“Peningkatan Etos Kerja

Melalui Work-Life Balance

KemenkeuTepercaya

dalam Implementasi
New Ways of Working”
oleh:
Kepala Bagian Tata Kelola dan Pelayanan Publik
Biro Organta, Sekretariat Jenderal

21 Oktober 2021

1
Outline

1 Ruang Kerja Masa Depan

2 Transformasi Digital Kementerian Keuangan

3 New Ways of Working :

Implementasi Flexible Working Space

2
 Empat Tema Penguatan Dalam Rangka Mewujudkan Ruang Kerja Masa Depan
Prinsip Dasar 1. Terbentuknya ekosistem
Ruang Kerja ruang kerja masa depan
Terciptanya ruang kerja
Masa Depan masa depan yang agile,
fleksibel, dan humanis
dengan memanfaatkan IT
sebagai enabler
Prinsip-prinsip Dasar
1 Borderless Organization
(organisasi tanpa sekat)
dengan memperhatikan
prinsip: humanisme (maju
bersama), produktivitas, dan
pola kerja matriks
4 Penyempurnaan Kebijakan 5 IT sebagai enabler
Manajemen Talenta
Super-app yang mampu
mengcapture kinerja dan
kompetensi pegawai
2. Digitalisasi Kemenkeu 3. Simplifikasi Satuan 4. Penguatan Proses
Terciptanya dampak
efisiensi SDM dan
Kerja Kemenkeu Manajemen Kinerja dan
Manajemen Risiko
Penyederhanaan jabatan
proses kerja dalam
digitalisasi Kemenkeu
administrasi di Satker Optimalisasi BSC dengan
menggambarkan “Proses”
dan “Hasil” pada tiap-tiap
layer perspektive
2 Kebijakan Delayering yang 3 Project based team
modern
Konsolidasi JF Kemenkeu bisa Pembentukan tim berbasis proyek
mengerjakan program/proyek dengan IKU lintas UE I dalam
lintas unit yang berdampak pada collaboration tools.
efisiensi SDM
6 Harmonisasi, Optimalisasi, dan
Evaluasi
Harmonisasi arahan top-down dan
Penguatan e-Kemenkeu (OA) usulan bottom-up sehingga project
melalui penyediaan saling menguatkan dan tidak
collaboration tools yang user tumpang tindih dalam pemenuhan
centric kebutuhan organisasi
3
Ruang Kerja Masa Depan (Digital Governance) KP-RBN

4
 Konsepsi Transformasi Proses Bisnis dan Organisasi
Globalisasi, Digitalisasi, Milenialisasi, dan Pandemi Covid-19
1. Pengalihan Organisasi dari
model hierarki menjadi model
fungsional
2. Implementasi pola kerja
matriks/squad team (misal
decicated team by project &
Kolaborasi JF)
3. Tata Kelola FWA yang meliputi
pengaturan tempat, waktu
dan cara bekerja secara
remote working
4. Penguatan Manajemen Kinerja
berbasis outcome/output
5. Pengembangan e-Kemenkeu
sebagai super apps (al.
Nadine, team task) menjadi
enabler virtual Working Space
yang lebih kolaboratif dan
interaktif

5
 Alur Kerja (Pemenuhan SDM) Project Berdasarkan RKMD
Memanfaatkan IT Sebagai Enabler
Detail ST/Kontrak

• Jangka Waktu
• Hak/Kewajiban
• Target Individu
• Target Tim
HR System Collab Tools
UPK UPSDM

Tema Strategis / Grup Sektoral/SME/CoP* Output

Executive Direction Business Leader • Rekomendasi Kebijakan
Subject Matter Expert • Keputusan / Tindakan
JF Analyst • Deteksi Dini (Alert)
JF Data Analyst • Informasi (insight)
Unit In Charge/ Business ST/ Kontrak*
Proposal MATCHING
Owner (UE2)

Daya tarik bagi anggota tim RKMD:

Detail Proposal 1. Bekerja di unit yang sesuai dengan keahlian
2. Kenaikan pangkat luar biasa
Profil Target Capaian 3. Pelatihan/sertifikasi internasional
• Nama Project
• Deskripsi & Output Penilaian Kinerja
Angka Kredit
• Formasi
Proses Bisnis
• Unit Target Manajemen Kinerja
• Syarat Kualifikasi Monev Project dilakukan oleh:
Apply/ Job
• Jangka Waktu • Unit In Charge,
Posting
• Sifat/Lokasi Project Parameter Profil • Unit Asal Pegawai, dan
• Unit Pengelola Kepegawaian (UPK) / Unit
• Kualifikasi Pengelola SDM (UPSDM)
• Kompetensi
• Rekam jejak
Pegawai • Riwayat Jabatan *) diperlukan KMK payung untuk mendelegasikan
• Data Kepeg lain penyusunan SK/ST secara otomatis melalui sistem

6
Kementerian Keuangan Digital
Organisasi Tradisional Organisasi Modern
Organisasi Tradisional Fixed & Rigid Organisasi Modern-Flat & Boundaryless- Digital
Fixed & Rigid -Flat & Boundaryless- ü Organisasi flat dalam struktur Digital Culture
Administrative HR ü “Networking
ü Organisasi flat dalam struktur together and Culture
Administrative HR Bureaucratic & Clerical ü “Networking together collaborating
and more” untuk
collaborating more” mendukung percepatan inovasi
untuk
Bureaucratic & Clerical
mendukung percepatan inovasi
Adaptive & Tech Savvy HR
Adaptive & Tech Savvy HR

Kemenkeu
Kemenkeu Digital
Digital

Penyesuaian
Penyesuaian Organisasi
Organisasi &
& SDM
New
New Thinking
WaysSDM
New Thinking OfOf
Of Working
Working
Working
Implementasi EA
Implementasi EA &
& Transformasi Agile Team | Agile Organization | Agile Leadership
Transformasi Agile Team
Digital | Agile Organization | Agile Leadership
Digital4.0
Revolusi Industri
Revolusi Industri 4.0 34
34
FASE-I FASE-II
2020 2024 2030
▪ Penyelesaian/Implementasi 87 IS-RBTK
▪ Penataan Organisasi dan SDM
▪ Penyelesaian/Implementasi 15 IS-TK
▪ Implementasi Kemenkeu Digital
▪ Persiapan Organisasi dan SDM
7
7
 Reformasi Birokrasi dan Transformasi Kelembagaan
(KMK Nomor 91/KMK.01/2021)

Menjadi Pengelola Keuangan Negara untuk Mewujudkan Perekonomian Indonesia yang Produktif,
Kompetitif, Inklusif, dan Berkeadilan untuk Mendukung Visi dan Misi Presiden dan Wakil Presiden:
”Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong Royong”

FISKAL PENERIMAAN #10

Unified Revenue
#11
Joint Program
Account Optimalisasi
#9 Management Penerimaan
Evaluasi Insentif Fiskal
B C #13
#1 #2 #12 Pengembangan
New Ways Of Optimalisasi Core Tax System National
Working SLDK #3
Layanan Logistic Ecosystem
#8 Digital
Enterprise
Architecture A Kemenkeu
Kemenkeu #4
SENTRAL Office
#16 #17 #7 Automation
Penyempurnaan Pengelolaan Simplifikasi Emerging
Aset Negara Pelaksanaan Anggaran Technology dalam
#5 #14
Organisasi dan
#19
Pengawasan #6 SDM Integrasi Proses Bisnis
#18
Pengintegrasian Informasi Modern Perencanaan dan Penganggaran
Harmonisasi Belanja APBN
dan Belanja APBD Keuangan Pemerintah Pusat E e-Learning
D
dan Daerah
#20 #21
Kerangka Kerja Pengelolaan Sustainable Development #15
Risiko Keuangan Negara Goals Bonds Pengelolaan Dana Pensiun
PERBENDAHARAAN, KEKAYAAN NEGARA, DAN PEMBIAYAAN BELANJA
8
8
New Ways of Working (NWOW)
COVID-19 Mendorong Percepatan Perubahan Pola Kerja Kemenkeu
Arahan Menteri Keuangan 24 April 2020
“Kita perlu mengambil momentum dan pengalaman saat COVID-19 untuk mendorong perubahan radikal di Kemenkeu. Kurangi jumlah ruang rapat
dan memanfaatkan teknologi seperti yang dilakukan saat WFH. Pikirkan berapa sebenarnya jumlah pegawai serta jenis pekerjaan dan skill yang
benar-benar diperlukan untuk menjalankan Kemenkeu. Bangun infrastruktur yang mendukung terciptanya budaya baru Kemenkeu.”

New Thinking of
New Ways of Working
Working

Revolusi Industri 4.0 Terobosan IS NWOW Regulasi Devil’s Quadrangle Next Step
Work Life Balance 1. Change Management (Trust
1. Business Continuity Plan Pelayanan Harus Tetap Prima
Millennials Talent Penguatan budaya Building)
(KMK 119/KMK.01/2020)
dan nilai-nilai 2. Pembentukan Gugus Tugas Konvensional FWS 2. Kalibrasi
2018 - 2019 Kemenkeu Penanggulangan COVID Time • Reshaping Organisasi
20
• Penguatan (KMK 161/KM.1/2020) 15 • Proses bisnis;
10 • NWOW (ABW, FWS, FWH)
Budaya Penetapan 3. Flexible Working Space Flexibili 5 • Penguatan: SDM &
• Office collaborative (KMK 223/KMK.01/2020) ty
0 Cost pengelolaan kinerja,
Automation working space 4. Activity Based Workplace • Pengelolaan Aset
• Kajian Flexible (KMK 453/KMK.01/2020) • Pengelolaan IT
Working (Open Quality • Refocusing & reshaping
5. Sistem Kerja Kemenkeu
space, remote Penetapan kebijakan (Brand N dan Van Der Kolk H, 1995) anggaran
pada masa transisi dalam
working, flexy flexible working rangka tatanan normal baru
arrangements On progress Destination Statement
time) (SE-33/MK.1/2020)
6. Pedoman Satellite • Penyusunan Regulasi Tata Kelola 2024
Office/Co-Working Space FWS dan FWH Birokrasi dan layanan publik
COVID-19 memaksa Pembangunan • Konsep e-Learning FWS
inisiatif NTOW budaya green office (SE-45/MK.1/2020) yang agile, efektif, efisien, dan
• Evaluasi perubahan Budaya kerja
untuk berjalan lebih baru berintegritas serta Kemenkeu
cepat. • Implementasi dan Juknis ABW sebagai Learning Organization
• Integrity Framework 9
 Flexible Working Space (FWS)
Definisi
Pengaturan pola kerja
pegawai yang memberikan
fleksibilitas lokasi bekerja
selama periode tertentu
dengan memaksimalkan
TIK untuk meningkatkan
dan menjaga produktivitas
Flexible pegawai
Working Flexible Working Hour (FWH)
Arrangement Definisi
Pengaturan jam kerja
pegawai yang memberikan
fleksibilitas waktu bekerja
selama periode tertentu
dengan tetap
memperhatikan capaian
kinerja pegawai
Dasar Hukum Implementasi
KMK 223/KMK.01/2020 Pelaksanaan FWS secara
tentang Implementasi mandatory di masa
Fleksibilitas Tempat pandemi COVID-19
Bekerja (Flexible Working
Space di Lingkungan
Kementerian Keuangan
Dasar Hukum
• PMK 93/PMK.01/2018
Implementasi
• Flexi time Kementerian
(PMK) tentang Keuangan (07.00-08.00
Penegakan Disiplin dan 16.30-17.30)
• KMK 64/KMK.01/2021 • Konsep implementasi
tentang Implementasi FWH dengan
FWH dengan Mekanisme
Mekanisme Penjadwalan (Work
Penjadwalan (Work Rosters) di lingkungan
Rosters) Direktorat Jenderal Bea
dan Cukai
10
10
 Implementasi Flexible Working Space

Lokasi Pelaksanaan FWS

RUMAH SATELLITE OFFICE CO-WORKING SPACE LOKASI LAIN

Termasuk kategori WFH Kantor Kementerian Keuangan yang terletak Co-working space pada unit kerja Lokasi yang memiliki sarana dan
antara lain bekerja dari di kawasan penyangga ibu kota (di luar Kementerian Keuangan yang telah fasilitas penunjang pelaksanaan FWS
kantor pusat atau kantor utama) dan dapat menerapkan konsep activity based workplace sepanjang tidak membahayakan
Rumah, tempat tinggal
dipergunakan untuk melaksanakan FWS. dan diperuntukkan sebagai ruang kerja keamanan, kesehatan, keselamatan,
sementara dan bersama lintas unit. dan mencemarkan nama baik pegawai
homebase. Contoh: Satellite Office KPPN Bogor
dan organisasi
Contoh: CWS KPTIK-BMN Makassar
CWS KPKNL Ternate

Persiapan Implementasi FWS

Pemetaan Jenis Pekerjaan Tata Kelola Infrastruktur

1111
 Implementasi FWS: Pola Kerja
Senin Selasa Rabu Kamis Jumat

Contoh pola kerja

dalam satu pekan:

WFO FWS WFO FWS WFO

Pergeseran Budaya Kerja: Apa yang perlu berubah?

Peningkatan kapasitas Penguatan pemahaman Penggunaan mobile

mengenai tata cara terkait Keamanan devices untuk bekerja
bekerja secara remote Informasi

12
 Activity Based Workplace Contoh
Ruang Kerja Utama Ruang Rapat Ruang Rapat Utama
Collaborative
Working Space
Satellite Office
Ruang Front Office Loker Ruang Konsentrasi

Ruang Kerja Bersama

RULES
Focus booth Ruang kolaborasi Ruang Relaksasi
1. IT Based
2. No Dedicated Seat
3. Mobile Working
4. Collaborative Environment
5. Clean Desk

Ruang Sekretaris Ruang Makan Ruang Telepon Co-working Space

13
 Grand Design Modul e-Kemenkeu
Formal Correspondence Learning & Knowledge Pengelolaan layanan Routine Reporting Pengelolaan Laporan Harta
Management perpustakaan Obligation Kekayaan Pegawai
Pengelolaan Naskah Dinas

HR Services Performance, workload

Task Management Pengelolaan Informasi Pegawai management, and functional
Pengelolaan Kehadiran
Pegawai
Pengelolaan agenda Pengelolaan Layanan Balai Kesehatan Pengelolaan Kinerja
(My Task) Pengelolaan Cuti
Pengajuan Angka Kredit
Pengelolaan Kegiatan Pengelolaan Izin Pengelolaan Pendidikan Pegawai Fungsional
Ketidakhadiran/ TL/PSW
(Team Task)
Pengelolaan ide inovasi
Pengelolaan Lembur Pengelolaan Pembelajaran Pegawai

Event Management Pengelolaan Izin Luar

Pengelolaan Penghargaan
Negeri Pengelolaan Flexible Working Space Pegawai
Pengelolaan rapat/ruang
rapat

Pengelolaan Perjalanan IT & Facility Management Collaboration & Communication

Dinas
Pengelolaan Pengelolaan Layanan TIK Pengelolaan Aset
Kemenkeu Mendengar
Kendaraan Dinas (Service Catalog) Pengguna

14
 Daily life with e-Kemenkeu Akselerasi terhadap Office Automation

Start The Day

• Modul Kehadiran (clock in) Services
• Nadine
• Modul My Task dan Team End of Working Hours
• Modul Layanan dan
Task
aduan TIK dan
• Modul Flexible Working • Modul My Task dan
Perkantoran
Space Team Task Outcome e-Kemenkeu
• Nadine
Employee
Engagement and 1. Peningkatan efektivitas bekerja
Wellbeing 2. Peningkatan efisiensi diukur
dengan berkurangnya biaya
operasional terkait seperti ATK,
10.00 05.00
7.30 A.M. 01.00 P.M.
perjalanan dinas, kurir, dll
A.M. P.M. 3. Peningkatan kepuasan pengguna
e-Kemenkeu

• Informasi pegawai • Modul Pengelolaan

Connect with your team Lembur
• Pengelolaan Kehadiran
• Nadine
• Modul My Task dan Team Task Pegawai (Cuti, Izin
• Modul My Task dan Team
• Vicon tools (Zoom, Webex, Bitrix) ketidakhadiran, Task
• File sharing (Kemenkeu Drive, TL/PSW) • Modul Kehadiran (clock
Kemenkeu Dropbox • Izin Luar Negeri out)
• Modul Rapat

Collaborative Working HR Services and Learning Overtime

Environment
15
15
 Remote Working: Apa yang harus diperhatikan?

S M A R T
Stay Connected Monitoring Action Plan Responsibility Time Management
Komunikasi aktif Memantau Rencana kerja Tetap produktif Pengelolaan waktu
tanpa pengawasan mandiri untuk
dan respon cepat kinerja dengan konsisten dan langsung work life balance
teknologi terkoordinasi

16
Terima kasih

Biro Organisasi dan Ketatalaksanaan

Sekretariat Jenderal, Kementerian Keuangan

Jl. Wahidin Raya 1, Gedung Djuanda 1

Jakarta Pusat
17