DI SUSUN OLEH:
ARIFIN
ARBI INGGONG
MIQUAL BERTUS BALI
RENALDY SATU
FAYEN
B. PERATURAN PERMAINAN
a. Jumlah Pemain
Setiap tim olahraga bola tangan terdiri dari 12 pemain, namun
hanya 7 pemain yang ada dilapangan termasuk seorang penjaga
gawang. Selebihnya adalah pemain pengganti selama permainan
berlangsung. Mereka masuk dan meninggalkan lapangan permainan dari
daerah pergantian pemain.
b. Lapangan Permainan
Lapangan bola tangan berbentuk persegi panjang. Spesifikasi
lapangan adalah sebagai berikut :
d. Aturan Pertandingan
Lama permainan :
Umur 16th keatas 2 x 35 menit, istirahat 10 menit.
Umur 12-16th 2 x 25 menit, istirahat 10 menit.
Umur 8-12th keatas 12 menit, istirahat 10 menit.
Trow-off. Permainan bola tangan diawali trow off bagi tim yang
memenangkan tos (undian) dan babak kedua dilakukan oleh tim yang
tidak memperoleh trow off pada babak pertama. Setelah terjadi goal
tidak dilakukan trow off, melainkan langsung berjalan terus dengan bola
mulai dari penjaga gawang.
Trwo-in. Trowin (lemparan kedalam) diberikan bagi tim yang tidak
menyentuh bola terakhir melewati garis samping. Lemparan diambil tanpa
sinyal peluit dari wasit. Ketika lemparan kedaalam pemain lawan minimal
3 meter dari pelempar.
Cara memainkan bola adalah sebagai berikut:
Pemain boleh menghentikan, menangkap, melempar, dan
menyentuh bola dengan tangan, kepala, badan, paha, dan lutut.
Membawa bola paling banyak tiga langkah dan bola harus
dipantulkan.
Menahan bola paling lama 3 detik.
Aturan bermain didaerah gawang adalah sebagai berikut:
Daerah gawang menjadi hak penuh penjaga gawang
Penjaga gawang bebas bergerak di daerah gawang.
Pemain yang menyerang memasuki daerah gawang
hukumannya lemparan bebas.
Pemain bertahan memasuki daerah gawang
hukumannya lemparan 14 m.
Bola di daerah gawang hak penjaga gawang.
Mengembalikkan bola ke daerah gawang :
a) Bolehmelemparbolamemasukigawang
b) Tidak boleh menahan bola lebih dari 3 detik
c) Boleh membawa bola dengan berjalan didaerah
gawang
d) Lemparan sudut kalau bola keluar
Aturan untuk penjaga gawang adalah sebagai berikut:
Boleh melempar bola dengan segala cara
Tidak boleh menahan bola lebih dari 3 detik.
Boleh membawa bola dengan berjalan di daerah
gawang.
Tidak boleh membawa bola keluar dari gawang
Terjadinya gol adalah sebagai berikut:
Gol terjadi apabila seluruh proyeksi bola melewati garis
gawang
Apabila terjadi gol permainan dimulai dari tempat
lemparan permulaan
Offside sebagai berikut:
Untuk regu bertahan, apabila di daerah offside terdapat
lebih dari 7 pemain termasuk penjaga gawang,
sedangkan bola dalam penguasaan regu yang bertahan.
Untuk regu penyerang, apabila di daerah offside
terdapat lebih dari 6 pemain, sedangkan bola dalam
penguasaan regu penyerang.
Pergantian pemain :
Penjaga gawang dapat bermain dalam lapangan setiap
saat demikian pula bagi setiap pemain dilapangan dapat
menjadi penjaga gawang seriap saat.
Pergantian dilakukan secara bebas (berkali-kali
diadaerah pergantian/garis pergantian).
Pemain yang digantikan harus sudah meninggalkan
lapangan terlebih dahulu.
Daerah pergantian pemain adalah masing-masing
berukuran 4,5 m dari garis tengah. Tempatnya sesuai
dengan area tim pada waktu bertanding. Contohnnya
kalau tim A disebelah kanan maka tim tersebut
melakukan pergantian diarea sebelah kanan dari garis
tengah, begitu sebaliknya.
Lemparan penalti atau lemparan 7 meter :
Lemparan diberikan saat :
o Kesempatan mencetak angka dihancurkan oleh
tim lawan secara illegal.
o Peluit tidak sah saat kesempatan emas mencetak
angka.
o Kesempatan emaas mencetak angka dihancurkan
karena partisipasi orang yang tidak ada
hubungannya dengan permainan atau karena
kesalahan teknis.
Lemparan 7 meter dilaksanakan 3 detik setelah peluit
dari wasit.
Pemain yang melakukan lempparan 7 meter harus
mengambil posisi. Dibelakang garis 7 meter, tidak lebih
jauh dari 1 meter dari garis tersebut.
Teman satu tim pelempar harus memposisikan diri
diluar garis lemparan bebas, jika melanggar lemparan
bebas bagi lawan.
Lemparan 7 meter diulang kembali jika kipper melewati
garis 4 meter sebelum lepas dari tangan pelempar (
kecuali terjadi gol).
Tidak diizinkan mengganti kipper stelah sipelempar
sudah siap melaksanakn lemparan 7meter.
e. Wasit Pertandingan
Jumlah wasit dalam pertandingan bola tangan adalah 2 orang.
Kedua wasit ini memiliki hak yang sama dalam pertandingan dan
mereka dibantu oelh seorang pencatat waktu dan pencatat skor.
Pakaian wasit seragam, berwarna hitam.
f. Pelanggaran-pelanggaran
Pelanggaran-pelanggaran yang ada dalam olahraga bola tangan yaitu :
Membawa bola lebih dari tiga langkah.
Memegang bola lebih dari 3 detik.
Melempar bola keatas, kemudian ditangkap lagi sebelum bola
menyentuh pemain lain.
Menyentuh bola dengan tungkai bawah.
Dengan sengaja melempar bola ke lawan.
Memasuki daerah kipper.
Memukul, menarik, mendorong, menjauh kan lawan.
Dan segala tindakan yang menurut wasit merugikan.
a. Passing
Passing dengan dua tangan terdiri atas :
Operan setinggi dada (the two hand chest pass)
Pelaksanaannya: kedua tangan memegang bola
di depan dada, jari-jari yang memegang bola
direnggangkansatu sama lain, siku dibengkokkan
membentuk 45o, posisi tubuh tegak dan posisi kaki
tidak sejajar,melainkan memberikan salah satu kaki
sedikit agak kedepan, guna memberikan dorongan
yang kuat dan tidak hilang keseimbangan pada saat
melepaskan bola, setelah bola dilepaskan kedua
tangan di kuruskan kedepan seiring dengan
terlepasnya bola.
b. Menangkap (Catch)
Menangkap bola setinggi dada
Menangkap bola setinggi dada merupakan cara
menangkap yang paling efektif gampang dalam
mengantisipasi bola, pelaksanaaannya kedua lengan di
luruskan ke depan guna menyambut datangnya bola yang
hendak di tangkap. Posisi badan tegap setelah bola
ditangkap maka tari ke depan dada guna mengantisipasi
supata bola tidak gampang dirampas oleh lawan.
3. Menembak Bola(Shooting)