Nama : Ade Dahirotul Wahidah

NPM : 1808136

Karakteristik PTK dan Masalah PTK

Karakteristik PtK yaitu sebagai berikut:

A.inovative, problem solving, dan kontextual meliputi Penemuan strategi, teknik, sarana
pembelajaran, sistem asesmen yg lebih baik, sesuai kondisi untuk menyelesaikan masalah
pembelajaran.

B.Kolaboratif yaitu kerja sama diantara pendidik.

C. Reflektif terhadap proses dan hasil pembelajaran secara terus menerus.

D. Siklusistik yaitu mengikuti daur yang berulang.

Macam-macam Model PTK

1. Model PTK Kurt Lewin merupakan acuan/dasar untuk model PTK lainnya.

Terdiri dari 4 komponen utama yaitu:

a. perencanaan (membuat RPPH, menyiapkan fasilitas/media/sarana pendukung pembelajaran,

instrument penelitian)

b. tindakan (penelitian RPPH meliputi kegiatan awal, inti dan akhir)

c. pengamatan (memantau perilaku siswa pada saat KBM)

d. Refleksi (mencatat hasil observasi, mengevaluasi observasi, menganalisis pembelajaran,

mencatat kelemahan untuk dijadikan bahan penyusunan rancangan siklus berikutnya hingga
tujuan PTK tercapai.

e.Jumlah siklus tidak ditentukan oleh hal lain, hingga masalah terpecahkan/tujuan penelitian
tercapai.

2. Model PTK Kemmis dan MC Taggart merupakan pengembangan dari model PTK Lewin.

Komponen tindakan dan pengamatan dijadikan satu kesatuan, karena tindakan dan
pengamatan adalah dua tindakan yang tidak dapat dipisahkan/dilakukan dalam satu kesatuan
waktu.

Terdiri dari 4 komponen yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan dan Refleksi (satu siklus).
Pada pelaksanaannya jumlah siklus yang digunakan tergantung pada masalah yang perlu
diselesaikan.

3. Model PTK Ebbut

Diawali dengan pemikiran awal penelitian tentang masalah yang dihadapi di kelas.

Menyusun perencanaan yang dilanjutkan dengan kegiatan tindakan pertama, pengawasan

dan pelaksanaan reconasissance (pengumpulan data) tindakan kedua.

Apabila dalam pelaksanaan dan reconasissance ada masalah mendasar yg dialami, maka perlu
perubahan perencanaan dan kembali melaksanakan bagian siklus tertentu yg telah dijalani.

Bahkan tidak menutup kemungkinan dalam pelaksanaan pengawasan dan reconasissance

dilakukan perubahan pemikiran yang mengakibatkan peneliti kembali mengevaluasi pemikiran
awal dan lolos penelitian yang dilakukan.

4. Model PTK MC. Kernan

Menekankan penelitian dengan "proses waktu" artinya bahwa dalam penelitian tindakan yang
repenting jangan dilakukan terlalu kaku dalam urusan waktu.

Langkahnya terdiri dari:

1. Definisi masalah, mengidentifikasi masalah yang memerlukan tindakan.

2. Asesmen kebutuhan, analisis perangkat yg dibutuhkan dalam memecahkan masalah.

3. Hipotesis

4. Implementasi

5. Evaluasi

6. Pengambilan keputusan "apakah diperlukan siklus selanjutnya atau bahkan kembali ke

mengevaluasi kegiatan awal siklus yaitu mengidentifikasi masalah.

5. Model PTK Hopkins

Desain ini berpijak pada desain model PTK pendahulunya. Desain model Hopkins yaitu
mengambil start, audit, perencanaan konstruk, perencanaan tindakan (Terget, tugas, kriteria
keberhasilan), implementasi (menopang komitmen: cek kemajuan, mengatasi problem) dan
evaluasi, cek hasil, pengambilan stok, audit dan pelaporan.

6. Model PTK John Eliiot

Dalam satu siklus terdiri dari beberapa tindakan (3-5 tindakan), atas dasar pemikiran bahwa
didalam dlmata pelajaran terdiri dari beberapa pokok bahasan.

Tahap PTK Elliot yaitu : identifikasi masalah yang bertujuan untuk melihat dan menentukan
masalah yang terjadi dikelas. Penyelidikan mengumpulkan informasi tentang masalah yang
ditentukan melakukan pemfokusan masalah dan menjadi rumusan masalah. Rencana umum
merupakan seperangkat rencana awal tentang kegiatan yg akan dilakukan oleh peneliti.
Implementasi langkah tindakan 1, menerapkan perlakuan sesuai dengan apa yang sudah
direncanakan pada rencana umum. Monitoring implementasi memihak dan memantau hasil
perlakuan/tindakan. Penyelidikan, mengungkapkan dan menjelaskan mengenai kegagalan2
pengaruh dan faktor penyebabnya. Revisi ide umum perencanaan siklus kedua berdasarkan
hasil penyelidikan.

Prinsip umum PTK yaitu berangkat dari persoalan kecil, rencanakan penelitian tindakan secara
cermat (masalah, kelas, rekan yg terlibat, bantuan konsultasi), kemudian susun jadwal yg
realistis, libatkan pihak lain, buatlah pihak lain terinformasi, ciptakan sistem umpan balik,
buatlah jadwal penulisan.

Siklus atau tahap PTK yaitu perencanaan (membuat skenario tindakan, mempersiapkan rencana
pembelajaran, mempersiapkan instrument pengumpulan data, dan melakukan stimulasi
pelaksanaan tindakan, pelaksanaan (pelaksanaan tindakan, observasi dan diskusi balikan),
pengamatan dan refleksi (analisis data dan refleksi). Tahapan PTK ini diulang2 sampai mencapai
tujuan yang telah ditentukan.