Anda di halaman 1dari 4

LETAK GEOGRAFIS, LUAS WILAYAH, PULAU DAN GARIS PANTAI

SERTA DISTRIBUSI DAN PEMETAAN POTENSI SUMBERDAYA


SULAWESI SELATAN

DISUSUN OLEH:
NAMA : MUSHAWWIR MUS
NIM : A031211070
PROGRAM STUDI : AKUNTANSI
RINGKASAN MATERI/SUB MATERI
PEMBELAJARAN MATA KULIAH WAWASAN SOSIAL BUDAYA DAN
MARITIM (WSBM)
PERTEMUAN 3
LETAK GEOGRAFIS, LUAS WILAYAH, PULAU DAN GARIS PANTAI SERTA DISTRIBUSI DAN
PEMETAAN POTENSI SUMBERDAYA SULAWESI SELATAN

A. LETAK GEOGRAFIS
Secara geografis Sulawesi Selatan terletak pada posisi 0°12’-8’ lintang selatan
dan 116°48’-122°36’ bujur timur yang dibatasi sebelah utara Sulawesi Barat, sebelah
timur Teluk Bone dan Sulawesi Tenggara, sebelah barat Selat Makassar, sebelah
selatan Laut Flores.
Sebagai wilayah yang sebagian besar berada di daerah pesisir, Provinsi Sulawesi
Selatan mempunyai potensi sumberdaya kelautan dan perikanan yang sangat besar,
misalnya luas wilayah penangkapan ikan di Sulawesi Selatan sebesar 48.000 km²
(Dinas Perikanan & Kelautan Prov. Sulsel, 2002). Wilayah pesisir Sulawesi Selatan
umumnya terdiri atas sedimen alluvial. Dengan kondisi perairan tropis kisaran suhu
perairan 26°-29°C dan pada perairan yang lebih dangkal suhu dapat mencapai 34°C
B. LUAS WILAYAH
Luas wilayah Sulawesi Selatan 46.717,48 km² dengan jumlah penduduk tahun
2012 ± 8.214.779 jiwa dengan kepadatan penduduk mencapai 175,84 jiwa/km² yang
tersebar di 24 kabupaten/kota yaitu 21 kabupaten dan 3 kotamadya Masing masing
Kabupaten Luwu Timur, Kabupaten Luwu Utara, Kota Palopo, Kabupaten Luwu,
Kabupaten Wajo, Kabupaten Bone, Kabupaten Sinjai, Kabupaten Bulukumba,
Kabupaten Selayar, Kabupaten Bantaeng, Kabupaten Jeneponto, Kabupaten Takalar,
Kabupaten Gowa, Kota Makassar, Kabupaten Maros, Kabupaten Pangkep,
Kabupaten Barru, Kota Pare-pare, Kabupaten Pinrang, Kabupaten Sidrap, Kabupaten
Soppeng, Kabupaten Enrekang dan Kabupaten Toraja, 304 kecamatan, dan 2.953
desa/kelurahan yang memiliki 4 suku daerah yaitu suku Bugis, Makassar, Mandar
dan toraja.
C. PULAU DAN GARIS PANTAI
Provinsi Sulawesi Selatan Memiliki perairan laut dengan panjang pantai sekitar
2.500 km dengan potensi sumberdaya perikanan tangkap yang besar dengan potensi
berbagai jenis ikan yang mempunyai nilai ekonomis yang tinggi. Potensi perikanan
Sulawesi Selatan untuk daerah penangkapan 12 mil dari pantai sebesar 620.480
ton/tahun untuk zona ekonomi eksklusif (ZEE), daerah penangkapan 12-200 mill dari
pantai. Potensi perikanan laut ini baru dimanfaatkan sekitar 56% yaitu 14.468 ton
setiap tahunnya (Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Selatan).
D. DISTRIBUSI DAN PEMETAAN POTENSI SUMBERDAYA SULAWESI SELATAN
Sulawesi Selatan jika ditinjau dari konteks pesisir maka luas sumber daya alami
yang dimanfaatkan berupa kegiatan penangkapan ikan dan wisata. Potensi
perikanan tangkap Sulawesi Selatan sebesar 620.480 ton/tahun, dengan rincian:
Selat Makassar 307.380 ton/tahun, Laut Flores 168.780 ton/tahun dan Teluk Bone
sebesar 144.320 ton/tahun. Pada Tahun 2003, produksi penangkapan ikan laut
sebesar 354.434 ton atau meningkat 10,5% dari tahun sebelumnya, dengan nilai
total Rp. 1.285.348.397.
Wilayah pesisir Sulawesi Selatan diketahui dihuni oleh 19 spesies mangrove
dengan cakupan vegetasi cukup luas, yang pada tahun 1999 sekitar 26.911 ha (Data
Informasi Dinas Kehutanan Provinsi Sulsel, 2002). Provinsi Sulawesi Selatan memiliki
areal hutan mangrove yang terluas di Pulau Sulawesi (Whitten et al., 2002). Selain
itu, Pada wilayah yang berbatasan dengan laut, hutan mangrove didominasi oleh
Avicennia dan Sonneratia. Di bagian belakang zona tersebut ditemui Bruguiera dan
Rhizophora. Sedang pada wilayah-wilayah yang berbatasan dengan daratan
ditemukan pandan, Ficus, Nypa dan biota lain yang menjadi ciri peralihan antara
wilayah laut dan daratan.
DAFTAR PUSTAKA

http://incas.menlhk.go.id/id/data/south-sulawesi/ (diakses pada 1 September 2021)

https://djpb.kemenkeu.go.id/kanwil/sulsel/id/profil/sejarah.html (diakses pada 1


September 2021)

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Sulawesi_Selatan (diakses pada 1 September 2021)

https://kompaspedia.kompas.id/baca/profil/daerah/provinsi-sulawesi-selatan-2 (diakses
pada 1 September 2021)

https://makassarkota.go.id/geografis/ (diakses pada 1 September 2021)

https://pusriskel.litbang.kkp.go.id/ (diakses pada 1 September 2021)

https://sulsel.bps.go.id/statictable/2015/04/08/6/luas-wilayah-jumlah-penduduk-dan-
kepadatan-penduduk-provinsi-sulawesi-selatan-menurut-kabupaten-kota-2013.html
(diakses pada 1 September 2021)

https://sulselprov.go.id/pages/profil_provinsi (diakses pada 1 September 2021)

https://sulselprov.go.id/pages/profil_provinsi#:~:text=Letak%20Wilayah%20Sulawesi
%20Selatan%200o12,Makassar%2C%20Sebelah%20Selatan%20Laut%20Flores (diakses pada
1 September 2021)

https://www.sejarah-negara.com/1012/letak-geografis-sulawesi-selatan/ (diakses pada 1


September 2021)

Anda mungkin juga menyukai