GARIS - GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN

JUDUL MATA KULIAH : FARMAKOGNOSI I

KODE MATA KULIAH : FR.306
SKS : 3 SKS (T2/P1)
DESKRIPSI MATA KULIAH : Secara teoritis dan praktis membahas tentang tumbuhan obat serta
persyaratan-persyaratan, identifikasi kandungan kimia dan kegunaan tumbuhan
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM (TIM) : Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa akan dapat menguraikan bahan
alam yang berkhasiat sebagai obat

No. Tujuan Instruksional Khusus Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Waktu Pustaka
(TIK)
Setelah mengikuti mata kuliah ini,
mahasiswa dapat :
1 Menjelaskan pengertian dan 1. Uraian umum tentang 1.1 Pengertian dan ruang 100 menit 1, 2, 3, 5, 6
ruang lingkup farmakognosi farmakognosi lingkup Farmakognosi
1.2 Pengertian simplisia &
peranan tumbuhan
dalam kefarmasian
1.3 Klasifikasi kimia dalam
tumbuhan

2 Menjelaskan sumber bahan baku 2. Sumber bahan baku 2.1 Tumbuhan, hewan, 100 menit 1, 2, 3, 4, 5, 6
obat dan mineral

3 Menjelaskan proses biosintesa 3. Biosintesa 5.1 Proses terbentuk- 100 menit 1, 2, 3, 4, 5, 6

pada tanaman nya senyawa pada
tanaman
5.2 Biosintesa
4 Menjelaskan penggolongan 4. Karbohidrat 6.1 Pengertian 100 menit 1, 2, 3, 4, 5, 6
kandungan kimia tumbuhan obat 6.2 Penggolongan
6.3 Simplisia, tanaman
asal, suku, isi khasiat
dan tanda-tanda
spesifik

5. Lipid 7.1 Pengertian 100 menit 1, 2, 3, 4, 5, 6

7.2 Penggolongan
7.3 Simplisia, tanaman
asal, suku, isi khasiat
dan tanda-tanda
spesifik

6. Glikosida 8.1 Pengertian 100 menit 1, 2, 3, 4, 5, 6

8.2 Penggolongan
8.3 Simplisia, tanaman
asal, suku, isi khasiat
dan tanda-tanda
spesifik

9.1 Pengertian 100 menit 1, 2, 3, 4, 5, 6

8. Tannin 9.2 Penggolongan
9.3 Simplisia, tanaman
asal, suku, isi khasiat
dan tanda-tanda
spesifik

10.1 Pengertian 1, 2, 3, 4, 5, 6
9. Minyak menguap 10.2 Penggolongan 100 menit
(Minyak Atsiri) 10.3 Simplisia, tanaman
asal, suku, isi khasiat
dan tanda-tanda
spesifik
10. Alkaloida 11.1 Pengertian 100 menit 1, 2, 3, 4, 5, 6
11.2 Penggolongan
11.3 Simplisia, tanaman
asal, suku, isi khasiat
dan tanda-tanda
spesifik

11. Resin 12.1 Pengertian 100 menit 1, 2, 3, 4, 5, 6

12.2 Penggolongan
12.3 Simplisia, tanaman
asal, suku, isi khasiat
dan tanda-tanda
spesifik

100 menit
12. Steroid 13.1 Pengertian 1, 2, 3, 4, 5, 6
13.2 Penggolongan
13.3 Simplisia, tanaman
asal, suku, isi khasiat
dan tanda-tanda
spesifik

100 menit
13. Peptida 14.1 Pengertian 1, 2, 3, 4, 5, 6
14.2 Penggolongan
14.3 Simplisia, tanaman
asal, suku, isi khasiat
dan tanda-tanda
spesifik

14. Vitamin 15.1 Pengertian 100 menit 1, 2, 3, 4, 5, 6

15.2 Penggolongan
15.3 Simplisia, tanaman
asal, suku, isi khasiat
dan tanda-tanda
 spesifik
15. Hormon dan Enzim 16.1 Pengertian 100 menit 1, 2, 3, 4, 5, 6
16.2 Penggolongan
16.3 Simplisia, tanaman
asal, suku, isi khasiat
dan tanda-tanda
spesifik

DAFTAR PUSTAKA

1. Harbon, J.B., (1973), “Phytochemical Analysis”, Champman and Hall, London.

2. Tyler, V.E., Et al., (1997), “Pharmacognosi” , ed. ,Lea and Fabiger, Philladelphia
3. Samulson, G., (1991), “Drug of Natural Origin a Textbook of Pharmacogosy,” 4th ed.,Apoteker Societeten, Stocholon, Sweden
4. Rokbers, J.E., at. Al., (1996),”Pharmacognosy and Pharmacobic Technology”, A Waverly Company, Pennsylvania, USA
5. Verro, E., Lyn R., (1996), “Pharmacognosy”, Sevent Ed., GEA, Philadelphia
 GARIS - GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN

JUDUL MATA KULIAH : FARMAKOGNOSI II

KODE MATA KULIAH : F.307
SKS : 3 SKS (T1/P2)
DESKRIPSI MATA KULIAH : Secara teoritis dan praktis membahas tentang ekstraksi dan identifikasi
kandungan senyawa kimia yang terdapat dalam tanaman
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM (TIM) : Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa akan dapat mengidentifikasi
senyawa berkhasiat dalam tanaman

No. Tujuan Instruksional Khusus Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Waktu Pustaka
(TIK)
Setelah mengikuti mata kuliah ini,
mahasiswa dapat :
1 Menjelaskan Pengertian Obat 1. Pengertian Obat 1.1.1. Arti dan Makna Obat 100 menit 1,2,3,4
Tradisional Tradisional Tradisional
1.1.2. Bahan baku Obat
tradisional
2. Dinamika 1.2.1 Usaha & Dukungan
Pengembangan Pemerintah
Obat Tradisonal 1.2.2 Parameter Standar
Pengembangan Obtra

3. Simplisia Obat 1.3.1 Pengertian & 100 menit 1,2,3,4

Tradisional Tatanama
1.3.2 Pembuatan
Simplisia secara
Umum

4. Pengolahan & 1.4.1 Penyiapan serbuk 100 menit 1,2,3,4

Analisis Simplisia Simplisia
1.4.2 Penentuan kadar
air
1.4.3 Penentuan kadar
 minyak atsiri
1.4.4 Penentuan kadar
tannin
1.4.5 Penentuan kadar
alfa-toksin
1.4.6 Penentuan kadar
logam berat
1.4.7 Pemeriksaan
cemaran jamur
dan khamir
1.4.8 Penentuan kadar
protein

2 Menjelaskan prinsip-prinsip 4.1. Ekstraksi 4.1.1. Pengertian 100 menit 4,5,6,7,8

ekstraksi ekstraksi
4.1.2. Prinsip-prinsip
ekstraksi

3. Menentukan pelarut organik yang 3.1. Eksraksi 3.1.1.Macam-macam 100 menit 4,5,6,7,8
tepat untuk ekstraksi suatu pelarut organik
simplisia tertentu 3.1.2. Syarat-syarat pelarut
ekstraksi

4 Memilih cara-cara ekstraksi dan 4.1. Eksraksi 4.1Metode atau cara 100 menit 4,5,6,7,8
melaksanakan ekstraksi dengan ekstraksi
tepat a. Cara dingin 100 menit 4,5,6,7,8
1. Maserasi
2. Perkolasi n
b. Cara panas 100 menit 4,5,6,7,8
1. Refluks
2. Sokhletasi
3. Destilasi
4. Infudasi
5. Dekokta
 5 Menguraikan cara identifikasi 5.1. Kromatografi 5.1.1. Definisi 100 menit 4,5,6,7,8

5.1.2. Macam-macam 100 menit 4,5,6,7,8

kromatografi
5.1.3. Cara identifikasi 100 menit 4,5,6,7,8
secara kromatografi

H. Daftar Pustaka :

1. Depkes R.I., Materia Medika, Jilid I, II, III, IV dan V

2. Depkes RI, Cara Pembustan Simplisia, Ditjen POM., 1985
3. Depkes RI, Sediaan Galenika, Ditjen POM., 1985
4. Egon Stahl., Analisa Obat Secara Kromatografi dan Mikroskopi., Terjemahan Kosasih & Iwang S., Penerbit ITB. 199
5. Tyler, V.E., Et al., (1997), “Pharmacognosi” , ed. ,Lea and Fabiger, Philladelphia
6. Samulson, G., (1991), “Drug of Natural Origin a Textbook of Pharmacogosy,” 4th ed.,Apoteker Societeten, Stocholon, Sweden
7. Rokbers, J.E., at. Al., (1996),”Pharmacognosy and Pharmacobic Technology”, A Waverly Company, Pennsylvania, USA
8. Verro, E., Lyn R., (1996), “Pharmacognosy”, Sevent Ed., GEA, Philadelphia