KEGIATAN PEMBELAJARAN IX
KINETIKA KIMIA
1. Pendahuluan
Learning point pembelajaran materi kinetika kimia antara lain:
a. mahasiswa dapat mengetahui dan memhami defenisi laju
reaksi kimia
b. mahasiswa dapat menentukan simbol matematik laju reaksi
dari spesis yang terlibat dalam reaksi
c. mahasiswa dapat menentukan orde suatu reaksi dari hasil
eksperimen
d. mahasiswa dapat menyelesaikan persamaan laju reaksi orde
nol, satu dan dua (sederhana)
e. mahasiswa dapat mengetahui faktor-faktor yang
mempengaruhi laju reaksi
Learning objective pembelajaran materi kesetimbangan asam basa
adalah:
a. mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan defenisi laju
reaksi
b. mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan hukum laju
reaksi
c. mahasiswa dapat menentukan menentukan persamaan laju
reaksi, orde reaksi, dan tetapan laju reaksi
d. mahasiswa dapat memahami dan menentukan orde reaksi nol,
satu, dan dua
e. mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan faktor-faktor
yang mempengaruhi laju reaksi
2. Latihan
Selesaikan soal-soal latihan berikut ini dan diskusikan dengan teman-
teman sekelas Anda.
1. Berikan penjelasan singkat disertai dengan contoh dari istilah: laju (rate),
persamaan laju (rate equation), hukum laju (rate law), orde reaksi, konstanta laju,
energy aktivasi, sifat-sifat yang mempengaruhi laju reaksi, katalis.
3. Jika reaksi pada soal No. 2 berlangsung pada suhu 45oC, ternyata kecepatan reaksi
peruraiannya memiliki kemiringan grafik -0,25. Berdasarkan data tersebut
tentukanlah energi aktivasi rekasi dan tetapan Arrhenius dari reaksi tersebut.
5. Dari soal No. 4 diatas, maka tetapan laju reaksi(k) adalah: A. 0,4 M 2/menit; B. 0,25
M2/menit; C. 2,5 M2/menit; D. 4 M2/menit; E. 0,8 M2/menit.
6. Pada reaksi disosiasi N2O5 diperoleh grafik antara log N2O5 terhadap waktu
merupakan garis lurus dengan kemiringan grafik 0,0054. Jika mula-mula terdapat
N2O5 sebanyak 2 M, maka setelah 3 menit akan tersisa sebanyak: A. 0,121 M; B.
0,632 M; C. 1,321 M; D. 1,010 M; E. 4,688 M.
(Pilihlah jawaban yang tepat dengan menuliskan penyelesaian soal tersebut atau
menunjukkan cara memperoleh jawabannya)
8,314 J
R= .
mol
kT =4 5∘ C →318 K
pembahasan
−𝐸𝑎 1
log 𝑘 = ∙ + log ∙ 𝐴
2,3030 𝑇
𝐸𝑎 = energi Aktivasi reaksi
Tetapan Arrhenius:
𝐸𝑎
𝑘=𝐴∙𝑒 −
𝑅𝑇
20,4536x10–4
𝑘 = 0,411 𝑒 x 𝑝 ( )
0,082 ∙ 318
20,4536x10–4
𝑘 = 0,411 𝑒 x 𝑝 ( )
26,076
𝑘 = 0,411 x 7,843 x10–5
𝑘 = 3,223 x 10–5 𝐽/𝑚𝑜𝑙∙menit
−𝐸𝑎
log 𝑘 − log 𝐴 =
1
2,303 x R
1
−𝐸𝑎
log 7x10–4 − 0,411 =
2,303 x 0,082 ( )
−3,565 =
5,92 x 10—4
𝐸𝑎 = 21,1048x10–4 𝐽/𝑚𝑜l
4. Penyelesaian:
v = k [A]a [B]b
Nilai a =
Nilai b =
8,0 x 1 0−3
=k ¿ ¿
3,2 x 10−3
5. Dapat digunakan persamaan yaitu :
1,6 x 10–2 = 𝑘(0,1)1(0,2)2
1,6 x 10–2 = 𝑘 0,1 x 0,04
1,6 x 10–2 = 𝑘 0,004
1,6 x 10–2
=k
0,004
1,6 x 10–2
=k
4x 10–3
0,4 x 10 = k
𝑘=4
6. Karena grafik merupakan hubungan log konsentrasi terhadap waktu dan dihasilkan garis lurus (linear)
maka reaksi tersebut merupakan reaksi orde baru.
Pengerjaannya menggunakan Teknik integrasi Dik:
Ao = 2m
t = 3 menit = 180 detik
slope = -k = -0,0054
harusnya slop nya/kemiringan negative dari data tersebut masukkan pada persamaan
log 𝐴 = −𝑘 x t + log 𝐴𝑜
2,303