tidak diperkenankan melakukan keributan di kelas dalam bentuk apa pun selama perkuliahan
berlangsung, kecuali pada saat diskusi.
g. Mahasiswa wajib hadir minimal 80% dari tatap muka.
h. Protes nilai dilayani paling lama 1 minggu setelah nilai keluar.

9. Kriteria Penilaian
Hasil belajar dinyatakan dalam lambang dan angka mutu sebagai berikut :
Nilai Angka Nilai Huruf Ekivalen
Score Grade Equivalent
85-100 A 4,00
80-84 A- 3,70
75-79 B+ 3,30
70-74 B 3,00
65-69 B- 2,70
60-64 C+ 2,30
55-59 C 2,00
50-54 C- 1,70*
40-49 D 1,00*
< 40 E 0,00*

 Pembobotan nilai adalah sebagai berikut :

Kehadiran : 15%
Tes Harian/Tugas mandiri : 15%
UTS : 35%
UAS : 35%
 Bagi mahasiswa yang dinyatakan kurang, wajib remedial.
 Bagi mahasiswa yang dinyatakan tidak lulus, wajib mengulang kuliah.
10. Jadwal Perkuliahan
Per
Waktu
No. temuan Hari Tanggal Materi Pokok Metode Pengajar
(Menit)
Ke -
1. I Senin 13/9/21 100 Konsep simplisia, Ceramah Tria
ekstrak dan senyawa Presentasi Prayoga
murni bahan alam Diskusi
Fitoterapi dan Tanya jawab
Farmakognosi:
Pentingnya tumbuhan
dalam farmasi dan
pengobatan modern
Sejarah singkat
perkembangan
Farmakognosi
Pengantar budidaya
tanaman obat
2. II Senin 20/9/21 100 Konsep simplisia, Ceramah Tria
ekstrak dan senyawa Presentasi Prayoga
murni bahan alam Diskusi
Fitoterapi dan Tanya jawab
Farmakognosi:
Pentingnya tumbuhan
dalam farmasi dan
pengobatan modern
Sejarah singkat
perkembangan
Farmakognosi
Pengantar budidaya
tanaman obat
3. III Senin 27/9/21 100 Prinsip yang terkait Ceramah Tria
dengan produksi bahan Presentasi Prayoga
obat, kualitas dan Diskusi
standardisasi Tanya jawab
bahan obat

4. IV Senin 4/10/21 100 Prinsip yang terkait Ceramah Tria

dengan produksi bahan Presentasi Prayoga
obat, kualitas dan Diskusi
standardisasi Tanya jawab
bahan obat

5. V Senin 11/10/21 100 Prinsip yang terkait Ceramah Tria

dengan produksi bahan Presentasi Prayoga
obat, kualitas dan Diskusi
standardisasi Tanya jawab
bahan obat

6. VI Senin 18/10/21 100 Cara Penyiapan Ceramah Tria

Simplisia dan Ekstrak Presentasi Prayoga
Diskusi
Tanya jawab
7. VII Senin 25/10/21 100 Cara Penyiapan Ceramah Tria
Simplisia dan Ekstrak Presentasi Prayoga
Diskusi
 Tanya jawab
8. UTS
9. VIII Senin 25/10/21 100 Standardisasi simplisia, Ceramah Tria
ekstrak dan kontrol Presentasi Prayoga
kualitas Diskusi
Tanya jawab
10. IX Senin 15/11/21 100 Standardisasi simplisia, Ceramah Tria
ekstrak dan kontrol Presentasi Prayoga
kualitas Diskusi
Tanya jawab
11. X Senin 22/11/21 100 Standardisasi simplisia, Ceramah Tria
ekstrak dan kontrol Presentasi Prayoga
kualitas Diskusi
Tanya jawab
12. XI Senin 29/11/21 100 Cara Pembuatan Obat Ceramah Tria
Tradisional Yang Baik Presentasi Prayoga
(CPOTB); persyaratan Diskusi
Tanya jawab
dan ketentuan
pembuatan obat
tradisional
13. XII Senin 6/12/21 100 Pengenalan aktivitas Ceramah Tria
biologis tumbuhan obat Presentasi Prayoga
Diskusi
Tanya jawab
14. XIII Senin 13/12/21 100 Pengenalan tumbuhan Ceramah Tria
dalam sistem Presentasi Prayoga
pengobatan Diskusi
komplementer dan Tanya jawab
tradisional
Homeopathic,
Ayurverda, Traditional
Chinese Medicine (TCM)
Pengobatan
komplementer
Indonesia (Jamu, OHT,
Fitofarmaka) untuk
penyakit tropis (malaria,
dengue, diare, panu,
kurap, infeksi saluran
cerna, infeksi saluran
pernafasan)
Interaksi dan guna salah
obat komplementer
Suplemen makanan :
herbal; vitamin; mineral
15. XIV Senin 20/12/21 100 Pengenalan tumbuhan Ceramah Tria
dalam sistem Presentasi Prayoga
pengobatan Diskusi
komplementer dan Tanya jawab
tradisional
Homeopathic,
Ayurverda, Traditional
Chinese Medicine (TCM)
Pengobatan
komplementer
 Indonesia (Jamu, OHT,
Fitofarmaka) untuk
penyakit tropis (malaria,
dengue, diare, panu,
kurap, infeksi saluran
cerna, infeksi saluran
pernafasan)
Interaksi dan guna salah
obat komplementer
Suplemen makanan :
herbal; vitamin; mineral
16. UAS

Demikian kontrak perkuliahan dibuat, agar disetujui dan ditaati oleh semua pihak.

Jakarta, 13 September 2021

Menyetujui,

Mahasiswa Mahasiswa

Nefi Nurmalasari Henaky Suhendang

NIM. 332198220044 NIM. 332198220062

Dosen

Tria Prayoga, S.Farm., M.Farm.