METODOLOGI PENELITIAN
Tentang
Oleh :
Kelompok 1
Dosen Pembimbing :
Dr. Hadeli, MA., M. Pd.
1442 H / 2021 M
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita ucapkan kepada Allah SWT karena berkat rahmat dan
karunia-Nya pemakalah dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat dan
salam semoga tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW. Terima
kasih kepada Dosen dan teman-teman yang terlibat dalam pembuatan makalah ini
yang dengan doa dan bimbingannya makalah ini terselesaikan dengan baik.
Kami merasa berterima kasih kepada Ustadz Dr. Abdul Halim Hanafi, M. Pd.,
selaku dosen mata kuliah metodologi penelitian yang telah memberikan tugas ini
sehingga dapat menambah wawasan dan pengetahuan kami sesuai dengan bidang
studi yang kami tekuni.
Kami juga berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat sehingga dapat
menyelesaikan makalah ini. Kami menyadari masih banyak kekurangan dalam
makalah ini dan bisa dikatakan jauh dari kata sempurna maka kritikan, saran dan
komentar sangat kami butuhkan agar bisa memperbaiki makalah ini lain waktu.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................ i
DAFTAR ISI....................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN...................................................................................
A. Latar Belakang......................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ................................................................................... 1
C. Tujuan Penulisan...................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN.................................................................................... 3
A. Kesimpulan ............................................................................................. 9
B. Saran......................................................................................................... 9
DAFTAR PUSTAKA
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Manusia diberi oleh Allah akal yang berguna unuk berfikir.
Berfikir adalah upaya manusia untuk memperbaiki dirinya baik dihadapan
Allah maupun manusia, sebab denga proses berfikir manusia akan
cederung terlihat bijaksana dalam menyelesaikan masalahnya. Keinginan
untuk menjadi cerdas adalah wajar. Karena itu manusia selalu mencoba-
coba apakah hal itu sesuai dengan pemikirannya atau tidak. Kita semua
faham bahwa sesungguhnya, makanan bagi akal kita adalah sepiring akal
dan segelas nasihat. Dengan itu, manusia akan selalu merasa dirinya kan
selalu dalam kebaikan. Demi menunjang ketercapaiannya itu, maka
adakalanya kita butuh apa yang disebut dengan penelitian.
Penelitian memiliki maksud untuk menjadi lantaran bagi jalan kita
dalam membuat suatu rancangan dasar bagi pemahaman kita. Kita tidak
akan mengerti ataupun memahami jikalau kita tidak berusaha untuk
meneliti masalah atau hal itu. Penelitian memiliki bermacam-macam jenis
dan juga memiliki strategi serta metode seperti yang akan kami jelaskan.
Semoga ini tidak membosankan dan dapat membuka wawasan kita tentang
penelitian tersebut.
B. Rumusan Masalah
1. Apa itu Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif?
2. Bagaimana penggunaan Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif?
3. Apa ciri-ciri Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif?
1
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk memahami Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif
2. Untuk mengetahui penggunaan Metode Penelitian Kuantitatif dan
Kualitatif
3. Untuk mengetahui ciri-ciri Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
menerapkan prinsip-prinsip objektivitas. Objektivitas itu diperoleh antara
lain melalui penggunaan instrumen yang telah diuji validitas dan
reliabilitasnya. Selain itu metode penelitian kuantitatif dikatakan sebagai
metode yang lebih menekankan pada aspek pengukuran secara obyektif
terhadap fenomena sosial. Untuk dapat melakukan pengukuran, setiap
fenomena sosial di jabarkan kedalam beberapa komponen masalah,
variable dan indikator. Setiap variable yang di tentukan di ukur dengan
memberikan simbol-simbol angka yang berbeda–beda sesuai dengan
kategori informasi yang berkaitan dengan variable tersebut. Dengan
menggunakan simbol–simbol angka tersebut, teknik perhitungan secara
kuantitatif matematik dapat di lakukan sehingga dapat menghasilkan suatu
kesimpulan yang belaku umum di dalam suatu parameter.3
4
generalisasi. Metode penelitian ini lebih suka menggunakan teknik analisis
mendalam ( in-depth analysis ), yaitu mengkaji masalah secara kasus
perkasus karena metodologi kulitatif yakin bahwa sifat suatu masalah satu
akan berbeda dengan sifat dari masalah lainnya.
1. Penelitian kuantitatif
Penelitian kuantitatif biasanya digunakan dalam penelitian
yang bertujuan untuk menguji suatu teori, untuk menyajikan suatu
fakta atau mendeskripsikan statistik, untuk menunjukan hubungan
antara variabel, dan ada pula yang bersifat mengembangkan
konsep, mengembangkan pemahaman atau mendeskripsikan
banyak hal. Metode yang sering digunakan adalah experimental,
deskripsi, survey, dan korelasi. Penelitian kuantitatif menyajikan
proposal yang bersifat lengkap, rinci, prosedur yang spesifik,
literatur yang lengkap dan hipotesis yang dirumuskan dengan jelas.
Pada penelitian kuantitatif, proposalnya lebih singkat dan tidak
banyak kajian literature, pendekatan dijabarkan secara umum, dan
biasanya tidak menyajikan rumusan hipotesis.
Metode kuantitatif digunakan apabila:
5
baik data hasil penelitian sendiri maupun dokumentasi. Misalnya
akan meneliti untuk menemukan pola pemberantasan kemiskinan,
maka data orang miskin sebagai masalah harus ditunjukkan.
2. Penelitian Kualitatif
Penggunaan penelitian kualitatif digunakan oleh seseorang
yang ingin tahu suatu masalah yang terjadi dengan cara “sangat
mendalam”. Oleh sebab itu metode yang digunakan wawancara
mendalam, observasi lapangan, pengamatan, pencatatan. Bahkan
ada peneliti yang merasakan sendiri apa yang terjadi di lapangan
dan mengikuti informannya berada. Metode kualitatif digunakan
untuk kepentingan yang berbeda bila dibandingkan dengan metode
kuantitatif. Berikut ini dijelaskan kapan metode kualitatif
digunakan :
6
a. Bila masalah penelitian belum jelas, Kondisi semacam ini
cocok diteliti dengan metode kualitatif, karena peneliti
kualitatif akan langsung masuk ke obyek, melakukan
penjelajahan dengan grant tour questions, sehingga masalah
akan ditemukan dengan jelas.
7
g. Meneliti sejarah perkembangan. Sejarah perkembangan
kehidupan seseorang tokoh atau masyarakat akan dapat
dilacak melalui metode kualitatif. Dengan menggunakan
data dokumentasi wawancara mendalam kepada pelaku
atau orang yang dipandang tahu, maka sejarah
perkembangan kehidupan seseorang.
2.
Metode penelitian kualitatif memliki ciri sebagai berikut :
Latar alami (Natural Setting) yaitu kontek alami secara
menyeluruh (holistic) dan tidak dapat disolasi atau dieliminasi
sehingga terlepas dari konteksnya.
Instrumen manusia (human instrument) yang berarti merupakan
instrumen kunci (key instrumen) untuk menangka makna,
interaksi nilai, nilai local yang berbeda, yang mana hal ini tidak
mungkin ditangkap oleh kuesioner.
Memanfaatkan pengetahuan tak terkatakan karena realitas
diasumsikan mempunyai nuansa ganda yang sulit dipahami
tanpa mengekspresikan dengan dengan yang tak terkatakan.
Data kualitatif untuk mengungkapkan realitas ganda,
mengungkapkan hubungan alami antara peneliti dan informan.
BAB III
PENUTUP
8
A. Kesimpulan
Menurut Sugiyono, metode penelitian kuantitatif dapat diartikan
sebagaimetode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme,
digunakan untukmeneliti pada populasi atau sampel tertentu. Teknik
pengambilan sampel pada umumnya dilakukan secara random,
pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data
bersifat kuantitatif/statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis
yang telah ditetapkan.
Kirk dan Miller (1986), mendefinisikan metode kualitatif sebagai
tradisi tertentu dalam ilmu pengetahuan sosial yang secara
fundamental bergantung pada pengamatan terhadap manusia dalam
kawasanya sendiri dan berhubungan dengan orang-orang tersebut
dalam bahasanya dan dalam peristilahanya.
Ciri khas penlitian kuantitatif adalah adanya sumber teori yang
kuat, hipotesis, definisi operasional, sampling, proses pengumpulan
data dengan angket, adanya pembuatan instrumen, pengujian,
perhitungn, pengujian hipotesis dan penelitian tersebut penuh dengan
angka-angka statistik.
Ciri penelitian Kualitatif yaitu : Latar alami, Instrumen manusia,
Memanfaatkan pengetahuan tak terkatakan dan mengungkapkan
realitas ganda,
B. Saran
Dengan adanya makalah ini diharapkan pembaca dapat lebih
memahami tentang Penelitian Kuantitatif Dan Kualitatif. Terlepas dari
itu, Jika ada yang kurang jelas dari apa yang kami sampaikan kami
mohon maaf dan kami harapkan kritik dan saran yang membangun dari
pembaca.
DAFTAR PUSTAKA
9
R&D), Bandung: Alfabeta, 2010
10