PRO S EINDUST
S K IM IA
RI
KELAS XII
KIMIA
INDUSTRI
Kelas :
Kelompok :
Nama Anggota :
..........................................................
..........................................................
..........................................................
Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang
dianutnya.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui pembelajaran model Discovery Learning dengan metode praktikum, diskusi dan
tanya jawab, peserta didik diharapkan mampu :
Membuat diagram alir pembuatan sabun cuci tangan
Membandingkan efektivitas pembuatan sabun padat dengan sabun cair
Menghitung formulasi bahan pembuatan sabun cuci tangan
Melakukan percobaan pembuatan sabun cuci tangan
Melakukan uji kualitas sabun cuci tangan
Membuat laporan tertulis hasil praktikum pembuatan sabun cuci tangan
dan terlibat aktif dalam pembelajaran, disiplin, memiliki rasa ingin tahu dan dapat
berkolaborasi dengan baik selama proses belajar mengajar berlangsung.
LKPD Pembuatan Handsoap
Materi
SABUN
Molekul sabun berbentuk rantai panjang panjang dan satu gugus ionik yang besifat
sangat polar. Pada seluruh rantai panjangnya, strukturnya tepat sama dengan molekul minyak
sehingga memiliki keakraban dengan molekul minyak (bersifat hidrofilik). Sementara pada bagian
kepala, ada sepasang atom yang bermuatan listrik yang hanya senang bergabung dengan molekul
air (bersifat hidrofobik). Kepala inilah yang membuat seluruh molekul sabun menyatu dengan air.
Bila sekelompok sabun bertemu dengan partikel kotoran berminyak, mereka yang senang
dengan minyak akan mengikatkan diri dengan molekul minyak, sementara mereka yang bersifat
ionik yang senang dengan dan air akan membuat molekul sabun menyatu dengan air, sehingga
minyak atau kotoran dapat ikut terikat ke dalam air. Selanjutnya, partikel kotoran yang semula
terperangkap dengan minyak kini bebas untuk ikut mengalir bersama air ketika pembilasan.
Sabun dibuat dengan cara mencampurkan larutan NaOH / KOH dengan minyak atau
lemak. Melalui reaksi kimia, NaOH / KOH mengubah Minyak / Lemak menjadi Sabun. Proses ini
disebut Saponifikasi.
Sabun termasuk salah satu jenis surfaktan yang terbuat dari minyak atau lemak alami.
Texapon adalah surfaktan buatan yang dapat digunakan sebagai bahan dasar pembuatan sabun
cair, sampo, dan pasta gigi. Texapon disebut juga sodium laurilsulfate (C12H25SO4Na)
LKPD Pembuatan Handsoap
STIMULUS
Dimasa pandemi covid-19 yang saat ini masih melanda dunia, kita dihimbau oleh
pemerintah agar tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat, yaitu memakai
masker, menjaga jarak dan menjaga kebersihan tangan dengan mencuci tangan atau
memakai hand sanitizer.
Rumusan Masalah
Pengumpulan Data
Prosedur Pembuatan Sabun Cuci Tangan :
Alat Bahan
Neraca analitis Texapon 18%
Gelas kimia 1000 mL (1) Propilen Glikol 1%
Gelas kimia 50 mL (2) Larutan Garam 18%
Gelas kimia 100 mL (1) EDTA2Na 0,4 %
Batang pengaduk (1) Pewarna secukupnya
Gelas ukur (1) Parfum 0,4%
Erlenmeyer Air 62,2%
Spatula
No Cara Kerja
1. Siapkan bahan-bahan sesuai formulasi (untuk 1 kg sabun)
2. Masukkan sekitar 2/3 air ke dalam beaker glass 1000 mL
3. Masukkan pewarna ke erlenmeyer, beri air sedikit dan aduk hingga larut semua
4. Masukkan EDTA ke dalam beaker glass 1000 mL, jangan lupa larutkan dulu dengan sedikit
air.
5. Masukkan Texapon ke dalam beaker glass 1000 mL, sisa Texapon di wadah sebelumnya
bilas sampai bersih, kemudian aduk sampai larut semua
6. Masukkan Propilen Glikol ke dalam beaker glass 1000 mL, sisa Propilen Glikol di wadah
sebelumnya bilas sampai bersih, kemudian aduk sampai larut semua
7. Masukkan larutan garam secara perlahan, aduk hingga kental
8. Masukkan pewarna dan parfum. Aduk hingga larut
9. Diamkan produk hingga busa yang terbentuk berkurang
Pengolahan Data
2. Larutan 1 + Emal-70 →
Larutan 2
3. Larutan 2 + PG → Larutan
3
4. Larutan 3 + NaCl →
Larutan 4
4. Lakukan uji kualitas sabun, berdasarkan pH, densitas dan penampakan
produknya !
Verifikasi Data
5. Presentasikanlah hasil diskusi
kelompok anda di depan kelas!
Generalisasi