PENGUAT OPERASIONAL

MEDIA AJAR KELAS XI TEKNIK AUDIO VIDEO

I KETUT LENCANA

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARYA

TEKNIK ELEKTRONIKA
PPG ANGKATAN III
2021
 KD DAN IPK
1
KOMPETENSI DASAR (KD)
3.4. Menganalisis karakteristik, parameter dan kegunaan
penguat operasional
4.4. Menguji karakteristik, parameter penguat operasional

Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

3.4.1. Menganalisis karakteristik penguat operasional
3.4.2. Menganalisis parameter penguat operasional
3.4.3. Menganalisis kegunaan penguat operasional
4.4.1. Menguji karakteristik penguat operasional
4.4.2. Menguji parameter penguat operasional
 TUJUAN PEMBELAJARAN
2
1. Peserta didik dapat menganalisis
karakteristik penguat operasional
dengan benar
2. Peserta didik dapat menganalisis
parameter penguat operasional
dengan benar
3. Peserta didik dapat menganalisis
kegunaan penguat operasional
dengan benar
 TUJUAN PEMBELAJARAN
3
3 Peserta didik dapat menguji
karakteristik penguat operasional
dengan benar

4. Peserta didik dapat menguji

parameter penguat operasional
dengan benar
 LINGKUP PERMASALAHAN
4

2. Penguat 3. Keluaran
1. Sinyal kecil
 PENGUAT OPERASIONAL (OP-AMP)
5
A.KARAKTERISTIK

1. Penguatan tegangan
tidak terbatas.
2. Impedansi masukan
tidak terbatas.
3. Impedansi keluaran
nol.
4. Lebar pita tidak
terbatas.
5. Tegangan offset nol
 PENGUAT OPERASIONAL (OP-AMP)
6
B. PARAMETER

1. PENGUAT
INVERTING

2. PENGUAT
NON-INVERTING
 OP-AMP LOOP TERBUKA
7
INVERTING AV = tak berhingga
Vout = dibatasi Vcc

Vin = 0V maka
Vout = 0 V
NON-INVERTING
Sedikit ada guliran Vin
maka keluaran akan
mendekati Vcc
 OP-AMP INVERTING LOOP TERTUTUP
8
CONTOH 1:
V out = 10 volt
V in = 1 Volt
AV = - 10 X

Analisis :
CONTOH 2: Vin = 1 Volt
Rf = 10 K Ω Rf = 10 K Ω
Rin = 1 K Ω Rin = 1 K Ω
AV = - 10 X Vout = - - - - V
 OP-AMP NON-INVERTING LOOP TERTUTUP
9
CONTOH 1:
V out = 11 volt
V in = 1 Volt
AV = 11 X

Analisis :
Vin = 1 Volt
CONTOH 2:
Rf = 10 K Ω Rf = 10 K Ω
Rg = 1 K Ω Rg = 1 K Ω
AV = 11 X Vout = - - - - V
 PENGGUNAAN RANGKAIAN OP-AMP
10
1. Op- Amp sebagai penguat pembeda
(differential)

Jika R1 = R2 dan R3 = R4, maka

Contoh : R1 = 1 K, R2 = 1 K, R3 = 5 K,
dan R4 = 10 K. V1 = 2 V dan V2 = 1 V.
Maka Vout = - 5V

Digunakan sebagai penguat penyensoran

 PENGGUNAAN RANGKAIAN OP-AMP
11
2. Op-Amp sebagai penguat
integrator

Digunakan sebagai penguat filter audio pada

low pass filter.
 PENGGUNAAN RANGKAIAN OP-AMP
12
3. Op-Amp sebagai penguat
penjumlah

Digunakan sebagai penguat pencampur audio

(mixer audio).
 PENGGUNAAN RANGKAIAN OP-AMP
13
4. Op-Amp sebagai penguat
differensiator

Digunakan sebagai penguat filter audio pada

high pass filter.
 PENGGUNAAN RANGKAIAN OP-AMP
14 Op-Amp sebagai penguat
sinyal kecil

Digunakan sebagai penguat sinyal micropon

TIME OF DISCUSION
15 LKPD
 LKPD
16