PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
1
warga negara dan penduduk atas barang, jasa, dan pelayanan
administratif yang disediakan oleh penyelenggara pelayanan publik.
2
OKU Timur memiliki peran dalam upaya peningkatan atau optimalisasi
penyimpanan dan pemeliharaan dokumen hasil pencatatan sipil untuk
mempermudah pencarian data atau dokumen tersebut saat
dibutuhkan.
3
b. Mampu menganalisis dan mengatasi isu yang terjadi di unit
kerja yaitu Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten OKU Timur
c. Melaksanakan tugas secara profesional dan menjadi agen
perubahan yang inovatif yang berpegang teguh pada
Pancasila dan UUD 1945
2. Manfaat
a. Bagi Peserta Pelatihan Dasar
Peserta diharapkan mampu menjadi ASN yang terampil,
berkarakter dan profesional di bidangnya. Serta dapat
memahami, menginternalisasi dan mengaktualisasikan nilai-
nilai dasar ASN yaitu ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme,
Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi) dan
menjalankan kedudukan peran sebagai ASN dalam NKRI
yaitu Management ASN, Pelayanan Publik, dan Whole of
Government.
b. Bagi Unit Kerja
1) Mendukung Visi dan Misi Pemerintah Kabupaten OKU
Timur
2) Meningkatkan mutu pelayanan di Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil Kabupaten OKU Sipil
3) Mengoptimalkan media pemeliharaan dan perawatan
yang akan digunakan untuk menyimpan dokumen Akta
Kematian
c. Bagi Masyarakat
Diharapkan masyarakat mendapatkan pelayanan
administrasi kependudukan dan pencatatan sipil yang mudah,
cepat, tepat dan akurat.
C. RUANG LINGKUP
4
Rancangan kegiatan aktualisasi dilaksanakan di Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten OKU Timur dari
tanggal 20 September sampai dengan 25 Oktober 2021 dengan
menerapkan nilai-nilai akuntabilitas, nasionalisme, etika publik,
komitmen mutu serta anti korupsi sebagai ASN dalam menjalankan
tugas pokok dan fungsi sebagai Analis Kependudukan dan
Pencatatan Sipil.
Pada laporan aktualisasi ini penulis membatasi ruang lingkup
yaitu penyimpanan dan perawatan dokumen akta kematian
menggunakan Aplikasi untuk mempermudah pencarian dokumen dan
data kependudukan ketika dibutuhkan.
Adapun kegiatan yang akan dilakukan yaitu:
1. Melakukan konsultasi sekaligus meminta persetujuan dengan
mentor mengenai pelaksanaan aktualisasi
2. Membuat akun Google Drive
3. Mengumpulkan dokumen akta kematian sekaligus melakukan
digitalisasi terhadap dokumen akta kematian
4. Menyimpan dan menyusun berkas dokumen Akta kematian di
ruang arsip
5. Melakukan evaluasi kegiatan
5
BAB II
A. DESKRIPSI ORGANISASI
1. Profil Organisasi
6
Gambar 2.2 Tampak Luar Kantor Disdukcapil Kabupaten OKU Timur
Tugas Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten
OKU Timur mempunyai tugas pokok melaksanakan urusan
pemerintah di bidang kependudukan dan pencatatan sipil serta
membantu Bupati dan Wakil Bupati untuk mewujudkan visi dan misi
Pemerintah Daerah Kabupaten OKU Timur. Dalam
menyelenggarakan urusan Administrasi Kependudukan di
Kabupaten/Kota, Disdukcapil Kabupaten/Kota menyelenggarakan:
7
e. Pengadaan blangko Dokumen Kependudukan selain blangko
KTPel, formulir, dan buku untuk pelayanan pendaftaran
Penduduk dan pencatatan sipil sesuai dengan kebutuhan.
f. Pengelolaan dan pelaporan penggunaan blangko Dokumen
Kependudukan, formulir, dan buku untuk pelayanan pendaftaran
Penduduk dan pencatatan sipil.
g. Pembinaan, pembimbingan, dan supervisi terhadap pelaksanaan
tugas UPT Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten/Kota, termasuk meminta laporan pelaksanaan tugas
UPT Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten/Kota
yang berkaitan dengan pelayanan Pencatatan Sipil.
h. Pembinaan, pembimbingan, dan supervisi terhadap penugasan
kepada desa atau yang disebut dengan nama lain.
i. Pelayanan secara aktif pendaftaran peristiwa kependudukan dan
pencatatan peristiwa penting.
j. Penerimaan dan permintaan Data Kependudukan dari
Perwakilan Republik Indonesia melalui Menteri.
k. Fasilitasi penyelenggaraan urusan Administrasi Kependudukan.
l. Penyelenggaraan pemanfaatan Data Kependudukan.
m. Sosialisasi penyelenggaraan urusan Administrasi
Kependudukan.
n. Kerja sama dengan organisasi kemasyarakatan dan perguruan
tinggi;
o. Komunikasi, informasi, dan edukasi kepada pemangku
kepentingan dan masyarakat;
p. Penyajian Data Kependudukan yang akurat dan dapat
dipertanggungjawabkan;
q. Supervisi bersama dengan kantor kementerian yang
menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang agama
kabupaten/kota dan pengadilan agama mengenai pelaporan
pencatatan nikah, talak, cerai, dan rujuk bagi Penduduk yang
8
beragama Islam dalam rangka pembangunan basis Data
Kependudukan; danPengawasan penyelenggaraan urusan
Administrasi Kependudukan.
a. Kartu Keluarga
b. Kartu Tanda Pendudukan Elektronik (Ktp-El)
c. Kartu Identitas Anak
d. Surat Keterangan Pindah bagi warga yang akan keluar daerah
e. Surat Keterangan Pindah Datang
f. Surat Keterangan Pindah Ke Luar Negeri
g. Surat Keterangan Datang Dari Luar Neger
h. Surat Keterangan Tempat Tinggal
i. Surat Keterangan Kelahiran
j. Surat Keterangan Lahir Mati
k. Surat Keterangan Pembatalan Perkawinan
l. Surat Keterangan Pembatalan Perceraian
m. Surat Keterangan Kematian
n. Surat Keterangan Pengangkatan Anak
o. Surat Keterangan Pelepasan Kewarganegaraan
p. Surat Keterangan Pengganti Identitas
q. Surat Keterangan Pencatatan Sipil
r. Akta Kelahiran
s. Akta Kematian
t. Akta Perkawinan
u. Akta Perceraian
v. Akta Pengakuan Anak
w. Akta Pengesahan Anak
x. Data Kependudukan
9
2. Struktur Organisasi
a. Kepala Dinas
b. Sekretariat, membawahi:
1) Subbagian Perencanaan dan Evaluasi
2) Subbagian Keuangan
3) Subbagian Umum dan Kepegawaian
c. Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk, membawahi:
1) Seksi Identitas Penduduk
2) Seksi Pindah Datang Penduduk
3) Seksi Pendataan Penduduk
d. Bidang Pelayanan Pencatatan Sipil, membawahi:
1) Seksi Kelahiran
2) Seksi Perkawinan dan Perceraian
3) Seksi Perubahan Status Anak, Kewarganegaraan dan
Kematian
e. Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan,
membawahi:
1) Seksi Sistem Informasi Administrasi Kependudukan
2) Seksi Pengelolaan Data dan Penyajian Data
3) Seksi Tata Kelola dan Sumber Daya Manusia Teknologi,
Informasi dan Komunikasi
f. Bidang Pemanfaatan Data dan Inovasi Pelayanan
1) Seksi Kerjasama
2) Seksi Pemanfaatan Data dan Dokumen Kependudukan
3) Seksi Inovasi dan Pelayanan
g. Unit Pelayanan Teknik (UPT)
10
Gambar 2.3 Struktur Organisasi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur
11
3) Memanfaatkan IPTEK untuk telekominikasi dan
pengelolaan data
4) Pengembangan organisasi dan pengelolaan data
5) Meningkatkan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi dengan
stakeholder.
4. Nilai-Nilai Organisasi
a. Profesional
Memahami tugas dan jobdesk masing-masing dan bisa
meningkatkan kompetensi dalam rangka melaksanakan tugas
dan fungsi pokok sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945.
b. Inovatif
Senantiasa membuka fikiran untuk menerima perubahan dan
kreatifitas pekerjaan sehingga lebih responsif pada perubahan.
c. Adaptif
Mudah menyesuaikan diri dengan keadaan
d. Proaktif
Diharapkan lebih aktif
12
Jabatan peserta pelatihan dasar adalah sebagai staf Analis
Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Seksi Perubahan Status
Anak, Kewarganegaraan, dan Kematian. Di dalam Buku Jabatan
Pelaksana menjelaskan tentang tugas dan fungsi Analis
Kependudukan dan Pencatatan Sipil adalah seseorang yang
memiliki kompetensi dalam bidang pencatatan sipil. Selain itu harus
mampu melakukan analisis terhadap data/informasi/dokumen pada
bidang pencatatan sipil sesuai dengan ketentuan yang berlaku
untuk menentukan kesimpulan dan merekomendasi yang akan
digunakan pimpinan dalam mengambil kesimpulan. Adapun tugas,
pokok dan fungsi jabatan analis Kependudukan dan Pencatatan
Sipil Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur sebagai berikut:
B. DESKRIPSI ISU
13
Isu merupakan suatu hal yang terjadi di dalam maupun diluar
organisasi yang apabila tidak ditangani secara baik akan memberikan
efek negatif terhadap organisasi. Isu bisa meliputi masalah,
perubahan, peristiwa, situasi, kebijakan atau nilai yang tengah
berlangsung dalam kehidupan masyarakat. Dalam hal ini isu yang
diangkat untuk meningkatkan pelayanan ke masyarakat.
14
Belum maksimalnya analisa dokumen dan data kependudukan
dan pencatatan sipil dapat dilihat bahwa saat melakukan analisa
terhadap dokumen atau berkas kependudukan masih sering
terjadinya kesalahan dan kekeliruan dalam menganalisa berkas
atau dokumen kependudukan dan pencatatan sipil oleh petugas
sehingga berkas atau dokumen kependudukan dan pencatatan sipil
yang diajukan masyarakat tidak dapat diproses untuk tahapan
selanjutnya.
15
Kondisi ideal : Berkas dokumen kependudukan dan
pencatatan sipil disusun dan disimpan
dalam satu file. Disusun rapi dan teratur
sehingga mempermudah pencarian data
atau informasi tentang dokumen
kependudukan dan pencatatan sipil akta
kematian ketika dibutuhkan
16
Kondisi ideal : Adanya alur berupa Standard Operating
Procedure (SOP) yang jelas dan
transparan terkait dokumen
kependudukan dan pencatatan sipil yang
diterima dan masuk ke Bidang
Pencatatan Sipil
C. ANALISIS ISU
Bobot Keterangan
5 Sangat kuat pengaruhnya
4 Kuat Pengaruhnya
17
3 Sedang Pengaruhnya
2 Kurang Pengaruhnya
1 Sangat Kurang Pengaruhnya
PENILAIAN
JMLH RANK
NO. ISU AKTUAL KRITERIA
A K P K
Belum optimalnya media informasi
mengenai data / dokumen tentang
1. 3 4 4 3 14 II
administrasi kependudukan dan
pencatatan sipil
Keterlambatan dalam
4. menyampaikan laporan hasil 3 1 2 2 8 VI
pelaksanaan tugas
18
OKU Timur
19
melaksnakan tugasnya secara tanggap, cepat, tepat, akurat, berdaya
guna dan berhasil guna. Melalui penerapan penyimpanan melalui
media Google Drive diharapkan mempermudah pencarian arsip
dokumen pencatatan sipil Seksi Perubahan Status Anak,
Kewarganegaraan, dan Kematian ketika dibutuhkan.
1. Akuntabilitas
20
transparansi yaitu mendorong komunikasi yang lebih besar dan
kerjasama antar kelompok internal dan eksternal, memberikan
perlindungan terhadap pengaruh yang tidak seharusnya dan
korupsi dalam mengambil keputusan, meningkatkan
akuntabilitas, dan meningkatkan kepercayaan dan keyakinan
kepada pimpinan secara keseluruhan. Keterbukaan informasi
telah dijadikan standar normatif untuk mengukur legitimasi
sebuah pemerintah.
c. Integritas
Integritas merupakan suatu konsistensi antara keyakinan,
perkataan dan perbuatan. Nilai integritas sangat penting karena
dapat memberikan kepercayaan kepada publik atau pemegang
kepentingan lainnya. Juga masyarakat akan memiliki kejelasan
dan kepuasan jika integritas dimiliki oleh setiap abdi negara.
d. Tanggung Jawab
Tanggung jawab seringkali disamakan dengan akuntabilitas,
padahal dua nilai ini berbeda. Responsibilitas adalah kewajiban
untuk bertanggung jawab. Tanggungjawab adalah salah satu
nilai yang ada di dalam akuntabilitas. Ada dua responsibilitas,
yaitu perseorangan dan institusi.
e. Keadilan
Keadilan merupakan salah satu nilai akuntabilitas yang memiliki
arti tidak memihak atau sama rata. Seorang pemimpin harus bisa
menerapkan nilai keadilan dalam setiap perbuatan dalam
organisasinya.Bersikap tidak adil hanya akan menimbulkan
ketidakseimbangandalam melakukankinerja.
f. Kepercayaan
Rasa keadilan akan membawa pada sebuah kepercayaan.
Memiliki kepercayaan positif merupakan kegiatan positif
sekaligus akan menghasilkan sesuatu yang positif juga. Percaya
bahwa suatu kegiatan harus mampu dipertanggungjawabkan
21
kepada publik membuat abdi negara bisa menjaga kredibilitas
sebagai pegawai untuk mendapatkan kepercayaan dari
masyarakat.
g. Keseimbangan
Dalam mewujudkan keseimbangan dalam lingkungan kerja,
diperlukan keseimbangan antara akuntabilitas dan kewenangan,
serta harapan dan kapasitas. Setiap individu harus bisa
menggunakan kewenangannya sesuai kebutuhan untuk bisa
meningkatkan kinerja. Selain itu, adanya harapan dalam
mewujudkan kinerja yang baik juga harus disertai keseimbangan
kapasitas sumber daya dan keahlian yang dimiliki.
h. Kejelasan
Memiliki gambaran yang jelas mengenai tujuan dan hasil yang
diharapkan merupakan salah satu nilai untuk menciptakan dan
mempertahankan akuntabilitas. Fokus utama untuk kejelasan
adalah mengetahui kewenangan, peran dan tanggungjawab, misi
organisasi, kinerja yang diharapkan dan sistem pelaporan kinerja
untuk individu maupun organisasi.
i. Konsistensi
Konsisten merupakan kegiatan yang dilakukan terus menerus
atau bersangsur-angsur. Menerapkan nilai dan kegitan yang
positif secara konsisten merupakan nilai penting untuk menjaga
stabilitas kinerja. Diharapkan juga konsistensi akan menambah
nilai dan komitmen untuk menguatkan kredibilitas dalam
organisasi.
2. Nasionalisme
22
nilai-nilai nasionalisme yang akan dikaitkan dengan kegiatan pada
matrik rancanganaktualisasi.
a. Nilai-nilai dasar yang berhubungan dengan butir-butir Pancasila
Untuk mengaitkan nilai nasionalisme dalam kegiatan aktualisasi
nantinya, peserta akan banyak menggunakan nilai-nilai dasar
yang berhubungan dengan butir-butir Pancasila. Mulai dari
ketuhanan, keadilan manusia, persatuan, musyawarah dan
keadilan sosial. Ada 45 butir Pancasila berdasarkan Tap MPR
NoI/MPR/2003.
b. Cinta Tanah Air
Cinta tanah air merupakan kegiatan untuk meningkatkan
kecintaan kepada bangsa dan negara. Kegiatan yang paling
mudah dilakukan adalah dengan menerapkan nilai-nilai yang
terkandung dalam Sumpah Pemuda. Menggunakan Bahasa
Indonesia juga mampu menunjukkan bahwa seseorang tersebut
sudah cinta atau bangga dengan tanah air.
c. Rela Berkorban
Maksud dari rela berkorban disini adalah sukarela. Artinya
seseorang tersebut melaksanakan tugasnya tidak dengan
paksaan, atau dengan kata lain senang melakukan perbuatan
tersebut dan rela menghabiskan waktu, tenaga dan materi
untuk kegiatan tersebut.
d. Persatuan
Kegiatan-kegiatan positif yang bisa mempersatukan bangsa
adalah kegiatan yang termasuk dalam nilai nasionalisme.
Persatuan telah ada pada sila ke-tiga dari Pancasila.
e. Integritas
Kesesuaian antara kepercayaan, perkataan dan perbuatan
merupakan definisi secara umum dari integritas. Integritas
sangat penting dilakukan agar terciptanya lingkungan kerja
yang dipercaya oleh publik.
23
3. Etika Publik
4. Komitmen Mutu
24
Standar penjaminan mutu pada setiap organisasi tentula tidak
sama, mengingat visi dan arah yang akan dituju berbeda tetapi ada
beberapa nilai yang harus ada pada komitmen mutu seperti:
a. Efektif (tepat sasaran)
Yaitu tingkat ketercapaian target yang telah direncanakan baik
menyangkut jumlah maupun mutu hasil kerja.
5. Anti Korupsi
25
berbohong dan tidak curang. Menyatakan suatu kebenaran
merupakan perbuatan yang mulia. Namun jika ada beberapa
kebenaran yang hanya dapat diketahui oleh pihak- pihak tertentu
maka biarkan itu tetap menjadi rahasia tetapi tetap jujur dalam
kegiatannya. Kejujuran yang paling penting bagi seorang ASN
adalah kejujuran dalam bekerja dan melaporkan pekerjaannya.
b. Kepedulian
Peduli adalah mengindahkan, memperhatikan dan
menghiraukan. Rasa kepedulian dapat dilakukan terhadap
lingkungan sekitar. Tidak cukup diri sendiri saja yang memiliki
sikap anti korupsi, namun juga harus ditularkan kepada pegawai
lainnya. Peduli tidak hanya bisa dilakukan dengan ucapan,
namun juga dengan perbuatan yang nyata.
c. Kemandirian
Mandiri berarti dapat berdiri di atas kaki sendiri, artinya tidak
banyak bergantung kepada orang lain dalam berbagai hal.
d. Kedisiplinan
Disiplin adalah ketaatan atau kepatuhan kepada peraturan. Taat
kepada aturan yang berlaku serta menjalankannya dengan baik
dan secara konsisten merupakan definisi dari disiplin. Pegawai
yang disiplin tidak akan khawatir mendapatkan hukuman disiplin.
Disiplin pegawai telah ada pada Undang-Undang Nomor 5 tahun
2014 tentang ASN dan Peraturan Pemerintah Nomor 94 Tahun
2021 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil.
e. Tanggung Jawab
Nilai tanggung jawab atau responsibilitas juga terdapat didalam
nilai akuntabilitas. Pengertiannya pun sama, hanya saja didalam
anti korupsi lebih merujuk pada tanggung jawab dalam
menjalankan kewenangan sebagai pegawai dan pemimpin.
26
Tidak jarang ditemukan seorang pemimpin yang tidak
bertanggung jawab ketika memiliki kewenangan tertentu
sehingga menimbulkan sikap korupsi.
f. Kerja Keras
Kerja keras didasari sengan adanya kemauan di dalam kemauan
terkandung ketekadan, ketekunan, daya tahan, daya kerja,
pendirian keberanian
g. Kesederhanaan
Gaya hidup yang sederhana yaitu dibiasakan untuk tidak hidup
boros
h. Keberanian
Dapat diwujudkan dalam bentuk berani mengatakan dan
membela kebenaran
i. Keadilan
Adil adalah sama berat, tidak berat sebelah dan tidak memihak.
Menempatkan segala sesuatu pada tempatnya. Sikap adil
sangat penting dimiliki oleh abdi negara karena akan berdampak
langsung pada masyarakat. Sering kali masyarakat mengeluh
tentang kinerja ASN karena diperlakukan tidak adil terutama
dalam pelayanan administrasi. Dengan adil, masyarakat akan
lebih percaya pada pemerintahan.
27
diharapkan agar selalu tersedia sumber daya Apratur Sipil Negara
yanng unggul selaras dengan perkembangan zaman.
2. Pelayanan Publik
28
3. Whole of Government (WoG)
29
3. Belum optimalnya pemeliharaan dan perawatan berkas dokumen
dan data kependudukan dan pencatatan sipil akta kematian
4. Keterlambatan dalam menyampaikan laporan hasil pelaksanaan
tugas
5. Kurang tertibnya administrasi dokumen pelaporan akta kematian
pada Bidang Pencatatan Sipil Akta Kematian Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten OKU Timur
Isu yang Terpilih : Belum optimalnya pemeliharaan dan
perawatan berkas dokumen dan data
kependudukan dan pencatatan sipil
akta kematian
Gagasan Pemecahan Isu :
1. Melakukan konsultasi sekaligus meminta persetujuan dengan
mentor mengenai pelaksanaan aktualisasi
2. Membuat akun Google Drive
3. Mengumpulkan dokumen akta kematian sekaligus melakukan
digitalisasi terhadap dokumen akta kematian
4. Menyimpan dan menyusun berkas dokumen Akta kematian di
ruang arsip
5. Melakukan evaluasi kegiatan
30
31
Tabel 2.3. Matriks Kegiatan Aktualisasi
32
mendapatkan saran, kritik Misi meningkatkan
dan bimbingan. sikap profesional
Mewujudkan
dalam bekerja.
Nasionalisme : pelayanan
administrasi
Sila ke-4
kependudukan dan
Kegiatan ini memiliki pencatatan sipil
keterkaitan dengan nilai yang Mudah, Cepat,
kerjasama, yaitu Tepat dan Akurat
melakukan kerjasama
dengan mentor mengenai
pelaksanaan aktualisasi.
Etika Publik :
Menghargai komunikasi,
konsultasi dan kerjasama
33
menghargai komunikasi
yang dilakukan dengan
sopan
Komitmen Mutu :
Efektif
Dalam berkonsultasi
dilakukan dengan interaksi
yang efektif sehingga hasil
yang didapatkan sesuai
dengan tujuan yang
diinginkan.
Keterkaitan Dengan
Agenda Kedudukan dan
Peran PNS dalam NKRI:
Manajemen ASN:
34
kegiatan aktualisasi,
penulis meminta izin
terlebih dahulu kepada
Mentor (Kepala Seksi
Perubahan Status Anak,
Kewarganegaraan, dan
Kematian)
2. Membuat akun a. Mendiskusikan 1. Catatan hasil Keterkaitan Dengan Kegiatan ini sejalan Kegiatan ini
Google Drive dengan Mentor diskusi Nilai-nilai dasar ASN dengan Visi dan Misi memberi
mengenai (ANEKA): Disdukcapil penguatan
2. Screenshoot
pembuatan akun Kabupaten OKU terhadap nilai
akun Google Akuntabilitas:
Google Drive Timur organisasi yaitu:
Drive yanng
Kejelasan
b. Mencatat hasil telah dibuat Visi Proaktif
konsultasi Mengetahui kewenangan,
3. Foto kegiatan Tertib administrasi Peserta Latsar
bersama Mentor peran dan tanggung jawab
kependudukan untuk dilingkungan
sebagai Analis
c. Membuat akun melindungi hak dan kerja dituntut
Kependudukan dan
Google Drive memberikan untuk proaktif
Pencatatan Sipil dalam
atas nama kepastian status dan tidak acuh
menyimpan dokumen
Dokumen Akta hukum penduduk terhadap
arsip akta kematian
Kematian dalam mewujudkan
35
Disdukcapil OKU Konsisten kesejahteraan keadaan sekitar
Timur
Menjamin stabilitas untuk Misi
mencapai lingkungan yang
Meningkatkan
akuntabel
pelayanan
Etika Publik: administrasi
kependudukan dan
Menjalankan tugas secara
pencatatan sipil;
profesional dan tidak
Yang Mudah, Cepat,
berpihak
Tepat dan Akurat
Kegiatan ini sebagai
upaya menjalankan tugas
secara profesional sesuai
dengan tugas pokok dan
fungsi sebagai staf
pelaksana
Komitmen Mutu:
Inovatif
36
Dengan adanya Google
Drive diharapkan dapat
menciptakan keadaan
yang lebih baik pada masa
yang akan datang
Manajemen ASN:
Membuat dan
menggunakan akun
Google Drive sebagai alat
penyimpanan arsip
dokumen akta kematian
merupakan salah satu
bentuk profesionalisme
sebagai Analis
Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
37
3. Mengumpulkan a. Mendiskusikan 1. Foto dan Video Keterkaitan Dengan Kegiatan ini sejalan Kegiatan ini
dokumen akta dengan Mentor proses scan hard Nilai-nilai dasar ASN dengan Visi dan Misi memberi
kematian sekaligus mengenai copy dokumen (ANEKA): Disdukcapil penguatan
melakukan kegiatan yang akta kematian Kabupaten OKU terhadap nilai
Akuntabilitas :
digitalisasi terhadap akan dilakukan Timur. organisasi yaitu:
2. Foto tangkapan
dokumen akta Transparansi
b. Mengumpulkan layar hasil scan Visi Inovatif
kematian Adanya keterbukaan
dokumen akta hard copy
Tertib administrasi Peserta Latsar
kematian dokumen akta dalam kerjasama/
kependudukan untuk memberikan
kematian koordinasi yang saling
c. Mengelompokka melindungi hak dan gagasan
memberikan dukungan
n dokumen akta 3. Foto dan Video memberikan ataupun ide baru
kematian Upload dokumen Tanggung Jawab kepastian status dalam
berdasarkan hasil scan ke Adanya tanggung jawab hukum penduduk melakukan
tanggal terbit akun Google dalam menggunakan dalam mewujudkan penyimpanan
Drive sarana dan prasarana kesejahteraan dokumen akta
d. Scan hardcopy
saat melakukan scan copy kematian
dokumen akta 4. Catatan Misi
kematian konsultasi dari dokumen akta kematian. Profesional
Pemanfaatan IPTEK
Mentor Nasionalisme :
e. Berkoordinasi untuk Menyusun dan
dengan ASN di 5. Foto Kegiatan Sila ke-5 telekomunikasi dan memelihara
Bidang pengolahan data. dokumen akta
38
Pencatatan Sipil Adanya nilai kematian
dalam melakukan mengutamakan merupakan
scan dokumen kepentingan publik dalam bentuk
Akta Kematian kegiatan ini untuk profesional
memudahkan pencarian dalam
f. Memisahkan
dokumen akta kematian menjalankan
hasil scan copy
saat dibutuhkan tugas pokok dan
ke dalam folder
fungsi sebagai
penyimpanan Etika Publik :
Analis
berdasarkan
Memberikan layanan Kependudukan
tanggal terbit
kepada publik secara jujur, dan Pencatatan
dokumen Akta
tanggap, cepat, tepat, Sipil.
Kematian
akurat, berdaya guna,
g. Meng-upload berhasil guna dan santun
hasil scan copy
Dalam kegiatan ini
dokumen akta
dipelukan ketelitian dalam
kematian ke akun
menyusun dan
Google Drive
mengelompokkan
dokumen Akta Kematian
berdasarkan tanggal terbit
39
Komitmen Mutu :
Efektif
Inovasi
Pelayanan Publik:
Dengan dilakukannya
40
digitalisasi dalam
penyimpanan dokumen
akta kematian
mempermudah pencarian
data kependudukan saat
dibutuhkan
Manajemen ASN:
Pelaksanaan kegiatan
dilakukan secara
profesional, bebas
intervensi, dan KKN serta
mengikuti perkembangan
zaman.
4 Menyusun dan a. Melaporkan 1. Foto sebelum Keterkaitan Dengan Kegiatan ini sejalan Kegiatan ini
menyimpan kepada Mentor dan sesudah Nilai-nilai dasar ASN dengan Visi dan Misi memberi
dokumen akta terkait progres tersusunnya (ANEKA): Disdukcapil OKU penguatan
kematian ke ruang kegiatan dokumen akta Timur, yaitu: terhadap nilai
Akuntabilitas :
arsip kematian ke organisasi, yaitu:
b. Menyusun Visi
dalam box arsip Tanggung Jawab
dokumen akta Profesional
Tertib administrasi
41
kematian yang 2. Foto kegiatan Adanya tanggung jawab kependudukan untuk Bertanggungjaw
telah di scan dalam melakukan melindungi hak dan ab atas
3. Video kegiatan
kedalam box penyimpanan dokumen memberikan penyiimpanan
arsip akta kematian agar kepastian status dokumen Akta
dokumen tertata dan hukum penduduk Kematian
c. Memberikan
tersimpan rapi dalam mewujudkan merupakan
label pada box
kesejahteraan salah satu
arsip Nasionalisme :
bentuk ke-
berdasarkan Misi
Sila ke-5 profesionalisme
tanggal terbit
Mewujudkan data dalam
Kegiatan ini untuk
d. Menyimpan box dan informasi menjalankan
mempermudah pencarian
arsip ke dalam kependudukan yang tugas pokok dan
dokumen akta kematian
ruang arsip akurat dan mutakhir fungsi.
saat dibutuhkan.
untuk perencanaan
e. Berkoordinasi Inovatif
Etika Publik : pembangunan
dengan ASN di
Memberikan layanan Harus menerima
Bidang
kepada publik secara jujur, perubahan dan
Pencatatan Sipil
tanggap, cepat, tepat, kratifitas
dalam
akurat, berdaya guna, pekerjaan
penyusunan
berhasil guna dan santun sehingga lebih
dokumen
responsif pada
42
f. Menyusun Kegiatan ini harus perubahan
berkas tersebut dilakukan dengan cermat tersebut.
ke dalam dan ketelitian untuk
ruangan arsip mempermudah
mengakses dokumen
Komitmen Mutu :
Efektif
Melakukan digitalisasi
arsip dokumen akta
kematian dengan tepat
untuk memproleh data
yang akurat.
Anti Korupsi :
Tanggung Jawab
43
dokumen akta kematian
yang tertata rapi.
Keterkaitan Dengan
Agenda Kedudukan dan
Peran PNS dalam NKRI :
Manajemen ASN
Dalam pelasanaan
kegiatan dilakukan dengan
profesional, bebas
intervensi, dan bebas dari
KKN serta mengikuti
perkembangan zaman.
Pelayanan Publik:
44
5. Melakukan evaluasi a. Melaporkan 1. Lembar checklist Keterkaitan dengan nilai- Kegiatan ini sejalan Kegiatan ini
kegiatan melalui kepada Mentor hasil kegiatan nilai dasar ASN dengan Visi dan Misi memberi
observasi pad mengenai hasil penyimpanan (ANEKA): Disdukcapil penguatan
Bidang Pelayanan kegiatan dokumen akta Kabupaten OKU terhadap nilai
Akuntabilitas :
dan Pencatatan Sipil aktualisasi yang kematian Timur, yaitu: organisasi, yaitu:
telah dilakukan Transparansi
2. Laporan hasil Visi Profesional
b. Membuat evaluasi Adanya kejelasan target
Tertib administrasi Dalam
checklist dan konsistensi.
3. Foto kegiatan kependudukan untuk melaksanakan
kegiatan
melindungi hak dan evaluasi peserta
penyimpanan
memberikan mampu
dokumen akta
kepastian status mengembangka
kematian Etika Publik :
hukum penduduk n kapasitas
c. Menyusun Menghargai komunikasi, dalam mewujudkan untuk
laporan hasil konsultasi dan kerjasama kesejahteraan mewujudkan
checklist pelayanan publik
Dalam kegiatan ini Misi
dokumen akta yang
terdapat nilai etika publik
kematian Meningkatkan berkualitas.
yaitu ketika peserta
koordinasi, integrasi
menghadap Mentor untuk
dan sinkronisasi
meminta kritik dan saran
dengan stakeholder
45
mengenai format google
form
Komitmen Mutu :
Efektif
Anti Korupsi :
Jujur
Keterkaitan Dengan
Agenda Kedudukan dan
Peran PNS dalam NKRI :
Manajemen ASN :
46
Profesional
Dalam melaksanakan
kegiatan ini, peserta
melaksanakan tugasnya
dengan professional dan
penuh tanggung jawab.
Whole of Government :
Melakukan koordinasi
dengan pegawai yang lain
dalam mengevaluasi
pelaksanaan kegiatan
pengarsipan dokumen
akta kematian
47
H. JADWAL KEGIATAN
48
No Kendala Antisipasi
1 Apabila Mentor sedang Memanfaatkan waktu dengan
mejalankan tugas dinas luar. sebaiknya untuk berkonsultasi
dengan mentor atau bisa
berkonsultasi melalui media
online seperti WhatsApp.
2 Jaringan koneksi wifi yang buruk Mempersiapkan modem
internet sendiri dan
memanfaatkan waktu dengan
tepat pada saat listrik pada.
3. Jika terjadi pemadam listrik Meminta petugas untuk
menghidupkan genset.
4. Menyimpan dan menyusun Meminta bantuan dengan staf
berkas dokumen akta kelahiran yang lain.
di ruangan arsip tidak bisa
dilakukan oleh satu petugas.
BAB III
PELAKSANAAN AKTUALISASI
49
A. PENDALAMAN CORE ISSUE TERPILIH DAN ANALISIS DAMPAK
50
Berdasarkan tahapan kegiatan yang disebutkan di atas dapat di
KEGIATAN 1
51
KEGIATAN : Melakukan konsultasi sekaligus meminta persetujuan
dengan Mentor mengenai pelaksanaan aktualisasi.
TANGGAL : 20 September 2021 s.d. 25 Oktober 2021
LAMPIRAN : 1. Surat Persetujuan Mentor
2. Catatan konsultasi dari mentor
3. Foto kegiatan
Akuntabilitas:
Tanggung Jawab
Dengan kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan nilai tanggung
jawab dalam menyiapkan rencana kegiatan aktualisasi
Transparansi
Transparan atau terbuka dalam berkomunikasi dengan Mentor untuk
mendapatkan saran, kritik dan bimbingan.
Nasionalisme
Sila ke-4
Kegiatan ini memiliki keterkaitan dengan nilai kerjasama, yaitu melakukan
kerjasama dengan Mentor mengenai pelaksanaan aktualisasi
Etika Publik
Menghargai komunikasi, konsultasi dan kerjasama.
Rancangan kegiatan aktualisasi harus disampaikan dan dikonsultasikan
kepada atasan secara lugas sehingga terjalin kerjasama diantara seluruh
pihak yang terlibat serta komunikasi dan penyampaian kepada Mentor
yang dilakukan dengan tutur kata yang sopan.
Komitmen Mutu
Efektif
Dalam berkonsultasi dengan Mentor dilakukan dengan interaksi yang
efektif sehingga hasil yang didapatkan sesuai dengan yang diharapkan.
Manajemen ASN
52
Melakukan tugas sesuai dengan prosedur, misalnya sebelum melakukan
kegiatan aktualisasi, penulis meminta izin terlebih dahulu kepada Mentor
(Kepala Seksi Perubahan Status Anak, Kewarganegaraan dan Kematian)
Kegiatan ini sejalan dengan visi dan misi Disdukcapil Kabupaten Ogan
Komering Ulu Timur. Visi “Tertib administrasi kependudukan untuk
melindungi hak dan memberikan kepastian hukum penduduk dalam
mewujudkan kesejahteraan.” dan misi yaitu “Mewujudkan pelayanan
administrasi kependudukan dan pencatatan sipil yang Mudah, Cepat,
Tepat dan Akurat.” yaitu melalui kegiatan ini maka pelaksanaan kegiatan
dapat meningkatkan SDM ASN agar selalu berpikiran kreatif untuk
mencari solusi suatu masalah dan musyawarah dan mufakat dengan
pimpinan.
5. Analisis Dampak
Dampak Positif:
53
Penerapan nilai dasar dan nilai kedudukan dan peran PNS pada kegiatan
ini yaitu dalam konsultasi dengan mentor terjadi hubungan interaksi yang
baik sehingga kegiatan aktualisasi akan menjadi lebih baik untuk
mencapai hasil yang diinginkan.
Dampak Negatif:
Dengan tidak diterapkannya nilai dasar dan nilai kedudukan dan peran
PNS pada kegiatan ini maka konsultasi tidak akan terjadi hubungan
interaksi yang baik karena tidak adanya komunikasi, konsultasi dan
kerjasama dengan mentor dan hasil dari kegiatan tersebut tidak akan
maksimal.
KEGIATAN 2
Akuntabilitas
Kejelasan
54
Mengetahui kewenangan , peran dan tanggung jawab sebagai Analis
Kependudukan dan pencatatan Sipil dalam menyimpan arsip dokumen
akta kematian.
Konsisten
Etika Publik
Menjalankan Tugas Secara Profesional dan tidak berpihak
Kegiatan ini sebagai upaya menjalankan tugas secara profesional sesuai
dengan tugas pokok dan fungsi sebagai staf pelaksana.
Komitmen Mutu
Inovatif
Dengan adanya Google Drive diharapkan dapat menciptakan keadaan
yang lebih baik pada masa yang akan datang.
Manajemen ASN
55
menyimpan arsip dokumen akta kematian sehingga dapat mempermudah
proses pencarian arsip saat dibutuhkan.
Kegiatan ini sejalan dengan visi dan misi Disdukcapil Kabupaten Ogan
Komering Ulu Timur. Visi “Tertib administrasi kependudukan untuk
melindungi hak dan memberikan kepastian hukum penduduk dalam
mewujudkan kesejahteraan.” Dan Misi yaitu “meningkatkan pelayanan
administrasi kependudukan dan pencatatan sipil yang Mudah, Cepat dan
Akurat.” yaitu melalui kegiatan ini maka pelaksanaan kegiatan dapat
meningkatkan SDM ASN untuk senantiasa meningkatkan keahlian melalui
berbagai sumber yang terpercaya.
Proaktif
Dalam kegiatan ini peserta Latsar di lingkungan kerja di tuntut untuk proaktif
dan tidak acuh terhadap keadaan sekitar.
5. Analisis Dampak
Dampak Positif:
Penerapan nilai dasar dan nilai kedudukan dan peran PNS pada kegiatan
ini yaitu dengan pembuatan dan penggunaan aplikasi Google Drive akan
terwujud efektivitas dan efisiensi dan akhirnya akan didapat pencapaian
hasil yang optimal dan kegiatan aktualisasi terlaksana dengan mudah tanpa
kendala.
Dampak Negatif:
Dengan tidak diterapkannya nilai dasar dan nilai kedudukan dan peran PNS
dalam kegiatan ini yaitu tidak adanya referensi/panduan yang tepat
tentunya akan menjadikan proses penerapan aplikasi akan tidak terlaksana
dengan tepat dan akhirnya kegiatan aktualisasi menjadi terhambat dan
tidak selesai sesuai waktu yang diinginkan.
KEGIATAN 3
56
Laporan aktualisasi kegiatan ini adalah Mengumpulkan dokumen
Akuntabilitas
Transparansi
Adanya keterbukaan dalam kerjasama/ koordinasi yang saling memberikan
dukungan
Tanggung Jawab
Adanya tanggung jawab dalam menggunakan sarana dan prasarana saat
melakukan scan copy dokumen akta kematian.
Nasionalisme
Sila ke- 5
57
Adanya nilai mengutamakan kepentingan publik dalam kegiatan ini untuk
memudahkan pencarian dokumen akta kematian saat dibutuhkan.
Etika Publik
Memberikan layanan kepada publik secara jujur, tanggap, cepat, tepat,
akurat, berdaya guna, berhasil guna dan santun
Dalam kegiatan ini dipelukan ketelitian dalam menyusun dan
mengelompokkan dokumen Akta Kematian berdasarkan tanggal terbit.
Setiap tindakan dalam kegiatan harus dilakukan dengan benar sesuai
ketentuan.
Komitmen Mutu
Efektif
Membuat konsep yang tepat dan bermanfaat untuk kelancaran proses
kegiatan penyimpanan arsip
Inovasi
Membuat konsep hasil pemikiran merupakan wujud bentuk profesionalisme
dalam memberikan pelayanan.
Pelayanan Publik
Manajemen ASN
58
g. Meng-upload hasil scan copy dokumen akta kematian ke akun Google
Drive
Kegiatan ini menghasilkan aplikasi Google Drive yang siap untuk digunakan
dalam penyimpanan digital arsip dokumen akta kematian pada Disdukcapil
Kabupaten OKU Timur.
Kegiatan ini sejalan dengan visi dan misi Disdukcapil Kabupaten Ogan
Komering Ulu Timur. Visi “Tertib administrasi kependudukan untuk
melindungi hak dan memberikan kepastian status hukum penduduk dalam
mewujudkan kesejahteraan.” Dan Misi yaitu “Pemanfaatan IPTEK untuk
telekomunikasi dan pengolahan data.” Yaitu melalui kegiatan ini dapat
meningkatkan kerja SDM ASN untuk mengikuti perkembangan teknologi
saat ini.
5. Analisis Dampak
Dampak Positif:
Penerapan nilai dasar dan nilai kedudukan dan peran PNS pada kegiatan
ini yaitu saat Mengumpulkan dokumen akta kematian sekaligus melakukan
digitalisasi dokumen akta kematian harus berpedoman pada standar yang
telah ditetapkan karena menyangkut produk hukum.
Dampak Negatif:
Dengan tidak diterapkannya nilai dasar dan nilai kedudukan dan peran PNS
dalam kegiatan ini yaitu tidak adanya mengumpulkan dokumen akta
kematian sekaligus melakukan digitalisasi dokumen akta kematian maka
akan sulit dan membutuhkan waktu yang cukup lama dalam pencarian
arsip ketika dibutuhkan.
KEGIATAN 4
59
Laporan aktualisasi kegiatan ini adalah Menyusun dan
aktualisasi nilai dasar untuk kegiatan ini dapat dilihat pada Tabel 3.4.
Akuntabilitas
Tanggung Jawab
Pelaksanaan tanggung jawab harus memiliki gambaran yang jelas tentang
penyimpanan dokumen akta kematian agar dokumen tertata dan tersimpan
rapi.
Nasionalisme
Sila ke- 5
Kegiatan ini dilakukan untuk mempermudah pencarian dokumen akta
kematian saat dibutuhkan.
Etika Publik
Memberikan layanan kepada publik secara jujur, tanggap, cepat, tepat,
akurat, berdaya guna, berhasil guna dan santun
Kegiatan ini harus dilakukan dengan cermat dan ketelitian untuk
mempermudah mengakses dokumen
60
Komitmen Mutu
Efektif
Melakukan digitalisasi arsip dokumen akta kematian dengan tepat untuk
memproleh data yang akurat.
Anti Korupsi:
Tanggung Jawab
Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk tanggung jawab terhadap
ketersediaan arsip dokumen akta kematian yang tertata rapi.
Manajemen ASN
Dalam pelasanaan kegiatan dilakukan dengan profesional, bebas
intervensi, dan bebas dari KKN serta mengikuti perkembangan zaman.
Pelayanan Publik
Melaksanakan kegiatan ini merupakan salah satu bentuk dalam
memberikan pelayanan publik yang mudah dan cepat.
61
Kegiatan ini sejalan dengan visi dan misi Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur. Visi “Tertib
administrasi kependudukan untuk melindungi hak dan memberikan
kepastian status hukum penduduk dalam mewujudkan kesejahteraan”, dan
Misi yaitu “Mewujudkan data dan informasi kependudukan yang akurat dan
mutakhir untuk perencanaan pembangunan”, yaitu melalui kegiatan ini
dapat meningkatkan dan mewujudkan ASN yang berkualitas dan
berintegritas.
Profesional
Inovatif
Harus menerima perubahan dan kratifitas pekerjaan sehingga lebih
responsif pada perubahan tersebut.
5. Analisis Dampak
Dampak Positif:
Penerapan nilai dasar dan nilai kedudukan dan peran PNS pada kegiatan
ini yaitu saat melakukan penyusunan dan penyimpanan akta kematian ke
ruang arsip akan lebih memudahkan ASN (petugas) dalam pencarian data
akta kematian ketika dibutuhkan.
Dampak Negatif:
Dengan tidak diterapkannya nilai dasar dan nilai kedudukan dan peran PNS
dalam kegiatan ini yaitu tidak adanya penyusunan dan penyimpanan
dokumen akta kematian ke ruang arsip maka ASN (petugas) Bidang
Pelayanan Pencatatan Sipil akan kesulitan dalam pencarian data dokumen
akta kematian ketika dibutuhkan.
KEGIATAN 5
62
Kegiatan aktualisasi kegiatan ini adalah Melakukan evaluasi
kegiatan melalui observasi pad Bidang Pelayanan dan Pencatatan
Sipil. Penerapan aktualisasi nilai dasar untuk kegiatan ini dapat dilihat
pada Tabel 3.5.
Tabel 3.5 Pelaksanaan Aktualisasi Kegiatan 5
KEGIATAN : Melakukan evaluasi kegiatan melalui observasi pad Bidang
Pelayanan dan Pencatatan Sipil.
TANGGAL : 18 Oktober 2021 s.d. 22 Oktober 2021
LAMPIRAN : 1. Lembar checklist hasil kegiatan aktualisasi
2. Laporan hasil evaluasi
3. Foto kegiatan
Akuntabilitas
Transparansi
Dengan adanya kegiatan ini maka akan terlihat target yang telah dihasilkan
dari kegiatan aktualisasi ini berhasil atau tidaknya. Kegiatan evaluasi ini
sebagai wujud transparansi, tanpa direkayasa penilaian dilakukan secara
transparan atau terbuka dan jujur.
Etika Publik
Menghargai komunikasi, konsultasi dan kerjasama
Dalam kegiatan ini terdapat nilai etika publik yaitu ketika peserta
menghadap Mentor untuk meminta kritik dan saran
Komitmen Mutu
Efektif
Melakukan evaluasi demi mendapat hasil yang terbaik secara efektif.
Anti Korupsi
Jujur
63
Evaluasi dilakukan dengan jujur dan apa adanya.
Manajemen ASN
Whole of Government
Kegiatan ini menghasilkan hasil evaluasi yang benar dan jujur yang
bertujuan untuk mengukur keberhasilan penerapan aplikasi dan untuk
mendapat feed back demi memperbaiki kekurangan-kekurangan yang ada
selama proses penerapannya.
Kegiatan ini sejalan dengan visi dan misi Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur. Visi “Tertib
administrasi kependudukan untuk melindungi hak dan memberikan
kepastian status hukum penduduk dalam mewujudkan kesejahteraan”, dan
misi yaitu “Meningkatkan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi dengan
stakeholder.” Dengan menerima semua hasil evaluasi baik kritik maupun
dukungan.
64
Profesional
5. Analisis Dampak
Dampak Positif:
Penerapan nilai dasar dan nilai kedudukan dan peran PNS pada kegiatan
ini yaitu melalui evaluasi terhadap optimalisasi penyimpanan dokumen akta
kematian menggunakan aplikasi Google Drive dengan cara yang jujur demi
mendapatkan feed back untuk perbaikan apllikasi dimasa yang akan
datang. Hasil evaluasi dapat menjadi acuan tingkat keberhasilan penerapan
aplikasi.
Dampak Negatif:
Dengan tidak diterapkannya nilai dasar dan nilai kedudukan dan peran PNS
dalam kegiatan ini maka bisa saja penilaian evaluasi direkayasa sehingga
tidak akan didapat feed back untuk perbaikan aplikasi dimasa mendatang.
Karena bila evaluasi tidak dilakukan maka tidak akan mengetahui
kekurangan-kekurangan yang perlu diperbaiki.
65
Tabel 3.6. Capaian Kegiatan Aktualisasi
PERSENTASE
NO KEGIATAN WAKTU OUTPUT KET
(%)
66
5. Melakukan 18-10-2021 100 1. Lembar checklist Terlaksana
evaluasi kegiatan s.d. hasil kegiatan
melalui observasi aktualisasi
22-10-2021
pada Bidang 2. Laporan hasil
Pelayanan dan evaluasi
Pencatatan Sipil 3. Foto kegiatan
67
BAB IV
PENUTUP
A. KESIMPULAN
publik yang berkualitas. Sebagai seorang ASN dalam hal ini penulis
68
(Lima) bentuk kegiatan yang dilaksanakan dengan menerapkan nilai-
Timur.
B. SARAN
69
DAFTAR PUSTAKA
70
Lembaga Administrasi Negara Lembaga Administrasi Negara. 2017.
Nasionalisme: Modul Penyelenggaraan Perdana Pendidikan dan
Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III.
Jakarta : Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia.
Lembaga Administrasi Negara. 2017. Pelayanan Publik: Modul
Penyelenggaraan Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon
Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III. Jakarta : Lembaga
Administrasi Negara Republik Indonesia.
Lembaga Administrasi Negara. 2017. Whole of Goverment: Modul
Penyelenggaraan Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon
Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III. Jakarta : Lembaga
Administrasi Negara Republik Indonesia
71
BIODATA
72
LAMPIRAN
73
LAMPIRAN KEGIATAN 1
74
2. Surat permohonan persetujuan kegiatan aktualisasi
75
3. Surat persetujuan dari Mentor
76
LAMPIRAN KEGIATAN 2
77
1. Konsultasi dengan Mentor mengenai progres kegiatan aktualisasi (28
September 2021)
78
2. Catatan diskusi bersama mentor (28 September 2021)
79
3. Screenshoot akun Google Drive
80
4. Foto Kegiatan
5.
81
LAMPIRAN KEGIATAN 3
82
3. Catatan konsultasi dengan Mentor (04 Oktober 2021)
4.
Foto kegiatan
83
84
LAMPIRAN KEGIATAN 4
kematian
85
3. Foto Kegiatan
86
LAMPIRAN KEGIATAN 5
87
2. Laporan hasil evaluasi kegiatan
3. Foto kegiatan
88