Alat ini terdiri atas cawan sarang, secara umum terbuat dari keramik yang
dihubungkan melalui tabung ke manometer, dengan seluruh bagian
diisi air. Saat cawan diletakkan di dalam tanah pada waktu pengukuran
hisapan dilaksanakan, air total di dalam cawan melakukan kontak
hidrolik, dan cenderung untuk seimbang dengan air tanah melalui pori-
pori pada dinding keramik.
SAS adalah singkatan dari signal averaging system, yang berarti alat ini
menggunakan metode dengan pembacaan terus-menerus secara
otomatis, dan hasilnya dirata-ratakan (Manual Terrameter SAS
4000/SAS 1000, 1999). Estimasi atau pendugaan potensi air tanah
dengan terrameter SAS 1000 lebih dikenal dengan survei geolistrik.
Air seperti semua bahan dapat melibatkan 2 energi, yakni energi kinetik
dan energi potensial.
Potensial air mencirikan energi potensial air dalam tanah.
Energi potensial didefinisikan sebagai kemampuan untuk melakukan kerja.
Energi potensial absolut suatu objek tidak dapat diukur. Namun
perbedaan atau perubahan energi potensial dapat diukur.
Perbedaan dan perubahan dalam energi potensial dapat diukur dalam
istilah kerja. Perbedaan energi potensial antara 2 objek secara numeric
sama dengan kerja yg dibutuhkan utk memindahkan objek-objek ke
kondisi atau lokasi yg sama.
Kerja, dan perubahan energi potensial dapat positif atau negatif.
Potensial Air Tanah
Potensial air didefinisikan sebagai jumlah kerja sejumlah air pada
kesetimbangan sistem air-tanah (air-tanaman) yang mampu
bekerja jika bergerak menuju simpanan air dalam keadaan
tetap dan suhu yang sama.
Potensial air tanah dapat didefinisikan dalam 2 (dua) pengertian
berikut :
1. Kerja yg dilakukan per satuan jumlah air, melalui air tanah yg
berpindah secara isothermal, dan dapat balik dari tanah ke
keadaan tertentu.
2. Perbedaan energi potensial per satuan jumlah air dan air pada
keadaan tertentu.
Suatu keadaan tetap harus dikhususkan. Keaadaan yg tetap air
tanah yakni air bebas (bebas gaya adsorptif), murni (bukan
melarutkan), air pada suhu tertentu dan kemiringan tertentu
ditunjukkan oleh tekanan atmosfer.
Faktor-faktor yg mempengaruhi
energi potensial air tanah
1. Adsorpsi air oleh partikel tanah
2. Pelarut yg melarutkan dalam air tanah
3. Elevasi air tanah pada lahan gravitasi bumi
4. Tekanan yang dibuat (positif dan negatif)
Perlu dicatat bhw perpindahan air utk keadaan tetap
harus terjadi melalui membran semipermeabel.
Potensial air tanah lebih mudah dipahami jika kita
memecahnya menjadi komponen potensial. Untuk
potensial air (ᴪw), dapat ditulis sebagai :
ᴪw = ᴪp + ᴪs + ᴪm
ᴪp = potensial tekanan,
ᴪs = potensial larutan,
ᴪm = potensial matrik.
Juga dapat didefinisikan potensial gravitasi (ᴪg), jika
digabung dengan potensial air (ᴪw), menghasilkan
potensial total air (ᴪt) sbb :
ᴪt = ᴪg + ᴪw
Potensial air adl perbedaan energi bebas
molekul air pada suatu laruratan dengan energi
bebas molekul air pada air murni pada suhu dan
tekanan yang sama. Potensial air murni nilainya
0 (nol).
Potensial air adl suatu ukuran untuk
mengetahui status energi air. Potensial air (Ψw)
dipengaruhi oleh beberapa faktor yang
dikatakan sebagai jumlah semua faktor-faktor
tsb, yaitu :
Ψw = Ψp + Ψs + Ψm + Ψg
Ψp = potensial tekanan disebabkan oleh
tekanan hidrostatik dalam sel.
Ψw = Ψo + Ψp + Ψm
= (Ψs) + Ψp + Ψm
Dimana :
Ψsel = Ψw = potensial air-sel
= jumlah dari potensial larutan/osmotik
(Ψs), potensial tekanan (Ψp) dan potensial
matriks (Ψm).
Ψt = Ψg + Ψp + Ψo + Ψm
dimana :
Ψt = enpot total
Ψg = enpot gravitasi
Ψp = enpot desakan (potensial tekanan)
Ψo = enpot osmotik (potensial larutan/solute)
Ψm = enpot matriks
Keunggulan utama konsep enpot total = konsep
ini memberikan ukuran yg seragam, shg
bentuk air dpt dievaluasi di setiap waktu dan
di mana pun sistem tanah-tanaman-
atmosfer.