PENGANTAR TEKNIK INDUSTRI

Wajib
3 SKS

Jurusan Teknik Industri

Fakultas Teknik Universitas Bhayakara Jakarta Raya
 MODUL I
(Pertemuan ke-1)

DEFINISI DAN RUANG LINGKUP

TEHNIK INDUSTRI
 Kompetensi Pokok Bahasan :

vMemahami permasalahan dalam ruang lingkup teknik

industri yang melibatkan manusia, mesin, energi dan
informasi secara efisien dan efektif.

Sub Pokok bahasan :

1. Definisi
2. Perkembangan teknik industri
3. Peranan disiplin teknik industri
4. Ilmu dasar disiplin teknik industri
Definisi Teknik Industri
1. Menurut Engineering Council for Professional
Development (ECPD) :

Profesi dimana suatu pengetahuan (Mat & IPA) melalui studi,

pengalaman & praktek diaplikasikan dengan tujuan untuk
mengembangkan cara-cara mendayagunakan, material dan
kekuatan alam secara ekonomis untuk kemanfaatan bagi
manusia.
2. Menurut Blanchard
Aplikasi sistematis dari kombinasi sumberdaya fisik dan
alam dengan suatu cara tertentu untuk menciptakan,
mengembangkan, memproduksi dan mendukung suatu
produk atau suatu proses dimana secara ekonomis
mencakup beberapa bentuk kegunaan bagi manusia

3. Menurut Institute of Industrial Engineering (IIE) :

Disiplin ilmu teknik/engineering yang menangani pekerjaan-pekerjaan
perancangan (design), perbaikan (improvement), penginstalasian (installation),
dan menangani masalah manusia, peralatan, bahan/material, informasi, energi
secara efektif dan efisien.
How to shoot the object to be efficient and effective?
Hubungan antara Ekonomi, Efektif dan Effisien
 What Do Industrial Engineers Do?
Industrial engineers are involved in designing organizational
processes, performing projects and ongoing activities, and
planning their operations.

1. Design of production and service systems,

2. Design and implementation of processes, production management,
3. Design of supply chains, planning and managing supply-chains
operations, project management, economics analysis, quality control,
and
4. Design and operations of information systems.
 Tools Used by the Industrial Engineer

1. Understanding “Engineering Language”: Drawings, Specifications, etc.

2. Understanding the Physical Processes, Knowledge of the Basic Laws of

Physics

3. Knowledge of Economics and Financial Management

4. Understanding Mathematical and Statistical Models

5. Knowledge of Human Resources Management

6. Knowledge of Computerized Information Systems

 Aktifitas-aktivitas yg dpt dilakukan disiplin Teknil Industri
1. Perencanaan dan pemilihan metode kerja dalam proses
produksi
2. Pemilihan dan perancangan perkakas kerja serta peralatan
yang dibutuhkan dalam proses produksi
3. Desain fasilitas pabrik, termasuk perencanaan tata letak
asilitas produksi, peralatan pemindahan material.
4. Desain dan perbaikan sistem perencanaan dan
pengendalian untuk distribusi barang/jasa, pengendalian
persediaan, pengendalian kualitas.
5. Pengembangan system pengendalian ongkos produksi (pengendalian budget,
analisa biaya standar produksi, dll).
6. Perancangan dan pengembangan produk.
7. Desain dan pengembangan system pengukuran performans serta standar kerja.
8. Pengembangan dan penerapan system pengupahan dan pemberian insentif.
9. Perencanaan dan pengembangan organisasi, prosedur kerja.
10. Analisa lokasi dengan mempertimbangkan pemasaran, bahan baku, suplai TK.
11. Aktivitas penyelidikan operasional dengan analisa matematik, simulasi,
programlinier, teori pengambilan keputusan dll.
v Menurut American Institute of Industrial Engineering = AIIE
Ilmu-Ilmu yang berkaitan dengan Teknik Industri

Quality and
Statistic Reliability
Logic
Operation
Research and
system science

Mathematics Electrical
Physic Computer and
Engineering
Information
science

Control
Theory
Industrial and
Civilian System
Military Mechanical Early Industrial Engineering
(Civil) Engineering
Engineering Engineering (Called Scientific Management)
Engineering

Productivity
Psychology Early Science
and Sociology Management
Philosophy

Chemistry
Chemical Ergonomics
Engineering
Manufacturing Economics
Engineering Physiology
 ILMU DASAR DISIPLIN TEKNIK INDUSTRI

1. Analisis dan 3. Manajemen

2. Pengawasan operasi.
perancangan kerja. operasi

Tiga kriteria yang harus dilakukan agar aplikasi TI

dapat berhasil yaitu :
1. Kualitas.
2. Waktu.
3. Biaya
 Industrial Engineering Curricula
Curricula in IE programs in academic institutions, though not uniform, are
based on similar principles.

1. Freshman (first year) curriculum usually covers all core subjects including
mathematics, physics, and information systems, along with the course “Introduction
to Industrial Engineering,” which focuses on the role the industrial engineer fills in
organizations, the training he or she needs, and the tools that he or she uses.

2. Sophomore (second year) curriculum focuses on advanced courses in mathematics

including courses in operations research, probability and statistics, as well as basic
courses in psychology, sociology, and process-product design.

3. Junior (third year) curriculum moves to cover advanced courses on production

and service systems.

4. Senior (fourth year) curriculum is usually reserved for elective courses. Students
select subjects that interest them. In many schools, fourth year students
perform a final project.
 Perkembangan dan Organisasi yang mendukung
berdirinya disiplin Teknik Industri :

1. American Society of Mechanical Engineering (ASME).

Organisasi ini pertama kali mendiskusikan konsep-konsep
teknik industri dan merupakan persemaian dari timbulnya
konsep teknik industri.
2. Pada thn 1912 berdiri organisasi bernama The Efficiency
Society dan The Society to Promote the Science of
Management yang kemudian pada tahun 1915 keduanya
bergabung menjadi The Taylor Society. Organisasi ini
bertujuan mengembangkan konsep - konsep manajemen
umum yang yang diperkenalkan oleh Frederick Winslow
Taylor.
Frederick Winslow Taylor (lahir 20 Maret 1856 – meninggal
21 Maret 1915 pada umur 59 tahun) adalah seorang
insinyur mekanik asal Amerika Serikat yang terkenal atas
usahanya meningkatkan efesiensi industri. Ia dikenal
sebagai "bapak manajemen ilmiah" dan merupakan
pemimpin intelektual dari Gerakan Efesiensi.
3. Tahun 1917 berdiri Society of Industrial Engineering (SIE)
yang mewadahi para spesialis produksi maupun para
manajer sbg pembanding thd filosofi manajemen umum
yang telah dikembangkan oleh Taylor.

4. Tahun 1917 berdiri Society of Industrial Engineering (SIE)

yang mewadahi para spesialis produksi maupun para
manajer sbg pembanding thd filosofi manajemen umum
yang telah dikembangkan oleh Taylor.

5. Tahun 1932 berdiri The Society of ManufacturingEngineer

(SME) untuk mengembangkan pengetahuan di bidang
manufaktur.
6. Tahun 1936 The taylor Society dan The Society of
Industrial Engineering bergabung menjadi The Society for
Advancement Management(SAM).

7. Program studi Teknik Industri pertama kali dibuka pada

tahun 1908 di Pennsylvania State University

8. Tahun 1948 berdiri The American Society of Industrial

Engineering dengan didukung sekitar 70 negara AIIE
berkembang menjadi organisasi internasional dengan
nama Institute of Industrial Engineering (IIE).

9. Perintis dunia teknik industry yang lain : Frank B. Gilbert

(lahir 7 Juli 1968 dan dan istrinya Lilian Moller Gilbert
yang menganalisa pergerakan (motion) aktivitas manusia
yang terkenal dengan “motion study”
Frank Bunker Gilbreth (7 Juli 1868 - 14 Juni 1924) adalah
pembela awal manajemen ilmiah dan perintis studi gerak,
tapi mungkin paling dikenal sebagai ayah dan tokoh
sentral Cheaper by the Dozen. Dia memperkenalkan
analisis gerakan yang disebut Micromotion Studies pada
pertemuan American Society of Mechanical Engineers
(ASME). Bersama istrinya Lilian Gilberth,
10. Pendidikan Teknik Industri di Indonesia diperkenalkan oleh
Bapak Matthias Aroef pada tahun 1958 setelah
menyelesaikan studi di Cornell University.

11. Tahun 1960 ITB membuka sub jurusan Teknik Produksi di

Jurusan Teknik Mesin, sebagai embrio berdirinya Teknik
Industri.

12. Tahun 1971 berdiri Jurusan Teknik Industri yang terpisah

dengan Teknik Mesin yang kemudian mengawali pendidikan
Teknik Industri di Indonesia.

13. Pada saat ini telah berkembang pendidikan Teknik Industri

baik di PTN maupun PTS.

14. Tahun 1967 berdiri Persatuan Ahli Teknik Industri (Persati),

kemudian pada tahun 1987 berdiri Ikatan Sarjana Teknik
Industri dan Manajemen Industri Indonesia (ISTMI)
Ilmu yang termasuk dalam analisis dan
perancangan operasi :
1. Analisis Perancangan Kerja (Method engineering)
Merupakan studi yang mempelajari secara sistematis
seluruh operasi langsung & tdk langsung unt
mendapatkan perbaikan-perbaikan sistem kerja.

Dalam ME dibahas studi kerja (work study) &

pengukuran kerja (work measurement).

Studi kerja berkaitan dengan pencarian prosedur

pelaksanaan kerja.

Pengukuran kerja berkaitan dengan penentuan waktu

standar yang digunakan dalam melaksanaan kegiatan
kerja.
2. Ergonomi (Human factor)

Ilmu yang mempelajari tentang keterkaitan orang

dengan lingkungan kerjanya.

Ilmu ini muncul akibat banyaknya kesalahan yang

dilakukan dalam proses kerja yaitu kesalahan dalam
perancangan atau prosedur kerja. Sejumlah peralatan
kerja dirancang tdk sesuai dengan kondisi fisik, psikis
dan lingkungannya.

Empat dasar subkategori utama dlm ergonomi, yaitu :

skeletal/muscular (kerangka/otot); sensory (alat
indera); environmental (lingkungan) dan mental.
3. Perencanaan dan Perancangan Fasilitas

Meliputi penentuan/penempatan lokasi fasilitas, tata

letak fasilitas. Tujuan dari perencanaan & perancangan
fasilitas adalah untuk mendapatkan biaya yang
minimum.

4. Material Handling
Tujuan dari MH adalah untuk meminimumkan MHC,
karena seringkali Mh menimbulkan biaya yang tdk
sedikit.

5. Riset Operasional
Meliputi penentuan pola-pola distribusi barang, pola-
pola jaringan yang efisien dan optimalitas.
6. Sistem Produksi

Aktivitas mengolah atau mengatur penggunaan

sumber daya (resources) yang ada dlm memproduksi
barang/ jasa dengan tujuan efisiensi dan efektifitas
dalam proses produksi.
Termasuk dalam aktivitas proses produksi al :
pemilihan mesin, estimasi biaya, sistem perawatan,
sistem produksi tepat waktu (just in time), pengawasan
persedian, pengendalian kualitas, dll.

7. Manajemen
Merupakan karya seni dan ilmu dalam memerintah,
mengatur orang dengan menggunakan fungsi-fungsi
manajemen seperti perencanaan (planning),
pengorganisasian (organizing), dan pengawasan
(controlling).
8. Simulasi

Suatu metodologi untuk melakukan percobaan dengan

menggunakan model dari sistem nyata. Seperti antrian
orang di airport, antrian mobil di SPBU/parkir, nasabah
di Bank, barang yang antri di proses produksi dll.