Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN HASIL

PENGABDIAN MASYARAKAT

PEMENUHAN NUTRISI IBU HAMIL DI MASA PANDEMI


COVID-19

Oleh

Ayu Devita Citra Dewi, SST., M.Kes


NIDN. 0228029101

SEMESTER GENAP TA.2020-21


DIBIAYAI OLEH STIK BINA HUSADA

PROGRAM STUDI KEBIDANAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
BINA HUSADA PALEMBANG
DESEMBER
2021
PRAKATA

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.


Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas
rahmat dan karunianya sehingga kami dapat menyelesaikan penulisan proposal
pengabdian masyarakat dengan judul Pemenuhan Asupan Nutrisi pada Ibu Hamil
di Masa Pandemi Covid-19.
Dalam kesempatan ini kami ingin mengucapkan terima kasih kepada
semua pihak yang tidak dapat di sebutkan satu persatu atas masukan, saran serta
kontribusinya sehingga kami dapat menyelesaikan penulisan proposal pengabdian
masyarakat ini dengan baik.
Kami menyadari bahwa proposal pengabdian masyarakat ini masih jauh
dari sempurna, oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran dari semua
pihak yang sifatnya membangun untuk perbaikan kelak dikemudian hari.
Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan semua berkah dan kebaikan
kepada kita semua, amin ya rabbal alamin.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Palembang, Desember 2016


Ketua Pelaksana

Ayu Devita Citra Dewi, SST., M.Kes


DAFTAR ISI

Halaman Judul i
………………………………………………………………...
Halaman Pengesahan…………………………………………………………. ii
Prakata………………………………………………………………………… iii
Daftar Isi……………………………………………………………………… iv

BAB I PENDAHULUAN
5
BAB II TARGET DAN LUARAN 7

BAB III METODE PELAKSANAAN 8

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 9

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 12

Daftar Pustaka
Photo Pelaksanaan Kegiatan
BAB 1
PENDAHULUAN

Covid-19 merupakan salah satu penyakit yang dapat meresahkan semua orang,
tidak terkecuali di negara Indonesia sangat mengganggu. Penyakit ini menyerang
saluran pernafasan yang pertama kali ditemukan di Wuhan, Cina pada Bulan
desember 2019 dan telah menyebar ke berbagai negara salah satunya adalah
Indonesia (Nailul, 2020).

Kasus Corona Virus di Indonesia sebesar 165.887 jiwa dengan jumlah


kematian yaitu 4,3% (Rogozhina, 2020). Kasus tersebut menyerang semua
kalangan, salah satunya adalah ibu hamil (Direktorat Kesehatan Keluarga,
2020).Hal ini menyebabkan ibu hamil mengalami rasa cemas bahkan sampai
mengalami depresi serta dapat meningkatkan jumlah kematian.

Hasil studi menunjukkan bahwa ibu hamil yang mengalami rasa cemas
bahkan sampai stres diakibatkan karena berbagai macam masalah diantaranya
adalah ekonomi, keluarga, pekerjaan, serta kekhawatiran terhadap kehamilan itu
sendiri dan persalinan (Taslim, 2019). Berdasarkan data Kebijakan Program
Pelayanan Maternal dan Neonatal di Masa Pandemi Covid 2019 ini diketahui
jumlah tingkat kehamilan mengalami peningkatan signifikat presentasinya hingga
mencapai 72%. Hal ini memiliki perbedaan yang sangat jauh bila dibandingkan
pada tahun 2018 sebanyak 54,22%.

Gizi dan Nutrisi ibu hamil merupakan hal penting yang harus dipenuhi selama
kehamilan berlangsung. Nutrisi dan gizi yang baik ketika kehamilan sangat
membantu ibu hamil dan janin tetap sehat. Kualitas makanan yang dimakan oleh
ibu sebelum dan selama kehamilan dapat mempengaruhi kesehatan bayinya. Oleh
sebab itu, ibu hamil harus mengetahui bagaimana memberikan nutrisi yang
terbaik untuk diri sendiri dan bayi yang ada dalam kandungan. Ibu hamil
membutuhkan asupan zat gizi yang baik untuk tumbuh kembang janinya, untuk
itu dibutuhkan asupan gizi yang beragam untuk mencukupi zat gizi yang
terkandung dalam makanan tersebut (Astri, 2019).
Pengaturan gizi selama kehamilan mulai trimester pertama, trimester kedua
dan trimester ketiga pengaturan gizi selama kehamilan mulai dari trimester
pertama, trimester kedua, sampai trimester perlu diperhatikan. Hal tersebut
disebabkan karena status gizi ibu hamil harus normal, sehingga dapat menjalani
kehamilan dengan baik dan aman, serta bayi yang dilahirkan sehat fisik dan
mental. Salah satu kebutuhan gizi yang perlu disesuaikan selama wanita menjalani
masa kehamilan, yakni terkait dengan asupan vitamin dan mineral (Ahmar
Hamdiah, 2020).

Sejak merebaknya pandemi COVID-19 banyak anjuran untuk mengonsumi


suplemen atau vitamin untuk penambah daya tahan tubuh. Suplemen merupakan
produk yang mengandung satu atau lebih vitamin, mineral, asam amino, asam
lemak dan serat. Suplemen bukan pengganti makanan sepenuhnya tetapi kita tetap
perlu mengonsumsi berbagai macam makanan sehat untuk memenuhi kebutuhan
sehari-hari. Suplemen tidak seperti obat, suplemen tidak ditujukan untuk
mengatasi, mendiagnosis, mencegah atau menyembuhkan penyakit. Bahkan,
beberapa suplemen mengandung bahan aktif yang memiliki efek biologik dalam
tubuh sehingga dapat membahayakan jika tidak digunakan secara tepat.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih dan menggunakan


suplemen atau vitamin pertama adalah memastikan apakah memang benar-benar
perlu mengonsumsi atau membutuhkan suplemen. Dengan mengonsumsi
makanan sehat, melakukan olah raga secara teratur, menjaga berat badan,
menghindari stres dan tidur yang cukup dapat meningkatkan daya tahan tubuh
(Lidia et al., 2020).

Diperlukan adanya panduan gizi seimbang ibu hamil pada masa pandemi
covid-19 supaya dapat melindungi tubuh dari penularan virus corona dan cara
meningkatkan daya tahan tubuh dengan gizi seimbang.

1.1 Rumusan Masalah


Pentingnya asupan nutrisi yang baik di masa pandemi terutama bagi ibu hamil
agar terhindar dari virus yang sedang pandemi saat ini (Covid-19).
BAB II
TARGET DAN LUARAN

2.1 Target pada Kegiatan Ini

a. Ibu hamil baik di awal kehamilan maupun di akhir kehamilan mulai dari
trimester pertama hingga trimester terakhir mengetahui kebutuhan nutri
bagi ibu hamil, nutrisi yang di butuhkan tidak seperti wanita pada
umumnya, wanita/ibu hamil membutuhkan nutrisi yang lebih.

b. Ibu hamil harus memenuhi kebutuhan nutrisinya yang mencakup 4


(empat) sehat 5 (lima) semprna dengan baik terutama di masa pandemi
covid-19 ini, karena ibu hamil cukup rentan terinfeksi virus covid-19.

c. Ibu hamil harus mengetahui bagaimana memberikan nutrisi yang terbaik


untuk diri sendiri dan bayi yang ada dalam kandungan. Tidak ada pernah
kata terlambat dalam kehamilan untuk memperbaiki kebiasaan makan
dalam memenuhi kebutuhan nutrisi dalam kehamilan.

2.2 Luaran dari Kegiatan Ini

Ibu hamil memahamai mengetahui nutrisi atau asupan makanan yang


seperti apa yang dibutuhkan oleh ibu dan bayi karena nutrisi dan gizi yang
baik ketika hamil sangat membantu ibu hamil dan janin terap sehat serta
terhindar dari virus covid-19 yang sedang pandemi di negara saat ini.
Seorang Ibu hamil perlu memperhatikan asupan zat gizi dan gizi yang
masuk ke dalam tubuhnya, setiap fase pada kehamilan adalah tahapan yang
penting dan amat berpengaruh pada kesehatan calon bayi serta kesehatan ibu
itu sendiri, keadaan ini membuat kebutuhan gizi bagi ibu hamil berbeda pada
tiap fasenya. Kebutuhan gizi ibu hamil setiap harinya harus ditambah sesuai
dengan usia kehamilannya karena ada janin yang sedang tumbuh dan
berkembang di dalam rahim ibu, kebutuhan nutrisi dimasa kehamilan pun
akan berbeda dengan kebutuhan nutrisi saat tidak hamil. Pada masa
kehamilan, seorang ibu membutuhkan tambahan 300 kalori.
BAB III
METODE PELAKSANAAN

.1 Persiapan dan Materi Pembekalan


Tahapan-tahapan pelaksanaan kegiatan pengabdian meliputi :
1. Persiapan dan survey lokasi pengabdian
2. Koordinasi dengan pihak Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bina Husada
(LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bina Husada) dan PMB
Lismarini.
3. Persiapan sarana dan prasarana dalam kegiatan yang akan dilakukan.
4. Pelaksanaan kegiatan dalam bentuk penyuluhan kesehatan

.2 Jadwal Pelaksanaan
Tanggal Pelaksanaan
Agust Agust Agust
No Kegiatan
2021 2021 2021
(Mnggu 1) (Mnggu 2) (Mnggu 3)
Penyusunan Proposal
1 Pengabdian Kepada √
Masyarakat
Pelakaksanaan Kegiatan
2 Pengabdian Kepada √
Masyarakat
Penysunan Laporan Hasil
3 Kegiatan Pengabdian √
Kepada Masyarakat

.3 Pembuatan Laporan
Pembuatan laporan dilaksanakan setelah pelaksanaan Pengabdian selesai
dilaksanakan, garis besar laporan yang dibuat adalah data-data hasil pelaksaan
kegiatan.
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil

Setelah di lakukan penyuluhan pada ibu-ibu hamil di Praktik Mandiri


Bidan Lismarini, ibu-ibu hamil tersebut mulai memahami pentingnya asupan
nutrisi selama masa kehamilan untuk dirinya sendiri maupun untuk pertumbuhan
janin, selain asupan nutrisi dari makanan biasanya ibu-ibu hamil tersebut juga
diberikan asupan suplemen vitamin dan mineral dari bidan maupun dokter yang
melakukan pemeriksaan kehamilan.
Sejak merebaknya pandemi COVID-19 banyak anjuran untuk
mengonsumi suplemen atau vitamin untuk penambah daya tahan tubuh. Suplemen
merupakan produk yang mengandung satu atau lebih vitamin, mineral, asam
amino, asam lemak dan serat. Suplemen bukan pengganti makanan sepenuhnya
tetapi kita tetap perlu mengonsumsi berbagai macam makanan sehat untuk
memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Suplemen tidak seperti obat, suplemen tidak ditujukan untuk mengatasi,
mendiagnosis, mencegah atau menyembuhkan penyakit. Bahkan, beberapa
suplemen mengandung bahan aktif yang memiliki efek biologik dalam tubuh
sehingga dapat membahayakan jika tidak digunakan secara tepat.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih dan menggunakan
suplemen atau vitamin pertama adalah memastikan apakah memang benar-benar
perlu mengonsumsi atau membutuhkan suplemen. Dengan mengonsumsi
makanan sehat, melakukan olah raga secara teratur, menjaga berat badan,
menghindari stres dan tidur yang cukup dapat meningkatkan daya tahan tubuh.
Jika kebutuhan nutrisi harian tidak dapat dipenuhi, dapat mengonsumsi suplemen
dan vitamin untuk mendapatkan asupan nutrisi tambahan, namun perlu bijak
dalam memilih dan menggunakannya.
Hasil evaluasi yang dilakukan penyuluh bahwa ibu-ibu hamil tersebut
menunjukan perubahan pengathuan tentang asupan nutri yang baik selama
kehamilan, dapat di lihat dari hasil tanya jawab menunjukan bahwa nilai rata-rata
yang diperoleh sebelum diberikan promosi/penyuluhan mengalami peningkatan
setelah di berikan penyuluhan, serta respon yang sangat baik dari ibu –ibu hamil
untuk mengetahu secara lengkap bagaiman asupan nutrisi yang baik dan cukup
selama kehamilan.

Dapat dikatakan bahwa penyuluhan ini tentang pemenuhan asupan nutrisi


pada ibu hamil ini membawa dampak positif terhadap pengetahuan ibu hamil.
Hasil penyuluhan ini menujukan bahwa pengetahuan seseorang tidak hanya
tergantung pada tingkat pendidikan saja tetapi harus di tunjang oleh faktor-faktor
lain seperti pengalaman, lingkuungan sosial dan keingin tahuan yang kuat. Hal ini
juga tidak lepas dari peran serta tenaga kesehatan yang selalu memberikan
konseling dan edukasi kepada ibu-ibu hamil agar selalu memperhatikan asupan
nutrisi selama kehamilan, dan diharapkan terus memberikan informasi-informasi
lain seputar kehamilan.

4.2 Pembahasan

Status kesehatan dan asupan gizi ibu hamil tidak boleh dilupakan, ibu
hamil sangat dianjurkan mengonsumsi tablet yang mengandung zat besi atau
makanan yang mengandung zat besi seperti hati, bayam dan sebagainya,
sedangkan demi suksesnya kehamilan keadaan gizi ibu hamul selama pandemi
harus mendapat tambahan protein, mineral, vitamin dan energi. Ibu hamil yang
kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia, anemia akan menurunkan daya
tahan tubuh sehingga rentan terhadap berbagai infeksi termasuk infeksi covid-19
dan penyakit yang ditimbulkannya. Selain itu, anemia pada ibu hamil akan
meningkatkan bayi berat lahir rendah, yang tentunya akan meningkatkan risiko
terjadinya stunting (Kemenkes,2020).
Bagi wanita yang sedang dalam masa kehamilan, kebutuhan akan vitamin
dan mineral akan berbeda dibanding pada masa normal atau sebelum
mengandung. Kebutuhan gizi selama masa kehamilan tersebut menjadi lebih
tinggi dengan adanya perubahan-perubahan yang terjadi pada fisik wanita.
Perubahan fisiologis selama kehamilan, antara lain meliputi : bertambahnya
volume plasma, meningkatnya persediaan cadangan makanan, meningkatnya
aliran darah uterine, bertambahnya berat janin, cairan amniotic dan plasenta yang
menyebabkan penambahan berat badan pada ibu hamil selama masa
kehamilannya.
Hira Shakoor (2020) melakukan penelitian dengan judul “Immune-
boosting role of vitamins D, C, E, Zinc, selenium and omega-3 fatty acids: Could
they help against COVID-19?”. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui
bagimanakah peran komponen makanan dalam kekebalan tubuh serta efeknya
secara spesifik pada pasien COVID-19 dan untuk mengetahui suplementasi nutrisi
ini dapat digunakan sebagai modalitas terapeutik yang berpotensi menurunkan
angka morbiditas dan mortalitas pasien dengan COVID-19. Efek vitamin C, D, E,
seng, selenium dan lemak omega-3 asam pada sistem kekebalan dan sangat
bermanfaat bagi penderita COVID-19. Nutrisi disebutkan memiliki peran yang
layak dalam mendukung pasien COVID-19. Suplementasi dosis tinggi vitamin D,
C dan seng mungkin positif efek selama infeksi COVID-19.Hasil uji coba tersebut
akan memperjelas penggunaan mikronutrien selama Infeksi SARS-CoV-2. Dan
sangat bermanfaat juga mikronutrien imunomodulator seperti vitamin B dalam
COVID-19, sehingga mengeksplorasi lebih lanjut peran nutrisi dalam diagnosis
penyakit.
BABVI
SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Dari penyuluhan yang di lakukan


a. Ibu hami mengetahui pemenuhan asupan nutrisi selama kehamilan
b. Ibu hamil mengetahui pentingnya asupan nutrisi selama pandemi covid-
19

5.2 Dari simpulan diatas maka kami menyarankan


Seorang ibu hamil dalam masa pandemi ini membutuhkan nutrisi
tambahan karna di masa pandemi ini ibu harus lebih menjaga imunitas
tubuh maupun janin yang ada dalam kandungannya, bila biasanya seorang
ibu hamil memerlukan 80.000 kalori selama kehamilan, maka kebutuhan
pada masa pandemi harus lebih ditingkatkan dan diperhatikan lagi. Gizi
lebih yang harus ditambahkan lagi pada ibu hamil masa pandemi adalah
kebutuhan gizi harian, suplemen, zat besi, vitamin C dan kebutuhan
makronutrien yang mengandung karbohidrat, protein dan lemak.

5.3 Saran
Ibu hamil dianjurkan untuk makan pagi setiap hari, makan
makanan berserat tinggi dan perbanyak asupan cairan, terapkan pola
makan sehat dan rajin berolahraga.
Personalia Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat :

Ketua
Nama Lengkap dan Gelar : Ayu Devita Citra Dewi, SST., M.Kes
Jenis Kelamin : Perempuan
NIDN : 0228029101
Jabatan/Golongan : Asisten Ahli
Program Studi/Jurusan : Kebidanan
Perguruan Tinggi : STIK Bina Husada Palembang
Bidang Keahlian : Kebidanan

Perkiraan biaya pengabdian kepada masyarakat


No Komponen Biaya

1 a. Fotocopy + jilid (lefleat, proposal dan Rp. 100.000,-


laporan) Rp. 100.000,-
b. Kertas A4 2 rim, ATK Rp. 500.000,-
c. Tinta refill crazy ink Rp. 300.000,-
d. Kuota Rp. 300.000,-
e. Laporan Pengabdian Masyarakat

Total Rp. 1.300.000,-


DAFTAR PUSTAKA

Astria Y, Nurbaeti I, Rosidati C. 2019. Gambaran Karakteristik Ibu Hamil


Dengan Kecemasan Dalam Menghadapi Persalinan di Poliklinik Kebidanan
dan Kandungan Rumah Sakit X Jakarta. Hubungan Karakteristik Ibu Hamil
Dengan Kecemsan Dalam Menghadapi Persalinan.

Direktorat Kesehatan Keluarga. Pedoman Bagi Ibu Hamil, Ibu Nifas, dan Bayi
Baru Lahir di Era Pandemi Covid-19. Jakarta. Direktorat Kesehatan
Keluarga. 2020

Nailul, M. 2020. KonsepIsolasi dalam Jaringan Sosial untuk Meminimalisasi Efek


Contagious (Kasus Penyebaran Virus Corona di Indonesia). available from:
http://journal.vokasi.ui.ac.id/index.php/jsht/article/viewfile/86/57

Banudi LA. 2012. Gizi kesehatan reproduksi / buku saku bidan. EGC : Jakarta

Taslim,RWR. Studi Deskritif. Kecemasan Ibu Hamil dalam Masa Pandemi Covid
19 di RSUP HAsan Sadikin Bandung. E-JournalKeperawatan. 2016;4(1):1–
8.

Anggraini NN, Anjani RD, 2021. Kebutuhan Gizi Ibu Hamil di Masa pandemi
Covid-19. Jurnal pangan dan gizi Vo.11 No.01 Tahun 2021 Halalaman 42-
49.

Lidia, K. (2020). Peningkatan Kesehatan dengan Suplemen dan Gizi Seimbang di


Era Pandemi Covid19. Jurnal Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat
Undana, 14(2), 63-68.

Kementrian kesehatan RI. 2020. Pedoman pelayanan gizi pada masa tanggap
darurat covid-19. Jakarta.
sDokumentasi :

Anda mungkin juga menyukai