Anda di halaman 1dari 16

SMK PUTRA BANGSA SALATIGA

KOMPETENSI KEAHLIAN FARMASI


Alamat: Jl. Mertani No. 09, Tegalrejo, Kec. Argomulyo, Kota Salatiga
(0298) 327880, Web. http://smkputrabangsa-sala3.com

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMK Putra Bangsa Salatiga


Mata Pelajaran : Kimia
Kompetensi Keahlian : Farmasi Klinis dan Komunitas
Kelas/Semester : X/ 1 (Gasal)
Tahun Pelajaran : 2019/2020
Alokasi Waktu : 6 x 45 menit

A. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar:


1. Kompetensi Inti
KI.3 Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi
tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan
metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian kimia pada tingkat
teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan
potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga
masyarakat nasional, regional, dan internasional
KI.4 Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi,
dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai
dengan bidang kajian kimia. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan
dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi
kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif
dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya
di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan,
gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
2. Kompetensi Dasar
KD 3.4 Memahami sifat larutan asam, basa, dan garam dengan
beberapa indikator
KD 4.4 Menunjukkan sifat larutan asam, basa dan garam dengan
beberapa indikator

B. Indikator Pencapaian Kompetensi:


1. Indikator KD 3.4
KD 3.4.1 Menjelaskan pengertian asam basa menurut teori
Bronsted Lowry, Lewis dan Arhenius
KD 3.4.2 Membedakan larutan asam basa berdasar sifat larutan
KD 3.4.3 Menentukan nilai derajat Keasaman pH suatu larutan
berdasarkan trayek pH

2. Indikator KD 4.4
KD.4.4.1 Melakukan percobaan identifikasi larutan asam basa
dengan menggunakan indikator universal, kertas lakmus dan
indikator alam
KD.4.4.2 Menunjukkan tabel hasil percobaan asam basa
dengan menggunakan indikator universal, kertas lakmus dan
indikator alam

C. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan KD 3.4
KD 3.4.4 Melalui diskusi dan literasi peserta didik dapat
menjelaskan pengertian asam basa menurut teori Arhenius, Bronsted
Lowry dan Lewis dengan benar
KD 3.4.5 Melalui diskusi dan literasi peserta didik dapat
membedakan larutan asam basa berdasar sifat larutan secara mandiri
KD 3.4.6 Melalui diskusi peserta didik dapat menentukan nilai
derajat Keasaman pH suatu larutan dengan berdasarkan trayek pH
dengan tepat

2. Tujuan KD 4.4
KD.4.4.3 Melalui kegiatan praktikum peserta didik dapat
melakukan percobaan identifikasi larutan asam basa dengan
menggunakan indikator universal, kertas lakmus dan indikator alam
sesuai prosedur praktikum dengan tepat
KD.4.4.4 Melalui kegiatan praktikum peserta didik dapat
menunjukkan tabel hasil percobaan asam basa dengan
menggunakan indikator universal, kertas lakmus dan indikator alam
dengan lengkap

D. Materi Pembelajaran
1. Pengertian asam basa menurut Bronsted Lowry, Lewis dan Arhenius
2. Sifat larutan asam basa
3. Nilai derajat keasaman pH suatu larutan dengan menggunakan trayek pH
4. Identifikasi larutan asam basa menggunakan indicator universal, kertas
lakmus dan indicator alam

E. Pendekatan, Strategi dan Metode


1. Pendekatan : Saintifik
2. Model : Discovey Learning
3. Strategi dan Metode : Praktikum, Diskusi dan Literasi

F. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke 1

Langkah – Langkah Pembelajaran Alokasi


Waktu
Pendahuluan
1). Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran 30
2). Melakukan pengkondisian dan absensi peserta didik
3). Mengaitkan materi dengan kehidupan sehari hari secara singkat
4). Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
5). Menyampaikan metode pembelajaran yang akan digunakan yaitu Discovery Learning

Kegiatan Inti
1. Mengamati (Guru mempersilahkan peserta didik untuk membentuk 25
kelompok dengan jumlah tertentu)

Pemberian Rangsangan ( Discovery Learning )


 Guru menayangkan video pembelajaran mengenai konsep asam
basa dan membagikan lembar kegiatan 1 ( Lampiran 2 ) untuk
peserta didik
- Video 1 : Kegunaan larutan asam dalam kehidupan sehari-hari
- Video 2 : Kegunaan larutan basa dalam kehidupan 2sehari-hari
 Peserta didik melihat video pembelajaran dan mencari informasi
dengan cara membaca literasi untuk melengkapi lembar kegiatan 1

2. Menanya Identifikasi masalah ( Discovery Learning ) 25


 Guru memfasilitasi peserta didik untuk mengemukakan
pertanyaan mengenai konsep larutan asam basa
 Peserta didik dapat mengemukakan pertanyaan mengenai
konsep larutan asam basa
- Apa perbedaan larutan asam basa?
- Apa yang dapat dijadikan indikator larutan asam basa?
- Bagaimana cara membedakan larutan asam basa?

3. Mengumpulkan Pengumpulan data ( Discovery Learning ) 25


informasi  Guru memfasilitasi peserta didik melakukan diskusi dengan
kelompok dan mengumpulkan informasi dari berbagai literasi
 Peserta didik mendiskusikan teori asam basa menurut Arhenius,
Bronsted Lowry, Lewis, sifat larutan asam basa dan derajat
keasaman berdasarkan trayek pH dan melengkapi lembar kegiatan
yang diberikan.

Penutup
1). Bersama dengan peserta didik menyimpulkan tentang informasi yang didapatkan pertemuan 30
1 yaitu tentang teori asam basa, sifat asam basa dan penentuan pH larutan berdasarkan trayek
pH
2). Guru memberikan konfirmasi dan penguatan dari kesimpulan yang didapatkan pada
pertemuan 1
3). Guru memberikan evaluasi post test (Lampiran 4) untuk dikerjakan secara individu oleh
peserta didik
4). Guru menyampaikan materi dan kegiatan pada pertemuan selanjutnya
5). Mengucapkan salam

Pertemuan ke 2

Langkah – Langkah Pembelajaran Alokasi


Waktu
Pendahuluan
1). Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran 30
2). Melakukan pengkondisian dan absensi peserta didik
3). Mengulas materi sebelumnya dengan singkat
4). Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai pada pertemuan 2
5). Menyampaikan metode pembelajaran yang digunakan yaitu Discovery Learning
melanjutkan dari tahapan sebelumnya

Kegiatan inti
3. Mengumpulkan (Guru mempersilahkan peserta didik untuk membentuk 40
informasi kelompok yang dibentuk sebelumnya dan membagikan lembar
kegiatan 2 (Lampiran 3))

Pengumpulan data ( Discovery Learning )


 Guru memfasilitasi siswa untuk melakukan percobaan identifikasi
larutan asam basa dengan menggunakan indikator universal, kertas
lakmus dan indikator alam
 Peserta didik melakukan percobaan identifikasi larutan asam basa
dengan menggunakan indikator universal, kertas lakmus dan
indikator alam dan mencatat hasil percobaan
4. Menalar Pembuktian ( Discovery Learning ) 35
 Guru menfasilitasi siswa untuk mengolah, menganalisa dan
menyimpulkan data hasil percobaan asam basa dengan
menggunakan indikator universal, kertas lakmus dan indikator alam
sehingga dapat mengevaluasi hasil percobaan dan teori.
 Peserta didik mengolah, menganalisa dan menyimpulkan data
hasil percobaan asam basa dengan menggunakan indikator
universal, kertas lakmus dan indikator alam sehingga dapat
mengevaluasi hasil percobaan dan teori.

Penutup
1). Mempersilahkan peserta didik untuk memastikan laboratorium dalam keadaan rapi dan 30
bersih kembali
2). Bersama dengan peserta didik menyimpulkan tentang kegiatan praktikum pertemuan 2
3). Guru menyampaikan kegiatan pada pertemuan selanjutnya
4). Mengucapkan salam

Pertemuan ke 3

Langkah – Langkah Pembelajaran Alokasi


Pendahuluan Waktu

1). Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran
2). Melakukan pengkondisian dan absensi peserta didik
3). Mengulas kegiatan sebelumnya dengan singkat
4). Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai pada pertemuan 3 30
5). Menyampaikan metode pembelajaran yang digunakan yaitu Discovery Learning
melanjutkan dari tahapan sebelumnya

Kegiatan inti

5. Mengkomunikasikan Kesimpulan ( Discovery Learning ) 75


 Guru memfaslitasi siswa untuk menuliskan laporan dari praktikum
sebelumnya pada lembar kegiatan 3 (lampiran 2)
 Guru mempersilahkan perwakilan siswa untuk menyampaikan
laporan hasil percobaan didepan kelas dan bersama siswa menarik
kesimpulan tentang konsep asam basa dan mengoreksi serta
mengkonfirmasi informasi yang tersampaikan oleh perwakilan
siswa
 Guru mengoreksi dan mengkonfirmasi dari informasi yang
disampaikan siswa

 Siswa membuat laporan hasil percobaan mengenai asam basa


dengan menggunakan indikator universal, kertas lakmus dan
indikator alam
 Salah satu perwakilan siswa menyampaikan hasil percobaan
mengenai asam basa dengan menggunakan indikator universal,
kertas lakmus dan indikator alam didepan kelas

Penutup
1). Bersama dengan peserta didik menyimpulkan materi KD 3.4 dan KD 4.4 30
2). Guru memberikan konfirmasi dan penguatan dari kesimpulan yang didapatkan
3). Guru menyampaikan kegiatan pada pertemuan selanjutnya
4). Mengucapkan salam
G. Alat, Bahan dan Media Pembelajaran
 Alat : Gelas kimia, Kertas Lakmus, pH digital indicator, pipet,
tabung
 Bahan : larutan uji, larutan indikator
 Media : Power Point Materi Asam Basa dan Lembar Kegiatan Siswa

H. Sumber Belajar
 Buku Kimia SMK/ MAK kelas XI
 Internet

I. Penilaian Pembelajaran
 Teknik Penilaian
Teknik Bentuk

 Tes tertulis
- post test 2PG dan 5 Essay
- UKD (Ulangan Harian) 20 PG dan 5 Essay

 Tes praktik skala penilaian


- praktikum

 Portofolio skala penilaian


- Laporan praktikum

 Program Remidial dan Pengayaan ( lampiran


- Remidial : Soal UKD 3.4
- Pengayaan : mencari artikel tentang asam basa dalam kehidupan
sehari-hari
 Instrumen Penilaian
- (Lampiran)

Lampiran 1. Materi Pembelajaran Asam Basa

KONSEP ASAM BASA


Senyawa asam dan basa banyak dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Secara umum
zat-zat yang berasa masam mengandung asam, misalnya asam sitrat pada jeruk, asam cuka,
asam tartrat pada anggur, asam laktat ditimbulkan dari air susu yang rusak. Sedangkan basa
umumnya mempunyai sifat yang licin dan berasa pahit, misalnya sabun, para penderita
penyakit maag selalu meminum obat yang mengandung magnesium hidroksida.
Asam dan basa menurut Arrhenius
Asam adalah suatu zat yang bila dilarutkan ke dalam air akan menghasilkan ion hidrogen
(H+). Asam umumnya merupakan senyawa kovalen. Misalnya gas hidrogen klorida yang
merupakan senyawa kovalen, tetapi apabila dilarutkan ke dalam air akan terurai menjadi ion-
ionnya. HCl(aq) + H2O(l) H+(aq) + Cl–(aq)
Basa adalah suatu senyawa yang jika dilarutkan ke dalam air akan menghasilkan
ion OH–. Yang menyebabkan sifat basa adalah ion OH–.
Contoh: NaOH merupakan suatu basa sebab dapat melepaskan OH– jika dilarutkan ke dalam
air. NaOH(aq) Na+(aq) + OH–(aq)
Sifat-sifat Asam
Asam telah lama dikenal sebagai senyawa umum larutan air yang menunjukkan sifat
sebagai berikut:
- Rasa asam yang khas.
- Perubahan warna lakmus dari biru menjadi merah.
- Bereaksi dengan logam tertentu untuk menghasilkan H2 gas.
- Bereaksi dengan basa untuk membentuk garam dan air.

Larutan asam memiliki pH kurang dari 7, dengan nilai pH yang lebih rendah sesuai
dengan peningkatan keasaman. Contoh umum asam termasuk asam asetat (dalam cuka), asam
sulfat (digunakan dalam baterai mobil), dan asam tartaric (digunakan dalam baking).
Sifat-sifat Basa
- Basa mempunyai sifat sebagai berikut:
- Mempunyai rasa pahit
- Jika dilarutkan ke dalam air menghasilkan ion hidroksida (OH–)
- Dapat merubah warna indikator kertas lakmus merah menjadi biru
- Memiliki pH lebih dari 7. Semakin besar nilah pH suatu zat maka semakin kuat
derajat kebasaanya.

Indikator Asam Basa

Sumber: Science Vision, Textbook for


Secondary 1, Segaran Raja Palmine dan
Siew Kit Yuen
Nilai pH dapat diukur dengan:
· pH meter
· indikator asam basa (indikator pH)
Indikator pH merupakan zat (suatu asam atau basa lemah) yang akan berubah warna
jika pH berubah pada kisaran tertentu. Kisaran pH yang menyebabkan indikator berubah warna
disebut trayek pH.
- Bila pH < trayek pH (di bawah trayek pH) maka indikator akan menunjukkan warna
asamnya
- Bila pH > trayek pH (di atas trayek pH) maka indikator akan menunjukkan warna basa

Contoh indikator:
biru bromtimol (pH 6,0 – 7,6), merah metil (3,2 – 4,4), kuning alizarin (10,1 – 12,0)

Lampiran 2. Lembar Kegiatan Siswa 1

LEMBAR KEGIATAN SISWA


Pertemuan 1
Sifat Larutan Berdasarkan Konsep Asam Basa Dan Ph Larutan

Berdasarkan Video Pembelajaran yang anda amati, tuliskan pertanyaan yang ingin anda
kemukakan
1.
2.
3.

Tuliskan informasi yang anda ketahui tentang Teori asam basa Bronsted Lowry, Lewis dan
Arhenius , sifat larutan asam dan basa, dan menentukan pH larutan dengan menggunakan
trayek pH !
……………………………..……………………………..……………………
……………………………..……………………………..……………………
Lampiran 3. Lembar Kegiatan Siswa 2
LEMBAR KEGIATAN SISWA
Pertemuan 2
Praktikum Asam Basa dengan Menggunakan Indikator Universal, Kertas Lakmus dan
Indikator Alam
Alat
 kertas lakmus merah dan biru
 indicator universal
 indicator alam
 tabung reaksi
 gelas kimia
 pipet

Bahan
 akuades
 asam klorida
 asam cuka
 air sabun
 air jeruk
 air sumur
 air kapur
 coca-cola

Cara kerja
1. Siapkan kertas lakmus merah dan biru, indicator universal dan indicator alam
2. Siapkan larutan yang tercantum di tabel pengamatan dengan menggunakan tabung reaksi.
3. Ambil kertas lakmus merah dan biru, kemudian celupkan ke dalam larutan pertama yang
kalian siapkan.
4. Lakukan langkah 3 menggunakan indicator universal dan indicator alam
5. Catat hasil pengamatan dalam tabel dibawah ini

No Larutan Lakmus Indikator Indikator Indikator


Biru Merah
Uji Universal alam 1 alam 2
1
2
Dst.
Lampiran 4. Instrumen Soal Post Test
KISI-KISI DAN SOAL PENGETAHUAN POST TEST
Satuan Pendidikan : SMK Putra Bangsa Salatiga
Bidang Keahlian : Kesehatan dan Pekerjaan Sosial
Program Keahlian : Farmasi
Kompetensi Keahlian : Farmasi Klinis dan Komunitas
Kelas :X
Mata Pelajaran : KIMIA

Kompetensi Bentu No
IPK Materi Indikator Soal
Dasar k Soal Soal
3.4  Menjelaskan  Pengertian asam Peserta didik dapat Pilgan 1
Mengeval pengertian basa menurut menentukan larutan
uasi sifat asam basa teori Bronsted asam basa
larutan menurut teori Lowry, Lewis berdasarkan teori
Bronsted dan Arhenius Arhenius
berdasark
Lowry, Lewis Peserta didik dapat Essay 3
an konsep dan Arhenius menjelaskan teori
asam basa asam basa menurut
dan pH Bronsted-Lowry
larutan
 Membedakan  Larutan asam Diberikan beberapa Pilgan 2
larutan asam basa berdasar sifat larutan asam
basa berdasar sifat larutan basa peserta didik
sifat larutan dapat menunjukan
sifat larutan asam
atau basa
 Menentukan  Nilai derajat Peserta didik dapat Essay 4
nilai derajat Keasaman pH menghitung pH
Keasaman pH suatu larutan larutan berdasarkan
suatu larutan dengan trayek pH yang
berdasarkan menggunakan diberikan
trayek pH trayek pH

Instrumen/ butir Soal Pengetahuan dan Pedoman Penskoran

Kunci
No Soal Skor
Jawaban
1 Berdasarkan Teori Arhenius, yang merupakan larutan yang bersifat C 1
basa adalah…
a. HF(aq) H+(aq) + F–(aq)
b. HBr(aq) H+(aq) + Br–(aq)
c. NaOH(aq) Na+(aq) + OH–(aq)
d. CH3COOH(aq) CH3COO–(aq) + H+(aq)
e. HCl(aq) H+(aq) + Cl–(aq)
2 Berikut ini adalah beberapa sifat larutan, B 1
1. Asam
2. Pahit
3. Korosif
4. pH lebih dari 7
5. memerahkan kertas lakmus
6. membirukan kertas lakmus

Berdasarkan data sifat larutan diatas, yang merupakan sifat


larutan asam adalah nomor…
a. 1,2,3
b. 1,3,5
c. 1,4,6
d. 2,3,6
e. 2,4,6

No Soal Kunci Skor


3 Jelaskan Teori asam basa menurut Bronsted Menurut Bronsted dan Lowry, 2
Lowry beserta contoh masing-masing ! asam adalah spesi yang memberi
proton, sedangkan basa adalah
spesi yang menerima proton
pada suatu reaksi pemindahan
proton.
Asam Bronsted-Lowry = donor
proton (H+)
Basa Bronsted-Lowry =
akseptor proton (H+)
Contoh 1
NH4 +(aq) + H2O(l) → NH3(aq) +
H3O+(aq)
asam basa
NH4 +(aq) adalah spesi bersifat 1
asam karena sebagai pendonor
proton Skor 4
H2O(l) adalah spesi bersifat basa
karena sebagai pendonor proton
4 Perhatikan data uji pH dua buah air Limbah 1 2
limbah berikut! MM : merah : < 4,2
Dari hasil pengujian maka tentukan BTB : Kuning : < 6,0
pH air limbah 1 dan 2 PP : tidak berwarna : < 8,3
pH : <4,2 ( kurang dari 4,2)
N Indik Traye Warna Limb Limb
o ator k pH ah 1 ah 2
1 Metil 4,2 - Merah - Mera Kuni
mera 6,3 Kuning h ng
h
2 Bro 6,0 - Kuning - Kuni Biru
mti 7,6 Biru ng
mol
biru Limbah 2 2
3 Fenol 8,3 - Tak Tak Mera MM : merah : >6,3
ftalei 10,0 berwarna berwa h BTB : Kuning : > 7,6
n - Merah rna PP : tidak berwarna : > 10,0 Skor 4
pH : > 10,0 ( lebih dari 10)

Pedoman Penilaian:
Jumlah skor perolehan
Nilai Perolehan KD pengetahuan= ×100
Jumlah skor total
Pengolahan Nilai
Skor
IPK No Soal Nilai
Penilaian

Jumlah skor perolehan


Nilai Perolehan KD pengetahuan= ×100
1 1 Jumlah skor total
3.8.1

KISI-KISI DAN SOAL PENGETAHUAN UKD 3.4


Satuan Pendidikan : SMK Putra Bangsa Salatiga
Bidang Keahlian : Kesehatan dan Pekerjaan Sosial
Program Keahlian : Farmasi
Kompetensi Keahlian : Farmasi Klinis dan Komunitas
Kelas :X
Mata Pelajaran : KIMIA
KompetensiDasar : 4.4 Menunjukkan sifat larutan asam, basa, dan garam
dengan beberapa indikator

IPK Langkah Praktikum Skor


1 2 3 4
4.8.1 Persiapan:
Melakukan percobaan a. Mempersiapkan alat dengan baik dan lengkap
identifikasi larutan asam basa
dengan menggunakan Pelaksanaan:
indikator universal, kertas a. Mengidentifikasi dengan lakmus merah dan
lakmus dan indikator alam biru dengan cermat dan tepat
b. Mengidentifikasi dengan indicator universal
dengan cermat dan tepat
c. Mengidentifikasi dengan indikator alam

Hasil
a. menarik kesimpulan berdasarkan hasil
pengamatan

Skor maksimal 20

Pedoman Penskoran

No Langkah Indikator Skor


1 Persiapan  Menunjukkan sikap yang baik saat di 4
1) Mempersiapkan alat dengan baik laboratorium (skor
dan lengkap  Mengambil alat dan bahan sesuai maksimal)
kebutuhan
 Membersihkan alat terlebih dahulu
 Mengeringkan alat setelah dibersihkan

Hanya melakukan 3 indikator 3


Hanya melakukan 2 indikator 2
Hanya melakukan 1 indikator 1
Tidak dilakukan sama sekali 0
2 Pelaksanaan:  Menuangkan larutan uji kedalam 4
3) Mengidentifikasi dengan lakmus tabung reaksi dengan menggunakan (skor
merah dan biru dengan cermat pipet maksimal)
dan tepat  Mencelupkan kertas lakmus dengan
menggunakan pinset tanpa lakmus
tercelup
 Mengeringkan pinset sebelum ke
lakmus yang lain
 Mengamati dengan teliti perubahan
kertas lakmus

Hanya melakukan 3 indikator 3


Hanya melakukan 2 indikator 2
Hanya melakukan 1 indikator 1
Tidak dilakukan sama sekali 0
4) Mengidentifikasi dengan  Menuangkan larutan uji kedalam 4
indicator universal dengan cermat tabung reaksi dengan menggunakan (skor
dan tepat pipet maksimal)
 Mencelupkan kertas indicator dengan
menggunakan pinset tanpa tercelup
 Mengeringkan pinset sebelum ke
kertas indikator yang lain
 Mengamati dengan teliti perubahan
warna ketas indikator

Hanya melakukan 3 indikator 3


Hanya melakukan 2 indikator 2
Hanya melakukan 1 indikator 1
Tidak dilakukan sama sekali 0
9) Mengidentifikasi dengan  Menuangkan masing-masing larutan 4
indikarot alam dengan cermat dan uji ke beberapa tabung reaksi (skor
tepat  Meneteskan indicator alam dengan maksimal)
menggunakan pipet
 Menggunakan pipet dengan benar
 Mengamati perubahan warna dengan
teliti

Hanya melakukan 3 indikator 3


Hanya melakukan 2 indikator 2
Hanya melakukan 1 indikator 1
Tidak dilakukan sama sekali 0
3 14) Menarik kesimpulan berdasarkan  Menuliskan kesimpulandengan 4
hasil pengamatan lengkap sesuai tujuan (skor
 Menuliskan kesimpulandengan maksimal)
singkat padat dan jelas
 Menuliskan kesimpulan dengan
bahasa yang baik dan benar
 Kesimpulan seuai dengan hasil
pengamatan

Hanya melakukan 3 indikator 3


Hanya melakukan 2 indikator 2
Hanya melakukan 1 indikator 1
Tidak dilakukan sama sekali 0

INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN PORTOFOLIO


Satuan Pendidikan : SMK Putra Bangsa Salatiga
Bidang Keahlian : Kesehatan dan Pekerjaan Sosial
Program Keahlian : Farmasi
Kompetensi Keahlian : Farmasi Klinis dan Komunitas
Kelas :X
Mata Pelajaran : KIMIA
Kompetensi Dasar : 4.4 Menunjukkan sifat larutan asam, basa, dan garam dengan
beberapa indikator

IPK Format Laporan Praktikum Skor


4.4.2 - Judul
Menunjukkan tabel hasil - Tujuan 1-4
percobaan asam basa dengan - Latar Belakang
menggunakan indikator universal, - Alat dan Bahan
- Langkah Percobaan
kertas lakmus dan indikator alam
- Tabel Hasil Percobaan
- Pembahasan
- Kesimpulan

Skor maksimal 28

Pedoman Penskoran
Skor 1 : dituliskan namun tidak tepat
Skor 2 : kurang lengkap dan kurang tepat
Skor 3 : Tepat namun kurang lengkap
Skor 4 : Lengkap dan tepat

Pedoman Penilaian:
Contoh Pengolahan Nilai
Skor
IPK Nilai
Penilaian
Jumlah skor perolehan
Nilai Perolehan KD ketrampilan= ×100
28 Jumlah skor total
4.4.1
4.4.2 28

Jumlah 48

Salatiga, 10 Juli 2019


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran,

Rina Ariyanti, S. Farm., Apt., M. Pd. Tri Utami, S. Pd


NIK. 10. 001 NIK. 13. 04
0

Anda mungkin juga menyukai