Anda di halaman 1dari 8

Studi Kasus

Pengaruh Hipnotis Lima Jari terhadap Kecemasan pada Penderita


Hipertensi

Yuni Norkhalifah1, Mohamad Fatkhul Mubin1


1 Program Studi Pendidikan Profesi Ners, Fakultas Ilmu Keperawatan dan Kesehatan, Universitas
Muhammadiyah Semarang

Informasi Artikel Abstrak


Riwayat Artikel: Hipertensi merupakan suatu gangguan pada pembuluh darah yang
• Submit 8 September 2022 mengakibatkan suplai oksigen dan nutrisi yang dibawa oleh darah
• Diterima 28 Desember terhambat sampai ke jaringan tubuh yang membutuhkan. penderita
2022 hipertensi yang mengalami kecemasan akan merasakan gejala somatis
• Diterbitkan 30 Desember (timbul gejala pada tubuh) dan rasa ketakutan atau ketakutan. Salah satu
2022 bentuk psikoterapi yang dapat diterapkan pada pasien yang mengalami
hipertensi dengan lima masalah kecemasan yaitu dengan terapi hipnosis
Kata kunci: Teknik Hipnotis merupakan suatu suatu bentuk situasi diri Hipnotis yang
Hipertensi; Kecemasan; dapat menimbulkan efek relaksasi, sehingga akan mengurangi kecemasan,
Hipnotis Lima Jari stres dari pikiran seseorang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
efektifitas pemberian terapi hipnotis lima jari terhadap tingkat kecemasan
pada penderita hipertensi. Metode penelitian deskriptif dengan pendekatan
studi kasus pelayanan asuhan dilakukan dalam pengelolaan pasien
kecemasan pada hipertensi, meliputi pengkajian, diagnosis, intervensi,
implementasi, dan evaluasi. Pengambilan sampel dalam lingkup komunitas
wilayah Puskesmas Mranggen 1 RW 06 Desa Mranggen Kabupaten Demak
yang dilakukan pada 3 pasien hipertensi yang mengalami kecemasan yang
dikelola selama satu hari. Alat pengumpulan data dengan lembar pengkajian,
metode yang digunakan dalam wawancara dan menggunakan kuisioner
Zung Self-Rating Anxiety Scale (SAS/SRAS). Hasil studi menunjukkan bahwa
ada perubahan tingkat kecemasan sebelum dan sebelum dilakukan terapi
hipnotis lima jari pada ketiga pasien. Terapi hipnotis lima jari dapat
menurunkan tingkat kecemasan pada penderita hipertensi.

PENDAHULUAN menjadi dua penyebab kematian utama di


dunia (Yuwono et al., 2017).
Hipertensi atau yang biasa disebut tekanan
darah tinggi merupakan peningkatan Hipertensi merupakan suatu gangguan
tekanan darah sistolik diatas batas normal pada pembuluh darah yang mengakibatkan
yaitu lebih dari 140 mmHg dan tekanan suplai oksigen dan nutrisi yang dibawa oleh
diastolic lebih dari 90 mmHg. Hipertensi darah terhambat sampai ke jaringan tubuh
menjadi salah satu penyakit yang yang membutuhkan. Penyakit ini telah
berbahaya karena merupakan faktor risiko menjadi masalah utama dalam kesehatan
utama yang mengarah kepada penyakit masyarakat di negara maju maupun di
kardiovaskuler seperti serangan jantung negara berkembang (Audhia et al., 2021).
dan gagal jantung, yang mana pada tahun Menurut World Health Organization
2016 penyakit jantung istemik dan stroke (WHO), hampir seluruh dunia memiliki

Corresponding author:
Yuni Norkhalifah
norkhalifahyuni@gmail.com
Ners Muda, Vol 3 No 3, Desember 2022
e-ISSN: 2723-8067
DOI: https://doi.org/10.26714/nm.v3i3.10390
Ners Muda, Vol 3 No 3, Desember 2022/ page 299-306 300
Yuni Norkhalifah - Pengaruh Hipnotis Lima Jari terhadap Kecemasan pada Penderita Hipertensi

tekanan darah tinggi. Prevalensi hipertensi Sedangkan terapi nonfarmakologi yang


terus meningkat tajam dan diprediksi pada dapat diberikan adalah dengan membangun
tahun 2025 sebanyak 29% orang dewasa di hubungan saling percaya, kesadaran diri,
seluruh dunia terkena hipertensi. melindungi klien, modifikasi lingkungan,
Hipertensi telah mengakibatkan kematian serta memotivasi kegiatan. Sedangkan cara
sekitar 8 juta orang setiap tahun, dimana 1,5 lain yang dapat diberikan adalah dengan
juta kematian terjadi di Asia Tenggara dari pendidikan kesehatan, mengenal ansietas,
1/3 populasinya. Sedangkan prevalensi belajar cara-cara baru untuk menghadapi
penyakit hipertensi di Indonesia terjadi ansietas, latihan rileksasi, biofeedback, dan
peningkatan dari 7,6% tahun 2007 menjadi desentisasi sistemik. Hypnotis lima jari
9,5% (Saswati & Riski, 2018). merupakan salah satu bentuk self hypnosis
yang dapat menimbulkan efek relaksasi
Menurut penelitian yang dilakukan (Syukri, yang tinggi, sehingga akan mengurangi
2017), penderita hipertensi yang ketegangan dan stress dari pikiran
mengalami kecemasan akan seseorang. Hipnotis lima jari
memperlihatkan gejala somatis (timbul mempengaruhi system limbic seseorang
gejala pada tubuh) dan rasa gugup atau sehingga berpengaruh pada pengeluaran
ketakutan. Gejala somatis yang dapat hormone-hormon (hormone adrenalin)
muncul pada kecemasan seperti kepala yang dapat memacu timbulnya stress
terasa pusing, diare, berkeringat, kesulitan (Pardede, 2018).
bernapas, mual dan muntah, hipertensi,
palpasi atau berdebar-debar, pupil melebar Salah satu bentuk psikoterapi yang dapat
atau midrasis, gelisah, tidak bisa diam, diterapkan pada pasien yang mengalami
tremor atau gemetaran, pingsan dan hipertensi dengan masalah keperawatan
gangguan buang air kecil. Kecemasan tidak kecemasan yaitu dengan terapi hipnosis
hanya menyebabkan gejala-gejala di atas, lima jari yang didasarkan pada teori bahwa
namun juga mempengaruhi proses berpikir, tanda dan gejala fisiologis akan
persepsi dan proses belajar. Kecemasan berhubungan dengan interaksi antara
juga dapat menyebabkan gangguan pikiran, perilaku dan emosi (Syukri, 2017).
orientasi tempat, waktu, orang atau
kejadian sehingga terlihat seperti orang Hipnotis lima jari yaitu suatu cara relaksasi
kebingungan (confusion). Gangguan proses yang menggunakan kekuatan pikiran.
belajar yang terjadi meliputi penurunan Teknik ini dimulai dengan proses relaksasi
konsentrasi dan pengulangan. pada umumnya yaitu meminta kepada klien
utuk perlahan-lahan menutup matanya dan
Kecemasan (anxiety) merupakan menarik napas dalam dan perlahan untuk
kekhawatiran yang kurang jelas atau tidak menimbulkan relaksasi. Kemudian klien
berdasar. Kecemasan merupakan relaksi didorong untuk relaksasi mengosongkan
terhadap pengalaman-pengalaman tertentu pikiran, sehingga pikiran-pikiran yang
dimana reaksi tersebut dapat dilihat dari sedang dipikirkan untuk sementara
pernyataan pribadi yang diketahui dari apa dihilangkan dan klien dapat focus terhadap
yang dikatakan, bagaimana ia bertindak bayangan yang mereka pikirkan, dan
atau dari perubahan-perubahan psikologis mulailah klien untuk memenuhi pikiran
yang berhubungan dengan respon. dengan bayangan yang menyenangkan dan
Tindakan yang dapat diberikan untuk dapat dinikmati (Perkasa, 2019).
mengatasi kecemasan yaitu dengan terapi
farmakologi dan non farmakologi Teknik Hipnotis lima jari merupakan suatu
(Wijayanti et al., 2021). Terapi farmakologi bentuk pengalihan situasi self Hipnotis yang
adalah terapi obat yang diberikan untuk dapat menimbulkan efek relaksasi,
mengurangi efek cemas yang dialami. sehingga akan mengurangi kecemasan,

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Ners Muda, Vol 3 No 3, Desember 2022/ page 299-306 301
Yuni Norkhalifah - Pengaruh Hipnotis Lima Jari terhadap Kecemasan pada Penderita Hipertensi

ketegangan, dan stres dari pikiran Zung Self-Rating Anxiety Scale (SAS/SRAS)
seseorang yang dapat berpengaruh pada adalah penilaian kecemasan pada pasien
pernafasan, denyut jantung, denyut nadi, dewasa yang dirancang oleh William
tekanan darah, mengurangi ketegangan W.K.Zung, dikembangkan berdasarkan
otot, memperkuat ingatan pengeluaran gejala kecemasan dalam diagnostic and
hormone yang dapat memicu timbulnya Statistical Manual of Mental Disorders
kecemasan, dan mengatur hormone yang (DSM-II). Terdapat 20 pertanyaan, dimana
berkaitan dengan stres (Dekawaty, 2021). setiap pertanyaan dinilai 1-4 (1: tidak
pernah, 2: kadang-kadang, 3: sebagaian
Hasil penelitian yang dilakukan oleh waktu, 4: hampir setiap waktu). Terdapat
(Pratama et al., 2022) didapatkan bahwa 15 pertanyaan ke arah peningkatan
terdapat efektifitas terapi hipnotis 5 jari kecemasan dan 5 pertanyaan ke arah
terhadap kecemasan pada lansia yang penurunan kecemasan (Zung Self-Rating
mengalami hipertensi, karena terjadi Anxiety Scale dalam Ian mcdowell, 2006).
relaksasi yg didapatkan ketika dilakukan
terapi hypnosis lima jari tersebut. Melalui Rentang penilaian 20-80, dengan
teknik hypnosis lima jari dapat pengelompokan antara lain:
menurunkan kecemasan karena di dalam Skor 20-44 : kecemasan ringan
terapi tersebut terjadi kenyamanan dan Skor 45-59 : kecemasan sedang
rileks sehingga cemas klien akan berkurang. Skor 60-74 : kecemasan berat
Penelitian yang sama dilakukan oleh Skor 75-80 : kecemasan panik.
(Saswati & Riski, 2018) dengan judul
Efektifitas Terapi Hipnotis Lima Jari Intervensi diberikan dalam 1 hari dengan
Terhadap Ansietas Klien Hipertensi masih pengamatan yang dilakukan sebanyak 2 kali
diperoleh hasil yang sama yaitu adanya yaitu pengamatan awal (Pretest) dilakukan
pengaruh hipnotis lima jari terhadap 10 menit sebelum intervensi, pengamatan
kecemasan pada lansia dengan hipertensi. kedua (Posttest) dilakukan dalam waktu 10
menit setelah diberikan intervensi.
METODE Pemberian terapi hipnotis lima jari selama
15 menit.
Metode deskriptif dengan pendekatan studi
kasus proses asuhan keperawatan HASIL
dilakukan dalam pengelolaan klien dengan
kecemasan, meliputi pengkajian, diagnose Studi dilakukan pada 3 pasien dengan
keperawatan, intervensi, implementasi dan pasien I adalah perempuan berusia 45
evaluasi. Pengambilan pasien dilakukan tahun dengan diagnosa Hipertensi,
dengan menggunakan teknik purposive didapatkan hasil pemeriksaan yaitu
sampling dalam lingkup komunitas wilayah tekanan darah 159/93 mmHg, HR
kerja Puskesmas Mranggen 1 RW 06 Desa 109x/menit, RR : 20x/menit, tingkat
Mranggen Kabupaten Demak. Pasien kecemasan : 45 (kecemasan sedang). Dari
sejumlah 3 orang yang mengalami pengkajian yang telah dilakukan pasien
hipertensi, tingkat kesadaran compos mengatakan sulit untuk memulai tidur dan
mentis, mampu berkomunikasi dengan baik terkadang terbangun saat tidur, pasien
dan bersedia menjadi subyek penelitian. mengatakan khawatir dan takut karena
Alat ukur yang digunakan dalam penelitian baru tau jika tekanan darah nya tinggi, dan
ini adalah alat ukur Zung Self-Rating pasien mengatakan sering pusing dan sakit
Anxiety Scale (SAS/SRAS) untuk mengukur di tengkuk. Pasien II adalah laki-laki usia 50
tingkat kecemasan dan Standar Operasioal tahun dengan diagnosa Hipertensi,
Prosedur (SOP) teknik hipnosis lima jari. didapatkan hasil pemeriksaan tekanan
darah 186/100 mmHg, HR : 111x/menit, RR

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Ners Muda, Vol 3 No 3, Desember 2022/ page 299-306 302
Yuni Norkhalifah - Pengaruh Hipnotis Lima Jari terhadap Kecemasan pada Penderita Hipertensi

: 20x/menit, tingkat kecemasan : 47 gangguan, dan menganjurkan untuk


(kecemasan sedang) . Dari pengkajian yang melakukan nafas dalam selama terapi
telah dilakukan pasien mengatakan sulit berlangsung untuk mengintensifkan
untuk memulai tidur, sering terbangun relaksasi (PPNI, 2018).
ketika tidur, merasa pegal-pegal diseluruh
badan, dan pasien mengatakan yakut dan Implementasi pada ketiga klien berfokus
khawatir terkait tekanan darah tinggi yg pada pemberian terapi nonfarmakologi
dialami pasien. Pasien III adalah perempuan yaitu terapi hipnotis lima jari yang
berusia 66 tahun dengan diagnose merupakan salah satu bentuk self hypnosis
Hipertensi, didapatkan hasil pemeriksaan yang dapat menimbulkan efek relaksasi,
yaitu tekanan darah 190/100 mmHg, HR : sehingga akan mengurangi kecemasan,
115x/menit, RR : 20x/menit, tingkat ketegangan dan stress dari pikiran
kecemasan : 49 (kecemasan sedang). Dari seseorang dengan cara menyentuhkan pada
pengkajian yang telah dilakukan pasien jari-jari tangan sambil membayangkan hal-
mengatakan khawatir dan takut terkait hal yang disukai. Terapi hipnotis lima jari ini
tekanan darah tinggi yang dialami, pasien jugan mempengaruhi system limbic
mengatakan baru mengetahui jika dia seseorang sehingga berpengaruh pada
mengalami tekanan darah tinggi karena pengeluaran hormon-hormon yang dapat
tidak pernah memeriksakan tekanan darah memacu timbulnya stress (Mawarti, 2021).
secara teratur, pasien juga mengatakan sulit
untuk memulai tidur dan sering terbangun Pelaksanaan implementasi dilakukan pada
ketika tidur, dan pasien mengatakan sering penderita selama 1 hari, dimana dalam
mengeluh pusing dan sakit pada tengkuk. pertemuannya terapi hipnotis lima jari
diberikan selama 15 menit.
Tabel 1
Karakteristik Pasien
60
Pasien Usia Jenis Tekanan darah
50
kelamin
40
I 45 tahun Perempuan 159/93 mmHg
30
II 50 tahun Laki-laki 186/100 mmHg 20
III 66 tahun Perempuan 190/100 mmHg 10
0
Berdasarkan data tersebut pasien I, II, dan
Post

Post

Post
Pre

selisih

Pre

selisih

Pre

III menunjukan masalah keperawatan selisih


(Diagnosa) yang sama yaitu ansietas b.d
Responden 1 Responden 2 Responden 3
Ancaman terhadap kematian (D.0080)
(PPNI, 2017). Intervensi yang dilakukan Gambar 1
untuk mengatasi masalah keperawatan Penilaian tingkat kecemasan sebelum dan sesudah
pemberian terapi hipnotis lima jari pada pasien I, II,
pada klien, tujuan yang diharapkan dari dan III
tindakan keperawatan yaitu diharakan
tingkat ansietas menurun dengan kriteria Berdasarkan hasil gambar diatas, mengukur
hasil perilaku gelisah menurun, keluhan tingkat kecemasan yang diberikan terapi
pusing menurun, verbalisasi khawatir hipnotis lima jari pada pasien I menunjukan
akibat kondisi yang dihadapi menurun, dan bahwa terjadi perbedaan pada hasil pretest
pola tidur membaik (L.09093) (PPNI, 2019). dan posttest dengan hasil pretest 45
Rencana tindakan keperawatan yang (kecemasan sedang) dan posttest 34
dilakukan adalah non farmakologi berupa (kecemasan ringan) dengan penurunan
Terapi Hipnotis lima jari dengan melakukan skor 11 poin, pasien juga mengatakan sulit
identifikasi riwayat masalah yang dialami, untuk memulai tidur dan terkadang
ciptakan hubungan saling percaya, berikan terbangun saat tidur berkurang dan pasien
lingkungan yang nyaman, tenang, dan tanpa mengatakan pusing dan sakit di tengkuk

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Ners Muda, Vol 3 No 3, Desember 2022/ page 299-306 303
Yuni Norkhalifah - Pengaruh Hipnotis Lima Jari terhadap Kecemasan pada Penderita Hipertensi

berkurang. Pada pasien II juga menunjukan mengatakan kaget dan khawatir terhadap
adanya penurunan tingkat kecemasan pada tekanan darah yang terlalu tinggi, serta
hasil pretest dan posttest dengan hasil pasien mengatakan kesulitan untuk
pretest 47 (kecemasan sedang) dan posttest memulai tidur dan sering terbangun di
36 (kecemasan ringan) dengan penurunan malam hari dan mengeluh pusing. Hasil
skor 11 poin, pasien juga mengatakan studi kasus ini sejalan dengan penelitian
kesulitan dalam memulai tidur berkurang yang dilakukan oleh (Istirokah et al., 2013)
dan pegal-pegal diseluruh tubuh berkurang. yang menyebutkan bahwa hipertensi
Begitupula pada pasien III menunjukan merupakan penyakit tanpa gejala yang
adanya penurunan tingkat kecemasan pada menyebabkan kematian secara tiba-tiba.
hasil pretest dan posttest dengan hasil Keadaan ini akan membuat khawatir pada
pretest 49 (kecemasan sedang) dan posttest para penderitanya sehingga tekanan darah
39 (kecemasan ringan) dengan penurunan akan cepat meningkat dan tanpa disadari
skor 10 poin, pasien juga mengatakan sulit gejalanya. Hasil teori ini ditemukan pada
tidur berkurang dan pusing berkurang. Dari saat penelitian yang menunjukkan berbagai
hasil tersebut didapatkan rata-rata nilai macam gejala kecemasan secara tiba-tiba
kecemasan pada ketiga pasien sebelum setelah responden mengetahui bahwa
dilakukan hipnotis lima jari adalah 47 dirinya menderita hipertensi. Ketakutan,
(kecemasan sedang), setelah dilakukan kecemasan, dan kekhawatiran adalah
terapi hipnotis lima jari pada ketiga pasien perasaan yang muncul yang diakibatkan
tersebut didapatkan rata-rata hasil seseorang tidak mengetahui secara pasti
kecemasan menjadi 36,3 (kecemasan tentang penyakitnya dan cara
ringan). penanganannya.

PEMBAHASAN Masalah keperawatan pada studi kasus ini


adalah ansietas (kecemasan) berhubungan
Berdasarkan hasil studi kasus yang dengan ancaman terhadap kematian
didapatkan terdapat tiga responden, dua (D.0080). Studi kasus yang lain juga
orang perempuan dan satu orang laki-laki dikemukakan oleh (Fatmawati & Pawestri,
yang dapat mempengaruhi dari tingkat 2021) juga merumuskan diagnosa
kecemasan akhir pada klien. Hal ini sejalan keperawatan yang sama yaitu ansietas
dengan peneltian yang dilakukan oleh (kecemasan) berhubungan dengan
(Mawarti, 2021) mayoritas responden yang ancaman terhadap kematian. Hal ini sejalan
terlibat dalam penelitian tersebut adalah dengan teori yang dijelaskan dalam SDKI
perempuan (66,7%). Hal ini disebabkan yaitu ansietas (kecemasan) berhubungan
karena depresi, kecemasan dan stress lebih dengan ancaman kematian (PPNI, 2017).
sering dialami peempuan daripada laki-laki.
Kurang lebih 5% dari populasi kecemasan Intervensi yang dilakukan untuk mengatasi
pada perempuan lebih banyak masalah keperawatan pada klien, tujuan
dibandingkan laki-laki yang kemungkinan yang diharapkan dari tindakan
disebabkan karena perempuan lebih keperawatan yaitu diharakan tingkat
mempunyai kepribadian yang labil, dan juga ansietas menurun dengan kriteria hasil
adanya peran hormone (estrogen dan perilaku gelisah menurun, keluhan pusing
progesterone) yang mempengaruhi kondisi menurun, verbalisasi khawatir akibat
emosi perempuan sehingga mudah kondisi yang dihadapi menurun, dan pola
meledak, mudah cemas dan curiga. tidur membaik (L.09093) (PPNI, 2019).
Rencana tindakan keperawatan yang
Data focus yang ditemukan pada ketiga dilakukan adalah non farmakologi berupa
responden diantaranya : kedua responden Terapi Hipnotis lima jari dengan melakukan
memiliki riwayat hipertensi. Ketiga pasien identifikasi riwayat masalah yang dialami,

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Ners Muda, Vol 3 No 3, Desember 2022/ page 299-306 304
Yuni Norkhalifah - Pengaruh Hipnotis Lima Jari terhadap Kecemasan pada Penderita Hipertensi

ciptakan hubungan saling percaya, berikan saran-saran diambang bawah sadar atau
lingkungan yang nyaman, tenang, dan tanpa dalam keadaan rileks dengan
gangguan, dan menganjurkan untuk menggerakkan jari-jarinya sesuai perintah
melakukan nafas dalam selama terapi (Dekawaty, 2021).
berlangsung untuk mengintensifkan
relaksasi (PPNI, 2018). Hipnosis lima jari Hipnosis lima jari adalah mekanisme yang
adalah suatu teknik distraksi pemikiran diri mendukung kerja saraf yang disampaikan
dengan menghipnosis diri sendiri. Hipnosis oleh otak atau talamus secara tidak sadar
lima jari mampu menurunkan kecemasan tubuh akan mengontrol sistem saraf
seseorang dengan tujuan Mengurangi simpatis dan sistem parasimpatis yang
stress, mengurangi kecemasan. Hipnotis memproduksi asetilkolin, noreephineprin,
lima jari dilakukan selama 10 menit dopamin, glutamat, gamma aminibutyrid
(Pardede et al., 2020). Penelitian lain juga acid (GABA), mengubah informasi yang
menunjukkan bahwa hipnotis lima jari menyebabkan kecemasan menjadi
efektif dalam menurunkan tingkat informasi yang dapat mengalihkan
kecemasan responden. Ciptakan lingkungan perhatiannya tentang penyakit yang
yang nyaman , bantu klien untuk dialaminya (Dasri et al., 2021).
mendapatkan posisi istirahat yang nyaman
duduk atau berbaring, latih klien untuk Hal ini sejalan dengan penilitian
menyentuh keempat jadi dengan ibu jari sebelumnya yang dilakukan oleh (Hastuti &
tangan, minta klien untuk tarik nafas dalam Arumsari, 2018) yang mengatakan bahwa
sebanyak 2-3 kali, minta klien untuk mekanisme hipnosis lima jari terhadap
menutup mata agar rileks, dengan diiringi kecemasan merupakan salah satu self
music dan pandu klien untuk menghipnosis hipnosis yang dapat menimbulkan efek
dirinya sendiri (Evangelista et al., 2016). relaksasi yang tinggi, sehingga akan
mengurangi ketegangan dan stres dari
Terdapat penurunan skor kecemasan pada pikiran seseorang. Hipnosis lima jari
ketiga pasien setelah dilakukan terapi mempengaruhi system limbic seseorang
hipnotis lima jari dengan skor rata-rata sehingga berpengaruh pada pengeluaran
36,3. Penurunan kecemasan ini hormone-hormon yang dapat memacu
dikarenakan hipnotis lima jari yang timbulnya stres, menurunkan ketegangan
menimbulkan efek relaksasi yang tinggi, otot, membantu memusatkan pikiran.
sehingga akan mengurangi ketegangan dan Respon yang diberikan pada relaksasi ini
stress dari pikiran seseorang. Hipnotis lima akan menghubungkan dengan sistem
jari mempengaruhi system limbic parasimpatik yang mendobrak masuk dan
seseorang sehingga berpengaruh pada menghasilkan sensasi ketenangan dan
pengeluaran hormone-hormon yang dapat detak jantung akan menjadi lambat,
memacu timbulnya stress dan kecemasan sehingga tubuh dan pikiran menjadi tenang.
(Hastuti & Arumsari, 2015). Kegiatan melakukan terapi hipnosis lima
jari harus dilakukan secara teratur minimal
Pasien yang diberikan hipnotis lima jari 10 menit dalam satu hari untuk
akan mengalami relaksasi sehingga mendapatkan ketenangan dan mengatasi
berpengaruh terhadap system tubuh dan kecemasan, butktinya responden pada
menciptakan rasa nyaman serta perasaan kelompok hipnosis lima jari setiap hari
tenang. Manfaat hipnotis lima jari dapat mengalami penuruna skor stres yang
meningkatkan semangat, menimbulkan signifikan, hal ini dapat dilihat pada
kedamaian di hati dan mengurangi perubahan proporsi skor cemas pada pre
ketegangan. Tujuan dari hipnotis lima jari test dan post test.
yaitu untuk merubah persepsi kecemasan,
stress, tegang dan takut dengan menerima

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Ners Muda, Vol 3 No 3, Desember 2022/ page 299-306 305
Yuni Norkhalifah - Pengaruh Hipnotis Lima Jari terhadap Kecemasan pada Penderita Hipertensi

Hasil studi ini sejalan dengan penelitian (Paired sample Test) didapatkan nilai p
yang dilakukan oleh (Pratama et al., 2022) value = 0,000 yang berarti nilai p value
dengan hasil terdapat perbedaan skor <0,05.
kecemasan yang dialami oleh lansia dengan
hipertensi di wilayah kerja puskesmas Dalam studi kasus ini faktor yang
Dangung-dangung yang menjadi mendukung perubahan tingkat kecemasan
responden, dimana sebelum dan sesudah adalah klien yang antusias ketika dilakukan
dilakukan Hipnotis Lima Jari yaitu 22 dan terapi dan kata-kata yang dipakai oleh
15. Dengan standar deviasi 3,680 dan nilai terapis mudah dipahami. Sedangkan faktor
p-value 0,000. Artinya adanya Pengaruh penghambat dalam penelitian ini adalah
Hipnotis Lima Jari terhadap penurunan sulitnya menyamakan waktu bertemu
Tingkat Kecemasan pada Pasien Hipertensi dengan pasien karena pasien mempunyai
lansia di Wilayah Kerja Puskesmas kesibukan masing-masing.
Dangung-dangung Kecamatan Guguak.
Selain itu dalam penelitian tersebut peneliti SIMPULAN
menemukan bahwa lansia yang menjadi
responden dengan hipertensi mengalami Hasil studi setelah diberikan intervensi
kecemasan setelah dilakukan teknik keperawatan pemberian terapi hipnotis
Hipnotis Lima Jari, mengalami perubahan lima jari dilakukan selama durasi 15 menit,
status psikologis yang signifikan hal ini dengan menggunakan kuisioner zung self-
disebabkan oleh terapi hipnotis lima jari rating anxiety scale (SAS/SRAS) didapatkan
mengakibatkan atau memberikan relaksasi hasil rata-rata nilai kecemasan pada ketiga
pada pasien sehingga kecemasan yang pasien sebelum dilakukan hipnotis lima jari
dialami oleh lansia dengan hipertensi adalah 47 (kecemasan sedang), setelah
mengalami penurunan. Responden pun dilakukan terapi hipnotis lima jari pada
mengatakan bahwa gejala atau gangguan ketiga pasien tersebut didapatkan rata-rata
yang biasanya dialami menjadi berkurang hasil kecemasan menjadi 36,3 (kecemasan
seperti meningkatkan istirahat pasien, ringan). Dapat disimpulkan adanya
gangguan pola tidur berkurang, emosi jadi pengaruh terapi Hipnotis lima jari terhadap
lebih terkontrol, gangguan fisik berkurang, perubahan tingkat kecemasan dengan
hingga pasien terlihat lebih segar saat penurunan nilai kecemasan.
bangun di pagi hari dan lebih bersemangat
dalam menjalani kehidupannya. UCAPAN TERIMAKASIH

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Puji syukur kepada Allah SWT atas segala
(Dekawaty, 2021) menunjukkan ada rahmat dan karunia-Nya, sehingga dapat
perbedaan hasil kecemasan pada menyelesaikan Karya Ilmiah Akhir Ners.
mahasiswa STIKes Muhammadiyah dalam Penulis secara khusus berterima kasih
menghadapi skripsi sebelum dan sesudah kepada responden dan keluarga RW 06
diberikan intervensi hipnotis lima jari. Desa Mranggen yang telah kooperatif dalam
Dalam penelitian ini menggunakan melaksanakan penerapan studi kasus ini
kuisioner HARS (Hamilton Anxiety Rating sehingga penulis dapat menyelesaikan studi
Scale) dengan rata-rata kecemasan ini. Penulis berharap studi kasus ini
mahasiswa dalam menghadapi skripsi diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan
sebelum diberikan intervensi adalah 29,9 masukan dan memberi informasi tentang
(kecemasan berat). Sedangkan setelah penurunan tingkat kecemasan pada pasien
diberikan intervensi nilai rata-rata hipertensi menggunakan terapi hipnotis
kecemasan mahasiswa turun menjadi 21.5 lima jari.
(kecemasan sedang). Hasil uji statistik
dengan menggunakan Uji T dependent

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Ners Muda, Vol 3 No 3, Desember 2022/ page 299-306 306
Yuni Norkhalifah - Pengaruh Hipnotis Lima Jari terhadap Kecemasan pada Penderita Hipertensi

REFERENSI H. Kumpulan Pane Kota Tebing Tinggi. Jurnal


Kesehatan Jiwa, 1(1).
Audhia, V., Mulia, M., & Damayanti, D. (2021). Pardede, J. A., Simanjuntak, G. V, & Waruwu, J. F.
Gambaran Teknik Hipnosis Lima Jari Dalam (2020). Penurunan Tingkat Kecemasan Pasien
Mengatasi Kecemasan Pada Pasien Hipertensi. HIV/AIDS Melalui Terapi Hipnotis Lima Jari.
2(1), 11–15. Community of Publishing in Nursing, Volume 8 n.
Dasri, Z. A., Wahyuningsih, M., & Mindarsih, E. Perkasa, A. S. M. jek A. P. S. I. (2019). Efektivitas
(2021). Hipnotis Lima Jari terhadap Kecemasan Terapi Hipnotis Lima Jari terhadap Kecemasan
Ibu Hamil. 1(2), 125–137. Ibu Pre Partum di Klinik Chelsea Husada
Dekawaty, A. (2021). Pengaruh Terapi Hipnotis 5 Jari Tanjung Beringin Kabupaten Serdang Bedagai.
Terhadap Kecemasan Mahasiswa Menghadapi Jurnal Keperawatan Priority, 2(2), 92–99.
Skripsi di STIKES Muhammadiyah Palembang. PPNI. (2017). Standart Diagnosa Keperawatan
Open Journal Systems, 15(11), 5613–5624. Indonesia : Definisi dan Indikator Diagnostk
Evangelista, T., Widodo, D., & Widiani, E. (2016). (Cetakan II). DPP PPNI.
Pengaruh Hipnosis 5 Jari Terhadap Tingkat PPNI. (2018). Standar Intervensi keperawatan
Kecemasan Pasien Sirkumsisi di Tempat Indonesia : Definisi dan Tindakan Keperawatan
Praktik Mandiri Mulyorejo Sukun Malang. (Edisi II). DPP PPNI.
Jurnal Ilmiah Keperawatan, 1(2).
PPNI. (2019). Standar Luaran Keperawatan
Fatmawati, L., & Pawestri, P. (2021). Penurunan Indonesia : Definisi dan Kriteri Hasil
Tingkat Kecemasan pada Pasien Pre Operasi Keperawatan (Cetakan II). DPP PPNI.
Sectio Caesarea dengan Terapi Murotal dan
Edukasi Pre Operasi. Holistic Nursing Care Pratama, E. R., Damaiyanti, S., & Riani, Y. (2022).
Approach, 1(1), 25. Pengaruh Hipnotis Lima Jari terhadap
https://doi.org/10.26714/hnca.v1i1.8263 Kecemasan pada Lansia Hipertensi di Wilayah
Kerja Puskesmas Dangung-Dangung
Hastuti, R. Y., & Arumsari, A. (2015). Pengaruh Terapi Kecamatan Guguak. IX(1).
Hipnotis Lima Jari untuk Menurunkan
Kecemasan pada Mahasiswa yang sedang Saswati, N., & Riski, P. C. (2018). Efektivitas terapi
Menyusun Skripsi di STIKes Muhammadiyah hipnotis lima jari terhadap ansietas klien
Klaten. Jurnal Ilmu Kesehatan, Vol. 10 No. hipertensi di puskesmas rawasari jambi tahun
2018. 7(2).
Hastuti, R. Y., & Arumsari, A. (2018). Pengaruh Terapi
Hipnotis Lima Jari Untuk Menurunkan Syukri, M. (2017). Efektivitas Terapi Hinosis Lima Jari
Kecemasan Pada Mahasiswa Yang Sedang Terhadap Ansietas Klien Hipertensi di
Menyusun Skripsi Di Stikes Muhammadiyah Puskesmas Rawasari Kota Jambi Tahun 2017.
Klaten. Angewandte Chemie International 19(2), 353–356.
Edition, 6(11), 951–952. https://doi.org/10.33087/jiubj.v19i2.678

Istirokah, I., Surtiningrum, A., & Nurullita, U. (2013). Wijayanti, A. erida, Anisah, N., & Lesmana, T. candra.
Pengaruh Terapi Tertawa terhadap Penurunan (2021). Terapi Hipnotis Lima Jari pada Lansia
Tingkat Kecemasan pada Penderita Hipertensi. dengan Gangguan Kecemasan pada penderita
1–2. hipertensi. 137–140.

Mawarti, I. (2021). Hipnotis lima jari pada klien Yuwono, G. A., Ridwan, M., & Hanafi, M. (2017).
ansietas. volume 9, Hal : 297-304. Pengaruh Pendidikan Kesehatan tantang
Hipertensi terhadap Tingkat Kecemasan pada
Pardede, J. A. (2018). Pengaruh Teknik Relaksasi Penderita Hipertensi di Kabupaten Magelang.
Nafas Dalam Dengan Terapi Hipnotis Lima Jari Jurnal Keperawatan Soedirman, 12(1).
Terhadap Kecemasan Pre Operatif Di RSUD Dr.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Anda mungkin juga menyukai