Efektifitas Terapi Hipnosis Lima Jari terhadap Ansietas:Literature Review

The Effectiveness of Five Finger Hypnosis Therapy for Anxiety: Literature Review
Tamara Septia Chairunisa1
Fakultas Kedokteran Program Studi Keperawatan Universitas Tanjungpura
Pontianak, Kalimantan Barat, Indonesia
Email: tamara.septia123@gmail.com

ABSTRAK
Objektive: Memperoleh wawasan tentang perkembangan intervensi keperawayan dalam mengatasi
ansietas. Design: Tinjauan literatur review publikasi penelitian asli. Data Sources: tinjauan sistematis
ini, paper dipublikasi di database bahasa Indonesia dari Google Scholar mulai tahun 2012 sampai 2018.
Review Methods: Publikasi penelitian layak untuk ditinjau saat diterapkan Terapi Hipnosis Lima Jari
yang dilakukan oleh mahasiswa Keperawayan serta profesi keperawatan yang sudah ahli di bidangnya.
Intervensi dilakukan dengan cara mempraktikkan langsung ke pasien dengan metode penelitian Quasi
Eksperimental. Hasil: Setelah menyaring judul dan abstrak dari 15 paper, 5 termasuk dalam tinjauan
sesuai kriteria inklusi. Desain survey, quasi eksperiment, dan mix methods ini digunakan. Studi
menggunakan methods of implementation yang sama untuk melihat keefektifan Terapi Hipnosis Lima
Jari pada pasien dengan Ansietas. Menurut penelitian dari kelima jurnal tersebut, 4 di antaranya
menyatakan bahwa terjadi penurunan tingkat ansietas pada pasien yang di rawat di rumah sakit,
sedangkan 1 jurnal lainnya menyatakan bahwa terdapat penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi
Kesimpulan: Penggunaan terapi hypnosis ini dapat dijadikan salah satu referensi dalam pemberian
intervensi pada pasien ansietas, terlebih sudah dibuktikan keefektifannya dalam beberapa penelitian.

Kata kunci: Terapi Hipnosis Lima Jari, Ansietas, dan Hipertensi

ABSTRACT
Objective: Obtain insight into the development of keperawayan interventions in overcoming anxiety.
Design: Literature review review of original research publications. Data Sources: this systematic review,
the paper was published in the Indonesian language database from Google Scholar from 2012 to 2018.
Review Methods: Research publication is feasible for review when applied to Five Finger Hypnosis
Therapy conducted by Keperawayan students and nursing professions who are experts in their fields. The
intervention was carried out by practicing directly to patients with the Quasi Experimental research
method. Results: After screening the titles and abstracts from 15 papers, 5 were included in the review
according to the inclusion criteria. Survey design, quasi experiment, and mix methods are used. Studies
use the same methods of implementation to see the effectiveness of Five Finger Hypnosis Therapy in
patients with anxiety. According to research from the five journals, 4 of them stated that there was a
decrease in anxiety levels in patients treated in hospitals, while 1 other journal stated that there was a
decrease in blood pressure in hypertensive patients Conclusion: The use of hypnosis therapy can be used
as a reference in giving intervention to anxiety patients, especially the effectiveness in several studies has
been proven.

Keywords: Five Finger Hypnosis Therapy, Anxiety, and Hypertension

1. Introduction dapat mengatasi ketegangan biasa dalam
Kesehatan jiwa merupakan suatu kehidupannya sehari-hari, dapat berfungsi
keadaan yang positif dimana seseorang baik dalam masyarakat, diterima dalam
dapat bertanggung jawab, menampilkan suatu kelompok dan secara umum merasa
kesadaran diri, bebas dari rasa khawatir, puas dengan kehidupannya, mampu
menyelesaikan masalah dan krisis tanpa penilaian terhadap suatu obyek[ CITATION
bantuan dari luar dan dapat menikmati Stu13 \l 14345 ]
hidup[ CITATION Shi12 \l 14345 ]. Bila Ansietas adalah kekhawatiran yang
melihat definisi tersebut maka kesehatan tidak jelas atau menyebar, yang berkaitan
jiwa seseorang merupakan suatu keadaan dengan perasaan tidak pasti dan tidak
yang dinamik dan selalu berubah, bila ada berdaya serta tidak memiliki objek spesifik.
stressor dan individu tidak mampu Ansietas dialami secara subyektif dan di
menanggapinya dengan positif maka dapat komunikasikan secara interpersonal.
terjadi masalah kesehatan jiwa. Prevalensi Ansietas berbeda dengan rasa takut yang
masalah kesehatan jiwa saat ini menurut merupakan penilaian intelektual terhadap
survey kesehatan yang telah dilakukan oleh bahaya [ CITATION GWS09 \l 14345 ].
The U.S. Centers for Disease Control and Pendapat lain menyatakan bahwa takut
Prevention (CDC) pada tahun 2004 sebenarnya tidak bisa dibedakan dengan
diperkirakan 25% orang dewasa di AS ansietas karena individu yang merasa takut
memiliki masalah kejiwaan pada tahun atau mengalami pola respon perilaku,
sebelumnya dan tingkat prevalensi fisiologis dan emosional dalam rentang yang
menderita penyakit mental seumur hidup sama[ CITATION PHL16 \l 14345 ]
sekitar 50%, dan diperkirakan dalam Seiring dengan berkembangnya
keluarga yang memiliki 4 anggota, salah zaman, telah banyak terapi yang ditemukan
satunya dapat mengalami masalah gangguan dapat mengatasi ansietas, diantaranya adalah
kesehatan mental (Grohol, 2011). Menurut terapi hypnosis lima jari. Hipnosis adalah
data statistik dari Uni Eropa terdapat 27% penembusan faktor kritis pikiran sadar dan
populasi orang dewasa (usia 18-65 tahun) diikuti dengan diterimanya suatu sugesti/ide
mengalami setidaknya satu dari serangkaian atau pemikiran sehingga menyebabkan
gangguan mental pada tahun sebelumnya perubahan perilaku dan tatanan mental
termasuk masalah yang timbul dari emosional. Terbukti British Medical
penggunaan narkoba, psikosis, depresi, Association menyatakan bahwa hipnosis
kecemasan, dan gangguan makan (WHO, layak digunakan untuk mengobati histeria
2014). Salah satu masalah gangguan mental dan digunakan sebagai anestesi[ CITATION
emosional yang sering ditemui di Rumah
Ism10 \l 14345 ]
Sakit Umum dan menimbulkan dampak
Penggunaan hipnosis 5 jari adalah
psikologis cukup serius adalah ansietas atau
seni komunikasi verbal yang bertujuan
kecemasan. Ansietas merupakan
membawa gelombang pikiran klien menuju
kebingungan atau kekwatiran pada sesuatu
trance (gelombang alpha/theta). Dikenal
yang terjadi dengan penyebab tidak jelas dan
juga dengan menghipnotis diri yang
dihubungkan dengan perasaan tidak
bertujuan untuk pemograman diri,
menentu dan ketidakberdayaan sebagai hasil
menghilangkan kecemasan dengan
melibatkan saraf parasimpatis dan akan
menurunkan peningkatan kerja jantung,
pernafasan, tekanan darah, kelenjar keringat
dll. Sebenarnya hipnosis 5 jari sendiri adalah
salah bentuk self hipnosis yang dapat
menimbulkan efek relaksasi yang tinggi
sehingga akan mengurangi ketegangan dan
stress, kecemasan dari pikiran seseorang.
Pada dasarnya hipnosis 5 jari ini mirip
dengan hipnosis pada umumnya yaitu
dengan menidurkan klien (tidur hipnotik)
tetapi teknik lebih efektif untuk relaksasi diri
sendiri dan waktu yang dilakukan bisa
kurang dari 10 menit[ CITATION Eva16 \l
14345 ]
2. Methods
Hipnotis lima jari dilakukan hanya
dengan cara menginstruksikan klien untuk
membayangkan hal-hal seperti ketika klien
sehat (jari telunjuk), sedang bersama orang
yang disenangi (jari tengah), ketika klien
menerima penghargaan (jari manis) dan
ketika klien berada di tempat yang disenangi
(jari kelingking). Hipnotis lima jari
menurunkan ansietas dengan cara bekerja
pada pikiran bawah sadar yaitu gelombang
alpha sampai dengan theta. Pikiran bawah
sadar ini ibarat gudang yang menyimpan
emosi, memori, kepribadian, intuisi,
persepsi, kepercayaan terhadap suatu hal dan
kebiasaan. Sifat pikiran bawah sadar adalah
tidak memilih-milih dan tidak menolak apa
yang ditanamkan sehingga sekali pikiran
bawah sadar menerima suatu sugesti maka
sugesti tersebut langsung dilakukan dan
diwujudkan. Oleh karena itu, penurunan
ansietas akibat hipnotis lima jari adalah
dengan cara meningkatkan sugesti yang
dapat membantu pasien meluapkan segala
emosi di dalam pikiran bawah sadar
[ CITATION Sim15 \l 14345 ].
Berdasarkan uraian fenomena
dan kasus di atas, penting bagi seorang
perawat untuk mengetahui efektivitas
dari Terapi Hipnosis Lima jari dalam
menurunkan ansietas, guna
memudahkan perawat dalam
memberikan Asuhan Keperawatan
dengan Ansietas.
Peper ini bertujuan untuk melihat
Efektivitas dari terapi Hipnosis Lima Jari
dalam Menurunkan Ansietas. Pencarian
literatur termasuk pencarian database yang bentuk publikasi tidak asli seperti surat ke
relevan (Google Scholar), pertimbangan editor, abstrak saja dan buku. Abstrak dibaca
daftar referensi dari artikel yang dipilih, dan untuk relevansi sebanyak 15 artikel untuk
meninjau rekomendasi dari para ahli. dipertimbangkan. Sebanyak 5 artikel
Database Google Scholar dicari dengan termasuk dalam review.
menggunakan istilah terapi untuk mengatasi 3. Result
ansietas. Kriteria inklusi pada literatur ini Fokus utama kajian literatur review ini

yaitu artikel bahasa Indonesia dengan adalah pada keefektifan terapi hypnosis lima

tanggal publikasi dari tahun 2012 sampai jari dalam menurunkan ansietas. Untuk

2018, artikel dalam bentuk full teks. Kriteria mengoptimalkan interpretasi ini, pertama-

ekslusi yaitu artikel publikasi tidak dalam tama kita akan mengklarifikasi temuan hasil
penelitian.

Tabel 1. Proses Pencarian Artikel

Identification

Sebanyak 15 artikel diidentifikasi Tidak ditemukan artikel dalam

melalui pencarian database Google pencarian database ProQuest
Scholar ataupun sumber lainnya.

15 Artikel di didentifikasi melalui

pencarian database Google Scholar

4 artikel di exluded
Screening

15 Artikel yang berdasarkan

berdasarkan judul peninjauan judul
Eligbility

11 abstrak dan full teks

artikel yang dinilai 6 artikel di hapus
kelayakannya berdasarkan ulasan
abstrak dan full teks
Included

5 artikel termasuk
dalam analisis akhir
 Tabel 2. Study Characteristics
Authors, Year Data base Title
Saswati, Nofrida, Googlr Efektivitas Terapi Hipnosis
et al.; 2018 Scholar Lima Jari terhadap
Ansietas Klien Hipertensi
di Puskesmas Rawasari
Jambi tahun 2018
Slametiningsih; Google Self-Hypnosis dan
2017 Scholar Kecemasan pada Pasien
Hipertensi di Puskesma
Kelurahan Pademangan
Barat 1 Jakarta Utara
Setyaningsih, Tri; Google Efektifitas Tehnik Hipnotik
2017 Scholar Lima jari terhadap tingkat
Ansietas Pasien yang
dirawat di rumah sakit
Husada Jakarta
Purnomo, Edi; Google Kombinasi Terapi Musik
2017 Scholar Instrumental dan Self-
Hypnosis Efektif
menurunkan Tekanan
Darah Klien Hipertensi
Febrianti, Google Gambaran Asuhan
Dwinara; 2015 Scholar Keperawatan pada Klien
Hipertensi dengan Ansietas
Menggunakan Pendekatan
Uncertainty in illness dan
Comfort theory
3.1 Methods/ Study Design
Metthod/ Methods of
Findings
Study Design implementation
Quasi Terdapat efektivitas terapi hipnosis
eksperiment lima jari terhadap ansietas klien
Pre test post test one
hipertensi di Puskesmas Rawasari Kota
group design
Jambi tahun 2018
Quasi Pasien dengan kecemasaan karena
eksperiment hipertensi diberikan tindakan self-
Pre-post test with control
hypnosis dapat menurunkan tingkat
group
kecemasan secara drastis dibandingkan
hanya dengan penyuluhan saja.
Quasi Terdapat perbedaan yang signifikan
eksperiment tekanan darah pasien sebelum dan
sesudah intervensi hipnotis lima jari.
Terdapat perbedaan kecemasan yang
Pre-post test without
bermakna kemampuan kognitis
control group
sebelum dan sesudah intervensi,
terdapat perbedaan yang bermakna
antara ansietas dan fungsi motoric
sebelum dan sesudah intervensi.
Quasi Kombinasi terapi music instrumental
experiment dan Self-Hypnosis efektif menurunkan
One group pre test-post
tekanan darah klien hipertensi.
test
Quasi Terdapat penurunan ansietas sebesar
Experiment 51,43%.
Pre-post test without
control group
Pembahasan terhadap hasil penelitian dan pengujian yang
diperoleh disajikan dalam bentuk uraian teoritik, baik secara kualitatif
 maupun kuantitatif. Hasil penelitian sudah ditampilkan dalam bentuk penelitian yang dilakukan Kusuma dan Artistiana (2013) menyatakan
table dan grafik. bahwa pernapasan merupakan hal yang sangat diperlukan dalam latihan
3.2 Methods of implementation relaksasi[ CITATION Kus13 \l 14345 ] Memahami teknik relaksasi dengan
Di antara 5 jurnal terpilih, dua jurnal menggunakan metode of pernapasan akan memudahkan melakukan self hypnosis yang
implementation pre-post test one group design (Saswati, Nofrida, et al.; sesungguhnya. Saat bernapas, seseorang menghirup oksigen dan
2018 dan Purnomo, Edi; 2017), dua jurnal menggunakan metode of mengeluarkan karbondioksida. Cara bernafas yang salah akan
implementation pre-post test without control group (Setyaningsih, Tri; mengakibatkan tidak maksimalnya pembuangan karbondioksida sehingga
2017 dan Febrianti, Dwinara; 2015), serta satu jurnal lainnya seseorang mudah stress, panik, tegang, sakit kepala, cepat lelah, bahkan
menggunakan metode of implementation pre-post test with control group depresi. Setiap orang memiliki kondisi yang berbeda. Ada yang
(Slametiningsih; 2017). membutuhkan waktu beberapa menit untuk melatih pernapasan dalam,
3.3 Findings tetapi ada juga yang membutuhkan waktu lebih lama lagi dalam hitungan
Menurut penelitian dari kelima jurnal tersebut, 4 di antaranya menyatakan
menit atau jam. Setelah melatih pernapasan dalam, anda bisa mulai berlatih
bahwa terjadi penurunan tingkat ansietas pada pasien yang di rawat di
pernapasan untuk merelakskan tubuh[ CITATION Sla17 \l 14345 ].
rumah sakit, sedangkan 1 jurnal lainnya menyatakan bahwa terdapat
Menurut Saswati (2018) setelah dilakukan terapi hipnosis 5 jari
penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi (Saswati, Nofrida, et al.;
didapatkan hasil bahwa terjadi penurunan ansietas hal ini terlihat dari
2018, Slametiningsih; 2017, Setyaningsih, Tri; 2017, Purnomo, Edi; 2017
ekspresi klien menjadi tampak lebih tenang dari sebelumnya. Dari terapi
dan Febrianti, Dwinara; 2015).
tersebut juga menyebabkan detak jantung lebih rendah sehingga tidur
menjadi nyenyak dan mengurangi tingkat tekanan darah. Dari 19 klien
tersebut juga mengerti dan bisa mempraktekkan terapi tersebut ketika
4. Discussion
Secara keseluruhan, literatur review ini terdiri dari 5 artikel. Artikel dilakukan posttest, selain itu terdapat 1 orang responden yang tidak

yang ditulis oleh Slametiningsih (2017) menyatakan bahwa pasien dengan mengalami penurunan tekanan darah dikarenakan faktor usia yang sudah

kecemasan karena hypertensi diberikan tindakan self hypnosis dapat memasuki lansia akhir. Akibat lanjut yang dapat ditimbulkan dari

menurunkan tingkat kecemasan secara drastis dibandingkan hanya dengan penelitian ini adalah terjadinya penurunan ansietas dan tekanan darah.

penyuluhan saja[ CITATION Sla17 \l 14345 ]. Hal ini sesuai dengan Karena ansietas terjadi akibat tekanan darah yang tinggi. Berdasarakan
jurnal dan penelitian yang sudah dilakukan terdapat penurunan kecemasan
serta tekanan darah setelah dilakukan hipnosis 5 jari yang menunjukkan
dari responden dengan ansietas berat maupun ansietas sedang berkurang
menjadi ansietas ringan bahkan tidak ada ansietas[ CITATION Nof18 \l
14345 ]. Penatalaksnaan ansietas pada tahap penegahan dan terapi
memerlukan suatu metode pendekatan yang bersifat holistik, yaitu
mencangkup fisik (somatik), psikologik atau psikiatrik, psikososial dan
psikorelegius, Gejala atau keluhan fisik (somatik) sering di jumpai sebagai
gejala ikutan atau akibat dari kecemasan yang berkepanjangan. Untuk
menghilangkan keluhan-keluhan somatik pada organ tubuh yang
bersangkutan, tindakan keperawatatan yang diberikan pada pasien yang
mengalami kecemasan dapat dilakukan dengan cara tehnik relaksasi nafas
dalam, distraksi, hipnosis lima jari dan melakukan kegiatan
spiritual[ CITATION Nof18 \l 14345 ].
Penelitian yang dilakukan oleh tri Setyaningsih pada tahun 2017 lalu
menyatakan bahwa ada perbedaan yang signifikan respon kognitif pada
responden sehingga menunjukkan adanya pengaruh terapi hipnotis lima jari
terhadap respon kognitif. Klien dengan ansietas akan mengalami perubahan
dalam respon kognitif yang mengakibatkan adanya hambatan dalam
berfikir[ CITATION Tri17 \l 14345 ]. Hipnotis lima jari merupakan salah satu
bentuk self hipnosis yang dapat menimbulkan efek relaksasi yang tinggi,
sehingga akan mengurangi ketegangan dan stress dari pikiran seseorang.
Hipnotis lima jari mempengaruhi system limbik seseorang sehingga
berpengaruh pada pengeluaran hormone-hormone yang dapat memacu
timbulnya stress. Pasien yang diberikan hipnotis lima jari akan mengalami
relaksasi sehingga berpengaruh terhadap system tubuh dan menciptakan
rasa nyaman serta perasaan tenang[ CITATION Tri17 \l 14345 ]. Hipnotis
lima jari juga dapat mempengaruhi pernafasan, denyut jantung, denyut
nadi, tekanan darah, mengurangi ketengangan otot dan kordinasi tubuh,
memperkuat ingatan, meningkatkan produktivitas suhu tubuh dan mengatur
hormon-hormon yang berkaitan dengan stress. Hasil penelitian Mu’afiro
(2007). Hasil observasi menunjukkan bahwa pasien sakit dan dirawat di
rumah sakit dengan ansietas sedang menunjukkan perubahan terhadap
fokus perhatian atau penurunan konsentrasi. Hal ini sesuai dengan
pernyataan Fortinash and Worret (2004) yang menjelaskan bahwa dari
aspek kognitif persepsi menyempit dan terfokus, perhatian serta ingatan
terjadi penurunan. Terapi hipnotis lima jari merupakan terapi mandiri
pasien untuk menghipnotis diri dalam menurunkan ansietas[ CITATION
Tri17 \l 14345 ].
Menurut penelitian Edi Purnomo (2017) Penanganan hipertensi
dilakukan dengan dua cara yaitu secara farmakologis dan non
farmakologis. Beberapa terapi non farmakologis yang dapat menurunkan
tekanan darah melalui penelitian adalah terapi musik dan terapi relaksasi
(Tim Terapi Musik, 2010). Beberapa penelitian mendapatkan musik akan
membuat tubuh menjadi rileks, yang secara fisiologis manifestasinya dapat
dilihat dari perubahan denyut jantung, tekanan darah dan tingkat
kecemasan seseorang. Hal ini dibuktikan oleh Campbell (2002) bahwa
musik bisa membantu penyembuhan penyakit-penyakit seperti: stress,
kanker dan tekanan darah tinggi. Hasil penelitian ini menunjukkan
kombinasi musik instrumental dan self hypnosis dapat menurunkan tekanan
darah sistol dan diastol klien hipertensi. Hasil penelitian ini diperkuat dari
penelitian Saing (2007) dan Afandi (2015) bahwa mendengarkan musik
dapat menurunkan tekanan darah dibandingkan dengan tidak
mendengerkan musik. Penelitian yang sama juga dilakukan Indah (2011)
memperlihatkan bahwa dengan terapi musik instrumental mampu
menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik. Hal ini sangat sejalan
dengan penelitian ini yang didapatkan hasil adanya pengaruh terapi musik
instrumental dan self hypnosis terhadap penurunan tekanan darah pada
klien hipertensi di Puskesmas Rangas Kabupaten Mamuju[ CITATION Edi17
\l 14345 ].
Hasil penelitian Dwinara Febrianti (2015) menyatakan bahwa adapun
faktro predisposisi psikologis terjadinya kecemasan pada klien adalah
disebabkan oleh pengalaman ansietas sebelumnya serta disusul dengan
adanya pengalaman yang tidak menyenangkan seperti masalah perceraian,
konflik dengan keluarga seperti pertengkaran, merasa tidak diperhatikan
oleh anaknya, merasa dibohongi. Adapun factor predisposisi sosisla
terjadinya ansietas pada responden sebagian besar disebabkan karena
masalah ekonomi yaitu penghasilan yang rendah atau tidak mempunyai
penghasilan sendiri. Pengkajian pada penilaian stressor menggunakan
pendekatan comfort theory. Penerapan comfort theory ini melihat respon
klien berdasarkan 4 konteks kenyamanan yaitu pertama, konteks fisik yang
berkaitan dengan sensasi tubuh mengacu pada data yang ditemukan pada
respon fisiologis menurut model adaptasi Stuart, kedua konteks
psikospiritual yang membahas kesadaran internal diri termasuk harga diri,
konsep seksualitas, dan makna dalam kehidupan seseorang yang
dikelompokan didalam penilaian stressor respon afektif pada model
adaptasi Stuart. Selama ini pendekatan Stuart yang digunakan untuk
penilaian stressor respon afektif masih berupa respon emosi terkait stressor,
sehingga dirasa perlu menambahkan konsep spiritual seperti yang
diterapkan pada comfort theory sehingga pengkajian yang diperoleh
diharapkan lebih lengkap. Sedangkan untuk penerapan konteks ketiga dan
keempat dari comfort theory yaitu terkait lingkungan dan sosial kultural
bisa diperoleh dari respon sosial model stress adaptasi Stuart (Peterson &
Bredow, 2004; Alligood, 2014). Penggunaan 4 konteks comfort theory ini
dapat membantu perawat untuk memperoleh data terkait ketidaknyamanan
yang dirasakan klien hipertensi dengan ansietas sehingga diharapkan dapat
lebih akurat dan tepat dalam menegakkan diagnosa keperawatan ansietas.
Mekanisme koping adalah mekanime yang digunakan individu untuk
menghadapi setiap perubahan yang diterimanya, dan bila individu tersebut
berrhasil menghadapinya maka klien dapat beradaptasi terhadap perubahan
yang terjadi. (Nursalam & Kurniawati, 2007). Mekanisme koping yang
digunakan oleh 100% responden adalah dengan berdoa yang merupakan
salah satu tehnik negosiasi yang dapat dilakukan. Penggunaan mekanisme
koping yang digunakan klien dapat dijelaskan menurut Uncertainty In
Illness theory diawali dengan bagaimana usaha klien hipertensi untuk
menentukan dasar pertimbangan untuk setiap masalah yang dihadapi oleh
 mereka dan akibatnya bagi mereka secara keseluruhan. Penatalaksanaan
klien hipertensi dengan ansietas diawali dengan mengenalkan klien pada
kecemasan yang sedang dihadapinya, mulai dari pengertian, penyebab,
tanda dan gejala serta cara mengontolnya. Klien dilatih tehnik relaksasi
mulai dari melakukan tarik nafas dalam, pengalihan situasi, tehnik hipnosis
Terutama untuk mengasah serta memperbarui ilmu pengerahuan yang
semakin berkembang pesat seiring dengan berkembangnya zaman. Oleh
karena itu, penggunaan terapi hypnosis ini dapat dijadikan salah satu
referensi dalam pemberian intervensi pada pasien ansietas, terlebih sudah
dibuktikan keefektifannya dalam beberapa penelitian.
DAFTAR PUSTAKA

lima jari dan mengontrol secara spiritual dengan cara berdoa dan beribadah
sesuai agamanya masing-masing. Bila melihat implementasi yang
dilakukan pada klien, penerapan comfort theory telah dilakukan pada saat
pemberian informasi dengan telah menerapkan coaching untuk mengurangi
ansietas dengan memberikan informasi, menanamkan harapan, dan
pendidikan kesehatan[ CITATION Dwi15 \l 14345 ].
Literatur review ini memiliki keterbatasan yaitu intervensi yang
diberikan bermacam-macam yang terdiri dari self hypnosis dan juga
metode uncertainty in illness. Selain itu fokus utama dari literatur review
ini juga terpecah menjadi dua bagian yakni intervensi yang diberikan
(efektivitas terapi yang diberikan) serta tujuan atau hasil akhir yang
didapatkan. Dari kelima jurnal tersebut, 4 diantaranya menyatakan bahwa
terapi hypnosis dinilai cukup efektif dalam mengatasi ansietas pada pasien
dengan hipertensi. Namun satu jurnal lainnya menyatakan bahwa terapi self
hypnosis ini sangat efektif dalam menurunkan tekanan darah pada pasien
hipertensi.

5. Conclusion
Penting bagi perawat untuk mengetahui teknik atau terapi diluar dari buku
panduan NIC dalam memberikan intervensi kepada pasien dengan ansietas.
[1] L. Shives, Basic Concepts of Psychiatric Mental Health Nursing Eight Edition, Philadelphia: Lippicott Williams & Wilkins, 2012.
[2] G. Stuart, "Principles and Practice of Psychiatric Nursing," 2013.
[3] G. Stuart, "Principles and Practice of Phsyhiatric nursing 9th edition," 2009.
[4] L. PH, B. A. Keliat and Y. S. E. Putri, "Pennurunan Tingat Ansietas Klien Penyakit Fisik dengan Terapi Generalis Ansietas di Rumah Sakit Umum Bogor," Jurnal
Keperawatan, 2016.
[5] Isma, Hypnosis Learning untuk Guru dan Orangtua, Yogyakarta: Pustaka Widyatama, 2010.
[6] T. Evangelista, D. Widodo and E. Widiani, "Pengaruh Hipnosis lima jari terhadap Tingkat kecemasan pasien sirkumsisi di tempat Praktik Mandiri Mulyorejo Sukun
Malang," Nursing News, vol. 1, no. 2, 2016.
[7] L. Simatupang and Y. S. E. Putri, "Penanganan Ansietas dengan Cara Hipnotis Lima Jari dan Mendengarkn Musik Pada Penderita Diabetes Mellitus tipe 2 dan gagal
Ginjal Kronik di RSMM," Jurnal Keperawatan Jiwa, vol. 3, no. 1, 2015.
[8] Slametiningsih, "Self-hypnosis dan Kecemasan pada Pasien Hipertensi di Puskesmas Kelurahan Pademangan Barat 1 Jakarta utara," Indonesian Journal of Nursing
Science and Practice , 2017.
[9] T. E. Kusuma and Artistiana, Bebas Hipertensi dengan Self-Hypnosis, Jakarta: Noura Books, 2013.
[10] N. Saswati, "Efektivitas Terapi Hipnosis Lima Jari terhadap Ansietas Klien Hipertensi di Puskesmas Rawasari Jambi tahun 2018," Riset Informasi Kesehatan, vol. 7,
no. 2, 2018.
[11] T. Setyaningsih, "Efektifitas Tehnik Hipnotik Lima Jari Terhadap Tingkat Ansietas Pasien yang Dirawat di Rumah Sakit Husada Jakarta," JKH, vol. 1, no. 1, 2017.
[12] E. Purnomo, "Kombinasi Terapi Musik Instrumental dan Self Hypnosis Efektif Menurunkan Tekanan Darah Klien Hipertensi," Journal of Health, Education adn
Literacy, 2017.
[13] D. Febrianti, "Gambaran Asuhan Keperawatan Pada Klien Hipertensi dengan Ansietas Menggunakan Pendekatan Uncertainty in Illness dan Comfort Theory," Jurnal
Ilmu Kesehatan, vol. 7, no. 2, 2015.