Keb
MATA KULIAH : TEKNOLOGI KEBIDANAN
OLEH :
WA SITIANA ( PBA190020)
ini, begitupun tugas yang telah penulis buat, baik dalam hal isi maupun
Penyusun
DAFTAR ISI
KATAPENGANTAR...............................................................................
DAFTAR ISI…………………………………………………………………
PEMBAHASAN
1. LENECK………………………………………………………………
2. DOPLER……………………………………………………………..
3. PELVIMETRI………………………………………………………..
4. CTG………………………………………………………………….
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………….
1. Leaneck
Pengertian Leaneck
Laeneck (funandoskop) adalah salah satu alat kedokteran yang
berfungsi untuk mendengarkan detak jantung janin,alat ini sangat berguna
sekali bagi para bidan,yang merupakan salah satu alat terpenting yang
harus dimiliki oleh para bidan.
Sejarah Leaneck
Dibalik lahirnya stetoskop ini terdapat kisah unik yang dialami
penemunya, René Laennec, seorang dokter Perancis yang pada tahun
1816, kebingungan saat akan memeriksa seorang pasien perempuan
yang menderita penyakit jantung.
Wanita muda tersebut memiliki kelebihan berat badan, sehingga
Laennec kesulitan untuk memeriksa denyut jantung, sebab cara lain yang
harus dilakukan yakni dengan menempelkan telinga di dada
pasien.Laennec merasa enggan untuk meletakkan kepalanya di atas
payudara pasien, karena menyangkut kesopanan.
Pada akhirnya, seperti dikutip dari The Guardian, Kamis (5/11/2020),
Laennec mencoba menggulung kertas hingga menyerupai tabung dan
meletakkan di dada pasien. Ini adalah versi awal stetoskop di masa itu.
Kendati demikian, temuan sederhana ini tak langsung diterima
khalayak medis di masa itu. Sebab, beberapa dokter menolak, meski pada
akhirnya teknologi ini menjadi simbol ikonik bagi dokter.
Penemuan stetoskop memberikan dokter sebuah solusi untuk
mendengarkan tubuh pasien, sehingga dokter tahu apa yang dialami
tubuh pasien. Stetoskop yang ditemukan awalnya di kenal dengan nama
Stetoskop René Laennec.
Manfaat Leaneck untuk mendengar detak jantung janin.
Cara menggunakan leneck
yaitu posisikan ibu dengan berbaring terlentang kemudian
melakukan leopold untuk menetukan punggung janin,setelah punggung
janin ditemukan letakkan leneck pada perut ibu kemudian hitung DJJ
dengan tangan satu memegang nadi ibu dan tangan yang satunya melihat
jam dilakukan selama 1 menit(60 detik).
1. fetal Dopler
2. Pelvimetri
Pengertian Pelvimetri
Pelvimetri adalah pengukuran dimensi tulang jalan lahir untuk
menentukan apakah bayi dapat dilahirkan pervaginam. Prognosis untuk
suksesnya persalinan pervaginam tentu tidak dapat dipastikan
berdasarkan pelvimetri roentgenologis saja, karena kapasitas panggul
merupakan salah satu factor yang menentukan hasil akhir. Terdapat
sekurangnya lima factor yang dihadapi :
1. ukuran dan bentuk panggul tulang,
2. Ukuran kepala janin,
3. Kekuatan kontraksi uterus,
4. kekuatan moulage kepala janin,
5. presentasi dan posisi janin.
Manfaat pelvimetri
Merupakan cara pemeriksaan yang penting untuk mendapatkan
keterangan tentang keadaan panggul. Pada wanita dengan tinggi badan
kurang dari 150 cm dapat dicurigai adanya kesempitan panggul.
Selain itu, CTG juga mungkin perlu dilakukan apabila ibu hamil
atau janin mengalami kondisi berikut ini:
Ketuban pecah dini
Pergerakan janin berkurang atau berhenti
Demam
Kelahiran prematur
Perdarahan saat persalinan
Kehamilan bayi kembar
Masalah pada air ketuban, misalnya infeksi ketuban
Gangguan pada plasenta
Ukuran bayi kecil
Kehamilan sungsang
DAFTAR PUSTAKA
www.alomedika.com
https://www.liputan6.com
https://www.guesehat.com